IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66385 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 2.500 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 200000000 | Perkantoran | ||
66387 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 2.500 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 170000000 | Perkantoran | ||
66388 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Perlengkapan lainnya | Template Website | 5 | Paket | 5 | Kegiatan | 1 | 2.000.000 | 50000000 | Perkantoran | ||
66389 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Pengadaan Kostum ORMIK/Pekan Akademik/PMMDN/SiPermata | Pengadaan Kostum ORMIK/Pekan Akademik/PMMDN/SiPermata | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 50.000 | 50000000 | Perkantoran | ||
66390 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 25 | Meter | 10 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 10000000 | Perkantoran | ||
66391 | PKKMB | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Orientasi penerimaan mahasiswa baru merupakan sarana pengenalan menuju suatu iklim akademis serta memiliki fungsi strategis dalam mengenalkan, mengakrabkan serta menumbuhkan rasa kepekaan mahasiswa baru terhadap lingkungan barunya. Di dalam memasuki jenjang yang lebih tinggi, mahasiswa baru perlu sosialisasi tentang visi dan misi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, khususnya pada setiap program studi yang mereka pilih agar mahasiswa mempunyai gambaran yang jelas tentang bidang Ilmu yang akan mereka tempuh dan mereka pelajari. Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Kegiatan ini diharapkan akan dapat memupuk rasa kekeluargaan antar mahasiswa, rasa kebersamaan, menanamkan sikap kerjasama tim, dan saling menghargai. |
Terlaksananya kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru |
2025, 2026 |
Mahasiswa Baru 2024 |
Jumlah mahasiswa yang mengikuti kegiatan PKKMB |
Agustus | Sewa Peralatan | Sewa Peralatan | 10 | Paket | 10 | Kegiatan | 1 | 50.000 | 5000000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66392 | Seminar Internasional ICE 3th | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
Improve the research capabilities and the quality of research publications of lecturers, students, collaborations between lecturers and students, and alumni of STKIP Kusuma Negara at the international level. |
2025 | Prioritas (40%) |
Lectures and students |
Article and Publication |
Juli | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 250 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 100000000 | Perkantoran | |
66393 | Seminar Internasional ICE 3th | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
Improve the research capabilities and the quality of research publications of lecturers, students, collaborations between lecturers and students, and alumni of STKIP Kusuma Negara at the international level. |
2025 | Prioritas (40%) |
Lectures and students |
Article and Publication |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 10 | Orang | 2 | Jam | 1 | 1.200.000 | 24000000 | Perkantoran | |
66394 | Seminar Internasional ICE 3th | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
Improve the research capabilities and the quality of research publications of lecturers, students, collaborations between lecturers and students, and alumni of STKIP Kusuma Negara at the international level. |
2025 | Prioritas (40%) |
Lectures and students |
Article and Publication |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 25 | Meter | 15 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 15000000 | Perkantoran | |
66395 | Seminar Internasional ICE 3th | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
In preparation for the golden generation of 2045, it is important to improve education by utilizing sophisticated and strategic technology. Teachers play a key role in realizing a broad and comprehensive educational transformation. They must not only master the subject matter but also have the ability to integrate technology into the learning process. By implementing technology carefully and in an integrated manner, education can experience significant changes towards a more adaptive and responsive model that meets the needs of the golden generation of 2045. This requires collaboration among various parties, including the government, educational institutions, industry, and society as a whole. |
Improve the research capabilities and the quality of research publications of lecturers, students, collaborations between lecturers and students, and alumni of STKIP Kusuma Negara at the international level. |
2025 | Prioritas (40%) |
Lectures and students |
Article and Publication |
Juli | Perlengkapan lainnya | Template Website | 11 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 11000000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66397 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 150 | Paket | 1 | Kegiatan | 2 | 400.000 | 120000000 | Perkantoran | ||
66398 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 150 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 170.000 | 51000000 | Perkantoran | ||
66399 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 6 | Jam | 1 | 900.000 | 10800000 | Perkantoran | ||
66400 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 10226000 | Perkantoran | ||
66401 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 750.000 | 4500000 | Perkantoran | ||
66402 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa, Tendik dan Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sertifikasi kompetensi untuk mahasiswa, dosen, dan tendik tidak hanya mendukung peningkatan kualitas pendidikan, tetapi juga berperan penting dalam pengembangan karir individu, akreditasi perguruan tinggi, dan daya saing lulusan di pasar kerja. Oleh karena itu, kegiatan sertifikasi ini harus menjadi prioritas bagi institusi pendidikan tinggi dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan kompetitif. |
Sertifikasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, memperkuat profesionalisme, dan daya saing di pasar kerja. Bagi mahasiswa, sertifikat kompetensi memberikan bukti keterampilan yang diakui, sedangkan bagi dosen dan tendik, sertifikasi meningkatkan kualitas pengajaran dan manajemen pendidikan. Selain itu, sertifikasi juga mendukung akreditasi perguruan tinggi dan meningkatkan kesempatan pengembangan karir. |
Indikator keberhasilan kegiatan sertifikasi kompetensi dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan kualitas sumber daya manusia, di mana mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan menunjukkan keterampilan yang terukur dan relevan setelah mengikuti sertifikasi. Kedua, adanya peningkatan tingkat kepuasan dari berbagai stakeholder, seperti mahasiswa, dosen, dan pihak industri, karena mereka merasa lebih yakin dengan kompetensi yang dimiliki oleh individu yang bersertifikat. Ketiga, tingkat lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan sesuai dengan keahlian mereka juga menjadi indikator keberhasilan. Selain itu, peningkatan akreditasi perguruan tinggi dan penurunan gap keterampilan antara lulusan dan kebutuhan industri juga menunjukkan keberhasilan dari kegiatan sertifikasi ini. Terakhir, pengembangan karir dosen dan tenaga kependidikan, serta kesesuaian kompetensi dengan standar yang berlaku, semakin menguatkan bukti bahwa sertifikasi kompetensi dapat menciptakan dampak positif dalam dunia pendidikan. |
2025 |
Mahasiswa, Tendik dan Dosen |
Mencakup penerbitan sertifikat sebagai bukti pengakuan kemampuan, peningkatan kualitas SDM di kalangan mahasiswa, dosen, dan tendik, serta peningkatan daya saing lulusan di dunia kerja. |
Mei | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66434 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 200 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 16000000 | Perkantoran | ||
66435 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 200 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 13600000 | Perkantoran | ||
66436 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 3 | Jam | 2 | 900.000 | 10800000 | Perkantoran | ||
66437 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 10226000 | Perkantoran | ||
66438 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 3000000 | Perkantoran | ||
66439 | Pendampingan Penyusunan Proposal Bagi Dosen Muda | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bimbingan kepada dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, sesuai dengan standar yang berlaku. Pendampingan ini dapat membantu dosen muda memahami teknik penulisan proposal yang efektif, mulai dari pengembangan ide penelitian, metodologi, hingga penyusunan anggaran |
Tujuan kegiatan pendampingan penyusunan proposal bagi dosen muda adalah untuk meningkatkan kemampuan dosen muda dalam menyusun proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas dan sesuai dengan standar yang berlaku. Kegiatan ini bertujuan agar dosen muda dapat memahami dan menguasai teknik penulisan proposal yang efektif, memperkuat metodologi penelitian, serta merencanakan anggaran yang tepat. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan peluang dosen muda dalam memperoleh hibah atau dana penelitian, mempercepat pengembangan karir akademik, serta meningkatkan kualitas riset dan pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. |
Pertama, kualitas proposal yang dihasilkan, di mana proposal yang disusun memenuhi standar akademik, metodologis, dan relevansi dengan bidang penelitian atau pengabdian. Kedua, tingkat penerimaan hibah atau dana penelitian yang diperoleh, yang menunjukkan efektivitas kegiatan ini dalam membantu dosen muda mendapatkan dukungan finansial. Selain itu, peningkatan kompetensi dosen muda dalam teknik penulisan, analisis metodologi, dan perencanaan anggaran juga menjadi indikator keberhasilan. Partisipasi aktif dosen muda dalam setiap sesi pendampingan serta peningkatan jumlah proposal yang diajukan setelah mengikuti kegiatan ini juga mencerminkan keberhasilan. Terakhir, tindak lanjut dan implementasi dari riset atau pengabdian yang diajukan melalui proposal yang berhasil dilaksanakan menjadi bukti nyata bahwa pendampingan ini memberikan dampak positif pada perkembangan karir akademik dosen muda. |
2025 |
Dosen Muda di Lingkungan FKIP |
Proposal penelitian atau pengabdian kepada masyarakat yang berkualitas, yang siap diajukan untuk mendapatkan hibah atau dana pendanaan. |
April | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 2220000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66441 | Honor Asisten Lab MIPA | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Asisten laboratorium merupakan mahasiswa yang membantu kepala laboratorium serta dosen pembimbing dalam proses pelaksanaan praktikum, Ikut serta dalam pengembangan materi praktikum dan menjaga dan merawat kebersihan laboratorium |
Membantu kepala laboratorium serta dosen pembimbing dalam proses pelaksanaan praktikum. Ikut serta dalam pengembangan materi praktikum. Menjaga dan merawat peralatan serta kebersihan laboratorium. |
Mahasiswa melaksanakan praktikum dengan baik |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Peningkatan keterampilan teknis mahasiswa asisten dalam mengelola dan melaksanakan percobaan atau kegiatan praktikum di laboratorium |
Juni | Honor Asisten Dosen/Laboran (Non PNS) | Honor Asisten Dosen/Laboran (Non PNS) | 50 | Orang | 4 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 200000000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66445 | Pelaksanaan Pengabdian | Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pengabdian kepada masyarakat |
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sangat penting untuk menunjang tujuan perguruan tinggi dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, sekaligus mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah diperoleh di lingkungan akademik. |
Untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh di perguruan tinggi dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang relevan dan bermanfaat, seperti edukasi, pelatihan, dan pemberdayaan masyarakat. |
Kegiatan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, dampak positif terhadap masyarakat, yang tercermin dalam peningkatan kesejahteraan, pengetahuan, keterampilan, atau perbaikan kondisi sosial ekonomi. Kedua, tingkat partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan, yang menunjukkan minat dan keterlibatan mereka terhadap program yang dijalankan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Pengabdian |
Oktober | Bantuan pengabdian pada masyarakat/pemuda | Bantuan pengabdian pada masyarakat/pemuda | 100 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 5.500.000 | 550000000 | Perkantoran | |
66446 | Pelaksanaan Pengabdian | Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pengabdian kepada masyarakat |
Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat sangat penting untuk menunjang tujuan perguruan tinggi dalam memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat, sekaligus mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah diperoleh di lingkungan akademik. |
Untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan dan teknologi yang diperoleh di perguruan tinggi dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh masyarakat. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang relevan dan bermanfaat, seperti edukasi, pelatihan, dan pemberdayaan masyarakat. |
Kegiatan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dapat dilihat dari beberapa aspek penting. Pertama, dampak positif terhadap masyarakat, yang tercermin dalam peningkatan kesejahteraan, pengetahuan, keterampilan, atau perbaikan kondisi sosial ekonomi. Kedua, tingkat partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan, yang menunjukkan minat dan keterlibatan mereka terhadap program yang dijalankan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Pengabdian |
Oktober | Honor Reviewer | Honor Reviewer | 100 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 175.000 | 17500000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66459 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Kegiatan ini penting untuk dilakukan sebagai upaya menilai dan mengukur capaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program studi telah memenuhi target kinerja yang ditetapkan sesuai indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Dengan adanya evaluasi ini, kelemahan dapat diidentifikasi, peluang perbaikan dapat dirumuskan, serta strategi peningkatan mutu akademik dapat dirancang lebih efektif dan berkesinambungan. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dalam mendukung tata kelola yang harmonis antara jurusan dan program studi, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik sangat diperlukan. Kebijakan yang tidak dipahami secara seragam dapat memunculkan perbedaan implementasi yang mengganggu keterpaduan dalam pengelolaan akademik. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik, sehingga mendukung pencapaian visi dan misi institusi secara keseluruhan. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) merupakan bagian penting dalam pengembangan kinerja individu dosen dan tenaga kependidikan. Untuk menjamin bahwa penyusunan SKP tahun 2025 selaras dengan tujuan strategis institusi, perlu adanya keseragaman pemahaman di antara semua pihak terkait. Kegiatan ini menjadi penting untuk mengurangi kesalahan interpretasi, mempercepat proses penyusunan SKP, dan memastikan target kinerja individu sesuai dengan prioritas institusi. ; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025, Penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi menjadi aspek krusial untuk mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. Perbedaan pemahaman dan interpretasi atas kebijakan ini dapat menghambat proses administrasi, menimbulkan ketidakpuasan, serta mengurangi motivasi dosen. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pemahaman yang seragam, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan; Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi; Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi.; Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025.; Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. ; Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4400000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66460 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Kegiatan ini penting untuk dilakukan sebagai upaya menilai dan mengukur capaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program studi telah memenuhi target kinerja yang ditetapkan sesuai indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Dengan adanya evaluasi ini, kelemahan dapat diidentifikasi, peluang perbaikan dapat dirumuskan, serta strategi peningkatan mutu akademik dapat dirancang lebih efektif dan berkesinambungan. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dalam mendukung tata kelola yang harmonis antara jurusan dan program studi, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik sangat diperlukan. Kebijakan yang tidak dipahami secara seragam dapat memunculkan perbedaan implementasi yang mengganggu keterpaduan dalam pengelolaan akademik. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik, sehingga mendukung pencapaian visi dan misi institusi secara keseluruhan. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) merupakan bagian penting dalam pengembangan kinerja individu dosen dan tenaga kependidikan. Untuk menjamin bahwa penyusunan SKP tahun 2025 selaras dengan tujuan strategis institusi, perlu adanya keseragaman pemahaman di antara semua pihak terkait. Kegiatan ini menjadi penting untuk mengurangi kesalahan interpretasi, mempercepat proses penyusunan SKP, dan memastikan target kinerja individu sesuai dengan prioritas institusi. ; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025, Penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi menjadi aspek krusial untuk mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. Perbedaan pemahaman dan interpretasi atas kebijakan ini dapat menghambat proses administrasi, menimbulkan ketidakpuasan, serta mengurangi motivasi dosen. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pemahaman yang seragam, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan; Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi; Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi.; Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025.; Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. ; Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1870000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66461 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Kegiatan ini penting untuk dilakukan sebagai upaya menilai dan mengukur capaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program studi telah memenuhi target kinerja yang ditetapkan sesuai indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Dengan adanya evaluasi ini, kelemahan dapat diidentifikasi, peluang perbaikan dapat dirumuskan, serta strategi peningkatan mutu akademik dapat dirancang lebih efektif dan berkesinambungan. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dalam mendukung tata kelola yang harmonis antara jurusan dan program studi, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik sangat diperlukan. Kebijakan yang tidak dipahami secara seragam dapat memunculkan perbedaan implementasi yang mengganggu keterpaduan dalam pengelolaan akademik. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik, sehingga mendukung pencapaian visi dan misi institusi secara keseluruhan. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) merupakan bagian penting dalam pengembangan kinerja individu dosen dan tenaga kependidikan. Untuk menjamin bahwa penyusunan SKP tahun 2025 selaras dengan tujuan strategis institusi, perlu adanya keseragaman pemahaman di antara semua pihak terkait. Kegiatan ini menjadi penting untuk mengurangi kesalahan interpretasi, mempercepat proses penyusunan SKP, dan memastikan target kinerja individu sesuai dengan prioritas institusi. ; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025, Penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi menjadi aspek krusial untuk mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. Perbedaan pemahaman dan interpretasi atas kebijakan ini dapat menghambat proses administrasi, menimbulkan ketidakpuasan, serta mengurangi motivasi dosen. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pemahaman yang seragam, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan; Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi; Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi.; Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025.; Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. ; Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66462 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Kegiatan ini penting untuk dilakukan sebagai upaya menilai dan mengukur capaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa program studi telah memenuhi target kinerja yang ditetapkan sesuai indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Dengan adanya evaluasi ini, kelemahan dapat diidentifikasi, peluang perbaikan dapat dirumuskan, serta strategi peningkatan mutu akademik dapat dirancang lebih efektif dan berkesinambungan. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dalam mendukung tata kelola yang harmonis antara jurusan dan program studi, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik sangat diperlukan. Kebijakan yang tidak dipahami secara seragam dapat memunculkan perbedaan implementasi yang mengganggu keterpaduan dalam pengelolaan akademik. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik, sehingga mendukung pencapaian visi dan misi institusi secara keseluruhan. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) merupakan bagian penting dalam pengembangan kinerja individu dosen dan tenaga kependidikan. Untuk menjamin bahwa penyusunan SKP tahun 2025 selaras dengan tujuan strategis institusi, perlu adanya keseragaman pemahaman di antara semua pihak terkait. Kegiatan ini menjadi penting untuk mengurangi kesalahan interpretasi, mempercepat proses penyusunan SKP, dan memastikan target kinerja individu sesuai dengan prioritas institusi. ; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025, Penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi menjadi aspek krusial untuk mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. Perbedaan pemahaman dan interpretasi atas kebijakan ini dapat menghambat proses administrasi, menimbulkan ketidakpuasan, serta mengurangi motivasi dosen. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk memastikan pemahaman yang seragam, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan; Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi; Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi.; Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025; Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025.; Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. ; Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 5 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66464 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk memastikan bahwa capaian akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat, sudah sesuai dengan target yang ditetapkan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi perbaikan yang lebih efektif. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik antara jurusan dan program studi diperlukan untuk mencegah perbedaan implementasi yang dapat mengganggu keterpaduan dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Penyamaan persepsi juga penting dalam perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) tahun 2025, agar penyusunan dan target kinerja individu selaras dengan tujuan strategis institusi. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi dosen bertujuan untuk memastikan proses administrasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel, serta menciptakan keadilan dan motivasi di kalangan dosen. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, perencanaan SKP tahun 2025, serta penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 merupakan kegiatan yang saling terkait dan penting untuk meningkatkan kualitas tata kelola akademik. Evaluasi kinerja akademik bertujuan untuk mengukur sejauh mana program studi mencapai target yang telah ditetapkan berdasarkan indikator mutu akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat. Penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik diperlukan untuk memastikan implementasi kebijakan yang seragam, menghindari perbedaan pemahaman, dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Selain itu, keseragaman dalam perencanaan SKP tahun 2025 menjadi krusial untuk memastikan keselarasan antara tujuan institusi dan target kinerja individu, sementara penyamaan persepsi tentang kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen bertujuan untuk menciptakan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas dalam sistem administrasi akademik. Semua kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pengelolaan akademik di tingkat jurusan dan program studi. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan laporan yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan di setiap program studi, serta merumuskan rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menghasilkan kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Dalam penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, semua peserta diharapkan memahami kebijakan secara seragam, yang dibuktikan melalui diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan, serta tersusunnya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Hal ini akan memastikan implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Pada penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025, kegiatan ini bertujuan agar semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP, yang dibuktikan melalui simulasi atau workshop, serta menghasilkan rancangan SKP yang sesuai dengan target strategis institusi dan tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja. Terakhir, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 bertujuan untuk memastikan adanya pemahaman yang seragam tentang aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, serta mengurangi kesalahan administrasi dan meningkatkan kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi, yang dibuktikan melalui diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan dan tersusunnya dokumen panduan teknis yang rinci. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan menghasilkan laporan yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, serta rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan mutu akademik. Selain itu, juga disusun dokumen rencana tindak lanjut (RTL) sebagai langkah konkret dalam perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Dalam kegiatan penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, dihasilkan dokumen pedoman kebijakan yang telah disepakati bersama, lengkap dengan notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi. Kegiatan penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025 menghasilkan draft SKP yang disusun oleh setiap peserta melalui workshop, bersama dengan panduan teknis penyusunan SKP yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi, serta dokumentasi dan laporan kegiatan. Terakhir, dalam penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025, disusun dokumen panduan teknis terbaru yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, disertai hasil evaluasi untuk mengukur tingkat pemahaman peserta serta laporan kegiatan yang mencakup daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4400000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66465 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk memastikan bahwa capaian akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat, sudah sesuai dengan target yang ditetapkan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi perbaikan yang lebih efektif. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik antara jurusan dan program studi diperlukan untuk mencegah perbedaan implementasi yang dapat mengganggu keterpaduan dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Penyamaan persepsi juga penting dalam perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) tahun 2025, agar penyusunan dan target kinerja individu selaras dengan tujuan strategis institusi. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi dosen bertujuan untuk memastikan proses administrasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel, serta menciptakan keadilan dan motivasi di kalangan dosen. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, perencanaan SKP tahun 2025, serta penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 merupakan kegiatan yang saling terkait dan penting untuk meningkatkan kualitas tata kelola akademik. Evaluasi kinerja akademik bertujuan untuk mengukur sejauh mana program studi mencapai target yang telah ditetapkan berdasarkan indikator mutu akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat. Penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik diperlukan untuk memastikan implementasi kebijakan yang seragam, menghindari perbedaan pemahaman, dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Selain itu, keseragaman dalam perencanaan SKP tahun 2025 menjadi krusial untuk memastikan keselarasan antara tujuan institusi dan target kinerja individu, sementara penyamaan persepsi tentang kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen bertujuan untuk menciptakan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas dalam sistem administrasi akademik. Semua kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pengelolaan akademik di tingkat jurusan dan program studi. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan laporan yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan di setiap program studi, serta merumuskan rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menghasilkan kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Dalam penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, semua peserta diharapkan memahami kebijakan secara seragam, yang dibuktikan melalui diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan, serta tersusunnya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Hal ini akan memastikan implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Pada penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025, kegiatan ini bertujuan agar semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP, yang dibuktikan melalui simulasi atau workshop, serta menghasilkan rancangan SKP yang sesuai dengan target strategis institusi dan tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja. Terakhir, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 bertujuan untuk memastikan adanya pemahaman yang seragam tentang aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, serta mengurangi kesalahan administrasi dan meningkatkan kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi, yang dibuktikan melalui diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan dan tersusunnya dokumen panduan teknis yang rinci. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan menghasilkan laporan yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, serta rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan mutu akademik. Selain itu, juga disusun dokumen rencana tindak lanjut (RTL) sebagai langkah konkret dalam perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Dalam kegiatan penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, dihasilkan dokumen pedoman kebijakan yang telah disepakati bersama, lengkap dengan notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi. Kegiatan penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025 menghasilkan draft SKP yang disusun oleh setiap peserta melalui workshop, bersama dengan panduan teknis penyusunan SKP yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi, serta dokumentasi dan laporan kegiatan. Terakhir, dalam penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025, disusun dokumen panduan teknis terbaru yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, disertai hasil evaluasi untuk mengukur tingkat pemahaman peserta serta laporan kegiatan yang mencakup daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1870000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66466 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk memastikan bahwa capaian akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat, sudah sesuai dengan target yang ditetapkan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi perbaikan yang lebih efektif. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik antara jurusan dan program studi diperlukan untuk mencegah perbedaan implementasi yang dapat mengganggu keterpaduan dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Penyamaan persepsi juga penting dalam perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) tahun 2025, agar penyusunan dan target kinerja individu selaras dengan tujuan strategis institusi. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi dosen bertujuan untuk memastikan proses administrasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel, serta menciptakan keadilan dan motivasi di kalangan dosen. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, perencanaan SKP tahun 2025, serta penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 merupakan kegiatan yang saling terkait dan penting untuk meningkatkan kualitas tata kelola akademik. Evaluasi kinerja akademik bertujuan untuk mengukur sejauh mana program studi mencapai target yang telah ditetapkan berdasarkan indikator mutu akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat. Penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik diperlukan untuk memastikan implementasi kebijakan yang seragam, menghindari perbedaan pemahaman, dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Selain itu, keseragaman dalam perencanaan SKP tahun 2025 menjadi krusial untuk memastikan keselarasan antara tujuan institusi dan target kinerja individu, sementara penyamaan persepsi tentang kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen bertujuan untuk menciptakan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas dalam sistem administrasi akademik. Semua kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pengelolaan akademik di tingkat jurusan dan program studi. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan laporan yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan di setiap program studi, serta merumuskan rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menghasilkan kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Dalam penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, semua peserta diharapkan memahami kebijakan secara seragam, yang dibuktikan melalui diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan, serta tersusunnya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Hal ini akan memastikan implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Pada penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025, kegiatan ini bertujuan agar semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP, yang dibuktikan melalui simulasi atau workshop, serta menghasilkan rancangan SKP yang sesuai dengan target strategis institusi dan tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja. Terakhir, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 bertujuan untuk memastikan adanya pemahaman yang seragam tentang aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, serta mengurangi kesalahan administrasi dan meningkatkan kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi, yang dibuktikan melalui diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan dan tersusunnya dokumen panduan teknis yang rinci. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan menghasilkan laporan yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, serta rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan mutu akademik. Selain itu, juga disusun dokumen rencana tindak lanjut (RTL) sebagai langkah konkret dalam perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Dalam kegiatan penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, dihasilkan dokumen pedoman kebijakan yang telah disepakati bersama, lengkap dengan notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi. Kegiatan penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025 menghasilkan draft SKP yang disusun oleh setiap peserta melalui workshop, bersama dengan panduan teknis penyusunan SKP yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi, serta dokumentasi dan laporan kegiatan. Terakhir, dalam penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025, disusun dokumen panduan teknis terbaru yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, disertai hasil evaluasi untuk mengukur tingkat pemahaman peserta serta laporan kegiatan yang mencakup daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66467 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk memastikan bahwa capaian akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat, sudah sesuai dengan target yang ditetapkan. Kegiatan ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi perbaikan yang lebih efektif. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik antara jurusan dan program studi diperlukan untuk mencegah perbedaan implementasi yang dapat mengganggu keterpaduan dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Penyamaan persepsi juga penting dalam perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) tahun 2025, agar penyusunan dan target kinerja individu selaras dengan tujuan strategis institusi. Selain itu, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan remunerasi dosen bertujuan untuk memastikan proses administrasi berjalan lancar, transparan, dan akuntabel, serta menciptakan keadilan dan motivasi di kalangan dosen. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan, penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, perencanaan SKP tahun 2025, serta penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 merupakan kegiatan yang saling terkait dan penting untuk meningkatkan kualitas tata kelola akademik. Evaluasi kinerja akademik bertujuan untuk mengukur sejauh mana program studi mencapai target yang telah ditetapkan berdasarkan indikator mutu akademik, seperti pembelajaran, penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat. Penyamaan persepsi terkait kebijakan pengelolaan akademik diperlukan untuk memastikan implementasi kebijakan yang seragam, menghindari perbedaan pemahaman, dan mendukung pencapaian visi misi institusi. Selain itu, keseragaman dalam perencanaan SKP tahun 2025 menjadi krusial untuk memastikan keselarasan antara tujuan institusi dan target kinerja individu, sementara penyamaan persepsi tentang kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen bertujuan untuk menciptakan keadilan, transparansi, dan akuntabilitas dalam sistem administrasi akademik. Semua kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas pengelolaan akademik di tingkat jurusan dan program studi. |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertujuan untuk menghasilkan laporan yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan di setiap program studi, serta merumuskan rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk menghasilkan kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Dalam penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, semua peserta diharapkan memahami kebijakan secara seragam, yang dibuktikan melalui diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan, serta tersusunnya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Hal ini akan memastikan implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Pada penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025, kegiatan ini bertujuan agar semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP, yang dibuktikan melalui simulasi atau workshop, serta menghasilkan rancangan SKP yang sesuai dengan target strategis institusi dan tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja. Terakhir, penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025 bertujuan untuk memastikan adanya pemahaman yang seragam tentang aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, serta mengurangi kesalahan administrasi dan meningkatkan kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi, yang dibuktikan melalui diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan dan tersusunnya dokumen panduan teknis yang rinci. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi pencapaian kinerja akademik program studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan menghasilkan laporan yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, serta rekomendasi perbaikan untuk meningkatkan mutu akademik. Selain itu, juga disusun dokumen rencana tindak lanjut (RTL) sebagai langkah konkret dalam perbaikan berdasarkan hasil evaluasi tersebut. Dalam kegiatan penyamaan persepsi tentang kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi, dihasilkan dokumen pedoman kebijakan yang telah disepakati bersama, lengkap dengan notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi. Kegiatan penyamaan persepsi terkait perencanaan SKP tahun 2025 menghasilkan draft SKP yang disusun oleh setiap peserta melalui workshop, bersama dengan panduan teknis penyusunan SKP yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi, serta dokumentasi dan laporan kegiatan. Terakhir, dalam penyamaan persepsi terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi dosen semester genap 2025, disusun dokumen panduan teknis terbaru yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, disertai hasil evaluasi untuk mengukur tingkat pemahaman peserta serta laporan kegiatan yang mencakup daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 5 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66469 | Operasional Jurusan Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik dan administratif jurusan, penting untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai, termasuk fasilitas, sarana, dan prasarana yang mendukung. Selain itu, pembelanjaan operasional harus mendukung pelaksanaan program kerja jurusan yang sejalan dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Upaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan, agar sumber daya digunakan secara optimal. Yang tak kalah penting adalah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional, sehingga setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan dapat terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan, memastikan pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Adanya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel menjadi indikator penting dalam mengukur pengelolaan anggaran yang baik. Hal ini berkontribusi pada meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan yang disediakan oleh jurusan. Selama pelaksanaan kegiatan operasional, tidak terdapat kendala teknis atau administratif yang signifikan, dan efisiensi anggaran tercapai dengan realisasi pembelanjaan yang sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas, memastikan penggunaan sumber daya yang optimal. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan, mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan, serta stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan operasional jurusan. Dosen dan tenaga kependidikan memerlukan fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif, sementara mahasiswa bergantung pada ketersediaan fasilitas yang berkualitas untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, stakeholder internal, seperti pihak manajemen institusi dan unit-unit terkait, membutuhkan dukungan operasional jurusan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program kerja dan pencapaian tujuan strategis institusi. |
Fasilitas pendukung operasional yang memadai, seperti penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lainnya, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan jurusan dalam menjalankan kegiatan akademik dan administratif. Selain itu, tersedianya dokumen administratif dan laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, yang mencakup semua item pembelanjaan, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Efisiensi dalam pengelolaan anggaran tercapai apabila realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, yang mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Peningkatan kepuasan stakeholder, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa, juga menjadi indikator penting, yang menunjukkan bahwa fasilitas operasional yang disediakan telah memenuhi ekspektasi mereka. Terakhir, pemeliharaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan operasional perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap terpelihara, sehingga tidak terjadi hambatan teknis dalam pelaksanaan kegiatan operasional. |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 5 | DOS | 1 | 1 | 50.000 | 250000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66470 | Operasional Jurusan Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik dan administratif jurusan, penting untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai, termasuk fasilitas, sarana, dan prasarana yang mendukung. Selain itu, pembelanjaan operasional harus mendukung pelaksanaan program kerja jurusan yang sejalan dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Upaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan, agar sumber daya digunakan secara optimal. Yang tak kalah penting adalah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional, sehingga setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan dapat terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan, memastikan pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Adanya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel menjadi indikator penting dalam mengukur pengelolaan anggaran yang baik. Hal ini berkontribusi pada meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan yang disediakan oleh jurusan. Selama pelaksanaan kegiatan operasional, tidak terdapat kendala teknis atau administratif yang signifikan, dan efisiensi anggaran tercapai dengan realisasi pembelanjaan yang sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas, memastikan penggunaan sumber daya yang optimal. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan, mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan, serta stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan operasional jurusan. Dosen dan tenaga kependidikan memerlukan fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif, sementara mahasiswa bergantung pada ketersediaan fasilitas yang berkualitas untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, stakeholder internal, seperti pihak manajemen institusi dan unit-unit terkait, membutuhkan dukungan operasional jurusan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program kerja dan pencapaian tujuan strategis institusi. |
Fasilitas pendukung operasional yang memadai, seperti penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lainnya, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan jurusan dalam menjalankan kegiatan akademik dan administratif. Selain itu, tersedianya dokumen administratif dan laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, yang mencakup semua item pembelanjaan, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Efisiensi dalam pengelolaan anggaran tercapai apabila realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, yang mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Peningkatan kepuasan stakeholder, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa, juga menjadi indikator penting, yang menunjukkan bahwa fasilitas operasional yang disediakan telah memenuhi ekspektasi mereka. Terakhir, pemeliharaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan operasional perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap terpelihara, sehingga tidak terjadi hambatan teknis dalam pelaksanaan kegiatan operasional. |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 2 | Kaleng | 1 | 1 | 110.000 | 220000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66471 | Operasional Jurusan Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik dan administratif jurusan, penting untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai, termasuk fasilitas, sarana, dan prasarana yang mendukung. Selain itu, pembelanjaan operasional harus mendukung pelaksanaan program kerja jurusan yang sejalan dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Upaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan, agar sumber daya digunakan secara optimal. Yang tak kalah penting adalah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional, sehingga setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan dapat terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan, memastikan pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Adanya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel menjadi indikator penting dalam mengukur pengelolaan anggaran yang baik. Hal ini berkontribusi pada meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan yang disediakan oleh jurusan. Selama pelaksanaan kegiatan operasional, tidak terdapat kendala teknis atau administratif yang signifikan, dan efisiensi anggaran tercapai dengan realisasi pembelanjaan yang sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas, memastikan penggunaan sumber daya yang optimal. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan, mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan, serta stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan operasional jurusan. Dosen dan tenaga kependidikan memerlukan fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif, sementara mahasiswa bergantung pada ketersediaan fasilitas yang berkualitas untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, stakeholder internal, seperti pihak manajemen institusi dan unit-unit terkait, membutuhkan dukungan operasional jurusan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program kerja dan pencapaian tujuan strategis institusi. |
Fasilitas pendukung operasional yang memadai, seperti penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lainnya, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan jurusan dalam menjalankan kegiatan akademik dan administratif. Selain itu, tersedianya dokumen administratif dan laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, yang mencakup semua item pembelanjaan, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Efisiensi dalam pengelolaan anggaran tercapai apabila realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, yang mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Peningkatan kepuasan stakeholder, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa, juga menjadi indikator penting, yang menunjukkan bahwa fasilitas operasional yang disediakan telah memenuhi ekspektasi mereka. Terakhir, pemeliharaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan operasional perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap terpelihara, sehingga tidak terjadi hambatan teknis dalam pelaksanaan kegiatan operasional. |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 10 | Bungkus | 1 | 1 | 25.000 | 250000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66472 | Operasional Jurusan Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik dan administratif jurusan, penting untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai, termasuk fasilitas, sarana, dan prasarana yang mendukung. Selain itu, pembelanjaan operasional harus mendukung pelaksanaan program kerja jurusan yang sejalan dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Upaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan, agar sumber daya digunakan secara optimal. Yang tak kalah penting adalah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional, sehingga setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan dapat terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan, memastikan pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Adanya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel menjadi indikator penting dalam mengukur pengelolaan anggaran yang baik. Hal ini berkontribusi pada meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan yang disediakan oleh jurusan. Selama pelaksanaan kegiatan operasional, tidak terdapat kendala teknis atau administratif yang signifikan, dan efisiensi anggaran tercapai dengan realisasi pembelanjaan yang sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas, memastikan penggunaan sumber daya yang optimal. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan, mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan, serta stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan operasional jurusan. Dosen dan tenaga kependidikan memerlukan fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif, sementara mahasiswa bergantung pada ketersediaan fasilitas yang berkualitas untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, stakeholder internal, seperti pihak manajemen institusi dan unit-unit terkait, membutuhkan dukungan operasional jurusan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program kerja dan pencapaian tujuan strategis institusi. |
Fasilitas pendukung operasional yang memadai, seperti penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lainnya, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan jurusan dalam menjalankan kegiatan akademik dan administratif. Selain itu, tersedianya dokumen administratif dan laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, yang mencakup semua item pembelanjaan, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Efisiensi dalam pengelolaan anggaran tercapai apabila realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, yang mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Peningkatan kepuasan stakeholder, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa, juga menjadi indikator penting, yang menunjukkan bahwa fasilitas operasional yang disediakan telah memenuhi ekspektasi mereka. Terakhir, pemeliharaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan operasional perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap terpelihara, sehingga tidak terjadi hambatan teknis dalam pelaksanaan kegiatan operasional. |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 10 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 100000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66473 | Operasional Jurusan Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Untuk memastikan kelancaran kegiatan akademik dan administratif jurusan, penting untuk memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai, termasuk fasilitas, sarana, dan prasarana yang mendukung. Selain itu, pembelanjaan operasional harus mendukung pelaksanaan program kerja jurusan yang sejalan dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Upaya ini juga bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan, agar sumber daya digunakan secara optimal. Yang tak kalah penting adalah memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional, sehingga setiap alokasi anggaran dapat dipertanggungjawabkan dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan dapat terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan, memastikan pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Adanya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel menjadi indikator penting dalam mengukur pengelolaan anggaran yang baik. Hal ini berkontribusi pada meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan yang disediakan oleh jurusan. Selama pelaksanaan kegiatan operasional, tidak terdapat kendala teknis atau administratif yang signifikan, dan efisiensi anggaran tercapai dengan realisasi pembelanjaan yang sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas, memastikan penggunaan sumber daya yang optimal. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan, mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan, serta stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan merupakan pihak-pihak yang terlibat langsung dalam kegiatan operasional jurusan. Dosen dan tenaga kependidikan memerlukan fasilitas dan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif, sementara mahasiswa bergantung pada ketersediaan fasilitas yang berkualitas untuk menunjang proses pembelajaran. Selain itu, stakeholder internal, seperti pihak manajemen institusi dan unit-unit terkait, membutuhkan dukungan operasional jurusan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program kerja dan pencapaian tujuan strategis institusi. |
Fasilitas pendukung operasional yang memadai, seperti penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lainnya, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan jurusan dalam menjalankan kegiatan akademik dan administratif. Selain itu, tersedianya dokumen administratif dan laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, yang mencakup semua item pembelanjaan, menjadi bagian penting dalam memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Efisiensi dalam pengelolaan anggaran tercapai apabila realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, yang mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Peningkatan kepuasan stakeholder, baik dosen, tenaga kependidikan, maupun mahasiswa, juga menjadi indikator penting, yang menunjukkan bahwa fasilitas operasional yang disediakan telah memenuhi ekspektasi mereka. Terakhir, pemeliharaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan operasional perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan kondisinya tetap terpelihara, sehingga tidak terjadi hambatan teknis dalam pelaksanaan kegiatan operasional. |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 5 | Bks | 1 | 1 | 25.000 | 125000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66476 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi/Seminar Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi memiliki berbagai tujuan penting, antara lain: 1) Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional; 2) Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah; 3) Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi, memastikan keterampilan peserta sesuai dengan standar yang berlaku; 4) Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang, membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 5) Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mendukung kemajuan masyarakat dan dunia profesional. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan; 3) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan yang dilaksanakan; 4) Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah yang dapat diakses oleh peserta dan pihak terkait; 5) Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui sebagai bukti kompetensi yang telah teruji; 6) Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta, yang membuka peluang kolaborasi di masa depan. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Jurusan Ilmu Pendidikan |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi menghasilkan beberapa dokumen penting, antara lain: 1) **Prosiding**, yang merupakan kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi sebagai dokumentasi hasil presentasi ilmiah; 2) **Sertifikat**, yang mencakup sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kontribusi dan kompetensi peserta; 3) **Laporan Dokumentasi**, yang meliputi rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, serta dokumentasi foto dan video sebagai bukti pelaksanaan kegiatan yang terperinci; 4) **Pengakuan Kompetensi**, yang diperoleh melalui hasil uji kompetensi yang terstandarisasi, yang memberikan pengakuan resmi atas kemampuan yang telah diuji dan diakui. |
Oktober | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 4.650.000 | 18600000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66477 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi/Seminar Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi memiliki berbagai tujuan penting, antara lain: 1) Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional; 2) Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah; 3) Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi, memastikan keterampilan peserta sesuai dengan standar yang berlaku; 4) Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang, membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 5) Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mendukung kemajuan masyarakat dan dunia profesional. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan; 3) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan yang dilaksanakan; 4) Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah yang dapat diakses oleh peserta dan pihak terkait; 5) Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui sebagai bukti kompetensi yang telah teruji; 6) Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta, yang membuka peluang kolaborasi di masa depan. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Jurusan Ilmu Pendidikan |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi menghasilkan beberapa dokumen penting, antara lain: 1) **Prosiding**, yang merupakan kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi sebagai dokumentasi hasil presentasi ilmiah; 2) **Sertifikat**, yang mencakup sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kontribusi dan kompetensi peserta; 3) **Laporan Dokumentasi**, yang meliputi rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, serta dokumentasi foto dan video sebagai bukti pelaksanaan kegiatan yang terperinci; 4) **Pengakuan Kompetensi**, yang diperoleh melalui hasil uji kompetensi yang terstandarisasi, yang memberikan pengakuan resmi atas kemampuan yang telah diuji dan diakui. |
Oktober | Uang Harian | Lampung | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 4.352.000 | 26112000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66479 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi/Seminar Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi memiliki berbagai tujuan penting, antara lain: 1) Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional; 2) Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah; 3) Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi, memastikan keterampilan peserta sesuai dengan standar yang berlaku; 4) Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang, membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 5) Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang mendukung kemajuan masyarakat dan dunia profesional. |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan; 3) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan yang dilaksanakan; 4) Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah yang dapat diakses oleh peserta dan pihak terkait; 5) Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui sebagai bukti kompetensi yang telah teruji; 6) Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta, yang membuka peluang kolaborasi di masa depan. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Jurusan Ilmu Pendidikan |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi menghasilkan beberapa dokumen penting, antara lain: 1) **Prosiding**, yang merupakan kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi sebagai dokumentasi hasil presentasi ilmiah; 2) **Sertifikat**, yang mencakup sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kontribusi dan kompetensi peserta; 3) **Laporan Dokumentasi**, yang meliputi rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, serta dokumentasi foto dan video sebagai bukti pelaksanaan kegiatan yang terperinci; 4) **Pengakuan Kompetensi**, yang diperoleh melalui hasil uji kompetensi yang terstandarisasi, yang memberikan pengakuan resmi atas kemampuan yang telah diuji dan diakui. |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.300.000 | 4600000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66487 | Sosialisasi Jurusan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
Sosialisasi jurusan merupakan upaya strategis untuk memperkenalkan visi, misi, program studi, serta keunggulan jurusan kepada masyarakat luas, khususnya calon mahasiswa, orang tua, dan stakeholder pendidikan. Kegiatan ini penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kontribusi jurusan dalam menghasilkan lulusan berkualitas, berdaya saing tinggi, dan relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Selain itu, sosialisasi ini bertujuan untuk memperluas jaringan kerja sama dengan pihak-pihak di tingkat kabupaten/kota, yang dapat mendukung pengembangan jurusan dan memperkuat hubungan dengan berbagai lembaga serta institusi pendidikan lainnya. |
Sosialisasi jurusan bertujuan untuk: 1) Memperkenalkan program studi, fasilitas, dan keunggulan jurusan kepada masyarakat, khususnya calon mahasiswa dan orang tua; 2) Menarik minat calon mahasiswa untuk memilih jurusan yang disosialisasikan sebagai pilihan pendidikan tinggi; 3) Meningkatkan citra positif jurusan di tingkat kabupaten/kota, memperkuat persepsi publik terhadap kualitas dan relevansi jurusan; 4) Memperluas jaringan kerja sama dengan stakeholder pendidikan dan industri, yang dapat mendukung perkembangan program studi dan peluang kolaborasi di masa depan; 5) Memberikan informasi yang jelas mengenai prospek karir lulusan jurusan, agar calon mahasiswa dapat membuat keputusan yang tepat tentang masa depan akademik dan profesional mereka. |
Kegiatan sosialisasi jurusan diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang hadir di setiap lokasi sosialisasi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap program studi yang disosialisasikan; 3) Peningkatan jumlah pendaftar program studi di jurusan setelah kegiatan berlangsung, sebagai indikasi keberhasilan kegiatan dalam menarik perhatian calon mahasiswa; 4) Tersedianya dokumentasi kegiatan yang lengkap, seperti foto, video, dan laporan kegiatan, sebagai bukti pelaksanaan yang transparan dan terorganisir; 5) Adanya komitmen kerja sama dengan stakeholder lokal di kabupaten/kota, yang membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut; 6) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan sosialisasi, yang menandakan efektivitas kegiatan dalam menyampaikan informasi dan membangun hubungan positif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Staf dan Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
1) Booklet, poster, dan video profil jurusan yang disebarkan kepada peserta untuk memberikan informasi yang jelas dan menarik; 2) Dokumentasi Kegiatan, yang mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan sosialisasi di setiap lokasi untuk merekam kegiatan dan mempermudah evaluasi; 3) Jaringan Kerja Sama, yang tercermin melalui adanya memorandum of understanding (MoU) atau bentuk kerja sama lain dengan stakeholder lokal, sebagai langkah untuk memperkuat hubungan dan membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 4) Peningkatan Pendaftar, yang ditandai dengan kenaikan jumlah calon mahasiswa yang mendaftar ke jurusan yang disosialisasikan, sebagai indikasi keberhasilan sosialisasi dalam menarik minat dan perhatian calon mahasiswa. |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 7 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 8400000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66488 | Sosialisasi Jurusan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
Sosialisasi jurusan merupakan upaya strategis untuk memperkenalkan visi, misi, program studi, serta keunggulan jurusan kepada masyarakat luas, khususnya calon mahasiswa, orang tua, dan stakeholder pendidikan. Kegiatan ini penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kontribusi jurusan dalam menghasilkan lulusan berkualitas, berdaya saing tinggi, dan relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Selain itu, sosialisasi ini bertujuan untuk memperluas jaringan kerja sama dengan pihak-pihak di tingkat kabupaten/kota, yang dapat mendukung pengembangan jurusan dan memperkuat hubungan dengan berbagai lembaga serta institusi pendidikan lainnya. |
Sosialisasi jurusan bertujuan untuk: 1) Memperkenalkan program studi, fasilitas, dan keunggulan jurusan kepada masyarakat, khususnya calon mahasiswa dan orang tua; 2) Menarik minat calon mahasiswa untuk memilih jurusan yang disosialisasikan sebagai pilihan pendidikan tinggi; 3) Meningkatkan citra positif jurusan di tingkat kabupaten/kota, memperkuat persepsi publik terhadap kualitas dan relevansi jurusan; 4) Memperluas jaringan kerja sama dengan stakeholder pendidikan dan industri, yang dapat mendukung perkembangan program studi dan peluang kolaborasi di masa depan; 5) Memberikan informasi yang jelas mengenai prospek karir lulusan jurusan, agar calon mahasiswa dapat membuat keputusan yang tepat tentang masa depan akademik dan profesional mereka. |
Kegiatan sosialisasi jurusan diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang hadir di setiap lokasi sosialisasi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap program studi yang disosialisasikan; 3) Peningkatan jumlah pendaftar program studi di jurusan setelah kegiatan berlangsung, sebagai indikasi keberhasilan kegiatan dalam menarik perhatian calon mahasiswa; 4) Tersedianya dokumentasi kegiatan yang lengkap, seperti foto, video, dan laporan kegiatan, sebagai bukti pelaksanaan yang transparan dan terorganisir; 5) Adanya komitmen kerja sama dengan stakeholder lokal di kabupaten/kota, yang membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut; 6) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan sosialisasi, yang menandakan efektivitas kegiatan dalam menyampaikan informasi dan membangun hubungan positif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Staf dan Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
1) Booklet, poster, dan video profil jurusan yang disebarkan kepada peserta untuk memberikan informasi yang jelas dan menarik; 2) Dokumentasi Kegiatan, yang mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan sosialisasi di setiap lokasi untuk merekam kegiatan dan mempermudah evaluasi; 3) Jaringan Kerja Sama, yang tercermin melalui adanya memorandum of understanding (MoU) atau bentuk kerja sama lain dengan stakeholder lokal, sebagai langkah untuk memperkuat hubungan dan membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 4) Peningkatan Pendaftar, yang ditandai dengan kenaikan jumlah calon mahasiswa yang mendaftar ke jurusan yang disosialisasikan, sebagai indikasi keberhasilan sosialisasi dalam menarik minat dan perhatian calon mahasiswa. |
Juni | Uang Harian | Palu | 7 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 10360000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66489 | Sosialisasi Jurusan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
Sosialisasi jurusan merupakan upaya strategis untuk memperkenalkan visi, misi, program studi, serta keunggulan jurusan kepada masyarakat luas, khususnya calon mahasiswa, orang tua, dan stakeholder pendidikan. Kegiatan ini penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kontribusi jurusan dalam menghasilkan lulusan berkualitas, berdaya saing tinggi, dan relevan dengan kebutuhan pasar kerja. Selain itu, sosialisasi ini bertujuan untuk memperluas jaringan kerja sama dengan pihak-pihak di tingkat kabupaten/kota, yang dapat mendukung pengembangan jurusan dan memperkuat hubungan dengan berbagai lembaga serta institusi pendidikan lainnya. |
Sosialisasi jurusan bertujuan untuk: 1) Memperkenalkan program studi, fasilitas, dan keunggulan jurusan kepada masyarakat, khususnya calon mahasiswa dan orang tua; 2) Menarik minat calon mahasiswa untuk memilih jurusan yang disosialisasikan sebagai pilihan pendidikan tinggi; 3) Meningkatkan citra positif jurusan di tingkat kabupaten/kota, memperkuat persepsi publik terhadap kualitas dan relevansi jurusan; 4) Memperluas jaringan kerja sama dengan stakeholder pendidikan dan industri, yang dapat mendukung perkembangan program studi dan peluang kolaborasi di masa depan; 5) Memberikan informasi yang jelas mengenai prospek karir lulusan jurusan, agar calon mahasiswa dapat membuat keputusan yang tepat tentang masa depan akademik dan profesional mereka. |
Kegiatan sosialisasi jurusan diharapkan dapat mencapai beberapa hasil yang diinginkan, antara lain: 1) Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana yang telah ditetapkan; 2) Tercapainya target jumlah peserta yang hadir di setiap lokasi sosialisasi, menunjukkan minat yang tinggi terhadap program studi yang disosialisasikan; 3) Peningkatan jumlah pendaftar program studi di jurusan setelah kegiatan berlangsung, sebagai indikasi keberhasilan kegiatan dalam menarik perhatian calon mahasiswa; 4) Tersedianya dokumentasi kegiatan yang lengkap, seperti foto, video, dan laporan kegiatan, sebagai bukti pelaksanaan yang transparan dan terorganisir; 5) Adanya komitmen kerja sama dengan stakeholder lokal di kabupaten/kota, yang membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut; 6) Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan sosialisasi, yang menandakan efektivitas kegiatan dalam menyampaikan informasi dan membangun hubungan positif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Staf dan Operator Prodi dan Jurusan Ilmu Pendidikan |
1) Booklet, poster, dan video profil jurusan yang disebarkan kepada peserta untuk memberikan informasi yang jelas dan menarik; 2) Dokumentasi Kegiatan, yang mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan sosialisasi di setiap lokasi untuk merekam kegiatan dan mempermudah evaluasi; 3) Jaringan Kerja Sama, yang tercermin melalui adanya memorandum of understanding (MoU) atau bentuk kerja sama lain dengan stakeholder lokal, sebagai langkah untuk memperkuat hubungan dan membuka peluang kolaborasi lebih lanjut; 4) Peningkatan Pendaftar, yang ditandai dengan kenaikan jumlah calon mahasiswa yang mendaftar ke jurusan yang disosialisasikan, sebagai indikasi keberhasilan sosialisasi dalam menarik minat dan perhatian calon mahasiswa. |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 7 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 5600000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66491 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (September) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk menilai dan mengukur sejauh mana program studi telah mencapai target kinerja sesuai dengan indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan, merumuskan peluang perbaikan, serta merancang strategi peningkatan mutu akademik yang lebih efektif dan berkesinambungan. Selain itu, Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi diperlukan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik yang mendukung tata kelola yang harmonis, sehingga visi dan misi institusi dapat tercapai secara optimal. Penyamaan persepsi terkait Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Tahun 2025 juga sangat penting, karena hal ini akan memastikan keselarasan penyusunan SKP dengan tujuan strategis institusi, mengurangi kesalahan interpretasi, dan mempercepat proses penyusunan SKP sesuai dengan prioritas institusi. Selain itu, kegiatan terkait Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 bertujuan untuk memastikan pemahaman seragam mengenai kebijakan-kebijakan ini, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan dengan lancar, transparan, dan akuntabel, yang pada akhirnya mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025, Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh Dosen, Operator dan Staf Prodi dan Juursan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4400000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66492 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (September) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk menilai dan mengukur sejauh mana program studi telah mencapai target kinerja sesuai dengan indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan, merumuskan peluang perbaikan, serta merancang strategi peningkatan mutu akademik yang lebih efektif dan berkesinambungan. Selain itu, Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi diperlukan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik yang mendukung tata kelola yang harmonis, sehingga visi dan misi institusi dapat tercapai secara optimal. Penyamaan persepsi terkait Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Tahun 2025 juga sangat penting, karena hal ini akan memastikan keselarasan penyusunan SKP dengan tujuan strategis institusi, mengurangi kesalahan interpretasi, dan mempercepat proses penyusunan SKP sesuai dengan prioritas institusi. Selain itu, kegiatan terkait Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 bertujuan untuk memastikan pemahaman seragam mengenai kebijakan-kebijakan ini, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan dengan lancar, transparan, dan akuntabel, yang pada akhirnya mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025, Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh Dosen, Operator dan Staf Prodi dan Juursan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1870000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66493 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (September) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk menilai dan mengukur sejauh mana program studi telah mencapai target kinerja sesuai dengan indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan, merumuskan peluang perbaikan, serta merancang strategi peningkatan mutu akademik yang lebih efektif dan berkesinambungan. Selain itu, Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi diperlukan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik yang mendukung tata kelola yang harmonis, sehingga visi dan misi institusi dapat tercapai secara optimal. Penyamaan persepsi terkait Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Tahun 2025 juga sangat penting, karena hal ini akan memastikan keselarasan penyusunan SKP dengan tujuan strategis institusi, mengurangi kesalahan interpretasi, dan mempercepat proses penyusunan SKP sesuai dengan prioritas institusi. Selain itu, kegiatan terkait Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 bertujuan untuk memastikan pemahaman seragam mengenai kebijakan-kebijakan ini, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan dengan lancar, transparan, dan akuntabel, yang pada akhirnya mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025, Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh Dosen, Operator dan Staf Prodi dan Juursan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 5 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | |
66494 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (September) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan sangat penting untuk menilai dan mengukur sejauh mana program studi telah mencapai target kinerja sesuai dengan indikator mutu akademik, seperti capaian pembelajaran, produktivitas penelitian, kualitas pengajaran, dan pelaksanaan pengabdian masyarakat. Evaluasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelemahan, merumuskan peluang perbaikan, serta merancang strategi peningkatan mutu akademik yang lebih efektif dan berkesinambungan. Selain itu, Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi diperlukan untuk memastikan keseragaman pemahaman dan implementasi kebijakan pengelolaan akademik yang mendukung tata kelola yang harmonis, sehingga visi dan misi institusi dapat tercapai secara optimal. Penyamaan persepsi terkait Perencanaan Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Tahun 2025 juga sangat penting, karena hal ini akan memastikan keselarasan penyusunan SKP dengan tujuan strategis institusi, mengurangi kesalahan interpretasi, dan mempercepat proses penyusunan SKP sesuai dengan prioritas institusi. Selain itu, kegiatan terkait Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, Beban Kerja Dosen (BKD), dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 bertujuan untuk memastikan pemahaman seragam mengenai kebijakan-kebijakan ini, sehingga proses administrasi kepangkatan, pengisian BKD, dan distribusi remunerasi berjalan dengan lancar, transparan, dan akuntabel, yang pada akhirnya mendukung keberlanjutan karir akademik dosen dan menciptakan keadilan dalam sistem penghargaan. |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Dirumuskannya rekomendasi strategis untuk peningkatan mutu akademik berdasarkan hasil evaluasi. Adanya kesepakatan tentang target pencapaian kinerja akademik untuk tahun berikutnya. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Tersedianya dokumen pedoman pengelolaan akademik yang diperbarui dan disepakati bersama. Implementasi kebijakan akademik yang selaras di tingkat jurusan dan program studi. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025, Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Tersusunnya rancangan SKP tahun 2025 yang sesuai dengan target strategis institusi. Tidak ada perbedaan interpretasi terkait indikator dan pengukuran kinerja dalam SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. Tersusunnya dokumen panduan teknis yang memuat tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan prosedur remunerasi secara rinci. Berkurangnya kesalahan administrasi dalam pengajuan kepangkatan dan BKD, serta meningkatnya kepuasan dosen terhadap sistem remunerasi. |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh Dosen, Operator dan Staf Prodi dan Juursan Ilmu Pendidikan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan. Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen rencana tindak lanjut (RTL) untuk peningkatan mutu akademik program studi berdasarkan hasil evaluasi. Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Notulen dan dokumentasi kegiatan diskusi penyamaan persepsi kebijakan pengelolaan akademik. Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Panduan teknis penyusunan SKP tahun 2025 yang disesuaikan dengan prioritas strategis institusi. Dokumentasi dan laporan kegiatan penyusunan SKP. Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Ganjil 2025. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. Hasil evaluasi penyamaan persepsi yang menunjukkan tingkat pemahaman peserta terkait kepangkatan, BKD, dan remunerasi. Laporan kegiatan penyamaan persepsi, termasuk daftar hadir, notulen diskusi, dan dokumentasi kegiatan. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66504 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Mengingat tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif, guna meningkatkan pengelolaan dan kualitas pendidikan di jurusan tersebut. |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) merupakan kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Dalam menghadapi tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi capaian kinerja jurusan selama periode tertentu, meninjau pelaksanaan kebijakan akademik dan administrasi, mengidentifikasi tantangan dan peluang pengembangan jurusan, merumuskan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan kinerja jurusan, serta menyusun rencana strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif. |
Terselenggaranya workshop sesuai dengan jadwal dan agenda yang direncanakan, tercapainya target jumlah peserta yang hadir dan berkontribusi aktif, serta teridentifikasinya isu-isu strategis dan peluang pengembangan jurusan menjadi indikator penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Selain itu, diharapkan tersusunnya dokumen rencana tindak lanjut yang konkret dan realistis, serta tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti efektivitas dari kegiatan ini dalam mencapai tujuannya. |
2026 |
1) Ketua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Pendidikan memainkan peran utama dalam pengelolaan jurusan dan pengambilan keputusan strategis. a) Selain itu, Koordinator Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertanggung jawab untuk mengawasi kegiatan akademik dan kurikulum di masing-masing program studi. 2) Tim Manajemen dan Staf Akademik Jurusan Ilmu Pendidikan turut serta dalam pelaksanaan operasional dan pengelolaan administrasi akademik. b) Dosen dan tenaga kependidikan terkait juga memiliki peran penting dalam pengajaran dan pembimbingan mahasiswa. 3) Stakeholder internal lainnya yang relevan, seperti pihak pengelola sumber daya manusia dan keuangan, mendukung keberhasilan operasional jurusan secara keseluruhan. |
Dokumen Evaluasi Kinerja mencakup laporan hasil evaluasi kinerja jurusan selama periode tertentu, yang memberikan gambaran menyeluruh tentang pencapaian dan tantangan yang dihadapi. Rencana Tindak Lanjut berisi dokumen rencana kerja strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif, berdasarkan hasil evaluasi dan diskusi. Rekomendasi Perbaikan merangkum rumusan rekomendasi yang dihasilkan dari hasil diskusi dan evaluasi, bertujuan untuk meningkatkan kinerja jurusan. Dokumentasi Kegiatan mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti pelaksanaan kegiatan dan kontribusi peserta dalam proses evaluasi dan perencanaan tindak lanjut. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4400000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66505 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Mengingat tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif, guna meningkatkan pengelolaan dan kualitas pendidikan di jurusan tersebut. |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) merupakan kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Dalam menghadapi tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi capaian kinerja jurusan selama periode tertentu, meninjau pelaksanaan kebijakan akademik dan administrasi, mengidentifikasi tantangan dan peluang pengembangan jurusan, merumuskan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan kinerja jurusan, serta menyusun rencana strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif. |
Terselenggaranya workshop sesuai dengan jadwal dan agenda yang direncanakan, tercapainya target jumlah peserta yang hadir dan berkontribusi aktif, serta teridentifikasinya isu-isu strategis dan peluang pengembangan jurusan menjadi indikator penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Selain itu, diharapkan tersusunnya dokumen rencana tindak lanjut yang konkret dan realistis, serta tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti efektivitas dari kegiatan ini dalam mencapai tujuannya. |
2026 |
1) Ketua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Pendidikan memainkan peran utama dalam pengelolaan jurusan dan pengambilan keputusan strategis. a) Selain itu, Koordinator Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertanggung jawab untuk mengawasi kegiatan akademik dan kurikulum di masing-masing program studi. 2) Tim Manajemen dan Staf Akademik Jurusan Ilmu Pendidikan turut serta dalam pelaksanaan operasional dan pengelolaan administrasi akademik. b) Dosen dan tenaga kependidikan terkait juga memiliki peran penting dalam pengajaran dan pembimbingan mahasiswa. 3) Stakeholder internal lainnya yang relevan, seperti pihak pengelola sumber daya manusia dan keuangan, mendukung keberhasilan operasional jurusan secara keseluruhan. |
Dokumen Evaluasi Kinerja mencakup laporan hasil evaluasi kinerja jurusan selama periode tertentu, yang memberikan gambaran menyeluruh tentang pencapaian dan tantangan yang dihadapi. Rencana Tindak Lanjut berisi dokumen rencana kerja strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif, berdasarkan hasil evaluasi dan diskusi. Rekomendasi Perbaikan merangkum rumusan rekomendasi yang dihasilkan dari hasil diskusi dan evaluasi, bertujuan untuk meningkatkan kinerja jurusan. Dokumentasi Kegiatan mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti pelaksanaan kegiatan dan kontribusi peserta dalam proses evaluasi dan perencanaan tindak lanjut. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 110 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1870000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66506 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Mengingat tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif, guna meningkatkan pengelolaan dan kualitas pendidikan di jurusan tersebut. |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) merupakan kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Dalam menghadapi tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi capaian kinerja jurusan selama periode tertentu, meninjau pelaksanaan kebijakan akademik dan administrasi, mengidentifikasi tantangan dan peluang pengembangan jurusan, merumuskan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan kinerja jurusan, serta menyusun rencana strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif. |
Terselenggaranya workshop sesuai dengan jadwal dan agenda yang direncanakan, tercapainya target jumlah peserta yang hadir dan berkontribusi aktif, serta teridentifikasinya isu-isu strategis dan peluang pengembangan jurusan menjadi indikator penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Selain itu, diharapkan tersusunnya dokumen rencana tindak lanjut yang konkret dan realistis, serta tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti efektivitas dari kegiatan ini dalam mencapai tujuannya. |
2026 |
1) Ketua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Pendidikan memainkan peran utama dalam pengelolaan jurusan dan pengambilan keputusan strategis. a) Selain itu, Koordinator Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertanggung jawab untuk mengawasi kegiatan akademik dan kurikulum di masing-masing program studi. 2) Tim Manajemen dan Staf Akademik Jurusan Ilmu Pendidikan turut serta dalam pelaksanaan operasional dan pengelolaan administrasi akademik. b) Dosen dan tenaga kependidikan terkait juga memiliki peran penting dalam pengajaran dan pembimbingan mahasiswa. 3) Stakeholder internal lainnya yang relevan, seperti pihak pengelola sumber daya manusia dan keuangan, mendukung keberhasilan operasional jurusan secara keseluruhan. |
Dokumen Evaluasi Kinerja mencakup laporan hasil evaluasi kinerja jurusan selama periode tertentu, yang memberikan gambaran menyeluruh tentang pencapaian dan tantangan yang dihadapi. Rencana Tindak Lanjut berisi dokumen rencana kerja strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif, berdasarkan hasil evaluasi dan diskusi. Rekomendasi Perbaikan merangkum rumusan rekomendasi yang dihasilkan dari hasil diskusi dan evaluasi, bertujuan untuk meningkatkan kinerja jurusan. Dokumentasi Kegiatan mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti pelaksanaan kegiatan dan kontribusi peserta dalam proses evaluasi dan perencanaan tindak lanjut. |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 5 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
66507 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen (Genap) | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) adalah kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Mengingat tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif, guna meningkatkan pengelolaan dan kualitas pendidikan di jurusan tersebut. |
Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) merupakan kegiatan evaluasi berkala yang bertujuan untuk meninjau kinerja dan efektivitas pengelolaan jurusan. Dalam menghadapi tantangan pendidikan yang terus berkembang, Jurusan Ilmu Pendidikan perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap capaian kinerja, implementasi kebijakan akademik, serta perencanaan strategis untuk mendukung visi dan misinya. Workshop ini dirancang sebagai platform kolaboratif untuk mendiskusikan hasil evaluasi, merumuskan rekomendasi perbaikan, dan menyusun rencana kerja yang lebih efektif. Adapun tujuan kegiatan ini adalah untuk mengevaluasi capaian kinerja jurusan selama periode tertentu, meninjau pelaksanaan kebijakan akademik dan administrasi, mengidentifikasi tantangan dan peluang pengembangan jurusan, merumuskan rekomendasi perbaikan guna meningkatkan kinerja jurusan, serta menyusun rencana strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif. |
Terselenggaranya workshop sesuai dengan jadwal dan agenda yang direncanakan, tercapainya target jumlah peserta yang hadir dan berkontribusi aktif, serta teridentifikasinya isu-isu strategis dan peluang pengembangan jurusan menjadi indikator penting dalam keberhasilan kegiatan ini. Selain itu, diharapkan tersusunnya dokumen rencana tindak lanjut yang konkret dan realistis, serta tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti efektivitas dari kegiatan ini dalam mencapai tujuannya. |
2026 |
1) Ketua dan Sekretaris Jurusan Ilmu Pendidikan memainkan peran utama dalam pengelolaan jurusan dan pengambilan keputusan strategis. a) Selain itu, Koordinator Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan bertanggung jawab untuk mengawasi kegiatan akademik dan kurikulum di masing-masing program studi. 2) Tim Manajemen dan Staf Akademik Jurusan Ilmu Pendidikan turut serta dalam pelaksanaan operasional dan pengelolaan administrasi akademik. b) Dosen dan tenaga kependidikan terkait juga memiliki peran penting dalam pengajaran dan pembimbingan mahasiswa. 3) Stakeholder internal lainnya yang relevan, seperti pihak pengelola sumber daya manusia dan keuangan, mendukung keberhasilan operasional jurusan secara keseluruhan. |
Dokumen Evaluasi Kinerja mencakup laporan hasil evaluasi kinerja jurusan selama periode tertentu, yang memberikan gambaran menyeluruh tentang pencapaian dan tantangan yang dihadapi. Rencana Tindak Lanjut berisi dokumen rencana kerja strategis untuk pengelolaan jurusan yang lebih efektif, berdasarkan hasil evaluasi dan diskusi. Rekomendasi Perbaikan merangkum rumusan rekomendasi yang dihasilkan dari hasil diskusi dan evaluasi, bertujuan untuk meningkatkan kinerja jurusan. Dokumentasi Kegiatan mencakup foto, video, dan laporan pelaksanaan workshop, yang menjadi bukti pelaksanaan kegiatan dan kontribusi peserta dalam proses evaluasi dan perencanaan tindak lanjut. |
April | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66509 | Dies Natalies FKIP | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dies Natalis bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum yang strategis bagi organisasi untuk merayakan kesuksesan, memperkuat hubungan internal, dan mempersiapkan langkah-langkah ke depan. |
Untuk merayakan pencapaian, memperkuat hubungan antar anggota, dan merencanakan langkah ke depan, sambil terus memperkokoh eksistensi dan keberlanjutan organisasi. |
Indikator keberhasilan kegiatan Dies Natalis mencakup seberapa baik tujuan acara tercapai, seberapa besar dampaknya terhadap hubungan internal dan eksternal, serta seberapa besar kepuasan yang dirasakan oleh semua pihak yang terlibat. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Stakeholder |
Memperkuat posisi organisasi, serta mempererat hubungan antar intansi dan stakeholder |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 500 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 40000000 | Perkantoran | |
66510 | Dies Natalies FKIP | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dies Natalis bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum yang strategis bagi organisasi untuk merayakan kesuksesan, memperkuat hubungan internal, dan mempersiapkan langkah-langkah ke depan. |
Untuk merayakan pencapaian, memperkuat hubungan antar anggota, dan merencanakan langkah ke depan, sambil terus memperkokoh eksistensi dan keberlanjutan organisasi. |
Indikator keberhasilan kegiatan Dies Natalis mencakup seberapa baik tujuan acara tercapai, seberapa besar dampaknya terhadap hubungan internal dan eksternal, serta seberapa besar kepuasan yang dirasakan oleh semua pihak yang terlibat. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Stakeholder |
Memperkuat posisi organisasi, serta mempererat hubungan antar intansi dan stakeholder |
September | Perlengkapan lainnya | Cinderamata/Plakat (Sosialisasi D3 Ak) | 100 | BH | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 40000000 | Perkantoran | |
66511 | Dies Natalies FKIP | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dies Natalis bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum yang strategis bagi organisasi untuk merayakan kesuksesan, memperkuat hubungan internal, dan mempersiapkan langkah-langkah ke depan. |
Untuk merayakan pencapaian, memperkuat hubungan antar anggota, dan merencanakan langkah ke depan, sambil terus memperkokoh eksistensi dan keberlanjutan organisasi. |
Indikator keberhasilan kegiatan Dies Natalis mencakup seberapa baik tujuan acara tercapai, seberapa besar dampaknya terhadap hubungan internal dan eksternal, serta seberapa besar kepuasan yang dirasakan oleh semua pihak yang terlibat. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Stakeholder |
Memperkuat posisi organisasi, serta mempererat hubungan antar intansi dan stakeholder |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 25 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 3000000 | Perkantoran | |
66512 | Dies Natalies FKIP | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dies Natalis bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum yang strategis bagi organisasi untuk merayakan kesuksesan, memperkuat hubungan internal, dan mempersiapkan langkah-langkah ke depan. |
Untuk merayakan pencapaian, memperkuat hubungan antar anggota, dan merencanakan langkah ke depan, sambil terus memperkokoh eksistensi dan keberlanjutan organisasi. |
Indikator keberhasilan kegiatan Dies Natalis mencakup seberapa baik tujuan acara tercapai, seberapa besar dampaknya terhadap hubungan internal dan eksternal, serta seberapa besar kepuasan yang dirasakan oleh semua pihak yang terlibat. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Stakeholder |
Memperkuat posisi organisasi, serta mempererat hubungan antar intansi dan stakeholder |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 500 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 34000000 | Perkantoran | |
66513 | Dies Natalies FKIP | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dies Natalis bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum yang strategis bagi organisasi untuk merayakan kesuksesan, memperkuat hubungan internal, dan mempersiapkan langkah-langkah ke depan. |
Untuk merayakan pencapaian, memperkuat hubungan antar anggota, dan merencanakan langkah ke depan, sambil terus memperkokoh eksistensi dan keberlanjutan organisasi. |
Indikator keberhasilan kegiatan Dies Natalis mencakup seberapa baik tujuan acara tercapai, seberapa besar dampaknya terhadap hubungan internal dan eksternal, serta seberapa besar kepuasan yang dirasakan oleh semua pihak yang terlibat. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Alumni dan Stakeholder |
Memperkuat posisi organisasi, serta mempererat hubungan antar intansi dan stakeholder |
September | Sewa Peralatan | Sewa Peralatan | 4 | Paket | 3 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 8400000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
66515 | Honor Tendik | Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
terbayarnya gaji tenaga kependidikan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua tenaga kependidikan FKIP Untad |
Kinerja tenaga kependidikan |
Juni | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 1 | Orang | 6 | Bulan | 1 | 1.100.000 | 6600000 | Perkantoran | |
66516 | Honor Tendik | Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
terbayarnya gaji tenaga kependidikan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua tenaga kependidikan FKIP Untad |
Kinerja tenaga kependidikan |
Juni | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 5 | Orang | 6 | Bulan | 1 | 1.250.000 | 37500000 | Perkantoran | |
66517 | Honor Tendik | Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
terbayarnya gaji tenaga kependidikan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua tenaga kependidikan FKIP Untad |
Kinerja tenaga kependidikan |
Juni | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 27 | Orang | 6 | Bulan | 1 | 1.600.000 | 259200000 | Perkantoran | |
66518 | Honor Tendik | Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
Honor tenaga pendidik diberikan kepada dosen non PNS. Penggajian ini sesuai dengan beban kerja pada program semester antara. |
terbayarnya gaji tenaga kependidikan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua tenaga kependidikan FKIP Untad |
Kinerja tenaga kependidikan |
Juni | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 7 | Orang | 6 | Bulan | 1 | 2.100.000 | 88200000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67275 | Perjalanan Dinas Mengahadiri pertemuan Asosias Persatuan Pendidikan IPA Indonesia (PPII) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Benchmarking di bidang penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Terjalinnya implementasi pelaksanan dan publikasi bersama untuk penelitian dan pengabdian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
publikasi |
Januari | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | Pendidikan Kimia | |
67276 | Perjalanan Dinas Mengahadiri pertemuan Asosias Persatuan Pendidikan IPA Indonesia (PPII) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Benchmarking di bidang penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Terjalinnya implementasi pelaksanan dan publikasi bersama untuk penelitian dan pengabdian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
publikasi |
Januari | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Pendidikan Kimia | |
67277 | Perjalanan Dinas Mengahadiri pertemuan Asosias Persatuan Pendidikan IPA Indonesia (PPII) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Benchmarking di bidang penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Terjalinnya implementasi pelaksanan dan publikasi bersama untuk penelitian dan pengabdian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
publikasi |
Januari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 4380000 | Pendidikan Kimia | |
77082 | Perjalanan Dinas Mengahadiri pertemuan Asosias Persatuan Pendidikan IPA Indonesia (PPII) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Benchmarking di bidang penelitian/pengabdian untuk persiapan akreditasi internasional |
Terjalinnya implementasi pelaksanan dan publikasi bersama untuk penelitian dan pengabdian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
publikasi |
Januari | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 260.000 | 520000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67279 | Evaluasi kegiatan pembelajaran di Semester Ganjil 2024/2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
emberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Memberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Tersedia dokumen rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
perbaikan pembelajaran semester genap |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67280 | Evaluasi kegiatan pembelajaran di Semester Ganjil 2024/2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
emberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Memberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Tersedia dokumen rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
perbaikan pembelajaran semester genap |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Kimia | |
67281 | Evaluasi kegiatan pembelajaran di Semester Ganjil 2024/2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
emberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Memberi rekomendasi/saran perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran pada tahun 2024 |
Tersedia dokumen rekomendasi perbaikan pelaksanaan kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
perbaikan pembelajaran semester genap |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67283 | Pelatihan Literasi Digital Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Literasi digital dalam kegiatan ini adalah keterampilan yang sangat penting bagi mahasiswa geografi karena sangat diperlukan pada era perkembangan digital 4.0 dan 5.0. Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat belajar untuk mengakses, memahami, dan memanfaatkan informasi berbasis digital dengan lebih efektif seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Untuk meningkatkan kualitas mahasiswa geografi dalam pemahaman terhadap literasi digital seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Meningkatnya pemahaman mahasiswa geografi terhadap literasi digital dalam kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk digital dan laporan |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi | |
67284 | Pelatihan Literasi Digital Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Literasi digital dalam kegiatan ini adalah keterampilan yang sangat penting bagi mahasiswa geografi karena sangat diperlukan pada era perkembangan digital 4.0 dan 5.0. Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat belajar untuk mengakses, memahami, dan memanfaatkan informasi berbasis digital dengan lebih efektif seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Untuk meningkatkan kualitas mahasiswa geografi dalam pemahaman terhadap literasi digital seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Meningkatnya pemahaman mahasiswa geografi terhadap literasi digital dalam kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk digital dan laporan |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Geografi | |
67285 | Pelatihan Literasi Digital Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Literasi digital dalam kegiatan ini adalah keterampilan yang sangat penting bagi mahasiswa geografi karena sangat diperlukan pada era perkembangan digital 4.0 dan 5.0. Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat belajar untuk mengakses, memahami, dan memanfaatkan informasi berbasis digital dengan lebih efektif seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Untuk meningkatkan kualitas mahasiswa geografi dalam pemahaman terhadap literasi digital seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Meningkatnya pemahaman mahasiswa geografi terhadap literasi digital dalam kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk digital dan laporan |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
67286 | Pelatihan Literasi Digital Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Literasi digital dalam kegiatan ini adalah keterampilan yang sangat penting bagi mahasiswa geografi karena sangat diperlukan pada era perkembangan digital 4.0 dan 5.0. Kegiatan ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat belajar untuk mengakses, memahami, dan memanfaatkan informasi berbasis digital dengan lebih efektif seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Untuk meningkatkan kualitas mahasiswa geografi dalam pemahaman terhadap literasi digital seperti GIS, Penginderaan Jauh, Google Earth Engine, Augmented Reality, Virtual Reality dan program digital lain |
Meningkatnya pemahaman mahasiswa geografi terhadap literasi digital dalam kegiatan pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk digital dan laporan |
Januari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67288 | Pelatihan Geoenterprenur Bagi Mahasiswa | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Pelatihan Geoentrepreneur bagi mahasiswa geografi adalah inisiatif yang bertujuan untuk mengintegrasikan kemampuan geospasial dengan keterampilan kewirausahaan. Program ini dapat membekali mahasiswa geografi dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan peluang bisnis berbasis geografi dan teknologi. Kurangnya minat mahasiswa geografi dalam berwirausaha sehingga kegiatan ini diharapkan menjadi akses inspirasi bagi mahasiswa |
Untuk meningkatkan jumlah mahasiswa geografi yang berwirausaha, membuka peluang kerja atau usaha mandiri di bidang geoenterprenur, dan meningkatkan daya saing mahasiswa di pasar kerja |
Meningkatnya jumlah lulusan mahasiswa geografi yang berwirausaha baik berkelompok maupun individu |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk kewirausahaan dan laporan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi | |
67289 | Pelatihan Geoenterprenur Bagi Mahasiswa | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Pelatihan Geoentrepreneur bagi mahasiswa geografi adalah inisiatif yang bertujuan untuk mengintegrasikan kemampuan geospasial dengan keterampilan kewirausahaan. Program ini dapat membekali mahasiswa geografi dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan peluang bisnis berbasis geografi dan teknologi. Kurangnya minat mahasiswa geografi dalam berwirausaha sehingga kegiatan ini diharapkan menjadi akses inspirasi bagi mahasiswa |
Untuk meningkatkan jumlah mahasiswa geografi yang berwirausaha, membuka peluang kerja atau usaha mandiri di bidang geoenterprenur, dan meningkatkan daya saing mahasiswa di pasar kerja |
Meningkatnya jumlah lulusan mahasiswa geografi yang berwirausaha baik berkelompok maupun individu |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk kewirausahaan dan laporan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Geografi | |
67290 | Pelatihan Geoenterprenur Bagi Mahasiswa | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Pelatihan Geoentrepreneur bagi mahasiswa geografi adalah inisiatif yang bertujuan untuk mengintegrasikan kemampuan geospasial dengan keterampilan kewirausahaan. Program ini dapat membekali mahasiswa geografi dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan peluang bisnis berbasis geografi dan teknologi. Kurangnya minat mahasiswa geografi dalam berwirausaha sehingga kegiatan ini diharapkan menjadi akses inspirasi bagi mahasiswa |
Untuk meningkatkan jumlah mahasiswa geografi yang berwirausaha, membuka peluang kerja atau usaha mandiri di bidang geoenterprenur, dan meningkatkan daya saing mahasiswa di pasar kerja |
Meningkatnya jumlah lulusan mahasiswa geografi yang berwirausaha baik berkelompok maupun individu |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk kewirausahaan dan laporan |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
67291 | Pelatihan Geoenterprenur Bagi Mahasiswa | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Pelatihan Geoentrepreneur bagi mahasiswa geografi adalah inisiatif yang bertujuan untuk mengintegrasikan kemampuan geospasial dengan keterampilan kewirausahaan. Program ini dapat membekali mahasiswa geografi dengan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan peluang bisnis berbasis geografi dan teknologi. Kurangnya minat mahasiswa geografi dalam berwirausaha sehingga kegiatan ini diharapkan menjadi akses inspirasi bagi mahasiswa |
Untuk meningkatkan jumlah mahasiswa geografi yang berwirausaha, membuka peluang kerja atau usaha mandiri di bidang geoenterprenur, dan meningkatkan daya saing mahasiswa di pasar kerja |
Meningkatnya jumlah lulusan mahasiswa geografi yang berwirausaha baik berkelompok maupun individu |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Produk kewirausahaan dan laporan |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67295 | PENYUSUNAN BORANG LAMDIK | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Masa berlaku akreditasi akan berakhir pada bulan September 2025 dan akan mengajukan reakreditasi pada bulan Februari 2025. Oleh karena itu diperlukan finalisasi penyusunan LKPS, dokumen pendukung, dan website. |
Menyusunan Borang Lamdik sesuai standar |
Penyusunan Borang Lamdik sesuai standar |
2025 | Prioritas (40%) |
dosen, mahasiswa, dan calon pengguna lulusan |
Borang Lamdik sesuai standar |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 15 | Orang | 27 | Hari | 1 | 37.000 | 14985000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67297 | Pertemuan: Dosen, Stakeholder dan Pengguna Alumni | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mendapatkan pekerjaan yang layak |
mendapatkan jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendaatkan pekerjaan |
produktivitas, efisiensi kerja, daya saing, kompetensi dan etika usaha, citra baik |
2025, 2026 | 60% |
30 |
MOU, data base lulusan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Bimbingan dan Konseling | |
67298 | Pertemuan: Dosen, Stakeholder dan Pengguna Alumni | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mendapatkan pekerjaan yang layak |
mendapatkan jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendaatkan pekerjaan |
produktivitas, efisiensi kerja, daya saing, kompetensi dan etika usaha, citra baik |
2025, 2026 | 60% |
30 |
MOU, data base lulusan |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 20 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 170.000 | 3400000 | Bimbingan dan Konseling | |
67299 | Pertemuan: Dosen, Stakeholder dan Pengguna Alumni | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mendapatkan pekerjaan yang layak |
mendapatkan jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendaatkan pekerjaan |
produktivitas, efisiensi kerja, daya saing, kompetensi dan etika usaha, citra baik |
2025, 2026 | 60% |
30 |
MOU, data base lulusan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67301 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 6 | Hari | 1 | 35.000 | 6300000 | Bimbingan dan Konseling | |
67302 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 6 | Hari | 1 | 17.000 | 3060000 | Bimbingan dan Konseling | |
77686 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 50000 | Bimbingan dan Konseling | |
77687 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | Bimbingan dan Konseling | |
77688 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 1 | buku | 1 | 1 | 8.000 | 8000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77689 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Biaya Pencetakan | Cetak Piagam / Sertifikat Kertas Linen / Kertas Ivory 260 Gram | 30 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 10.500 | 315000 | Bimbingan dan Konseling | |
77690 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Proposal yang disusun dengan baik meningkatkan peluang untuk lolos seleksi dan mendapatkan dana, yang pada akhirnya akan memfasilitasi implementasi ide-ide mahasiswa. |
meningkatkan kualitas mahasiswa di perguruan tinggi agar dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional |
Kualitas Proposal PKM |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Proposal Pkm, Prestasi Mahasiswa |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67304 | Penyusunan Dokumen LKPS (Dokumen Lamdik SARs ASIIN) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
berperan dalam proses akreditasi yang memengaruhi reputasi program studi |
Menghasilkan laporan kinerja yang akurat, valid, dan terstruktur. |
Dokumen LKPS lengkap dengan semua data sesuai pedoman. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen LKPS final lengkap sesuai pedoman akreditasi. |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67305 | Penyusunan Dokumen LKPS (Dokumen Lamdik SARs ASIIN) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
berperan dalam proses akreditasi yang memengaruhi reputasi program studi |
Menghasilkan laporan kinerja yang akurat, valid, dan terstruktur. |
Dokumen LKPS lengkap dengan semua data sesuai pedoman. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen LKPS final lengkap sesuai pedoman akreditasi. |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Kimia | |
67306 | Penyusunan Dokumen LKPS (Dokumen Lamdik SARs ASIIN) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
berperan dalam proses akreditasi yang memengaruhi reputasi program studi |
Menghasilkan laporan kinerja yang akurat, valid, dan terstruktur. |
Dokumen LKPS lengkap dengan semua data sesuai pedoman. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen LKPS final lengkap sesuai pedoman akreditasi. |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67308 | Sosialisasi Panduan Akademik | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Sosialisasi panduan akademik sangat penting untuk memastikan mahasiswa memahami prosedur dan peraturan yang berlaku di institusi pendidikan. Hal ini membantu mahasiswa dalam menjalani studi dengan lancar, menghindari kesalahan administratif, dan mematuhi peraturan akademik. Selain itu, sosialisasi ini mendukung perencanaan studi yang efektif, meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan akademik, dan memastikan kelulusan tepat waktu. Dengan pemahaman yang baik tentang panduan akademik, mahasiswa dapat mengoptimalkan pengalaman belajar mereka, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan. |
Tujuan kegiatan sosialisasi panduan akademik adalah untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada mahasiswa mengenai peraturan, prosedur, dan kebijakan akademik yang berlaku di institusi pendidikan. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa dapat menjalani proses akademik dengan lancar, menghindari kesalahan administratif, serta mematuhi peraturan yang ada. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk membantu mahasiswa merencanakan studi secara efektif, meningkatkan keterlibatan mereka dalam kegiatan akademik, dan memastikan kelulusan tepat waktu. Sosialisasi ini juga berfungsi untuk menyebarkan informasi secara merata kepada seluruh mahasiswa, baik baru maupun lama. |
pemahaman mahasiswa terhadap prosedur dan peraturan akademik yang disosialisasikan, yang terlihat dari kemampuan mereka mengaplikasikan panduan dalam aktivitas akademik |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Akhir |
Skripsi dan Tesis Mahasiswa |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 14 | Hari | 1 | 40.000 | 11200000 | Perkantoran | |
67309 | Sosialisasi Panduan Akademik | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Sosialisasi panduan akademik sangat penting untuk memastikan mahasiswa memahami prosedur dan peraturan yang berlaku di institusi pendidikan. Hal ini membantu mahasiswa dalam menjalani studi dengan lancar, menghindari kesalahan administratif, dan mematuhi peraturan akademik. Selain itu, sosialisasi ini mendukung perencanaan studi yang efektif, meningkatkan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan akademik, dan memastikan kelulusan tepat waktu. Dengan pemahaman yang baik tentang panduan akademik, mahasiswa dapat mengoptimalkan pengalaman belajar mereka, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan kualitas pendidikan secara keseluruhan. |
Tujuan kegiatan sosialisasi panduan akademik adalah untuk memberikan pemahaman yang jelas kepada mahasiswa mengenai peraturan, prosedur, dan kebijakan akademik yang berlaku di institusi pendidikan. Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa dapat menjalani proses akademik dengan lancar, menghindari kesalahan administratif, serta mematuhi peraturan yang ada. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk membantu mahasiswa merencanakan studi secara efektif, meningkatkan keterlibatan mereka dalam kegiatan akademik, dan memastikan kelulusan tepat waktu. Sosialisasi ini juga berfungsi untuk menyebarkan informasi secara merata kepada seluruh mahasiswa, baik baru maupun lama. |
pemahaman mahasiswa terhadap prosedur dan peraturan akademik yang disosialisasikan, yang terlihat dari kemampuan mereka mengaplikasikan panduan dalam aktivitas akademik |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Akhir |
Skripsi dan Tesis Mahasiswa |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 14 | Hari | 2 | 17.000 | 9520000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67311 | Penyusunan Dokumen Laporan Evaluasi Diri (LED) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategi Peningkatan Mutu: LED menjadi dasar dalam menyusun rencana strategis peningkatan mutu. |
menyediakan dokumen LED pada tahun 2025 |
Dokumen LED tersedia di website |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen evaluasi diri yang lengkap dan memenuhi standar akreditasi |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67312 | Penyusunan Dokumen Laporan Evaluasi Diri (LED) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategi Peningkatan Mutu: LED menjadi dasar dalam menyusun rencana strategis peningkatan mutu. |
menyediakan dokumen LED pada tahun 2025 |
Dokumen LED tersedia di website |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen evaluasi diri yang lengkap dan memenuhi standar akreditasi |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Kimia | |
67313 | Penyusunan Dokumen Laporan Evaluasi Diri (LED) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategi Peningkatan Mutu: LED menjadi dasar dalam menyusun rencana strategis peningkatan mutu. |
menyediakan dokumen LED pada tahun 2025 |
Dokumen LED tersedia di website |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Dokumen evaluasi diri yang lengkap dan memenuhi standar akreditasi |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67315 | Sosialisasi SKPI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Sosialisasi SKPI penting agar mahasiswa memahami manfaat dan cara memperoleh SKPI, yang dapat memperkuat profil mereka saat mencari pekerjaan atau melanjutkan studi. Selain itu, sosialisasi ini membantu mahasiswa mengetahui prosedur yang benar untuk mengajukan dan memperoleh SKPI, serta mengoptimalkan pencatatan aktivitas non-akademik mereka yang relevan dengan dunia kerja. Dengan demikian, kegiatan sosialisasi SKPI sangat mendukung persiapan mahasiswa untuk memasuki dunia profesional setelah lulus. |
Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa mengetahui cara memperoleh SKPI, prosedur pengajuannya, serta manfaatnya dalam mendukung pengembangan karier dan meningkatkan daya saing di dunia kerja. Sosialisasi SKPI juga bertujuan untuk mendorong mahasiswa aktif dalam kegiatan non-akademik yang relevan dan mencatatkan pencapaian mereka dengan baik, sehingga dapat memberikan nilai tambah saat mencari pekerjaan atau melanjutkan pendidikan. |
Keberhasilan diukur dari peningkatan jumlah mahasiswa yang mengajukan SKPI setelah sosialisasi serta meningkatnya partisipasi mahasiswa dalam kegiatan non-akademik yang dapat dicatat dalam SKPI, seperti organisasi dan pengabdian masyarakat |
2025 | 60% |
Mahasiswa |
Dokumen SKPI |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 14 | Hari | 1 | 40.000 | 11200000 | Perkantoran | |
67316 | Sosialisasi SKPI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Sosialisasi SKPI penting agar mahasiswa memahami manfaat dan cara memperoleh SKPI, yang dapat memperkuat profil mereka saat mencari pekerjaan atau melanjutkan studi. Selain itu, sosialisasi ini membantu mahasiswa mengetahui prosedur yang benar untuk mengajukan dan memperoleh SKPI, serta mengoptimalkan pencatatan aktivitas non-akademik mereka yang relevan dengan dunia kerja. Dengan demikian, kegiatan sosialisasi SKPI sangat mendukung persiapan mahasiswa untuk memasuki dunia profesional setelah lulus. |
Kegiatan ini bertujuan agar mahasiswa mengetahui cara memperoleh SKPI, prosedur pengajuannya, serta manfaatnya dalam mendukung pengembangan karier dan meningkatkan daya saing di dunia kerja. Sosialisasi SKPI juga bertujuan untuk mendorong mahasiswa aktif dalam kegiatan non-akademik yang relevan dan mencatatkan pencapaian mereka dengan baik, sehingga dapat memberikan nilai tambah saat mencari pekerjaan atau melanjutkan pendidikan. |
Keberhasilan diukur dari peningkatan jumlah mahasiswa yang mengajukan SKPI setelah sosialisasi serta meningkatnya partisipasi mahasiswa dalam kegiatan non-akademik yang dapat dicatat dalam SKPI, seperti organisasi dan pengabdian masyarakat |
2025 | 60% |
Mahasiswa |
Dokumen SKPI |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 14 | Hari | 1 | 17.000 | 4760000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67318 | KULIAH TAMU: Kesiapan Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA berperan dalam masyarakat Industri 5.0 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kesiapan mahasiswa PS Pend. IPA dalam menyiapkan diri dalam masyarakat sangat diperlukan. Bukan hanya pengetahuan ke-IPA-an namun kesiapan dalam menyikapi perubahan global. Sehingga penting untuk mendapatkan informasi dari perguruan tinggi lain dalam bentuk kuliah tamu. |
Menyiapkan lulusan yang berwawasan global |
Adanya kuliah tamu dari dosen PT lain |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Prodi Pend. IPA |
Laporan dan publikasi kegiatan melalui website Pend. IPA |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 2 | Hari | 1 | 37.000 | 7400000 | ipa Pendidikan IPA | |
67319 | KULIAH TAMU: Kesiapan Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA berperan dalam masyarakat Industri 5.0 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kesiapan mahasiswa PS Pend. IPA dalam menyiapkan diri dalam masyarakat sangat diperlukan. Bukan hanya pengetahuan ke-IPA-an namun kesiapan dalam menyikapi perubahan global. Sehingga penting untuk mendapatkan informasi dari perguruan tinggi lain dalam bentuk kuliah tamu. |
Menyiapkan lulusan yang berwawasan global |
Adanya kuliah tamu dari dosen PT lain |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Prodi Pend. IPA |
Laporan dan publikasi kegiatan melalui website Pend. IPA |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 6800000 | ipa Pendidikan IPA | |
67320 | KULIAH TAMU: Kesiapan Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA berperan dalam masyarakat Industri 5.0 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kesiapan mahasiswa PS Pend. IPA dalam menyiapkan diri dalam masyarakat sangat diperlukan. Bukan hanya pengetahuan ke-IPA-an namun kesiapan dalam menyikapi perubahan global. Sehingga penting untuk mendapatkan informasi dari perguruan tinggi lain dalam bentuk kuliah tamu. |
Menyiapkan lulusan yang berwawasan global |
Adanya kuliah tamu dari dosen PT lain |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Prodi Pend. IPA |
Laporan dan publikasi kegiatan melalui website Pend. IPA |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | ipa Pendidikan IPA | |
67321 | KULIAH TAMU: Kesiapan Mahasiswa Prodi Pendidikan IPA berperan dalam masyarakat Industri 5.0 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kesiapan mahasiswa PS Pend. IPA dalam menyiapkan diri dalam masyarakat sangat diperlukan. Bukan hanya pengetahuan ke-IPA-an namun kesiapan dalam menyikapi perubahan global. Sehingga penting untuk mendapatkan informasi dari perguruan tinggi lain dalam bentuk kuliah tamu. |
Menyiapkan lulusan yang berwawasan global |
Adanya kuliah tamu dari dosen PT lain |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Prodi Pend. IPA |
Laporan dan publikasi kegiatan melalui website Pend. IPA |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 850.000 | 2550000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67325 | Praktisi Mengajar dalam Kampus Semester Genap 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
1. Relevansi Kurikulum dengan Dunia Industri |
program yang menghubungkan praktisi dengan mahasiswa perguruan tinggi untuk meningkatkan kesiapan lulusan memasuki dunia kerja. |
1. Peningkatan Kompetensi Mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
25 |
Pengetahuan dan Skill Kesiapan dunia kerja |
Februari | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 3 | Orang | 8 | Pertemuan | 6 | 100.000 | 14400000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67328 | Sosialisasi Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Kepada Mahasiswa Baru 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
SIAKAD menjadi alat utama dalam proses administrasi seperti pengisian KRS, pengelolaan nilai, dan jadwal kuliah |
Peningkatan Literasi Teknologi: Membekali mahasiswa baru dengan kemampuan menggunakan SIAKAD secara efektif. |
Semua mahasiswa baru hadir dan mengikuti sosialisasi secara aktif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
100 |
Mahasiswa merasa terbantu dalam beradaptasi dengan sistem akademik kampus |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 3500000 | Pendidikan Kimia | |
67329 | Sosialisasi Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Kepada Mahasiswa Baru 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
SIAKAD menjadi alat utama dalam proses administrasi seperti pengisian KRS, pengelolaan nilai, dan jadwal kuliah |
Peningkatan Literasi Teknologi: Membekali mahasiswa baru dengan kemampuan menggunakan SIAKAD secara efektif. |
Semua mahasiswa baru hadir dan mengikuti sosialisasi secara aktif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
100 |
Mahasiswa merasa terbantu dalam beradaptasi dengan sistem akademik kampus |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Kimia | |
67330 | Sosialisasi Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Kepada Mahasiswa Baru 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
SIAKAD menjadi alat utama dalam proses administrasi seperti pengisian KRS, pengelolaan nilai, dan jadwal kuliah |
Peningkatan Literasi Teknologi: Membekali mahasiswa baru dengan kemampuan menggunakan SIAKAD secara efektif. |
Semua mahasiswa baru hadir dan mengikuti sosialisasi secara aktif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
100 |
Mahasiswa merasa terbantu dalam beradaptasi dengan sistem akademik kampus |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67332 | Pengembangan Kompetensi Dosen pada Asosiasi Profesi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Alasan Strategis 1. Meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Manfaat Akademik 1. Meningkatkan kemampuan mengajar dan penelitian. Manfaat Profesional 1. Pengakuan sebagai ahli di bidangnya. Manfaat bagi Mahasiswa 1. Pengalaman belajar dari dosen yang kompeten. Manfaat bagi Institusi 1. Meningkatkan kualitas pendidikan. Indikator Keberhasilan 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. |
Mengembangkan dan memajukan bimbingan dan konseling sebagai profesi dan ilmu yang bermartabat |
Indikator Kuantitatif 1. Jumlah dosen yang mengikuti pelatihan. Indikator Kualitatif 1. Kualitas pengajaran dan penelitian. Indikator Operasional 1. Efisiensi penggunaan sumber daya. Indikator Keberhasilan Mahasiswa 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. Indikator Keberhasilan Institusi 1. Peringkat institusi. Indikator Keberlanjutan 1. Kemampuan dosen untuk mengembangkan kompetensi secara mandiri. |
2025, 2026 | 60% |
4 |
Sertifikat, Skill dan Pengetahuan |
September | Uang Harian | Makassar | 4 | Orang | 4 | Hari | 1 | 430.000 | 6880000 | Bimbingan dan Konseling | |
67334 | Pengembangan Kompetensi Dosen pada Asosiasi Profesi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Alasan Strategis 1. Meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Manfaat Akademik 1. Meningkatkan kemampuan mengajar dan penelitian. Manfaat Profesional 1. Pengakuan sebagai ahli di bidangnya. Manfaat bagi Mahasiswa 1. Pengalaman belajar dari dosen yang kompeten. Manfaat bagi Institusi 1. Meningkatkan kualitas pendidikan. Indikator Keberhasilan 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. |
Mengembangkan dan memajukan bimbingan dan konseling sebagai profesi dan ilmu yang bermartabat |
Indikator Kuantitatif 1. Jumlah dosen yang mengikuti pelatihan. Indikator Kualitatif 1. Kualitas pengajaran dan penelitian. Indikator Operasional 1. Efisiensi penggunaan sumber daya. Indikator Keberhasilan Mahasiswa 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. Indikator Keberhasilan Institusi 1. Peringkat institusi. Indikator Keberlanjutan 1. Kemampuan dosen untuk mengembangkan kompetensi secara mandiri. |
2025, 2026 | 60% |
4 |
Sertifikat, Skill dan Pengetahuan |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 745.000 | 8940000 | Bimbingan dan Konseling | |
67335 | Pengembangan Kompetensi Dosen pada Asosiasi Profesi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Alasan Strategis 1. Meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Manfaat Akademik 1. Meningkatkan kemampuan mengajar dan penelitian. Manfaat Profesional 1. Pengakuan sebagai ahli di bidangnya. Manfaat bagi Mahasiswa 1. Pengalaman belajar dari dosen yang kompeten. Manfaat bagi Institusi 1. Meningkatkan kualitas pendidikan. Indikator Keberhasilan 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. |
Mengembangkan dan memajukan bimbingan dan konseling sebagai profesi dan ilmu yang bermartabat |
Indikator Kuantitatif 1. Jumlah dosen yang mengikuti pelatihan. Indikator Kualitatif 1. Kualitas pengajaran dan penelitian. Indikator Operasional 1. Efisiensi penggunaan sumber daya. Indikator Keberhasilan Mahasiswa 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. Indikator Keberhasilan Institusi 1. Peringkat institusi. Indikator Keberlanjutan 1. Kemampuan dosen untuk mengembangkan kompetensi secara mandiri. |
2025, 2026 | 60% |
4 |
Sertifikat, Skill dan Pengetahuan |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Makassar | 4 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.578.000 | 20624000 | Bimbingan dan Konseling | |
67336 | Pengembangan Kompetensi Dosen pada Asosiasi Profesi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Alasan Strategis 1. Meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Manfaat Akademik 1. Meningkatkan kemampuan mengajar dan penelitian. Manfaat Profesional 1. Pengakuan sebagai ahli di bidangnya. Manfaat bagi Mahasiswa 1. Pengalaman belajar dari dosen yang kompeten. Manfaat bagi Institusi 1. Meningkatkan kualitas pendidikan. Indikator Keberhasilan 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. |
Mengembangkan dan memajukan bimbingan dan konseling sebagai profesi dan ilmu yang bermartabat |
Indikator Kuantitatif 1. Jumlah dosen yang mengikuti pelatihan. Indikator Kualitatif 1. Kualitas pengajaran dan penelitian. Indikator Operasional 1. Efisiensi penggunaan sumber daya. Indikator Keberhasilan Mahasiswa 1. Tingkat kepuasan mahasiswa. Indikator Keberhasilan Institusi 1. Peringkat institusi. Indikator Keberlanjutan 1. Kemampuan dosen untuk mengembangkan kompetensi secara mandiri. |
2025, 2026 | 60% |
4 |
Sertifikat, Skill dan Pengetahuan |
September | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 4 | Orang | 1 | Kali | 1 | 118.000 | 472000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67337 | Buku Kontrol dan Rekaman Bimbingan Skripsi | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Mahasiswa: Membantu mendokumentasikan kemajuan mahasiswa selama proses bimbingan skripsi |
Mendokumentasikan setiap sesi bimbingan, saran, dan masukan dosen kepada mahasiswa |
Semua sesi bimbingan terekam dengan baik di buku kontrol |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
145 |
Surat atau tanda persetujuan dosen pembimbing bahwa bimbingan telah selesai sesuai standar |
Agustus | Biaya Pencetakan | cetak cover 260 Gsm | 130 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 10.000 | 1300000 | Pendidikan Kimia | |
67339 | Buku Kontrol dan Rekaman Bimbingan Skripsi | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Mahasiswa: Membantu mendokumentasikan kemajuan mahasiswa selama proses bimbingan skripsi |
Mendokumentasikan setiap sesi bimbingan, saran, dan masukan dosen kepada mahasiswa |
Semua sesi bimbingan terekam dengan baik di buku kontrol |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
145 |
Surat atau tanda persetujuan dosen pembimbing bahwa bimbingan telah selesai sesuai standar |
Agustus | Biaya Pencetakan | cetak cover 260 Gsm | 130 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 10.000 | 1300000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67341 | Konstribusi Publikasi Ilmiah Bereputasi Sem Genap 2024/2025 | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Manfaat Akademik 1. Meningkatkan kualitas penelitian dan pengembangan. |
menuntun para peneliti menuju pengakuan atas karya ilmiah mereka. Mempublikasikan hasil penelitian di jurnal yang tepat tidak hanya meningkatkan kredibilitas peneliti, tetapi juga memperluas jangkauan dan dampak penelitiannya. |
Indikator Kuantitatif 1. Jumlah publikasi ilmiah (artikel, jurnal, buku). Indikator Kualitatif 1. Kualitas publikasi ilmiah (relevansi, orisinalitas, kebaruannya). Indikator Operasional 1. Efisiensi waktu dan biaya publikasi. Indikator Keberlanjutan 1. Kemampuan mengembangkan penelitian lanjutan. Indikator Dampak 1. Pengaruh pada kebijakan publik. Indikator Keuangan 1. Biaya publikasi per artikel. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Jurnal reputasi sinta 1 dan 2, Scopus |
Juni | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 2 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 7.000.000 | 14000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67343 | Evaluasi Progres Penyelesaian Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Membantu memastikan mahasiswa menyelesaikan studi sesuai rencana studi yang telah ditetapkan |
Melakukan bimbingan dan konseling permasalahan mahasiswa yang terkendala pada perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir dan faktor lain seperti pembayaran uang kuliah. |
Mengurangi Jumlah Mahasiswa yang tidak selesai atau DO dan Membantu menyelesaikan masalah mahasiswa dengan solusi yang sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Laporan berkala yang mencakup perkembangan akademik mahasiswa, termasuk SKS yang diambil, nilai, dan kendala |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67344 | Evaluasi Progres Penyelesaian Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Membantu memastikan mahasiswa menyelesaikan studi sesuai rencana studi yang telah ditetapkan |
Melakukan bimbingan dan konseling permasalahan mahasiswa yang terkendala pada perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir dan faktor lain seperti pembayaran uang kuliah. |
Mengurangi Jumlah Mahasiswa yang tidak selesai atau DO dan Membantu menyelesaikan masalah mahasiswa dengan solusi yang sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Laporan berkala yang mencakup perkembangan akademik mahasiswa, termasuk SKS yang diambil, nilai, dan kendala |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Kimia | |
67345 | Evaluasi Progres Penyelesaian Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Membantu memastikan mahasiswa menyelesaikan studi sesuai rencana studi yang telah ditetapkan |
Melakukan bimbingan dan konseling permasalahan mahasiswa yang terkendala pada perkuliahan dan penyelesaian tugas akhir dan faktor lain seperti pembayaran uang kuliah. |
Mengurangi Jumlah Mahasiswa yang tidak selesai atau DO dan Membantu menyelesaikan masalah mahasiswa dengan solusi yang sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Laporan berkala yang mencakup perkembangan akademik mahasiswa, termasuk SKS yang diambil, nilai, dan kendala |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67347 | Diseminasi hasil penelitian dan pengabdian Palu-Luwuk | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 412.000 | 1648000 | Bimbingan dan Konseling | |
67348 | Diseminasi hasil penelitian dan pengabdian Palu-Luwuk | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Bimbingan dan Konseling | |
67349 | Diseminasi hasil penelitian dan pengabdian Palu-Luwuk | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67351 | Belanja Modal | Belanja Modal Prasarana Pendukung Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Mendukung operasional jangka panjang dengan pengadaan atau peningkatan aset tetap |
Menambah kapasitas operasional melalui pembelian atau pembangunan aset baru |
elanja modal dilaksanakan sesuai dengan anggaran yang telah disetuju |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Fasilitas, peralatan, atau infrastruktur yang siap digunakan dan mendukung operasional organisasi |
Januari | Belanja Prasarana (>1 jt) | Belanja Modal Prasarana Pendukung Perkantoran | 1 | Unit | 1 | 1 | 4.100.000 | 4100000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67370 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Alat Pengolah Data | Laptop/Komputer | 10 | Unit | 1 | Tahun | 1 | 730.000 | 7300000 | Perkantoran | |
67371 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Alat Pengolah Data | Printer | 18 | Unit | 1 | Tahun | 1 | 690.000 | 12420000 | Perkantoran | |
67372 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Gedung dan Bangunan | Pemeliharaan Gedung dan Bangunan | 250 | Meter (Luas) | 1 | Tahun | 1 | 188.728 | 47182000 | Perkantoran | |
67373 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Jaringan Listrik, Air Bersih dan Internet | Pemeliharaan Jaringan Listrik, Air Bersih dan Internet | 1 | Paket | 1 | Tahun | 1 | 49.990.000 | 49990000 | Perkantoran | |
67374 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Kendaraan | Pemeliharaan Kendaraan | 1 | Paket | 1 | Tahun | 1 | 37.790.000 | 37790000 | Perkantoran | |
67375 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Pengatur Suhu | Pemeliharaan Pengatur Suhu | 115 | Unit | 1 | Tahun | 1 | 610.000 | 70150000 | Perkantoran | |
67376 | Pemeliharaan Perkantoran | Pemeliharaan Prasarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pemeliharaan Perkantoran |
Pemeliharaan Perkantoran |
Juni | Pemeliharaan Taman | Pemeliharaan Taman | 6.360 | Paket | 1 | Tahun | 1 | 11.000 | 69960000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67394 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 24 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 1068000 | Pendidikan Kimia | ||
67395 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 6 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 60000 | Pendidikan Kimia | ||
67396 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Susu Bear Brand | 24 | Kaleng | 1 | 1 | 13.500 | 324000 | Pendidikan Kimia | ||
67397 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 24 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 2652000 | Pendidikan Kimia | ||
67398 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 12 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 483000 | Pendidikan Kimia | ||
67399 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 6 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 120000 | Pendidikan Kimia | ||
67400 | Belanja Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Peningkatan kualitas dan produktivitas dosen/Tendik & PLP |
Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi dan proses pembelajaran sehingga tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi. |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tercipta atmosfir yang kondusif dalam mendukung proses belajar mengajar dan pengelolaan program studi karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif. |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 24 | bungkus | 1 | 1 | 14.000 | 336000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67402 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Tolitoli) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
Januari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Toli-Toli | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 800.000 | 1600000 | Bimbingan dan Konseling | |
67403 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Tolitoli) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
Januari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Bimbingan dan Konseling | |
67404 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Tolitoli) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
Januari | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67406 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Morowali) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Bimbingan dan Konseling | |
67407 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Morowali) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 400.000 | 1600000 | Bimbingan dan Konseling | |
67408 | ‘Diseminasi Hasil Penelitian (Palu-Morowali) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kesadaran akan pentingnya penelitian dan pengabdian. |
Tujuan diseminasi hasil penelitian adalah untuk menyebarluaskan hasil penelitian kepada khalayak agar dapat diketahui dan dimanfaatkan secara luas. Diseminasi hasil penelitian juga merupakan bagian dari pertanggungjawaban akademik peneliti |
1. Jumlah diseminasi hasil penelitian dan pengabdian. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
2 |
Mou, Jurnal, Buku ajar |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67410 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kualitas jurnal elektronik. |
Pengelolaan dan pengembangan jurnal elektronik bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnal ilmiah, serta mendorongnya untuk terakreditasi nasional dan/atau bereputasi internasional. |
1. Jumlah artikel yang diterbitkan. |
2025, 2026 | 60% |
6 |
1. Jurnal cetak (jika diperlukan). |
November | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 700000 | Bimbingan dan Konseling | |
67411 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Meningkatkan kualitas jurnal elektronik. |
Pengelolaan dan pengembangan jurnal elektronik bertujuan untuk menjaga dan meningkatkan kualitas jurnal ilmiah, serta mendorongnya untuk terakreditasi nasional dan/atau bereputasi internasional. |
1. Jumlah artikel yang diterbitkan. |
2025, 2026 | 60% |
6 |
1. Jurnal cetak (jika diperlukan). |
November | Honor Pendamping Mitra Bestari | Honor Pendamping Mitra Bestari | 5 | Orang | 2 | Judul | 1 | 500.000 | 5000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67415 | Pemutakhiran Data Website | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Keamanan dan privasi: Mencegah serangan cyber dan melindungi data pengguna. |
Pemutakhiran data website adalah kegiatan untuk memperbarui data website dengan informasi terkini dan valid. Tujuannya adalah untuk menciptakan data yang akurat, terkini, terpadu, dan berkualitas baik. |
Indikator Kuantitatif 1. Waktu respon website (< 3 detik). Indikator Kualitatif 1. Kualitas konten yang akurat dan terkini. Indikator Keamanan 1. Penggunaan HTTPS. Indikator Performa 1. Waktu loading halaman. Indikator SEO 1. Peringkat mesin pencari. Indikator Pengguna 1. Tingkat kepuasan pengguna. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
1. Website yang diperbarui dengan konten terkini. |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 10 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 2500 | Bimbingan dan Konseling | |
67416 | Pemutakhiran Data Website | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
1. Keamanan dan privasi: Mencegah serangan cyber dan melindungi data pengguna. |
Pemutakhiran data website adalah kegiatan untuk memperbarui data website dengan informasi terkini dan valid. Tujuannya adalah untuk menciptakan data yang akurat, terkini, terpadu, dan berkualitas baik. |
Indikator Kuantitatif 1. Waktu respon website (< 3 detik). Indikator Kualitatif 1. Kualitas konten yang akurat dan terkini. Indikator Keamanan 1. Penggunaan HTTPS. Indikator Performa 1. Waktu loading halaman. Indikator SEO 1. Peringkat mesin pencari. Indikator Pengguna 1. Tingkat kepuasan pengguna. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
1. Website yang diperbarui dengan konten terkini. |
Oktober | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 2 | Orang | 4 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 2800000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67425 | Penyusunan RPS berbasis Case Method/project | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Meningkatkan efisiensi waktu pembelajaran. |
Case Method (CM) dan PjBL merupakan model pembelajaran yang berbasis konstruktivisme, yaitu pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa membangun pengetahuan mereka sendiri. |
1. Kualitas proyek yang dihasilkan. |
2025, 2026 | 60% |
18 |
RPS, Silabus, bahan ajar, evaluasi dan asesmen |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 18 | Orang | 10 | Hari | 1 | 35.000 | 6300000 | Bimbingan dan Konseling | |
67426 | Penyusunan RPS berbasis Case Method/project | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Meningkatkan efisiensi waktu pembelajaran. |
Case Method (CM) dan PjBL merupakan model pembelajaran yang berbasis konstruktivisme, yaitu pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa membangun pengetahuan mereka sendiri. |
1. Kualitas proyek yang dihasilkan. |
2025, 2026 | 60% |
18 |
RPS, Silabus, bahan ajar, evaluasi dan asesmen |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 18 | Orang | 10 | Hari | 1 | 17.000 | 3060000 | Bimbingan dan Konseling | |
77691 | Penyusunan RPS berbasis Case Method/project | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Meningkatkan efisiensi waktu pembelajaran. |
Case Method (CM) dan PjBL merupakan model pembelajaran yang berbasis konstruktivisme, yaitu pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa membangun pengetahuan mereka sendiri. |
1. Kualitas proyek yang dihasilkan. |
2025, 2026 | 60% |
18 |
RPS, Silabus, bahan ajar, evaluasi dan asesmen |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67430 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 18 | Orang | 14 | Hari | 1 | 35.000 | 8820000 | Bimbingan dan Konseling | |
67432 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 18 | Orang | 14 | Hari | 1 | 17.000 | 4284000 | Bimbingan dan Konseling | |
67433 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 50000 | Bimbingan dan Konseling | |
67434 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | Bimbingan dan Konseling | |
67435 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 1 | buku | 1 | 1 | 8.000 | 8000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77676 | Penyusunan akreditasi Internasional (ASIIN) Program Studi | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Alasan Strategis 1. Pengakuan global: Meningkatkan reputasi dan kredibilitas Prodi di tingkat internasional. Manfaat Akademik 1. Kualitas pendidikan: Meningkatkan standar pendidikan sesuai dengan kebutuhan global. |
Tujuan Utama 1. Mengakui kualitas pendidikan yang setara dengan standar global. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan kualitas kurikulum dan materi. |
Indikator Utama 1. Kualitas Pendidikan: Kurikulum, metode pembelajaran, dan evaluasi. Indikator Akademik 1. Kurikulum yang relevan dan terkini. Indikator Operasional 1. Efisiensi pengelolaan Prodi. Indikator Kinerja 1. Tingkat kelulusan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
Dokumen 1. Laporan akreditasi. Produk 1. Sistem manajemen mutu. Pengakuan 1. Pengakuan nasional/internasional. Perubahan Organisasi 1. Peningkatan kualitas pendidikan. |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 6000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67436 | Internasionalisasi Website Program Studi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
kunci untuk menarik perhatian calon mahasiswa, dosen, dan kolaborator dari seluruh dunia. Website yang dikelola dengan baik dapat meningkatkan reputasi dan citra program studi, serta mempermudah akses informasi bagi pengguna dari berbagai latar belakang. |
Menyediakan website program studi yang sesuai dengan kebutuhan informasi pendidikan secara global |
Tersedianya website program studi yang sesuai dengan kebutuhan informasi pendidikan secara global |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Website program studi yang lebih informatif, interaktif, dan mudah dinavigasi serta Menyediakan website program studi yang sesuai dengan kebutuhan informasi pendidikan secara global |
November | Perlengkapan lainnya | Template Website | 5 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 5000000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67439 | Cetak Penuntun Praktikum Semester Genap 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dalam kegiatan praktikum laboratorium, panduan atau buku penuntun praktikum sangat penting agar mahasiswa memiliki acuan yang terstruktur. Ketidakhadiran panduan ini dapat menghambat proses pembelajaran. Buku penuntun membantu mahasiswa memahami langkah-langkah praktikum secara sistematis sebelum, selama, dan setelah kegiatan laboratorium berlangsung. |
Menyediakan buku panduan praktikum laboratorium guna memfasilitasi mahasiswa dalam memahami teori dan prosedur praktikum secara mandiri, serta meningkatkan efektivitas proses pembelajaran di laboratorium. |
Buku penuntun praktikum selesai dicetak dan didistribusikan kepada seluruh mahasiswa yang mengikuti praktikum semester Genap 2024/2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa yang memprogramkan mata kuliah praktikum semester genap 2024/2025 |
Buku penuntun praktikum laboratorium dalam bentuk cetak (hard copy) yang siap digunakan oleh mahasiswa |
Maret | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 656 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 15.000 | 9840000 | Laboratorium Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67441 | Pelatihan Penyusunan PKm Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Meningkatkan Relevansi Pembelajaran, Kesiapan untuk Masa Depan, Kontribusi pada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Pendidikan |
Pengembangan Kreativitas, Pemahaman Inovasi di Bidang PPKn, Keterampilan Praktis |
Jumlah Karya Inovasi yang Dihasilkan, Kepuasan Peserta, Implementasi Karya Inovasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Karya Inovasi, Dokumen dan Modul, Jaringan dan Kolaborasi |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan PKn | |
67442 | Pelatihan Penyusunan PKm Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Meningkatkan Relevansi Pembelajaran, Kesiapan untuk Masa Depan, Kontribusi pada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Pendidikan |
Pengembangan Kreativitas, Pemahaman Inovasi di Bidang PPKn, Keterampilan Praktis |
Jumlah Karya Inovasi yang Dihasilkan, Kepuasan Peserta, Implementasi Karya Inovasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Karya Inovasi, Dokumen dan Modul, Jaringan dan Kolaborasi |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan PKn | |
74429 | Pelatihan Penyusunan PKm Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Meningkatkan Relevansi Pembelajaran, Kesiapan untuk Masa Depan, Kontribusi pada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Pendidikan |
Pengembangan Kreativitas, Pemahaman Inovasi di Bidang PPKn, Keterampilan Praktis |
Jumlah Karya Inovasi yang Dihasilkan, Kepuasan Peserta, Implementasi Karya Inovasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Karya Inovasi, Dokumen dan Modul, Jaringan dan Kolaborasi |
Mei | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74430 | Pelatihan Penyusunan PKm Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Meningkatkan Relevansi Pembelajaran, Kesiapan untuk Masa Depan, Kontribusi pada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Pendidikan |
Pengembangan Kreativitas, Pemahaman Inovasi di Bidang PPKn, Keterampilan Praktis |
Jumlah Karya Inovasi yang Dihasilkan, Kepuasan Peserta, Implementasi Karya Inovasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Karya Inovasi, Dokumen dan Modul, Jaringan dan Kolaborasi |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74432 | Pelatihan Penyusunan PKm Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Meningkatkan Relevansi Pembelajaran, Kesiapan untuk Masa Depan, Kontribusi pada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Pendidikan |
Pengembangan Kreativitas, Pemahaman Inovasi di Bidang PPKn, Keterampilan Praktis |
Jumlah Karya Inovasi yang Dihasilkan, Kepuasan Peserta, Implementasi Karya Inovasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Karya Inovasi, Dokumen dan Modul, Jaringan dan Kolaborasi |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67444 | Evaluasi Pembelajaran Genap | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Evaluasi yang komprehensif membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan. |
Melakukan evaluasi terhadap metode, materi, dan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama semester genap dan Merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi |
Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan yang merangkum hasil evaluasi pembelajaran selama semester genap, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. dan Rencana konkrit untuk mengimplementasikan perbaikan dan peningkatan pembelajaran di semester berikutnya. |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan PKn | |
74433 | Evaluasi Pembelajaran Genap | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Evaluasi yang komprehensif membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan. |
Melakukan evaluasi terhadap metode, materi, dan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama semester genap dan Merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi |
Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan yang merangkum hasil evaluasi pembelajaran selama semester genap, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. dan Rencana konkrit untuk mengimplementasikan perbaikan dan peningkatan pembelajaran di semester berikutnya. |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan PKn | |
74434 | Evaluasi Pembelajaran Genap | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Evaluasi yang komprehensif membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan. |
Melakukan evaluasi terhadap metode, materi, dan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama semester genap dan Merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi |
Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan yang merangkum hasil evaluasi pembelajaran selama semester genap, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. dan Rencana konkrit untuk mengimplementasikan perbaikan dan peningkatan pembelajaran di semester berikutnya. |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74435 | Evaluasi Pembelajaran Genap | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Evaluasi yang komprehensif membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan. |
Melakukan evaluasi terhadap metode, materi, dan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama semester genap dan Merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi |
Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan yang merangkum hasil evaluasi pembelajaran selama semester genap, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. dan Rencana konkrit untuk mengimplementasikan perbaikan dan peningkatan pembelajaran di semester berikutnya. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74437 | Evaluasi Pembelajaran Genap | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Evaluasi yang komprehensif membantu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan. |
Melakukan evaluasi terhadap metode, materi, dan kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan selama semester genap dan Merumuskan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran berdasarkan hasil evaluasi |
Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan yang merangkum hasil evaluasi pembelajaran selama semester genap, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. dan Rencana konkrit untuk mengimplementasikan perbaikan dan peningkatan pembelajaran di semester berikutnya. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67446 | Pengelolaan Jurnal Elektronik Prodi Jurnal Akademika Kimia (JAK) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
eningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus |
Meningkatkan Kualitas Publikasi Dosen atau Mahasiswa PSPK pada Jurnal Terakreditasi SINTA Pada data Base https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/index/494 |
tersedianya wadah publikasi dosen maupun mahasiswa pada jurnal yang dikelolah Program Studi dan Terakreditasi SINTA |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tersedianya wadah publikasi dosen maupun mahasiswa pada jurnal yang dikelolah Program Studi dan Terakreditasi SINTA |
Juni | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 1200000 | Pendidikan Kimia | |
67447 | Pengelolaan Jurnal Elektronik Prodi Jurnal Akademika Kimia (JAK) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
eningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus |
Meningkatkan Kualitas Publikasi Dosen atau Mahasiswa PSPK pada Jurnal Terakreditasi SINTA Pada data Base https://sinta.kemdikbud.go.id/journals/index/494 |
tersedianya wadah publikasi dosen maupun mahasiswa pada jurnal yang dikelolah Program Studi dan Terakreditasi SINTA |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Tersedianya wadah publikasi dosen maupun mahasiswa pada jurnal yang dikelolah Program Studi dan Terakreditasi SINTA |
Juni | Honor Editor | Honor Editor | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67449 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 1 sampai 3 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Tersedianya dokumen akreditasi lengkap sesuai dengan Kriteria 1 hingga Kriteria 3 LAMDIK. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67450 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 1 sampai 3 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Tersedianya dokumen akreditasi lengkap sesuai dengan Kriteria 1 hingga Kriteria 3 LAMDIK. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67452 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 4 sampai 6 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67453 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 4 sampai 6 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67455 | Rapat Tinjauan Managemen Program Studi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa SPMI berjalan sesuai standar, mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan, dan membuat rekomendasi untuk meningkatkan sasaran mutu |
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa SPMI berjalan sesuai standar, mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan, dan membuat rekomendasi untuk meningkatkan sasaran mutu |
– |
2025, 2026 | 60% |
18 |
– |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 18 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 630000 | Bimbingan dan Konseling | |
67456 | Rapat Tinjauan Managemen Program Studi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa SPMI berjalan sesuai standar, mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan, dan membuat rekomendasi untuk meningkatkan sasaran mutu |
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa SPMI berjalan sesuai standar, mengidentifikasi kelemahan dan kelebihan, dan membuat rekomendasi untuk meningkatkan sasaran mutu |
– |
2025, 2026 | 60% |
18 |
– |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 18 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 306000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67458 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 7 sampai 9 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67459 | Strategic meeting kesiapan dokumen Lamdik Kriteria 7 sampai 9 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Memferivikasi kelengkapan dokumen |
dokumen akreditasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting kesiapan dokumen akreditasi |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67465 | workshop evaluasi perkuliahan semester genap 2024/2025 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Pertemuan strategis |
Memferivikasi & evaluasi keterlaksanaan perkuliahan dan pencapaian IKU |
dokumen rekomendasi rencana, perbaikan dan data pendukung IKU |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting rapat tinjauan mutu (RTM): rencana, pelaksanaan & evaluasi perkuliahan semester genap 2024/2025 |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | Pendidikan Kimia | |
67466 | workshop evaluasi perkuliahan semester genap 2024/2025 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa dari luar kampus yang mengambil matakuliah MBKM |
Pertemuan strategis |
Memferivikasi & evaluasi keterlaksanaan perkuliahan dan pencapaian IKU |
dokumen rekomendasi rencana, perbaikan dan data pendukung IKU |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
30 |
Strategic meeting rapat tinjauan mutu (RTM): rencana, pelaksanaan & evaluasi perkuliahan semester genap 2024/2025 |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67473 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 5000000 | Pendidikan Kimia | |
67474 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Maret | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 5 | Hari | 1 | 530.000 | 2650000 | Pendidikan Kimia | |
67475 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 730.000 | 2920000 | Pendidikan Kimia | |
67476 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Maret | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.500.000 | 6500000 | Pendidikan Kimia | |
77181 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 1 | Kali | 1 | 260.000 | 260000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67486 | Bechmarking ke kampus WBK-WBBM | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Benchmarking ke kampus yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) memiliki beberapa urgensi penting: 1. Pembelajaran Praktik Terbaik: Kampus yang telah meraih predikat WBK/WBBM biasanya memiliki sistem dan praktik terbaik dalam hal transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik. Dengan melakukan benchmarking, institusi lain dapat mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik ini untuk meningkatkan kualitas tata kelola mereka 2. Peningkatan Kualitas Pelayanan: Benchmarking membantu institusi memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Hal ini mencakup inovasi dalam pelayanan, penggunaan teknologi, dan pendekatan yang berfokus pada kepuasan pengguna 3. Penguatan Integritas dan Transparansi: Melalui benchmarking, institusi dapat mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi dan birokrasi yang bersih. Ini penting untuk membangun budaya integritas dan transparansi di institusi mereka sendiri2. 4. Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali melibatkan diskusi dan penandatanganan kerja sama antara institusi. Ini membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam berbagai bidang, termasuk penelitian, pengembangan kurikulum, dan program-program lainnya 5. Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama. Ini juga membantu dalam merumuskan strategi dan langkah-langkah yang diperlukan untuk meraih predikat serupa. Dengan demikian, benchmarking ke kampus WBK/WBBM tidak hanya memberikan wawasan praktis tetapi juga mendorong peningkatan kualitas dan integritas di institusi yang melakukan benchmarking. |
Tujuan melaksanakan benchmarking ke kampus yang berpredikat WBK/WBBM meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kualitas Tata Kelola: Dengan mempelajari praktik terbaik dari kampus WBK/WBBM, institusi lain dapat meningkatkan sistem tata kelola mereka, termasuk transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pelayanan publik. Mengadopsi Inovasi dan Teknologi: Benchmarking memungkinkan institusi untuk melihat dan mengadopsi inovasi serta teknologi yang digunakan oleh kampus WBK/WBBM dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan operasional. Membangun Budaya Integritas: Tujuan utama lainnya adalah membangun budaya integritas dan transparansi di institusi sendiri dengan mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kepuasan Pengguna: Dengan memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kepuasan mahasiswa dan masyarakat, institusi lain dapat mengimplementasikan strategi serupa untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Mendorong Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali membuka peluang untuk kolaborasi dan kerja sama antara institusi, baik dalam bidang penelitian, pengembangan kurikulum, maupun program-program lainnya. Mendapatkan Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama dan merumuskan strategi yang efektif. Dengan demikian, benchmarking tidak hanya bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik, tetapi juga untuk mendorong peningkatan kualitas, integritas, dan kolaborasi di institusi yang melakukan benchmarking. |
Mendapatkan Informasi terkait praktik baik kampus WBK/WBBM dan menjadi patokan pada pengisian LKE dan terinputnya Dokumen LKE dengan benar |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
Laporan |
Maret | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | |
67487 | Bechmarking ke kampus WBK-WBBM | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Benchmarking ke kampus yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) memiliki beberapa urgensi penting: 1. Pembelajaran Praktik Terbaik: Kampus yang telah meraih predikat WBK/WBBM biasanya memiliki sistem dan praktik terbaik dalam hal transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik. Dengan melakukan benchmarking, institusi lain dapat mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik ini untuk meningkatkan kualitas tata kelola mereka 2. Peningkatan Kualitas Pelayanan: Benchmarking membantu institusi memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Hal ini mencakup inovasi dalam pelayanan, penggunaan teknologi, dan pendekatan yang berfokus pada kepuasan pengguna 3. Penguatan Integritas dan Transparansi: Melalui benchmarking, institusi dapat mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi dan birokrasi yang bersih. Ini penting untuk membangun budaya integritas dan transparansi di institusi mereka sendiri2. 4. Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali melibatkan diskusi dan penandatanganan kerja sama antara institusi. Ini membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam berbagai bidang, termasuk penelitian, pengembangan kurikulum, dan program-program lainnya 5. Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama. Ini juga membantu dalam merumuskan strategi dan langkah-langkah yang diperlukan untuk meraih predikat serupa. Dengan demikian, benchmarking ke kampus WBK/WBBM tidak hanya memberikan wawasan praktis tetapi juga mendorong peningkatan kualitas dan integritas di institusi yang melakukan benchmarking. |
Tujuan melaksanakan benchmarking ke kampus yang berpredikat WBK/WBBM meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kualitas Tata Kelola: Dengan mempelajari praktik terbaik dari kampus WBK/WBBM, institusi lain dapat meningkatkan sistem tata kelola mereka, termasuk transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pelayanan publik. Mengadopsi Inovasi dan Teknologi: Benchmarking memungkinkan institusi untuk melihat dan mengadopsi inovasi serta teknologi yang digunakan oleh kampus WBK/WBBM dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan operasional. Membangun Budaya Integritas: Tujuan utama lainnya adalah membangun budaya integritas dan transparansi di institusi sendiri dengan mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kepuasan Pengguna: Dengan memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kepuasan mahasiswa dan masyarakat, institusi lain dapat mengimplementasikan strategi serupa untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Mendorong Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali membuka peluang untuk kolaborasi dan kerja sama antara institusi, baik dalam bidang penelitian, pengembangan kurikulum, maupun program-program lainnya. Mendapatkan Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama dan merumuskan strategi yang efektif. Dengan demikian, benchmarking tidak hanya bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik, tetapi juga untuk mendorong peningkatan kualitas, integritas, dan kolaborasi di institusi yang melakukan benchmarking. |
Mendapatkan Informasi terkait praktik baik kampus WBK/WBBM dan menjadi patokan pada pengisian LKE dan terinputnya Dokumen LKE dengan benar |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
Laporan |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.040.000 | 8160000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | |
67488 | Bechmarking ke kampus WBK-WBBM | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Benchmarking ke kampus yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) memiliki beberapa urgensi penting: 1. Pembelajaran Praktik Terbaik: Kampus yang telah meraih predikat WBK/WBBM biasanya memiliki sistem dan praktik terbaik dalam hal transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik. Dengan melakukan benchmarking, institusi lain dapat mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik ini untuk meningkatkan kualitas tata kelola mereka 2. Peningkatan Kualitas Pelayanan: Benchmarking membantu institusi memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Hal ini mencakup inovasi dalam pelayanan, penggunaan teknologi, dan pendekatan yang berfokus pada kepuasan pengguna 3. Penguatan Integritas dan Transparansi: Melalui benchmarking, institusi dapat mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi dan birokrasi yang bersih. Ini penting untuk membangun budaya integritas dan transparansi di institusi mereka sendiri2. 4. Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali melibatkan diskusi dan penandatanganan kerja sama antara institusi. Ini membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam berbagai bidang, termasuk penelitian, pengembangan kurikulum, dan program-program lainnya 5. Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama. Ini juga membantu dalam merumuskan strategi dan langkah-langkah yang diperlukan untuk meraih predikat serupa. Dengan demikian, benchmarking ke kampus WBK/WBBM tidak hanya memberikan wawasan praktis tetapi juga mendorong peningkatan kualitas dan integritas di institusi yang melakukan benchmarking. |
Tujuan melaksanakan benchmarking ke kampus yang berpredikat WBK/WBBM meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kualitas Tata Kelola: Dengan mempelajari praktik terbaik dari kampus WBK/WBBM, institusi lain dapat meningkatkan sistem tata kelola mereka, termasuk transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pelayanan publik. Mengadopsi Inovasi dan Teknologi: Benchmarking memungkinkan institusi untuk melihat dan mengadopsi inovasi serta teknologi yang digunakan oleh kampus WBK/WBBM dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan operasional. Membangun Budaya Integritas: Tujuan utama lainnya adalah membangun budaya integritas dan transparansi di institusi sendiri dengan mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kepuasan Pengguna: Dengan memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kepuasan mahasiswa dan masyarakat, institusi lain dapat mengimplementasikan strategi serupa untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Mendorong Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali membuka peluang untuk kolaborasi dan kerja sama antara institusi, baik dalam bidang penelitian, pengembangan kurikulum, maupun program-program lainnya. Mendapatkan Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama dan merumuskan strategi yang efektif. Dengan demikian, benchmarking tidak hanya bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik, tetapi juga untuk mendorong peningkatan kualitas, integritas, dan kolaborasi di institusi yang melakukan benchmarking. |
Mendapatkan Informasi terkait praktik baik kampus WBK/WBBM dan menjadi patokan pada pengisian LKE dan terinputnya Dokumen LKE dengan benar |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
Laporan |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 300.000 | 1200000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | |
67489 | Bechmarking ke kampus WBK-WBBM | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Benchmarking ke kampus yang berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) memiliki beberapa urgensi penting: 1. Pembelajaran Praktik Terbaik: Kampus yang telah meraih predikat WBK/WBBM biasanya memiliki sistem dan praktik terbaik dalam hal transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan publik. Dengan melakukan benchmarking, institusi lain dapat mempelajari dan mengadopsi praktik-praktik ini untuk meningkatkan kualitas tata kelola mereka 2. Peningkatan Kualitas Pelayanan: Benchmarking membantu institusi memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Hal ini mencakup inovasi dalam pelayanan, penggunaan teknologi, dan pendekatan yang berfokus pada kepuasan pengguna 3. Penguatan Integritas dan Transparansi: Melalui benchmarking, institusi dapat mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi dan birokrasi yang bersih. Ini penting untuk membangun budaya integritas dan transparansi di institusi mereka sendiri2. 4. Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali melibatkan diskusi dan penandatanganan kerja sama antara institusi. Ini membuka peluang untuk kolaborasi lebih lanjut dalam berbagai bidang, termasuk penelitian, pengembangan kurikulum, dan program-program lainnya 5. Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama. Ini juga membantu dalam merumuskan strategi dan langkah-langkah yang diperlukan untuk meraih predikat serupa. Dengan demikian, benchmarking ke kampus WBK/WBBM tidak hanya memberikan wawasan praktis tetapi juga mendorong peningkatan kualitas dan integritas di institusi yang melakukan benchmarking. |
Tujuan melaksanakan benchmarking ke kampus yang berpredikat WBK/WBBM meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kualitas Tata Kelola: Dengan mempelajari praktik terbaik dari kampus WBK/WBBM, institusi lain dapat meningkatkan sistem tata kelola mereka, termasuk transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam pelayanan publik. Mengadopsi Inovasi dan Teknologi: Benchmarking memungkinkan institusi untuk melihat dan mengadopsi inovasi serta teknologi yang digunakan oleh kampus WBK/WBBM dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan operasional. Membangun Budaya Integritas: Tujuan utama lainnya adalah membangun budaya integritas dan transparansi di institusi sendiri dengan mempelajari langkah-langkah konkret yang diambil oleh kampus WBK/WBBM untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kepuasan Pengguna: Dengan memahami bagaimana kampus WBK/WBBM meningkatkan kepuasan mahasiswa dan masyarakat, institusi lain dapat mengimplementasikan strategi serupa untuk meningkatkan kualitas pelayanan mereka. Mendorong Kolaborasi dan Kerja Sama: Benchmarking sering kali membuka peluang untuk kolaborasi dan kerja sama antara institusi, baik dalam bidang penelitian, pengembangan kurikulum, maupun program-program lainnya. Mendapatkan Inspirasi dan Motivasi: Melihat langsung keberhasilan kampus WBK/WBBM dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi institusi lain untuk mencapai standar yang sama dan merumuskan strategi yang efektif. Dengan demikian, benchmarking tidak hanya bertujuan untuk mempelajari dan mengadopsi praktik terbaik, tetapi juga untuk mendorong peningkatan kualitas, integritas, dan kolaborasi di institusi yang melakukan benchmarking. |
Mendapatkan Informasi terkait praktik baik kampus WBK/WBBM dan menjadi patokan pada pengisian LKE dan terinputnya Dokumen LKE dengan benar |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
Laporan |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 3000000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67493 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 40 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 14000000 | Pendidikan Kimia | |
67494 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 15 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 450000 | Pendidikan Kimia | |
67495 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 8000000 | Pendidikan Kimia | |
67496 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan Kimia | |
67497 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 900.000 | 1800000 | Pendidikan Kimia | |
67498 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bandung | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 5000000 | Pendidikan Kimia | |
77189 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
seminar nasional sangat penting untuk menyediakan platform bagi akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pengetahuan, ide, dan temuan terbaru. Dalam konteks pendidikan tinggi, seminar ini berfungsi sebagai sarana untuk mendiskusikan isu-isu terkini yang relevan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen atau mahasiswa pada jurnal terakreditasi sinta atau prosiding nasional Ber-ISBN |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
2025, 2026 | 60% |
30 |
Adanya Publikasi Dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Terakreditasi Sinta atau Prosiding Nasional Ber-ISBN |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 1 | Kali | 1 | 260.000 | 260000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67501 | Workshop Tinjauan Managemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah PMIPA Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan dan Prodi |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Jurusan MIPA | |
67502 | Workshop Tinjauan Managemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah PMIPA Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan dan Prodi |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Jurusan MIPA | |
67503 | Workshop Tinjauan Managemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah PMIPA Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan dan Prodi |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan MIPA | |
67504 | Workshop Tinjauan Managemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 Penyamaan Persepsi terkait Kepangkatan, BKD, dan Remunerasi Dosen Semester Genap 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah PMIPA Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. Semua peserta memahami kebijakan pengelolaan akademik tingkat jurusan dan program studi secara seragam, dibuktikan melalui hasil diskusi atau kuisioner pasca-kegiatan. Semua peserta memahami konsep dan prosedur penyusunan SKP tahun 2025, dibuktikan melalui simulasi atau workshop penyusunan SKP. Adanya pemahaman yang seragam terkait aturan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi, dibuktikan melalui hasil diskusi kelompok atau penilaian pasca-kegiatan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Staf Jurusan dan Prodi |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67506 | workshop Pengembangan Karir Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Kegiatan ini Penting untuk Evaluasi Pencapaian Perkembangan Karir Dosen di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Jenjang karir Dosen Jurusan PMIPA |
semua peserta mampu untuk mencapai jenjang karir lebih baik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen PMIPA |
Jurnal yang diterbitkan oleh dosen PMIPA |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Jurusan MIPA | |
67507 | workshop Pengembangan Karir Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Kegiatan ini Penting untuk Evaluasi Pencapaian Perkembangan Karir Dosen di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Jenjang karir Dosen Jurusan PMIPA |
semua peserta mampu untuk mencapai jenjang karir lebih baik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen PMIPA |
Jurnal yang diterbitkan oleh dosen PMIPA |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Jurusan MIPA | |
67508 | workshop Pengembangan Karir Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Kegiatan ini Penting untuk Evaluasi Pencapaian Perkembangan Karir Dosen di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Jenjang karir Dosen Jurusan PMIPA |
semua peserta mampu untuk mencapai jenjang karir lebih baik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen PMIPA |
Jurnal yang diterbitkan oleh dosen PMIPA |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan MIPA | |
67509 | workshop Pengembangan Karir Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Kegiatan ini Penting untuk Evaluasi Pencapaian Perkembangan Karir Dosen di bawah Jurusan PMIPA |
Evaluasi Pencapaian Jenjang karir Dosen Jurusan PMIPA |
semua peserta mampu untuk mencapai jenjang karir lebih baik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen PMIPA |
Jurnal yang diterbitkan oleh dosen PMIPA |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67514 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. Mendukung kelancaran pelaksanaan program kerja jurusan sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan. Memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. Pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Tersedianya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel. Meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan jurusan. Tidak adanya kendala teknis atau administratif yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan operasional. Efisiensi anggaran tercapai, dengan realisasi pembelanjaan sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan. Mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan. Stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan. |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lain yang sesuai dengan kebutuhan jurusan. Dokumen Administratif dan Laporan: Tersedianya laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, mencakup semua item pembelanjaan. Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran: Realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Kepuasan Stakeholder: Peningkatan kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas operasional yang disediakan. Kondisi Sarana dan Prasarana yang Terpelihara: PemeliharaFasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung la… |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 20 | DOS | 1 | 1 | 50.000 | 1000000 | Jurusan MIPA | ||
67515 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. Mendukung kelancaran pelaksanaan program kerja jurusan sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan. Memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. Pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Tersedianya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel. Meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan jurusan. Tidak adanya kendala teknis atau administratif yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan operasional. Efisiensi anggaran tercapai, dengan realisasi pembelanjaan sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan. Mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan. Stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan. |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lain yang sesuai dengan kebutuhan jurusan. Dokumen Administratif dan Laporan: Tersedianya laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, mencakup semua item pembelanjaan. Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran: Realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Kepuasan Stakeholder: Peningkatan kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas operasional yang disediakan. Kondisi Sarana dan Prasarana yang Terpelihara: PemeliharaFasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung la… |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 24 | Kaleng | 1 | 1 | 130.000 | 3120000 | Jurusan MIPA | ||
67516 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. Mendukung kelancaran pelaksanaan program kerja jurusan sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan. Memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. Pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Tersedianya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel. Meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan jurusan. Tidak adanya kendala teknis atau administratif yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan operasional. Efisiensi anggaran tercapai, dengan realisasi pembelanjaan sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan. Mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan. Stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan. |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lain yang sesuai dengan kebutuhan jurusan. Dokumen Administratif dan Laporan: Tersedianya laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, mencakup semua item pembelanjaan. Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran: Realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Kepuasan Stakeholder: Peningkatan kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas operasional yang disediakan. Kondisi Sarana dan Prasarana yang Terpelihara: PemeliharaFasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung la… |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 15 | Bks | 1 | 1 | 25.000 | 375000 | Jurusan MIPA | ||
67517 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. Mendukung kelancaran pelaksanaan program kerja jurusan sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan. Memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. Pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Tersedianya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel. Meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan jurusan. Tidak adanya kendala teknis atau administratif yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan operasional. Efisiensi anggaran tercapai, dengan realisasi pembelanjaan sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan. Mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan. Stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan. |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lain yang sesuai dengan kebutuhan jurusan. Dokumen Administratif dan Laporan: Tersedianya laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, mencakup semua item pembelanjaan. Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran: Realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Kepuasan Stakeholder: Peningkatan kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas operasional yang disediakan. Kondisi Sarana dan Prasarana yang Terpelihara: PemeliharaFasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung la… |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 15 | Sachet | 1 | 1 | 25.000 | 375000 | Jurusan MIPA | ||
67518 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. Mendukung kelancaran pelaksanaan program kerja jurusan sesuai dengan rencana strategis yang telah ditetapkan. Meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pengelolaan anggaran operasional jurusan. Memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam pembelanjaan dana operasional jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. Pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif berjalan lancar tanpa hambatan terkait kekurangan sarana. Tersedianya laporan pembelanjaan operasional yang transparan dan akuntabel. Meningkatnya kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas dan layanan jurusan. Tidak adanya kendala teknis atau administratif yang signifikan selama pelaksanaan kegiatan operasional. Efisiensi anggaran tercapai, dengan realisasi pembelanjaan sesuai dengan rencana kebutuhan prioritas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh dosen dan tenaga kependidikan di jurusan. Mahasiswa yang memanfaatkan fasilitas pendukung jurusan. Stakeholder internal yang membutuhkan dukungan operasional jurusan. |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung lain yang sesuai dengan kebutuhan jurusan. Dokumen Administratif dan Laporan: Tersedianya laporan pembelanjaan operasional jurusan secara terperinci, mencakup semua item pembelanjaan. Efisiensi dalam Pengelolaan Anggaran: Realisasi anggaran sesuai dengan prioritas kebutuhan, mendukung kegiatan akademik dan administratif secara optimal. Kepuasan Stakeholder: Peningkatan kepuasan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa terhadap fasilitas operasional yang disediakan. Kondisi Sarana dan Prasarana yang Terpelihara: PemeliharaFasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: Penyediaan ATK, perangkat teknologi informasi, dan sarana pendukung la… |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 13 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 130000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67520 | Workshop Tinjauan Manajemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan |
Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Jurusan MIPA | |
67521 | Workshop Tinjauan Manajemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan |
Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Jurusan MIPA | |
67522 | Workshop Tinjauan Manajemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan |
Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan MIPA | |
67523 | Workshop Tinjauan Manajemen | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Ilmu Pendidikan Penyamaan Persepsi tentang Kebijakan Pengelolaan Akademik Tingkat Jurusan dan Program Studi Penyamaan Persepsi terkait Perencanaan SKP Tahun 2025 |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan |
Evaluasi Pencapaian Kinerja Akademik Program Studi di bawah Jurusan Tersedianya laporan hasil evaluasi pencapaian kinerja akademik yang mencakup analisis kekuatan, kelemahan, peluang, dan tantangan pada masing-masing program studi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan |
Laporan hasil evaluasi kinerja akademik program studi yang memuat analisis capaian, identifikasi masalah, dan rekomendasi perbaikan. Dokumen hasil penyamaan persepsi berupa pedoman kebijakan pengelolaan akademik yang telah disepakati bersama. Draft SKP tahun 2025 yang telah disusun oleh setiap peserta sebagai hasil workshop. Dokumen panduan teknis terbaru yang mencakup tata cara pengajuan kepangkatan, pengisian BKD, dan mekanisme remunerasi. |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67525 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 814.000 | 4884000 | Jurusan MIPA | |
67526 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 10226000 | Jurusan MIPA | |
67527 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Jurusan MIPA | |
67528 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 300.000 | 1200000 | Jurusan MIPA | |
67529 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000.000 | 8000000 | Jurusan MIPA | |
77017 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Kegiatan pertemuan ilmiah, konferensi, atau uji kompetensi merupakan salah satu upaya strategis untuk meningkatkan kualitas keilmuan dan keterampilan peserta. Dalam era globalisasi yang semakin kompetitif, kemampuan untuk berbagi ilmu pengetahuan, memperluas jejaring, dan mengukur kompetensi menjadi kebutuhan penting bagi individu maupun organisasi. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk pertukaran informasi, pengembangan kapasitas, dan peningkatan kompetensi sesuai dengan bidang yang relevan. |
Memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan ide inovatif di kalangan akademisi, praktisi, dan profesional. Menyediakan platform untuk mempresentasikan hasil penelitian atau karya ilmiah. Mengukur dan meningkatkan kompetensi peserta melalui uji kompetensi yang terstandarisasi. Memperluas jejaring kerja sama antara lembaga, institusi, dan individu di berbagai bidang. Memberikan kontribusi nyata terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. |
Terselenggaranya kegiatan sesuai dengan jadwal dan rencana. Tercapainya target jumlah peserta yang berpartisipasi. Tingginya tingkat kepuasan peserta terhadap kegiatan. Tersedianya prosiding atau laporan hasil pertemuan ilmiah. Peserta memperoleh sertifikat uji kompetensi yang diakui. Terjalinnya jejaring kerja sama yang produktif antara peserta. |
2025 | 60% |
Dosen Jurusan PMIPA |
Prosiding: Kumpulan abstrak dan makalah dari peserta konferensi. Sertifikat: Sertifikat partisipasi, penghargaan, dan/atau sertifikasi uji kompetensi. Laporan Dokumentasi: Rekapitulasi kegiatan, daftar peserta, dokumentasi foto, dan video. Pengakuan Kompetensi: Hasil uji kompetensi yang terstandarisasi. |
Juni | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 9.274.590 | 18549180 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67531 | Pengelolaan Website Jurusan | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Website pada prinsipnya terus membutuhkan dukungan. Website yang telah ada bersifat dinamis sehingga membutuhkan maintenance dan fitur-fitur baru sejalan dengan perkembanganinformasi. Melalui Pengelolaan diharapkan dapat mengembangkan informasi yang bermanfaat |
1.Meningkatkan kapasitas pengelola website |
Meningkatnya tata kelola dan informasi Jurusan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua orang |
Dokumen berbasis online, Link Pelayanan, dan berita |
Juni | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 3 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 2100000 | Jurusan MIPA | |
67532 | Pengelolaan Website Jurusan | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Website pada prinsipnya terus membutuhkan dukungan. Website yang telah ada bersifat dinamis sehingga membutuhkan maintenance dan fitur-fitur baru sejalan dengan perkembanganinformasi. Melalui Pengelolaan diharapkan dapat mengembangkan informasi yang bermanfaat |
1.Meningkatkan kapasitas pengelola website |
Meningkatnya tata kelola dan informasi Jurusan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua orang |
Dokumen berbasis online, Link Pelayanan, dan berita |
Juni | Honor Editor | Honor Editor | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Jurusan MIPA | |
67533 | Pengelolaan Website Jurusan | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Website pada prinsipnya terus membutuhkan dukungan. Website yang telah ada bersifat dinamis sehingga membutuhkan maintenance dan fitur-fitur baru sejalan dengan perkembanganinformasi. Melalui Pengelolaan diharapkan dapat mengembangkan informasi yang bermanfaat |
1.Meningkatkan kapasitas pengelola website |
Meningkatnya tata kelola dan informasi Jurusan |
2025 | Prioritas (40%) |
Semua orang |
Dokumen berbasis online, Link Pelayanan, dan berita |
Juni | Honor Redaktur | Honor Redaktur | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 600000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67535 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Cetak dan elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal/Artikel Nasional maupun internasional |
Meningkatkan Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
Meningkatnya Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Jurnal |
Juli | Honor Redaktur | Honor Redaktur | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Jurusan MIPA | |
67536 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Cetak dan elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal/Artikel Nasional maupun internasional |
Meningkatkan Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
Meningkatnya Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Jurnal |
Juli | Honor Editor | Honor Editor | 3 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 2100000 | Jurusan MIPA | |
67537 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Cetak dan elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal/Artikel Nasional maupun internasional |
Meningkatkan Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
Meningkatnya Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Jurnal |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 3.500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 1225000 | Jurusan MIPA | |
67538 | Pengelolaan dan Pengembangan Jurnal Cetak dan elektronik | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal/Artikel Nasional maupun internasional |
Meningkatkan Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
Meningkatnya Kualitas Publikasi dosen dan mahasiswa PMIPA Pada jurnal terakreditasi SINTA |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Jurnal |
Juli | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 60 | buku | 1 | 1 | 15.000 | 900000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67540 | Pekan Akadmik Civic Education | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Pendidikan Kewarganegaraan yang Berkualitas, Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Nilai-nilai Demokrasi, Kesiapan Menghadapi Tantangan Global |
Peningkatan Kesadaran Kewarganegaraan. Pengembangan Keterampilan Kritis, Promosi Nilai-nilai Demokrasi dan Pengalaman Belajar Interaktif |
mahasiswa menerapkan nilai-nilai demokrasi, toleransi, dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari., Jumlah dan kualitas proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa sebagai hasil dari workshop ini |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk mendalami Civic Education, |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan PKn | |
74410 | Pekan Akadmik Civic Education | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Pendidikan Kewarganegaraan yang Berkualitas, Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Nilai-nilai Demokrasi, Kesiapan Menghadapi Tantangan Global |
Peningkatan Kesadaran Kewarganegaraan. Pengembangan Keterampilan Kritis, Promosi Nilai-nilai Demokrasi dan Pengalaman Belajar Interaktif |
mahasiswa menerapkan nilai-nilai demokrasi, toleransi, dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari., Jumlah dan kualitas proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa sebagai hasil dari workshop ini |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk mendalami Civic Education, |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan PKn | |
74411 | Pekan Akadmik Civic Education | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Pendidikan Kewarganegaraan yang Berkualitas, Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Nilai-nilai Demokrasi, Kesiapan Menghadapi Tantangan Global |
Peningkatan Kesadaran Kewarganegaraan. Pengembangan Keterampilan Kritis, Promosi Nilai-nilai Demokrasi dan Pengalaman Belajar Interaktif |
mahasiswa menerapkan nilai-nilai demokrasi, toleransi, dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari., Jumlah dan kualitas proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa sebagai hasil dari workshop ini |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk mendalami Civic Education, |
April | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74412 | Pekan Akadmik Civic Education | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Pendidikan Kewarganegaraan yang Berkualitas, Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Nilai-nilai Demokrasi, Kesiapan Menghadapi Tantangan Global |
Peningkatan Kesadaran Kewarganegaraan. Pengembangan Keterampilan Kritis, Promosi Nilai-nilai Demokrasi dan Pengalaman Belajar Interaktif |
mahasiswa menerapkan nilai-nilai demokrasi, toleransi, dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari., Jumlah dan kualitas proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa sebagai hasil dari workshop ini |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk mendalami Civic Education, |
April | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 70000 | Pendidikan PKn | |
74414 | Pekan Akadmik Civic Education | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Pendidikan Kewarganegaraan yang Berkualitas, Pengembangan Generasi Muda, Penguatan Nilai-nilai Demokrasi, Kesiapan Menghadapi Tantangan Global |
Peningkatan Kesadaran Kewarganegaraan. Pengembangan Keterampilan Kritis, Promosi Nilai-nilai Demokrasi dan Pengalaman Belajar Interaktif |
mahasiswa menerapkan nilai-nilai demokrasi, toleransi, dan keberagaman dalam kehidupan sehari-hari., Jumlah dan kualitas proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh mahasiswa sebagai hasil dari workshop ini |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa dan dosen untuk mendalami Civic Education, |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67543 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan kerjasama tridharma dalam PT dalam Negeri dalam hal kerjasama yang berdampak bagi perguruan tinggi asal PALU_SURABAYA |
Meningkatkan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Meningkatnya Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
2025 | 60% |
Dosen |
adanya peningkatan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 3200000 | Jurusan MIPA | |
67544 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan kerjasama tridharma dalam PT dalam Negeri dalam hal kerjasama yang berdampak bagi perguruan tinggi asal PALU_SURABAYA |
Meningkatkan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Meningkatnya Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
2025 | 60% |
Dosen |
adanya peningkatan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Surabaya | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 3.883.000 | 7766000 | Jurusan MIPA | |
67545 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan kerjasama tridharma dalam PT dalam Negeri dalam hal kerjasama yang berdampak bagi perguruan tinggi asal PALU_SURABAYA |
Meningkatkan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Meningkatnya Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
2025 | 60% |
Dosen |
adanya peningkatan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Oktober | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 1000000 | Jurusan MIPA | |
67546 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan kerjasama tridharma dalam PT dalam Negeri dalam hal kerjasama yang berdampak bagi perguruan tinggi asal PALU_SURABAYA |
Meningkatkan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Meningkatnya Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
2025 | 60% |
Dosen |
adanya peningkatan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Oktober | Uang Harian | Surabaya | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 410.000 | 2460000 | Jurusan MIPA | |
67547 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan kerjasama tridharma dalam PT dalam Negeri dalam hal kerjasama yang berdampak bagi perguruan tinggi asal PALU_SURABAYA |
Meningkatkan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Meningkatnya Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
2025 | 60% |
Dosen |
adanya peningkatan Jumlah maupun implementasi kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000.000 | 8000000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67549 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 200 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 8000000 | Jurusan MIPA | |
67550 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 200 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 3400000 | Jurusan MIPA | |
67551 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan MIPA | |
67552 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan MIPA | |
67559 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Jurusan MIPA | |
67560 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 814.000 | 1628000 | Jurusan MIPA | |
67561 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Jurusan MIPA | |
67562 | Sarasehan Dosen dan Mahasiswa PMIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pertemuan antara Dosen, Mahasiswa,dan Pakar MIPA |
Meningkatkan dan Mengembangkan Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
2025 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Meningkatnya Pengetahuan Dosen maupun Mahasiswa mengenai Ilmu MIPA |
November | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 5113000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67554 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Jurusan MIPA | |
67555 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Jurusan MIPA | |
67556 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan MIPA | |
67557 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Jurusan MIPA | |
77220 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Surabaya | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 3.883.000 | 3883000 | Jurusan MIPA | |
77221 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 1600000 | Jurusan MIPA | |
77222 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Jurusan MIPA | |
77223 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Jurusan MIPA | |
77224 | Workshop Pembelajaran Berbasis Teknologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelajaran berbasis TI merupakan proses pembelajaran yang menggunakan berbagai teknologi informasi sebagai media pembelajaran. Dalam pembelajaran berbasis TI, peran Dosen sebagai the sole authority of knowledge berubah menjadi fasilitator bagi mahasiswa untuk berinteraksi dengan berbagai sumber belajar |
Meningkatkan kompetensi peserta dalam pemanfaatan platform teknologi dan inovasi pembelajaran |
Pembelajaran berbasis teknologi dapat memungkinkan pengajaran yang lebih adaptif, di mana materi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan masing-masing siswa. Hal ini dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan |
2025 | 60% |
Dosen |
Dosen dapat menggunakan Beberapa media pembelajaran berbasis teknologi. Mediayang bisa digunakan adalah: Media interaktif, Video dan animasi, AR (Augmented Reality), VR (Virtual Reality), Podcast. |
Agustus | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 500000 | Jurusan MIPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67563 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Melakukan Rapat Koordinasi serta penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
Ketercapaian IKU 2 mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Adanya laporan Kegiatan mahasiswa untuk pengembangan penelitian |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | Jurusan IPS | |
67564 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Melakukan Rapat Koordinasi serta penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
Ketercapaian IKU 2 mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Adanya laporan Kegiatan mahasiswa untuk pengembangan penelitian |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1360000 | Jurusan IPS | |
67565 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Melakukan Rapat Koordinasi serta penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
penyamaan persepsi tentang persiapan pelaksanaan proses pembelajaran di asing-masing program studi program studi sesuai kerterlibatan mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
Ketercapaian IKU 2 mahasiswa berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Adanya laporan Kegiatan mahasiswa untuk pengembangan penelitian |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67569 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Operasional/Belanja Perkantoran sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pelayanan administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
peningkatan proses pelayanan administrasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen, Mahasiswa |
Suasana pelayanan yang kondusif |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 12 | DOS | 1 | 1 | 70.000 | 840000 | Jurusan IPS | ||
67570 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Operasional/Belanja Perkantoran sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pelayanan administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
peningkatan proses pelayanan administrasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen, Mahasiswa |
Suasana pelayanan yang kondusif |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 18 | Kaleng | 1 | 1 | 130.000 | 2340000 | Jurusan IPS | ||
67571 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Operasional/Belanja Perkantoran sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pelayanan administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
peningkatan proses pelayanan administrasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen, Mahasiswa |
Suasana pelayanan yang kondusif |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 12 | Sachet | 1 | 1 | 25.000 | 300000 | Jurusan IPS | ||
67572 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Operasional/Belanja Perkantoran sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pelayanan administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
peningkatan proses pelayanan administrasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen, Mahasiswa |
Suasana pelayanan yang kondusif |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 12 | Bks | 1 | 1 | 25.000 | 300000 | Jurusan IPS | ||
67573 | Belanja Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Operasional/Belanja Perkantoran sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pelayanan administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
peningkatan proses pelayanan administrasi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen, Mahasiswa |
Suasana pelayanan yang kondusif |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 12 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 120000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67575 | Pertemuan Ilmiah/Uji Kompetensi/Pelatihan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Pengembangan Kompetensi dosen |
Menciptakan dosen yang berkopetensi tinggi |
Terciptanya dosen yang memiliki kompetensi yang tinggi |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dosen Berkopetensi |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Jurusan IPS | |
67576 | Pertemuan Ilmiah/Uji Kompetensi/Pelatihan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Pengembangan Kompetensi dosen |
Menciptakan dosen yang berkopetensi tinggi |
Terciptanya dosen yang memiliki kompetensi yang tinggi |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dosen Berkopetensi |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 2120000 | Jurusan IPS | |
67577 | Pertemuan Ilmiah/Uji Kompetensi/Pelatihan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Pengembangan Kompetensi dosen |
Menciptakan dosen yang berkopetensi tinggi |
Terciptanya dosen yang memiliki kompetensi yang tinggi |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dosen Berkopetensi |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 5113000 | Jurusan IPS | |
67578 | Pertemuan Ilmiah/Uji Kompetensi/Pelatihan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Pengembangan Kompetensi dosen |
Menciptakan dosen yang berkopetensi tinggi |
Terciptanya dosen yang memiliki kompetensi yang tinggi |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dosen Berkopetensi |
Juni | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 4.000.000 | 8000000 | Jurusan IPS | |
67579 | Pertemuan Ilmiah/Uji Kompetensi/Pelatihan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Pengembangan Kompetensi dosen |
Menciptakan dosen yang berkopetensi tinggi |
Terciptanya dosen yang memiliki kompetensi yang tinggi |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dosen Berkopetensi |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 2 | Kali | 1 | 300.000 | 600000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67581 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Afa kolaboprasi koordinator prodi serta Dosen pengajar berkaitan dengan proses pembelajaran diluar kampus |
Mengevaluasi pelaksanaan proses perkuliahan di masing-masing prodi salah satunya pembelajaran diluar kampus |
Peningkatan jumlah mahasiswa yang berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Jurusan PIPS dan mahasiswa |
Ada penelitian inovatif dan kreatif |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | Jurusan IPS | |
67582 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Afa kolaboprasi koordinator prodi serta Dosen pengajar berkaitan dengan proses pembelajaran diluar kampus |
Mengevaluasi pelaksanaan proses perkuliahan di masing-masing prodi salah satunya pembelajaran diluar kampus |
Peningkatan jumlah mahasiswa yang berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Jurusan PIPS dan mahasiswa |
Ada penelitian inovatif dan kreatif |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1360000 | Jurusan IPS | |
67583 | Workshop Tinjauan Manajemen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Afa kolaboprasi koordinator prodi serta Dosen pengajar berkaitan dengan proses pembelajaran diluar kampus |
Mengevaluasi pelaksanaan proses perkuliahan di masing-masing prodi salah satunya pembelajaran diluar kampus |
Peningkatan jumlah mahasiswa yang berkegiatan diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Jurusan PIPS dan mahasiswa |
Ada penelitian inovatif dan kreatif |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67585 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Pengembangan kerjasama tridharma |
Meningkatkan jumlah dosen memiliki sertifikat kompetensi |
Meningkatnya jumlah dosen bekerjasama dengan daerah |
2025 | 60% |
Dosen |
Adanya sertifikat kompetensi sebagai tim ahli cagar budaya |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 4800000 | Jurusan IPS | |
67586 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Pengembangan kerjasama tridharma |
Meningkatkan jumlah dosen memiliki sertifikat kompetensi |
Meningkatnya jumlah dosen bekerjasama dengan daerah |
2025 | 60% |
Dosen |
Adanya sertifikat kompetensi sebagai tim ahli cagar budaya |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 10226000 | Jurusan IPS | |
67587 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Pengembangan kerjasama tridharma |
Meningkatkan jumlah dosen memiliki sertifikat kompetensi |
Meningkatnya jumlah dosen bekerjasama dengan daerah |
2025 | 60% |
Dosen |
Adanya sertifikat kompetensi sebagai tim ahli cagar budaya |
Agustus | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Jurusan IPS | |
67588 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Pengembangan kerjasama tridharma |
Meningkatkan jumlah dosen memiliki sertifikat kompetensi |
Meningkatnya jumlah dosen bekerjasama dengan daerah |
2025 | 60% |
Dosen |
Adanya sertifikat kompetensi sebagai tim ahli cagar budaya |
Agustus | Biaya Regristrasi Akreditasi | Biaya Regristrasi Akreditasi | 1 | Prodi | 1 | Tahun | 1 | 7.000.000 | 7000000 | Jurusan IPS | |
67589 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Pengembangan kerjasama tridharma |
Meningkatkan jumlah dosen memiliki sertifikat kompetensi |
Meningkatnya jumlah dosen bekerjasama dengan daerah |
2025 | 60% |
Dosen |
Adanya sertifikat kompetensi sebagai tim ahli cagar budaya |
Agustus | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 300.000 | 600000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67591 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Foto Copy | Foto Copy | 4.800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 1680000 | Jurusan IPS | |
67592 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Foto Copy | Foto Copy | 4.800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 1680000 | Jurusan IPS | |
67593 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 60 | buku | 1 | 1 | 25.000 | 1500000 | Jurusan IPS | ||
67594 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 60 | buku | 1 | 1 | 25.000 | 1500000 | Jurusan IPS | ||
67595 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Honor Redaktur | Honor Redaktur | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Jurusan IPS | |
67596 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Honor Sekretariat Jurnal Agroland | Honor Sekretariat Jurnal Agroland | 2 | Orang | 1 | Terbitan | 1 | 400.000 | 800000 | Jurusan IPS | |
67597 | Cetak Jurpis (2 Edisi) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan Jumlah publikasi Dosen dan mahasiswa pada jurnal atau artikel terakreditasi SINTA |
Meningkatkan Publikasi Jurnal Nasional/Internasional Dosen |
Meningkatnya kualitas publikasi jurnal/artikel |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Jurnal/Artikel |
September | Jasa Editor dan Desain Grafis | Jasa Editor dan Desain Grafis | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Jurusan IPS |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67599 | Seleksi Asisten Praktikum Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Tujuan seleksi asisten praktikum matakuliah yaitu untuk memilih mahasiswa yang memiliki kompetensi, keahlian, dan sikap yang sesuai untuk membantu dalam kegiatan akademik, penelitian, dan pengajaran di bidang geografi khususnya berkaitan dengan praktikum mata kuliah. Kegiatan ini sangat penting dimana asisten praktikum matakuliah sangat membantu ketika proses belajar mengajar dan pengambilan data lapangan ke pada mahasiswa |
Untuk meningkatkan softskill asisten praktikum mata kuliah geografi dalam mendukung proses pembelajaran, praktikum, penelitian, termasuk pengembangan komunitas pembelajaran di kelompok belajar mahasiswa |
Meningkatnya softskill asisten praktikum mahasiswa geografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan Softskill Mahasiswa |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2200000 | Pendidikan Geografi | |
67601 | Seleksi Asisten Praktikum Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Tujuan seleksi asisten praktikum matakuliah yaitu untuk memilih mahasiswa yang memiliki kompetensi, keahlian, dan sikap yang sesuai untuk membantu dalam kegiatan akademik, penelitian, dan pengajaran di bidang geografi khususnya berkaitan dengan praktikum mata kuliah. Kegiatan ini sangat penting dimana asisten praktikum matakuliah sangat membantu ketika proses belajar mengajar dan pengambilan data lapangan ke pada mahasiswa |
Untuk meningkatkan softskill asisten praktikum mata kuliah geografi dalam mendukung proses pembelajaran, praktikum, penelitian, termasuk pengembangan komunitas pembelajaran di kelompok belajar mahasiswa |
Meningkatnya softskill asisten praktikum mahasiswa geografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan Softskill Mahasiswa |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 935000 | Pendidikan Geografi | |
67602 | Seleksi Asisten Praktikum Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Tujuan seleksi asisten praktikum matakuliah yaitu untuk memilih mahasiswa yang memiliki kompetensi, keahlian, dan sikap yang sesuai untuk membantu dalam kegiatan akademik, penelitian, dan pengajaran di bidang geografi khususnya berkaitan dengan praktikum mata kuliah. Kegiatan ini sangat penting dimana asisten praktikum matakuliah sangat membantu ketika proses belajar mengajar dan pengambilan data lapangan ke pada mahasiswa |
Untuk meningkatkan softskill asisten praktikum mata kuliah geografi dalam mendukung proses pembelajaran, praktikum, penelitian, termasuk pengembangan komunitas pembelajaran di kelompok belajar mahasiswa |
Meningkatnya softskill asisten praktikum mahasiswa geografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan Softskill Mahasiswa |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
77180 | Seleksi Asisten Praktikum Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Tujuan seleksi asisten praktikum matakuliah yaitu untuk memilih mahasiswa yang memiliki kompetensi, keahlian, dan sikap yang sesuai untuk membantu dalam kegiatan akademik, penelitian, dan pengajaran di bidang geografi khususnya berkaitan dengan praktikum mata kuliah. Kegiatan ini sangat penting dimana asisten praktikum matakuliah sangat membantu ketika proses belajar mengajar dan pengambilan data lapangan ke pada mahasiswa |
Untuk meningkatkan softskill asisten praktikum mata kuliah geografi dalam mendukung proses pembelajaran, praktikum, penelitian, termasuk pengembangan komunitas pembelajaran di kelompok belajar mahasiswa |
Meningkatnya softskill asisten praktikum mahasiswa geografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan Softskill Mahasiswa |
Januari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 700.000 | 700000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67603 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra melalui MBKM Mandiri PSPG | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Implementasi kerjasama dengan mitra melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri PSPG bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman belajar yang relevan, memperluas jaringan kerjasama dengan mitra, dan meningkatkan daya saing mahasiswa ketika mereka lulus. MBKM Mandiri memberi fleksibilitas kepada mahasiswa geografi untuk mengikuti program kerjasama yang difasilitasi langsung oleh prodi dan fakultas kepada mitra MBKM prodi pendidikan geografi dalam program bina desa |
Untuk menambah pengalaman mahasiswa dalam menjalankan program seperti bina desa, magang, proyek riset, atau pengabdian masyarakat di mitra MBKM Mandiri |
Terlaksananya MBKM Mandiri Program Studi Pendidikan Geografi dengan desa mitra |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Mitra MBKM |
MBKM Bina Desa |
April | Uang Harian | Palu | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 150.000 | 1800000 | Pendidikan Geografi | |
67605 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra melalui MBKM Mandiri PSPG | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Implementasi kerjasama dengan mitra melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri PSPG bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman belajar yang relevan, memperluas jaringan kerjasama dengan mitra, dan meningkatkan daya saing mahasiswa ketika mereka lulus. MBKM Mandiri memberi fleksibilitas kepada mahasiswa geografi untuk mengikuti program kerjasama yang difasilitasi langsung oleh prodi dan fakultas kepada mitra MBKM prodi pendidikan geografi dalam program bina desa |
Untuk menambah pengalaman mahasiswa dalam menjalankan program seperti bina desa, magang, proyek riset, atau pengabdian masyarakat di mitra MBKM Mandiri |
Terlaksananya MBKM Mandiri Program Studi Pendidikan Geografi dengan desa mitra |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Mitra MBKM |
MBKM Bina Desa |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 4440000 | Pendidikan Geografi | |
67606 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra melalui MBKM Mandiri PSPG | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Implementasi kerjasama dengan mitra melalui Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mandiri PSPG bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengalaman belajar yang relevan, memperluas jaringan kerjasama dengan mitra, dan meningkatkan daya saing mahasiswa ketika mereka lulus. MBKM Mandiri memberi fleksibilitas kepada mahasiswa geografi untuk mengikuti program kerjasama yang difasilitasi langsung oleh prodi dan fakultas kepada mitra MBKM prodi pendidikan geografi dalam program bina desa |
Untuk menambah pengalaman mahasiswa dalam menjalankan program seperti bina desa, magang, proyek riset, atau pengabdian masyarakat di mitra MBKM Mandiri |
Terlaksananya MBKM Mandiri Program Studi Pendidikan Geografi dengan desa mitra |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Mitra MBKM |
MBKM Bina Desa |
April | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Poso | 4 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 280.000 | 2240000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67607 | Pelatihan dan Pendampingan Program Kreativitas Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan dan Pendampingan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) bagi Mahasiswa Geografi adalah inisiatif yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan ide kreatif dan inovatif sesuai dengan bidang geografi, serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti kompetisi PKM yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) |
Program ini bertujuan untuk pendampingan proposal, meningkatkan kualitas proposal, pelaksanaan, dan hasil PKM agar mahasiswa geografi dapat berprestasi hingga tingkat nasional |
Meningkatnya jumlah proposal mahasiswa geografi yang lolos PKM |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Proposal PKM |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi | |
67609 | Pelatihan dan Pendampingan Program Kreativitas Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan dan Pendampingan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) bagi Mahasiswa Geografi adalah inisiatif yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan ide kreatif dan inovatif sesuai dengan bidang geografi, serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti kompetisi PKM yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) |
Program ini bertujuan untuk pendampingan proposal, meningkatkan kualitas proposal, pelaksanaan, dan hasil PKM agar mahasiswa geografi dapat berprestasi hingga tingkat nasional |
Meningkatnya jumlah proposal mahasiswa geografi yang lolos PKM |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Proposal PKM |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Geografi | |
67610 | Pelatihan dan Pendampingan Program Kreativitas Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan dan Pendampingan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) bagi Mahasiswa Geografi adalah inisiatif yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan ide kreatif dan inovatif sesuai dengan bidang geografi, serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti kompetisi PKM yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) |
Program ini bertujuan untuk pendampingan proposal, meningkatkan kualitas proposal, pelaksanaan, dan hasil PKM agar mahasiswa geografi dapat berprestasi hingga tingkat nasional |
Meningkatnya jumlah proposal mahasiswa geografi yang lolos PKM |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Proposal PKM |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
77195 | Pelatihan dan Pendampingan Program Kreativitas Mahasiswa Geografi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan dan Pendampingan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) bagi Mahasiswa Geografi adalah inisiatif yang dirancang untuk membantu mahasiswa mengembangkan ide kreatif dan inovatif sesuai dengan bidang geografi, serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti kompetisi PKM yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) |
Program ini bertujuan untuk pendampingan proposal, meningkatkan kualitas proposal, pelaksanaan, dan hasil PKM agar mahasiswa geografi dapat berprestasi hingga tingkat nasional |
Meningkatnya jumlah proposal mahasiswa geografi yang lolos PKM |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Proposal PKM |
Januari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67611 | Pelatihan Asisten Praktikum MataKuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan Asisten Praktikum Mata Kuliah adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa terpilih menjadi asisten praktikum yang kompeten, sehingga mereka dapat membantu dosen dalam menyelenggarakan sesi praktikum secara efektif dan mendukung pembelajaran mahasiswa lain. Pelatihan ini mencakup aspek teknis, akademik, dan manajerial sehingga pelatihan ini sangat penting untuk diadakan |
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan softskill, dan pemahaman mahasiswa khususnya asisten praktikum matakuliah dalam membantu |
Peningkatan softskill asisten geografi, meningkatkan pemahaman terhadap materi kuliah secara mendalam, dan meningkatkan mutu pengajaran dan praktikum |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan softskill mahasiswa yang mampu dalam mendampingi praktikum mata kuliah |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi | |
67613 | Pelatihan Asisten Praktikum MataKuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan Asisten Praktikum Mata Kuliah adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa terpilih menjadi asisten praktikum yang kompeten, sehingga mereka dapat membantu dosen dalam menyelenggarakan sesi praktikum secara efektif dan mendukung pembelajaran mahasiswa lain. Pelatihan ini mencakup aspek teknis, akademik, dan manajerial sehingga pelatihan ini sangat penting untuk diadakan |
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan softskill, dan pemahaman mahasiswa khususnya asisten praktikum matakuliah dalam membantu |
Peningkatan softskill asisten geografi, meningkatkan pemahaman terhadap materi kuliah secara mendalam, dan meningkatkan mutu pengajaran dan praktikum |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan softskill mahasiswa yang mampu dalam mendampingi praktikum mata kuliah |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Pendidikan Geografi | |
67614 | Pelatihan Asisten Praktikum MataKuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan Asisten Praktikum Mata Kuliah adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa terpilih menjadi asisten praktikum yang kompeten, sehingga mereka dapat membantu dosen dalam menyelenggarakan sesi praktikum secara efektif dan mendukung pembelajaran mahasiswa lain. Pelatihan ini mencakup aspek teknis, akademik, dan manajerial sehingga pelatihan ini sangat penting untuk diadakan |
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan softskill, dan pemahaman mahasiswa khususnya asisten praktikum matakuliah dalam membantu |
Peningkatan softskill asisten geografi, meningkatkan pemahaman terhadap materi kuliah secara mendalam, dan meningkatkan mutu pengajaran dan praktikum |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan softskill mahasiswa yang mampu dalam mendampingi praktikum mata kuliah |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
77280 | Pelatihan Asisten Praktikum MataKuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pelatihan Asisten Praktikum Mata Kuliah adalah program yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa terpilih menjadi asisten praktikum yang kompeten, sehingga mereka dapat membantu dosen dalam menyelenggarakan sesi praktikum secara efektif dan mendukung pembelajaran mahasiswa lain. Pelatihan ini mencakup aspek teknis, akademik, dan manajerial sehingga pelatihan ini sangat penting untuk diadakan |
Untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, meningkatkan softskill, dan pemahaman mahasiswa khususnya asisten praktikum matakuliah dalam membantu |
Peningkatan softskill asisten geografi, meningkatkan pemahaman terhadap materi kuliah secara mendalam, dan meningkatkan mutu pengajaran dan praktikum |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Peningkatan softskill mahasiswa yang mampu dalam mendampingi praktikum mata kuliah |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 700.000 | 700000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67615 | Akreditasi ASIIN | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Prodi Pendidikan Geografi dan Kluster MIPA FKIP akan mengajukan akreditasi ASIIN sebagai dasar tolok ukur pentingnya prodi memenuhi standar internasional dalam kurikulum, metode pengajaran, dan hasil pembelajaran. Kegiatan ini diperlukan sebagai pendukung dalam penyusunan dokumen akreditasi ASIIN. Akreditasi ini juga menjadi bukti bahwa program studi pendidikan geografi memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan akreditasi ASIIN, seperti penyusunan SAR atau simulasi evaluasi di prodi pendidikan geografi |
Memberikan sertifikasi yang diakui secara internasional untuk meningkatkan reputasi prodi dan institusi dan daya saing lulusan, dan mendorong perguruan tinggi untuk terus memperbaiki mutu pendidikan dan pelayanan akademik |
Prodi Pendidikan Geografi Terakreditasi ASIIN pada tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa akreditasi ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Mitra, TIM Akreditasi Fakultas, dan TIM Akreditasi Universitas |
Dokumen ASIIN |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 12 | Hari | 1 | 40.000 | 9600000 | Pendidikan Geografi | |
67617 | Akreditasi ASIIN | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Prodi Pendidikan Geografi dan Kluster MIPA FKIP akan mengajukan akreditasi ASIIN sebagai dasar tolok ukur pentingnya prodi memenuhi standar internasional dalam kurikulum, metode pengajaran, dan hasil pembelajaran. Kegiatan ini diperlukan sebagai pendukung dalam penyusunan dokumen akreditasi ASIIN. Akreditasi ini juga menjadi bukti bahwa program studi pendidikan geografi memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan akreditasi ASIIN, seperti penyusunan SAR atau simulasi evaluasi di prodi pendidikan geografi |
Memberikan sertifikasi yang diakui secara internasional untuk meningkatkan reputasi prodi dan institusi dan daya saing lulusan, dan mendorong perguruan tinggi untuk terus memperbaiki mutu pendidikan dan pelayanan akademik |
Prodi Pendidikan Geografi Terakreditasi ASIIN pada tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa akreditasi ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Mitra, TIM Akreditasi Fakultas, dan TIM Akreditasi Universitas |
Dokumen ASIIN |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 12 | Hari | 1 | 17.000 | 4080000 | Pendidikan Geografi | |
67618 | Akreditasi ASIIN | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Prodi Pendidikan Geografi dan Kluster MIPA FKIP akan mengajukan akreditasi ASIIN sebagai dasar tolok ukur pentingnya prodi memenuhi standar internasional dalam kurikulum, metode pengajaran, dan hasil pembelajaran. Kegiatan ini diperlukan sebagai pendukung dalam penyusunan dokumen akreditasi ASIIN. Akreditasi ini juga menjadi bukti bahwa program studi pendidikan geografi memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan akreditasi ASIIN, seperti penyusunan SAR atau simulasi evaluasi di prodi pendidikan geografi |
Memberikan sertifikasi yang diakui secara internasional untuk meningkatkan reputasi prodi dan institusi dan daya saing lulusan, dan mendorong perguruan tinggi untuk terus memperbaiki mutu pendidikan dan pelayanan akademik |
Prodi Pendidikan Geografi Terakreditasi ASIIN pada tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa akreditasi ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Mitra, TIM Akreditasi Fakultas, dan TIM Akreditasi Universitas |
Dokumen ASIIN |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
67619 | Akreditasi ASIIN | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Prodi Pendidikan Geografi dan Kluster MIPA FKIP akan mengajukan akreditasi ASIIN sebagai dasar tolok ukur pentingnya prodi memenuhi standar internasional dalam kurikulum, metode pengajaran, dan hasil pembelajaran. Kegiatan ini diperlukan sebagai pendukung dalam penyusunan dokumen akreditasi ASIIN. Akreditasi ini juga menjadi bukti bahwa program studi pendidikan geografi memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan akreditasi ASIIN, seperti penyusunan SAR atau simulasi evaluasi di prodi pendidikan geografi |
Memberikan sertifikasi yang diakui secara internasional untuk meningkatkan reputasi prodi dan institusi dan daya saing lulusan, dan mendorong perguruan tinggi untuk terus memperbaiki mutu pendidikan dan pelayanan akademik |
Prodi Pendidikan Geografi Terakreditasi ASIIN pada tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa akreditasi ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Mitra, TIM Akreditasi Fakultas, dan TIM Akreditasi Universitas |
Dokumen ASIIN |
Januari | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 10 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 75.000 | 750000 | Pendidikan Geografi | |
67620 | Akreditasi ASIIN | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Prodi Pendidikan Geografi dan Kluster MIPA FKIP akan mengajukan akreditasi ASIIN sebagai dasar tolok ukur pentingnya prodi memenuhi standar internasional dalam kurikulum, metode pengajaran, dan hasil pembelajaran. Kegiatan ini diperlukan sebagai pendukung dalam penyusunan dokumen akreditasi ASIIN. Akreditasi ini juga menjadi bukti bahwa program studi pendidikan geografi memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional. Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan akreditasi ASIIN, seperti penyusunan SAR atau simulasi evaluasi di prodi pendidikan geografi |
Memberikan sertifikasi yang diakui secara internasional untuk meningkatkan reputasi prodi dan institusi dan daya saing lulusan, dan mendorong perguruan tinggi untuk terus memperbaiki mutu pendidikan dan pelayanan akademik |
Prodi Pendidikan Geografi Terakreditasi ASIIN pada tahun 2025 dan menjadi bukti bahwa akreditasi ini memiliki mutu yang sesuai dengan standar internasional |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, Mitra, TIM Akreditasi Fakultas, dan TIM Akreditasi Universitas |
Dokumen ASIIN |
Januari | Foto Copy | Foto Copy | 746 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 261100 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67621 | Join Riset Mahasiswa Geografi Antar Mitra | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Kegiatan join riset mahasiswa antar mitra adalah strategi untuk meningkatkan kualitas penelitian dan daya saing mahasiswa geografi di tingkat nasional maupun internasional. Melalui program ini, mahasiswa geografi tidak hanya mendapatkan pengalaman akademik yang lebih luas, tetapi juga terlibat dalam join riset antar universitas lain untuk berbagai permasalahan dan problem solving di wilayah masing-masing |
Program ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa geografi, meningkatkan pengalaman penelitian, serta menghasilkan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat |
Peningkatan jumlahmahasiswa dalam kegiatan join riset dan mitra MBKM atau universitas lain |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi dan Mitra |
Kolaborasi mitra MBKM dan universitas lain |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | Pendidikan Geografi | |
67623 | Join Riset Mahasiswa Geografi Antar Mitra | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Kegiatan join riset mahasiswa antar mitra adalah strategi untuk meningkatkan kualitas penelitian dan daya saing mahasiswa geografi di tingkat nasional maupun internasional. Melalui program ini, mahasiswa geografi tidak hanya mendapatkan pengalaman akademik yang lebih luas, tetapi juga terlibat dalam join riset antar universitas lain untuk berbagai permasalahan dan problem solving di wilayah masing-masing |
Program ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa geografi, meningkatkan pengalaman penelitian, serta menghasilkan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat |
Peningkatan jumlahmahasiswa dalam kegiatan join riset dan mitra MBKM atau universitas lain |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi dan Mitra |
Kolaborasi mitra MBKM dan universitas lain |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | Pendidikan Geografi | |
67624 | Join Riset Mahasiswa Geografi Antar Mitra | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa melakukan proyek di desa |
Kegiatan join riset mahasiswa antar mitra adalah strategi untuk meningkatkan kualitas penelitian dan daya saing mahasiswa geografi di tingkat nasional maupun internasional. Melalui program ini, mahasiswa geografi tidak hanya mendapatkan pengalaman akademik yang lebih luas, tetapi juga terlibat dalam join riset antar universitas lain untuk berbagai permasalahan dan problem solving di wilayah masing-masing |
Program ini bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa geografi, meningkatkan pengalaman penelitian, serta menghasilkan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan masyarakat |
Peningkatan jumlahmahasiswa dalam kegiatan join riset dan mitra MBKM atau universitas lain |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi dan Mitra |
Kolaborasi mitra MBKM dan universitas lain |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67625 | Belanja Modal | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1) Bluetti EB70 adalah salah satu power station portabel yang dapat digunakan untuk mendukung kebutuhan alat-alat praktikum geografi di lapangan. Praktikum geografi lebih banyak dilaksanakan di lapangan sehingga perlu adanya alat pendukung penyimpnana seperti Bluetti EB70 yang dapat menjadi solusi praktis untuk menunjang aktivitas praktikum geografi yang membutuhkan daya portabel, khususnya di lokasi terpencil atau di alam terbuka; |
a) Portable power station atau Bluetti EB70) berfungsi untuk 1) memberikan daya pada peralatan elektronik saat praktikum di lokasi tanpa sumber listrik, 2) menjamin keberlanjutan aktivitas seperti pengisian perangkat GPS, laptop, atau drone saat praktikum di lapangan; |
1) Alat penunjang praktikum geografi memiliki peran penting dalam membantu pelaksanaan kegiatan praktikum, baik di dalam kelas maupun di lapangan; |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Jumlah alat pendukung pembelajaran dan praktikum seperti: |
Agustus | Belanja Peralatan Mesin (>1 jt) | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | 1 | Unit | 1 | 1 | 11.050.000 | 11050000 | Pendidikan Geografi | ||
67627 | Belanja Modal | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1) Bluetti EB70 adalah salah satu power station portabel yang dapat digunakan untuk mendukung kebutuhan alat-alat praktikum geografi di lapangan. Praktikum geografi lebih banyak dilaksanakan di lapangan sehingga perlu adanya alat pendukung penyimpnana seperti Bluetti EB70 yang dapat menjadi solusi praktis untuk menunjang aktivitas praktikum geografi yang membutuhkan daya portabel, khususnya di lokasi terpencil atau di alam terbuka; |
a) Portable power station atau Bluetti EB70) berfungsi untuk 1) memberikan daya pada peralatan elektronik saat praktikum di lokasi tanpa sumber listrik, 2) menjamin keberlanjutan aktivitas seperti pengisian perangkat GPS, laptop, atau drone saat praktikum di lapangan; |
1) Alat penunjang praktikum geografi memiliki peran penting dalam membantu pelaksanaan kegiatan praktikum, baik di dalam kelas maupun di lapangan; |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Jumlah alat pendukung pembelajaran dan praktikum seperti: |
Agustus | Belanja Peralatan Mesin (>1 jt) | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | 1 | Unit | 1 | 1 | 3.920.000 | 3920000 | Pendidikan Geografi | ||
67628 | Belanja Modal | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1) Bluetti EB70 adalah salah satu power station portabel yang dapat digunakan untuk mendukung kebutuhan alat-alat praktikum geografi di lapangan. Praktikum geografi lebih banyak dilaksanakan di lapangan sehingga perlu adanya alat pendukung penyimpnana seperti Bluetti EB70 yang dapat menjadi solusi praktis untuk menunjang aktivitas praktikum geografi yang membutuhkan daya portabel, khususnya di lokasi terpencil atau di alam terbuka; |
a) Portable power station atau Bluetti EB70) berfungsi untuk 1) memberikan daya pada peralatan elektronik saat praktikum di lokasi tanpa sumber listrik, 2) menjamin keberlanjutan aktivitas seperti pengisian perangkat GPS, laptop, atau drone saat praktikum di lapangan; |
1) Alat penunjang praktikum geografi memiliki peran penting dalam membantu pelaksanaan kegiatan praktikum, baik di dalam kelas maupun di lapangan; |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Jumlah alat pendukung pembelajaran dan praktikum seperti: |
Agustus | Belanja Peralatan Mesin (>1 jt) | Belanja Modal Pendukung Pembelajaran | 1 | Unit | 1 | 1 | 8.177.000 | 8177000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67629 | Pelatihan Tim Volunter Kebencanaan Dan Lingkungan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek kemanusiaan |
Provinsi Sulawesi Tengah termasuk daerah paling rawan bencana di Indonesia. Berbagai bencana telah terjadi di daerah ini, baik bencana alam, bencana non-alam. Kegiatan Tim Volunter Kebencanaan dan Lingkungan adalah kelompok mahasiswa yang memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam penanggulangan bencana dan pelestarian lingkungan. Tim ini disiapkan oleh prodi dengan tujuan memberikan bantuan cepat, tepat, dan berbasis ilmu pengetahuan pada situasi darurat serta dalam kegiatan berkelanjutan yang terkait dengan kebencanaan dan pelestarian lingkungan |
Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana dan pentingnya pelestarian lingkungan di wilayahnya mereka masing-masing, mengenalkan program SWALIBA ke masyarakat/sekolah, mengintegrasikan ilmu geografi dengan aksi nyata dalam upaya mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan di masyarakat |
Jumlah mahasiswa dalam proyek kemanusiaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Guru, Siswa, Masyarakat |
Program SWALIBA di Sekolah/Masyarakat |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | Pendidikan Geografi | |
67631 | Pelatihan Tim Volunter Kebencanaan Dan Lingkungan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek kemanusiaan |
Provinsi Sulawesi Tengah termasuk daerah paling rawan bencana di Indonesia. Berbagai bencana telah terjadi di daerah ini, baik bencana alam, bencana non-alam. Kegiatan Tim Volunter Kebencanaan dan Lingkungan adalah kelompok mahasiswa yang memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam penanggulangan bencana dan pelestarian lingkungan. Tim ini disiapkan oleh prodi dengan tujuan memberikan bantuan cepat, tepat, dan berbasis ilmu pengetahuan pada situasi darurat serta dalam kegiatan berkelanjutan yang terkait dengan kebencanaan dan pelestarian lingkungan |
Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana dan pentingnya pelestarian lingkungan di wilayahnya mereka masing-masing, mengenalkan program SWALIBA ke masyarakat/sekolah, mengintegrasikan ilmu geografi dengan aksi nyata dalam upaya mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan di masyarakat |
Jumlah mahasiswa dalam proyek kemanusiaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Guru, Siswa, Masyarakat |
Program SWALIBA di Sekolah/Masyarakat |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | Pendidikan Geografi | |
67632 | Pelatihan Tim Volunter Kebencanaan Dan Lingkungan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek kemanusiaan |
Provinsi Sulawesi Tengah termasuk daerah paling rawan bencana di Indonesia. Berbagai bencana telah terjadi di daerah ini, baik bencana alam, bencana non-alam. Kegiatan Tim Volunter Kebencanaan dan Lingkungan adalah kelompok mahasiswa yang memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam penanggulangan bencana dan pelestarian lingkungan. Tim ini disiapkan oleh prodi dengan tujuan memberikan bantuan cepat, tepat, dan berbasis ilmu pengetahuan pada situasi darurat serta dalam kegiatan berkelanjutan yang terkait dengan kebencanaan dan pelestarian lingkungan |
Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang mitigasi bencana dan pentingnya pelestarian lingkungan di wilayahnya mereka masing-masing, mengenalkan program SWALIBA ke masyarakat/sekolah, mengintegrasikan ilmu geografi dengan aksi nyata dalam upaya mitigasi bencana dan pengelolaan lingkungan di masyarakat |
Jumlah mahasiswa dalam proyek kemanusiaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi, Guru, Siswa, Masyarakat |
Program SWALIBA di Sekolah/Masyarakat |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67634 | Praktikum Mata Kuliah PKL 1 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 1 |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 1 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 1 dan Meningkatnya pemahama mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab Studio Geografi | |
67636 | Praktikum Mata Kuliah PKL 1 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 1 |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 1 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 1 dan Meningkatnya pemahama mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab Studio Geografi | |
67690 | Praktikum Mata Kuliah PKL 1 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 1 |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 1 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 1 dan Meningkatnya pemahama mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa |
April | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 3 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Lab Studio Geografi | |
67691 | Praktikum Mata Kuliah PKL 1 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 1 |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 1 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 1 dan Meningkatnya pemahama mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa |
April | Perlengkapan lainnya | Tas Plastik Sampah, Pegatron 60cm x 100cm/Plastik Hitam | 50 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 7.800 | 390000 | Lab Studio Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67644 | Operasional Jurusan Semester Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 10 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 632700 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67645 | Operasional Jurusan Semester Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 10 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 1105000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67646 | Operasional Jurusan Semester Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 10 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 402500 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67647 | Operasional Jurusan Semester Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 10 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 100000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67648 | Operasional Jurusan Semester Genap | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 10 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 200000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67650 | Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal untuk Peningkatan Pengelolaan Jurnal | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Transformasi digital dalam manajemen jurnal adalah upaya mengintegrasikan teknologi digital ke dalam proses pengelolaan jurnal ilmiah untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, transparansi, dan aksesibilitas. Proses ini melibatkan penerapan sistem berbasis teknologi, mulai dari manajemen naskah hingga publikasi, sehingga memungkinkan pengelolaan jurnal menjadi lebih modern, responsif, dan relevan dengan perkembangan zaman. |
Tujuan Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal |
Komponen Utama Transformasi Digital |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Juni | Uang Harian | Bali | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 480.000 | 3840000 | Pendidikan Sejarah | |
67651 | Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal untuk Peningkatan Pengelolaan Jurnal | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Transformasi digital dalam manajemen jurnal adalah upaya mengintegrasikan teknologi digital ke dalam proses pengelolaan jurnal ilmiah untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, transparansi, dan aksesibilitas. Proses ini melibatkan penerapan sistem berbasis teknologi, mulai dari manajemen naskah hingga publikasi, sehingga memungkinkan pengelolaan jurnal menjadi lebih modern, responsif, dan relevan dengan perkembangan zaman. |
Tujuan Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal |
Komponen Utama Transformasi Digital |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bali | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.660.000 | 10640000 | Pendidikan Sejarah | |
67652 | Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal untuk Peningkatan Pengelolaan Jurnal | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Transformasi digital dalam manajemen jurnal adalah upaya mengintegrasikan teknologi digital ke dalam proses pengelolaan jurnal ilmiah untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, transparansi, dan aksesibilitas. Proses ini melibatkan penerapan sistem berbasis teknologi, mulai dari manajemen naskah hingga publikasi, sehingga memungkinkan pengelolaan jurnal menjadi lebih modern, responsif, dan relevan dengan perkembangan zaman. |
Tujuan Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal |
Komponen Utama Transformasi Digital |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 150.000 | 600000 | Pendidikan Sejarah | |
67653 | Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal untuk Peningkatan Pengelolaan Jurnal | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Transformasi digital dalam manajemen jurnal adalah upaya mengintegrasikan teknologi digital ke dalam proses pengelolaan jurnal ilmiah untuk meningkatkan efisiensi, akurasi, transparansi, dan aksesibilitas. Proses ini melibatkan penerapan sistem berbasis teknologi, mulai dari manajemen naskah hingga publikasi, sehingga memungkinkan pengelolaan jurnal menjadi lebih modern, responsif, dan relevan dengan perkembangan zaman. |
Tujuan Transformasi Digital dalam Manajemen Jurnal |
Komponen Utama Transformasi Digital |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 850.000 | 5100000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67655 | Operasional Jurusan Semester Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 10 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 632700 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67656 | Operasional Jurusan Semester Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 10 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 1105000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67657 | Operasional Jurusan Semester Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 10 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 402500 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67658 | Operasional Jurusan Semester Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 10 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 100000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | ||
67659 | Operasional Jurusan Semester Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
Membantu pelaksaanan rutin Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni sehingga terjadi peningkatan proses pelayanan administrasi di Jurusan |
Meningkatkan Kualitas Proses Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusif |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan, Dosen dan Mahasiswa |
Suasana Pelayanan Administrasi terhadap Dosen dan Mahasiswa lebih kondusif karena disiapkan Air mineral, Kopi, kue dll saat Pelayanan |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 10 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 200000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67661 | Praktikum Mata Kuliah PKL 2 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung, pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 2, dan mendukung pelaksaan IKU 1 yaitu mahasiswa mendapatkan pekerjaan yang layak setelah lulus |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 2 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 2 dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Penelitian Mahasiswa |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab Studio Geografi | |
67665 | Praktikum Mata Kuliah PKL 2 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung, pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 2, dan mendukung pelaksaan IKU 1 yaitu mahasiswa mendapatkan pekerjaan yang layak setelah lulus |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 2 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 2 dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Penelitian Mahasiswa |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab Studio Geografi | |
67666 | Praktikum Mata Kuliah PKL 2 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung, pemahaman mendalam tentang fenomena geosfer dengan praktikum matakuliah PKL 2, dan mendukung pelaksaan IKU 1 yaitu mahasiswa mendapatkan pekerjaan yang layak setelah lulus |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan PKL 2 |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah PKL 2 dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Penelitian Mahasiswa |
April | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 3 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Lab Studio Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67663 | Kontribusi Perolehan Haki/Paten Dosen Dan Mahasiswa (Genap) | Hak Kekayaan Intelektual (HKI) | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Kegiatan ini yaitu untuk memberikan perlindungan hukum terhadap produk atau karya dosen dan mahasiswa geografi yang didaftarkan Haki. Pencapaian HAKI bagi dosen dan mahasiswa geografi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas akademik, reputasi institusi, dan dampak inovasi pada masyarakat. Dengan dukungan yang memadai dan kolaborasi yang kuat, potensi karya di bidang geografi dapat diakui secara hukum dan memberikan manfaat ekonomi serta sosial yang luas |
Untuk mendaftarkan produk mahasiswa dan dosen hasil penelitian, memberikan perlindungan hukum atas karya atau inovasi yang dihasilkan oleh individu atau kelompok, serta memberikan hak eksklusif kepada pemiliknya. Pendaftaran HAKI bertujuan untuk memastikan bahwa karya atau inovasi tersebut tidak digunakan tanpa izin atau kompensasi yang sesuai |
Peningkatan jumlah produk mahasiswa dan dosen yang didaftarkan Haki dan memastikan pengakuan atas kepemilikan karya atau inovasi dosen dan mahasiswa seperti peta, artikel, produk digital, buku, dan karya atau produk lain |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Produk mahasiswa dan dosen yang didaftarkan Haki |
Februari | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 10 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 200.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67673 | Praktikum Mata Kuliah Biogeografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena materi biogeografi di lapangan. Mata kuliah ini memerlukan praktikum lapangan sesuai dengan CPL mata kuliah |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Biogeografi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Biogeografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Peneltiian Mahasiswa |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab Studio Geografi | |
67675 | Praktikum Mata Kuliah Biogeografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena materi biogeografi di lapangan. Mata kuliah ini memerlukan praktikum lapangan sesuai dengan CPL mata kuliah |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Biogeografi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Biogeografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Peneltiian Mahasiswa |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab Studio Geografi | |
67687 | Praktikum Mata Kuliah Biogeografi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang fenomena materi biogeografi di lapangan. Mata kuliah ini memerlukan praktikum lapangan sesuai dengan CPL mata kuliah |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Biogeografi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Biogeografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Hasil Peneltiian Mahasiswa |
Mei | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 3 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Lab Studio Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67682 | Kontribusi Publikasi Dosen Dan Mahasiswa (Genap) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Kegiatan Kontribusi Publikasi Ilmiah untuk peningkatan jumlah publikasi di program studi pendidikan geografi adalah upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh dosen dan mahasiswa dalam bidang keilmuan geografi. Publikasi ilmiah ini penting untuk meningkatkan reputasi akademik, memperkuat pengajaran dan penelitian, serta memperluas dampak keilmuan prodi geografi di tingkat regional dan nasional |
Untuk peningkatan jumlah publikasi di prodi pendidikan geografi dalam membangun atmosfer akademik, memperkuat pengajaran, dan memperluas hasil penelitian. Pelibatan dosen dan mahasiswa secara aktif dalam penelitian, penulisan, dan publikasi, program studi pendidikan geografi dapat terus berkembang dan meningkatkan kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan dan masyarakat |
Peningkatan jumlah publikasi yang didanai oleh Universitas |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Artikel terindeks Sinta/Scopus |
Mei | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 4 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67678 | Praktikum Mata Kuliah Hidrologi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang materi hidrologi. Pengukuran mengenai debit, luas penampang, kecepatan arus perlu diukur secara langsung ke lapangan |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Hidrologi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah hidrologi dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Produk hasil penelitian |
Oktober | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab Studio Geografi | |
67683 | Praktikum Mata Kuliah Hidrologi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang materi hidrologi. Pengukuran mengenai debit, luas penampang, kecepatan arus perlu diukur secara langsung ke lapangan |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Hidrologi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah hidrologi dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Produk hasil penelitian |
Oktober | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab Studio Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67680 | Praktikum Mata Kuliah Geomorfologi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang materi geomorfologi. Bentuk lahan yang ada sembilan kategori perlu dilakukan penelitian secara lansgung ke lapangan sehingga mata kuliah geomorfologi harus memerlukan praktik lapangan |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Geomorfologi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah geomorfologi dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Produk penelitian hasil praktikum |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab Studio Geografi | |
67686 | Praktikum Mata Kuliah Geomorfologi | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dan pemahaman mendalam tentang materi geomorfologi. Bentuk lahan yang ada sembilan kategori perlu dilakukan penelitian secara lansgung ke lapangan sehingga mata kuliah geomorfologi harus memerlukan praktik lapangan |
Untuk membekali mahasiswa dengan praktikum lapangan Geomorfologi |
Tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah geomorfologi dan meningkatnya pemahaman mahasiswa terhadap praktikum lapangan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Produk penelitian hasil praktikum |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab Studio Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67684 | Lisensi Kompetensi Mahasiswa Geografi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan lisensi kompetensi mahasiswa geografi adalah kegiatan yang dirancang agar mahasiswa mendapatkan sertifikat atau pengakuan resmi dan telah menguasai kompetensi tertentu dalam bidang keilmuan geografi yang diakui oleh lembaga atau badan profesional. Lisensi ini diperlukan mahasiswa ketika mereka lulus seperti lisensi sistem informasi geografi, survey kadastral, penginderaan jauh, survei pemetaan udara, dan survei kewilayahan |
Lisensi kompetensi bertujuan agar mahasiswa geografi tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dapat diterapkan dalam dunia kerja. Hal ini membantu meningkatkan kualitas lulusan yang siap pakai di bidang geografi, seperti pemetaan, survei, perencanaan wilayah, atau mitigasi bencana |
Peningkatan jumlah mahasiswa geografi yang berlisensi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Mahasiswa geografi yang mendapatkan sertifikat lisensi |
Mei | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.600.000 | 7800000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67688 | Praktisi Mengajar Mata Kuliah dan Praktikum (Genap) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Praktisi mengajar mata kuliah dan praktikum geografi merujuk pada keterlibatan para praktisi atau profesional yang memiliki pengalaman dan keahlian langsung di bidang geografi dalam proses pengajaran, baik itu dalam bentuk mata kuliah maupun praktikum di program studi pendidikan geografi. Praktisi mengajar mata kuliah dan praktikum di prodi pendidikan geografi dilaksanakan pada pada semester genap dan ganjil |
Praktisi yang terlibat dalam pengajaran dapat membantu menjembatani kesenjangan antara teori yang dipelajari di kelas dengan penerapannya di dunia kerja. Misalnya, dalam bidang pemetaan, SIG (Sistem Informasi Geografis), pengideraan jauh, mitigasi bencana, atau perencanaan wilayah, dimana praktisi dapat memberikan contoh konkret dari pengalaman mereka di lapangan |
Bertambahnya jumlah praktisi mitra yang mengajar di Geografi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Geografi |
Meningkatnya output kualitas proses belajar mengajar |
Maret | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 1 | Orang | 7 | Pertemuan | 1 | 350.000 | 2450000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67694 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dapat Terjalin Kerjasama dengan Mitra dalam hal ini Perguruan Tinggi lain yang mana hal ini dapat menunjang eksistensi kampus dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
Memperluas pengetahuan dan wawasan tentang kebahasaan, kesastraan, dan seni, Menjadi pemakalah yang mempresetasikan hasil penelitian tentang kebahasaan, kesastran dan seni. |
Terjalinnya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi lain dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan Jurusan |
Adanya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi yang lain |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 3200000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67695 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dapat Terjalin Kerjasama dengan Mitra dalam hal ini Perguruan Tinggi lain yang mana hal ini dapat menunjang eksistensi kampus dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
Memperluas pengetahuan dan wawasan tentang kebahasaan, kesastraan, dan seni, Menjadi pemakalah yang mempresetasikan hasil penelitian tentang kebahasaan, kesastran dan seni. |
Terjalinnya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi lain dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan Jurusan |
Adanya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi yang lain |
Mei | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 3.500.000 | 7000000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67696 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dapat Terjalin Kerjasama dengan Mitra dalam hal ini Perguruan Tinggi lain yang mana hal ini dapat menunjang eksistensi kampus dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
Memperluas pengetahuan dan wawasan tentang kebahasaan, kesastraan, dan seni, Menjadi pemakalah yang mempresetasikan hasil penelitian tentang kebahasaan, kesastran dan seni. |
Terjalinnya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi lain dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan Jurusan |
Adanya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi yang lain |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67697 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dapat Terjalin Kerjasama dengan Mitra dalam hal ini Perguruan Tinggi lain yang mana hal ini dapat menunjang eksistensi kampus dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
Memperluas pengetahuan dan wawasan tentang kebahasaan, kesastraan, dan seni, Menjadi pemakalah yang mempresetasikan hasil penelitian tentang kebahasaan, kesastran dan seni. |
Terjalinnya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi lain dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan Jurusan |
Adanya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi yang lain |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 300.000 | 1200000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67698 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dapat Terjalin Kerjasama dengan Mitra dalam hal ini Perguruan Tinggi lain yang mana hal ini dapat menunjang eksistensi kampus dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
Memperluas pengetahuan dan wawasan tentang kebahasaan, kesastraan, dan seni, Menjadi pemakalah yang mempresetasikan hasil penelitian tentang kebahasaan, kesastran dan seni. |
Terjalinnya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi lain dengan mengikuti Konferensi Internasional Kesusastran ke 34 di Surabaya atau Kota yang ditetapkan sebagai pelaksana, Narasumber terdiri atas pemakalah dari luar negeri dan dalam negeri yang diundang berdasarkan kepakarannya. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan Jurusan |
Adanya Kerjasama dengan mitra atau Perguruan Tinggi yang lain |
Mei | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67703 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | ATK | Kertas HVS 70 gram kwarto | 1 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 61.000 | 61000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67704 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | ATK | Ballpoint Pilot Balliner | 10 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 200000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67705 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | ATK | Hekter Kecil | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 23.000 | 23000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67706 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67707 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67708 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67709 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67710 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2720000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67711 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 12 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67712 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Biaya Pencetakan | Cetak Piagam / Sertifikat Kertas Linen / Kertas Ivory 260 Gram | 80 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 8.000 | 640000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67713 | Workshop Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | 60% |
80 |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 700.000 | 2800000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67716 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | ATK | Kertas HVS 70 gram kwarto | 1 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 61.000 | 61000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67717 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | ATK | Ballpoint Pilot Balliner | 11 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 220000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67718 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | ATK | Hekter Kecil | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 23.000 | 23000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67719 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67720 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67721 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67722 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67723 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1360000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67724 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 12 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67725 | Workshop Penyusunan RPS dan Assesment Kurikulum Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
RPS MATA KULIAH BELUM SEMUA MENGADOPSI PENDEKATAN KURIKULUM OBE |
100 |
2025 | 60% |
80 |
SEMUA RPS SESUAI DENGAN TEMPLATE TERBARU YANG MENGADOPSI KURIKULUM OBE |
Februari | Biaya Pencetakan | Cetak Piagam / Sertifikat Kertas Linen / Kertas Ivory 260 Gram | 80 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 8.000 | 640000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67727 | BUSINESS MEETING TAHUNAN ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) & KONFERENSI INTERNASIONAL | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
1. PENGUATAN KERJASAMA ANTAR PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS SESAMA ANGGOTA APSPBI DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bali | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.800.000 | 11200000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67728 | BUSINESS MEETING TAHUNAN ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) & KONFERENSI INTERNASIONAL | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
1. PENGUATAN KERJASAMA ANTAR PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS SESAMA ANGGOTA APSPBI DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 700.000 | 2800000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67729 | BUSINESS MEETING TAHUNAN ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) & KONFERENSI INTERNASIONAL | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
1. PENGUATAN KERJASAMA ANTAR PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS SESAMA ANGGOTA APSPBI DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
Agustus | Uang Harian | Bali | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 480.000 | 2880000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67730 | BUSINESS MEETING TAHUNAN ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) & KONFERENSI INTERNASIONAL | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
1. PENGUATAN KERJASAMA ANTAR PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS SESAMA ANGGOTA APSPBI DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
Agustus | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 250.000 | 500000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67731 | BUSINESS MEETING TAHUNAN ASOSIASI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS (APSPBI) & KONFERENSI INTERNASIONAL | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
1. PENGUATAN KERJASAMA ANTAR PRODI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS SESAMA ANGGOTA APSPBI DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
2 |
– SERTIFIKAT PRESENTER KONFERENSI |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 1000000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67734 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | ATK | Kertas HVS 70 gram kwarto | 3 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 61.000 | 183000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67735 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | ATK | Ballpoint Pilot Balliner | 10 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 200000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67736 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | ATK | Hekter Kecil | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 23.000 | 23000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67737 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67738 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 245000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67739 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67740 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67741 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris | |
67742 | Workshop Finalisasi Dokumen Borang | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
PENYELESAIAN DOKUMEN BORANG TUK AKREDITAS 2025 |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
TERSEDIANNYA DOKUMEN BORANG SEBELUM TANGGAL 17 FEBRUARI 2025 |
Januari | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 12 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Bahasa Inggris |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67748 | Workshop Tinjauan Manajemen (Genap) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester genap untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup Jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67749 | Workshop Tinjauan Manajemen (Genap) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester genap untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup Jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67750 | Workshop Tinjauan Manajemen (Genap) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester genap untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup Jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67752 | Workshop Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester ganjil untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi proses perkuliahan,pembelajaran dan program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Mengevaluasi kendala-kendala yang terjadi pada proses perkuliahan dan melakukan perbaikan untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Adanya ide-ide yang inovatif yang dapat meningkatkan proses pembelajaran lebih baik sehingga terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67753 | Workshop Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester ganjil untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi proses perkuliahan,pembelajaran dan program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Mengevaluasi kendala-kendala yang terjadi pada proses perkuliahan dan melakukan perbaikan untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Adanya ide-ide yang inovatif yang dapat meningkatkan proses pembelajaran lebih baik sehingga terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67754 | Workshop Tinjauan Manajemen (Ganjil) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Terlaksananya Rapat Tinjauan Manajemen pada semester ganjil untuk menunjang pelaksanaan dan evaluasi proses perkuliahan,pembelajaran dan program kerja jurusan secara menyeluruh dengan bersinergi dengan prodi-prodi dibawah lingkup jurusan Pendidikan bahasa dan seni. |
Mengevaluasi kendala-kendala yang terjadi pada proses perkuliahan dan melakukan perbaikan untuk meninjau hasil implementasi SPMI dalam kurun waktu tertentu. Merumuskan prioritas improvment yang akan dipilih. Pertimbangan atas setiap pilihan di bahas dalam RTM dengan memperhatikan setiap aspek yang relevan dari setiap unit yang bersangkutan, menyepakati langkah-langkah improvement yang akan diambil. |
Terlaksananya manajemen jurusan secara sesuai standar implementasi SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh Dosen dan Staf, Operator Prodi dan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni |
Adanya ide-ide yang inovatif yang dapat meningkatkan proses pembelajaran lebih baik sehingga terwujudnya system manajemen jurusan sesuai visi misi Fakultas Keguruan dan ilmu Pendidikan yang berimplementasi SPMI. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67757 | Kuliah Tamu “Pembelajaran Bahasa Indonesia Berwawasan Lingkungan Hidup” | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Kuliah tamu adalah kegiatan pembelajaran yang menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi atau pakar. Kegiatan kuliah tamu ini memberi ruang kepada mahasiswa dan dosen dalam mendapatkan wawasan baru keilmuan berasal dari praktisi atau pakar di bidangnya. |
Tujuan kegiatan ini bertujuan untuk (1) peningkatan pengetahuan, (2) relevansi praktisi, (3) pengembangan keterampilan/keahlian, dan (4) pengembangan jejaring akademis. |
Indikator keberhasil kegiatan kuliah tamu ini adalah: jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dan tersedia dokumen kerjasama antara program studi dengan DUDI. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Dokumen kerjasama |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2600000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67758 | Kuliah Tamu “Pembelajaran Bahasa Indonesia Berwawasan Lingkungan Hidup” | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Kuliah tamu adalah kegiatan pembelajaran yang menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi atau pakar. Kegiatan kuliah tamu ini memberi ruang kepada mahasiswa dan dosen dalam mendapatkan wawasan baru keilmuan berasal dari praktisi atau pakar di bidangnya. |
Tujuan kegiatan ini bertujuan untuk (1) peningkatan pengetahuan, (2) relevansi praktisi, (3) pengembangan keterampilan/keahlian, dan (4) pengembangan jejaring akademis. |
Indikator keberhasil kegiatan kuliah tamu ini adalah: jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dan tersedia dokumen kerjasama antara program studi dengan DUDI. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Dokumen kerjasama |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1105000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67759 | Kuliah Tamu “Pembelajaran Bahasa Indonesia Berwawasan Lingkungan Hidup” | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Kuliah tamu adalah kegiatan pembelajaran yang menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi atau pakar. Kegiatan kuliah tamu ini memberi ruang kepada mahasiswa dan dosen dalam mendapatkan wawasan baru keilmuan berasal dari praktisi atau pakar di bidangnya. |
Tujuan kegiatan ini bertujuan untuk (1) peningkatan pengetahuan, (2) relevansi praktisi, (3) pengembangan keterampilan/keahlian, dan (4) pengembangan jejaring akademis. |
Indikator keberhasil kegiatan kuliah tamu ini adalah: jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dan tersedia dokumen kerjasama antara program studi dengan DUDI. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Dokumen kerjasama |
September | Foto Copy | Foto Copy | 370 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 92500 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67760 | Kuliah Tamu “Pembelajaran Bahasa Indonesia Berwawasan Lingkungan Hidup” | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Kuliah tamu adalah kegiatan pembelajaran yang menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi atau pakar. Kegiatan kuliah tamu ini memberi ruang kepada mahasiswa dan dosen dalam mendapatkan wawasan baru keilmuan berasal dari praktisi atau pakar di bidangnya. |
Tujuan kegiatan ini bertujuan untuk (1) peningkatan pengetahuan, (2) relevansi praktisi, (3) pengembangan keterampilan/keahlian, dan (4) pengembangan jejaring akademis. |
Indikator keberhasil kegiatan kuliah tamu ini adalah: jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dan tersedia dokumen kerjasama antara program studi dengan DUDI. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Dokumen kerjasama |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 10 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 400000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67761 | Kuliah Tamu “Pembelajaran Bahasa Indonesia Berwawasan Lingkungan Hidup” | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Kuliah tamu adalah kegiatan pembelajaran yang menghadirkan narasumber dari kalangan praktisi atau pakar. Kegiatan kuliah tamu ini memberi ruang kepada mahasiswa dan dosen dalam mendapatkan wawasan baru keilmuan berasal dari praktisi atau pakar di bidangnya. |
Tujuan kegiatan ini bertujuan untuk (1) peningkatan pengetahuan, (2) relevansi praktisi, (3) pengembangan keterampilan/keahlian, dan (4) pengembangan jejaring akademis. |
Indikator keberhasil kegiatan kuliah tamu ini adalah: jumlah peserta yang hadir sebanyak 75 orang dan tersedia dokumen kerjasama antara program studi dengan DUDI. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Dokumen kerjasama |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67763 | Upgrading Kompetensi Dosen | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Upgrading kompetensi dosen geografi adalah kegiatan yang dirancang untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi tertentu dalam bidang keilmuan geografi. Sertifikasi ini menunjukkan bahwa dosen tersebut memiliki keterampilan dan pengetahuan yang memadai untuk mengajar, melakukan penelitian, dan memberikan kontribusi profesional di bidang geografi sesuai dengan sertifikasi kompetensinya |
Menambah jumlah sertifikasi dosen PSPG yang belum memiliki sertifikasi kompetensi, lisensi kompetensi menjadi langkah penting dalam membangun karier akademik dan profesional bagi dosen geografi |
Peningkatan jumlah dosen yang berlisensi kompetensi profesi di bidang geografi |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Sertifikat Kompetensi |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 4.500.000 | 18000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67765 | Conference Asosiasi keilmuan Geografi Ke Jember | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Konferensi PIT IGI (Pekan Ilmiah Tahunan Ikatan Geograf Indonesia) adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Geograf Indonesia (IGI), sebuah organisasi profesi yang mewadahi para ahli dan praktisi geografi di Indonesia. Konferensi ini berfokus pada pengembangan ilmu geografi melalui diskusi ilmiah, seminar, presentasi penelitian, dan pertukaran ide antar akademisi, profesional, dan mahasiswa geografi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia |
1) Keikutsertaan dosen dan mahasiswa dari program studi pendidikan geografi dalam konferensi ini meningkatkan reputasi program studi. Presentasi dan publikasi hasil riset di PIT IGI menunjukkan bahwa program studi tersebut aktif dalam pengembangan ilmu geografi, 2) Konferensi PIT IGI menjadi ajang bagi dosen dan mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset yang dapat memicu kolaborasi riset lebih lanjut. Riset yang dipresentasikan dapat dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding konferensi, yang membantu meningkatkan jumlah publikasi ilmiah program studi pendidikan geografi |
Wadah kerjasama di bidang Tri darma yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melalui asosiasi profesi dengan geografi se-Indonesia |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Prosiding atau Artikel Terindeks Scopus |
Oktober | Uang Harian | Jember | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 410.000 | 2460000 | Pendidikan Geografi | |
67767 | Conference Asosiasi keilmuan Geografi Ke Jember | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Konferensi PIT IGI (Pekan Ilmiah Tahunan Ikatan Geograf Indonesia) adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Geograf Indonesia (IGI), sebuah organisasi profesi yang mewadahi para ahli dan praktisi geografi di Indonesia. Konferensi ini berfokus pada pengembangan ilmu geografi melalui diskusi ilmiah, seminar, presentasi penelitian, dan pertukaran ide antar akademisi, profesional, dan mahasiswa geografi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia |
1) Keikutsertaan dosen dan mahasiswa dari program studi pendidikan geografi dalam konferensi ini meningkatkan reputasi program studi. Presentasi dan publikasi hasil riset di PIT IGI menunjukkan bahwa program studi tersebut aktif dalam pengembangan ilmu geografi, 2) Konferensi PIT IGI menjadi ajang bagi dosen dan mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset yang dapat memicu kolaborasi riset lebih lanjut. Riset yang dipresentasikan dapat dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding konferensi, yang membantu meningkatkan jumlah publikasi ilmiah program studi pendidikan geografi |
Wadah kerjasama di bidang Tri darma yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melalui asosiasi profesi dengan geografi se-Indonesia |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Prosiding atau Artikel Terindeks Scopus |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Pendidikan Geografi | |
67768 | Conference Asosiasi keilmuan Geografi Ke Jember | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Konferensi PIT IGI (Pekan Ilmiah Tahunan Ikatan Geograf Indonesia) adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Geograf Indonesia (IGI), sebuah organisasi profesi yang mewadahi para ahli dan praktisi geografi di Indonesia. Konferensi ini berfokus pada pengembangan ilmu geografi melalui diskusi ilmiah, seminar, presentasi penelitian, dan pertukaran ide antar akademisi, profesional, dan mahasiswa geografi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia |
1) Keikutsertaan dosen dan mahasiswa dari program studi pendidikan geografi dalam konferensi ini meningkatkan reputasi program studi. Presentasi dan publikasi hasil riset di PIT IGI menunjukkan bahwa program studi tersebut aktif dalam pengembangan ilmu geografi, 2) Konferensi PIT IGI menjadi ajang bagi dosen dan mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset yang dapat memicu kolaborasi riset lebih lanjut. Riset yang dipresentasikan dapat dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding konferensi, yang membantu meningkatkan jumlah publikasi ilmiah program studi pendidikan geografi |
Wadah kerjasama di bidang Tri darma yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melalui asosiasi profesi dengan geografi se-Indonesia |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Prosiding atau Artikel Terindeks Scopus |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Surabaya | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.883.000 | 15532000 | Pendidikan Geografi | |
67769 | Conference Asosiasi keilmuan Geografi Ke Jember | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Konferensi PIT IGI (Pekan Ilmiah Tahunan Ikatan Geograf Indonesia) adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Geograf Indonesia (IGI), sebuah organisasi profesi yang mewadahi para ahli dan praktisi geografi di Indonesia. Konferensi ini berfokus pada pengembangan ilmu geografi melalui diskusi ilmiah, seminar, presentasi penelitian, dan pertukaran ide antar akademisi, profesional, dan mahasiswa geografi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia |
1) Keikutsertaan dosen dan mahasiswa dari program studi pendidikan geografi dalam konferensi ini meningkatkan reputasi program studi. Presentasi dan publikasi hasil riset di PIT IGI menunjukkan bahwa program studi tersebut aktif dalam pengembangan ilmu geografi, 2) Konferensi PIT IGI menjadi ajang bagi dosen dan mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset yang dapat memicu kolaborasi riset lebih lanjut. Riset yang dipresentasikan dapat dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding konferensi, yang membantu meningkatkan jumlah publikasi ilmiah program studi pendidikan geografi |
Wadah kerjasama di bidang Tri darma yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melalui asosiasi profesi dengan geografi se-Indonesia |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Prosiding atau Artikel Terindeks Scopus |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi | |
67781 | Conference Asosiasi keilmuan Geografi Ke Jember | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Konferensi PIT IGI (Pekan Ilmiah Tahunan Ikatan Geograf Indonesia) adalah sebuah acara tahunan yang diselenggarakan oleh Ikatan Geograf Indonesia (IGI), sebuah organisasi profesi yang mewadahi para ahli dan praktisi geografi di Indonesia. Konferensi ini berfokus pada pengembangan ilmu geografi melalui diskusi ilmiah, seminar, presentasi penelitian, dan pertukaran ide antar akademisi, profesional, dan mahasiswa geografi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia |
1) Keikutsertaan dosen dan mahasiswa dari program studi pendidikan geografi dalam konferensi ini meningkatkan reputasi program studi. Presentasi dan publikasi hasil riset di PIT IGI menunjukkan bahwa program studi tersebut aktif dalam pengembangan ilmu geografi, 2) Konferensi PIT IGI menjadi ajang bagi dosen dan mahasiswa untuk mempresentasikan hasil riset yang dapat memicu kolaborasi riset lebih lanjut. Riset yang dipresentasikan dapat dipublikasikan dalam jurnal atau prosiding konferensi, yang membantu meningkatkan jumlah publikasi ilmiah program studi pendidikan geografi |
Wadah kerjasama di bidang Tri darma yaitu pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat melalui asosiasi profesi dengan geografi se-Indonesia |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Geografi |
Prosiding atau Artikel Terindeks Scopus |
Oktober | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 1000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67770 | Biaya Kontribusi Penerbitan Buku Dosen dan Mahasiswa (Genap) | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
adalah salah satu program atau kegiatan yang bertujuan untuk mendukung dosen dan mahasiswa dalam menerbitkan karya ilmiah mereka dalam bentuk buku. Program ini memberikan bantuan finansial untuk menutupi biaya yang terkait dengan penerbitan buku, sehingga mendorong pengembangan ilmu pengetahuan, publikasi akademik, serta meningkatkan kontribusi dosen dan mahasiswa dalam dunia literasi ilmiah |
Untuk mendaftarkan dan mendapatkan ISBN karya buku dosen dan mahasiswa dengan dukungan dana Universitas. Kegiatan biaya kontribusi juga akan menambah jumlah publikasi ilmiah berupa buku yang dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti lainnya. Kualitas buku yang diterbitkan juga dapat meningkatkan kualitas akademik program studi pendidikan geografi |
Karya buku dosen dan mahasiswa yang diadopsi oleh masyarakat terdaftar ISBN |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Buku |
Juli | Biaya Pendaftaran Buku Ber ISBN | Biaya Pendaftaran Buku Ber ISBN | 3 | Buku | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 15000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67772 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 250 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 10000000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67773 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 250 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 4250000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67774 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67775 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 700000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67776 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67777 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 1590000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67778 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 5000000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni | |
67779 | Seminar Nasional Bulan Bahasa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Terlaksananya kegiatan seminar nasional bulan bahasa dalam rangka pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia secara lokal, nasional dan global. |
Untuk pengutamaan dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan sekaligus melestarikan bahasa daerah sebagai langkah penting dalam memperkuat identitas nasional dan persatuan bangsa. |
Terwujudnya seminar nasional bulan bahasa secara rutin yang dapat menjadi forum ilmiah dalam bidang kebahasaan dan kesastraan dan menjadi wahana peningkatan prestasi dan jurnal ilmiah dalam bidang bahasa dan sastra. |
2025 | 60% |
Dosen di jurusan bahasa dan seni, perwakilan guru, mahasiswa dan siswa. |
Terbitnya prosiding dan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 1600000 | Jurusan Pendidikan Bahasa & Seni |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67782 | Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG Mendukung ASIIN (Internasional) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade RPS (Rencana Pembelajaran Semester) dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG adalah salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Program Studi Pendidikan Geografi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum dan materi ajar yang diajarkan di program studi tetap relevan, mutakhir, dan sesuai dengan standar internasional, terutama yang ditetapkan oleh badan akreditasi internasional seperti ASIIN (Accreditation Agency for Study Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) |
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi dan meningkatkan kualitas standar RPS dan bahan ajar Prodi untuk persiapan akreditasi internasional yang ditetapkan oleh ASIIN. Melalui upgrade RPS dan bahan ajar, program studi pendidikan geografi memastikan bahwa materi yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan |
Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG untuk Mendukung akreditasi ASIIN |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
RPS dan Bahan Ajar |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 3 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi | |
67784 | Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG Mendukung ASIIN (Internasional) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade RPS (Rencana Pembelajaran Semester) dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG adalah salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Program Studi Pendidikan Geografi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum dan materi ajar yang diajarkan di program studi tetap relevan, mutakhir, dan sesuai dengan standar internasional, terutama yang ditetapkan oleh badan akreditasi internasional seperti ASIIN (Accreditation Agency for Study Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) |
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi dan meningkatkan kualitas standar RPS dan bahan ajar Prodi untuk persiapan akreditasi internasional yang ditetapkan oleh ASIIN. Melalui upgrade RPS dan bahan ajar, program studi pendidikan geografi memastikan bahwa materi yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan |
Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG untuk Mendukung akreditasi ASIIN |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
RPS dan Bahan Ajar |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 3 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Geografi | |
67785 | Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG Mendukung ASIIN (Internasional) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade RPS (Rencana Pembelajaran Semester) dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG adalah salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Program Studi Pendidikan Geografi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum dan materi ajar yang diajarkan di program studi tetap relevan, mutakhir, dan sesuai dengan standar internasional, terutama yang ditetapkan oleh badan akreditasi internasional seperti ASIIN (Accreditation Agency for Study Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) |
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi dan meningkatkan kualitas standar RPS dan bahan ajar Prodi untuk persiapan akreditasi internasional yang ditetapkan oleh ASIIN. Melalui upgrade RPS dan bahan ajar, program studi pendidikan geografi memastikan bahwa materi yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan |
Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG untuk Mendukung akreditasi ASIIN |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
RPS dan Bahan Ajar |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
67786 | Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG Mendukung ASIIN (Internasional) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade RPS (Rencana Pembelajaran Semester) dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG adalah salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Program Studi Pendidikan Geografi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum dan materi ajar yang diajarkan di program studi tetap relevan, mutakhir, dan sesuai dengan standar internasional, terutama yang ditetapkan oleh badan akreditasi internasional seperti ASIIN (Accreditation Agency for Study Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) |
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi dan meningkatkan kualitas standar RPS dan bahan ajar Prodi untuk persiapan akreditasi internasional yang ditetapkan oleh ASIIN. Melalui upgrade RPS dan bahan ajar, program studi pendidikan geografi memastikan bahwa materi yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan |
Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG untuk Mendukung akreditasi ASIIN |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
RPS dan Bahan Ajar |
April | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 2 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 75.000 | 150000 | Pendidikan Geografi | |
77281 | Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG Mendukung ASIIN (Internasional) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade RPS (Rencana Pembelajaran Semester) dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG adalah salah satu upaya penting dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di Program Studi Pendidikan Geografi. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kurikulum dan materi ajar yang diajarkan di program studi tetap relevan, mutakhir, dan sesuai dengan standar internasional, terutama yang ditetapkan oleh badan akreditasi internasional seperti ASIIN (Accreditation Agency for Study Programs in Engineering, Informatics, the Natural Sciences and Mathematics) |
Kegiatan ini bertujuan untuk memenuhi dan meningkatkan kualitas standar RPS dan bahan ajar Prodi untuk persiapan akreditasi internasional yang ditetapkan oleh ASIIN. Melalui upgrade RPS dan bahan ajar, program studi pendidikan geografi memastikan bahwa materi yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan ilmu pengetahuan |
Upgrade RPS dan Bahan Ajar Mata Kuliah PSPG untuk Mendukung akreditasi ASIIN |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
RPS dan Bahan Ajar |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67787 | Test/Pelatihan Bahasa Inggris Bagi Dosen PSPG | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Kegiatan test/pelatihan bagi dosen pendidikan geografi adalah salah satu program penting yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dosen dalam mendukung kegiatan akademik. Dalam konteks pendidikan tinggi, penguasaan bahasa Inggris sangat penting terutama untuk dosen yang terlibat dalam penelitian internasional, publikasi ilmiah, dan pengajaran dalam lingkungan regional dan nasional |
Tujuan kegiatan ini yaitu agar dosen geografi memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai, terutama dalam membaca, menulis, mendengarkan, dan berbicara dalam konteks akademik. Hal ini penting untuk memahami literatur ilmiah berbahasa Inggris, menulis publikasi internasional, serta berkomunikasi dalam konferensi internasional |
Bertambahnya skill dosen PSPG yang berbahasa inggris |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen Geografi |
Sertifikat Toefl |
Maret | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 5 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 600.000 | 3000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67801 | Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik Mahasiswa Baru | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi merupakan dua komponen utama dalam mendukung proses akademik bagi mahasiswa baru. Layanan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa baru dalam memahami jalur akademik mereka, memberikan arahan dalam perencanaan studi, serta menyediakan akses mudah terhadap informasi penting seputar perkuliahan |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi bertujuan memberikan bimbingan yang dibutuhkan mahasiswa baru dalam merencanakan studi mereka dan mengatasi masalah akademik, sementara SIAKAD memfasilitasi mahasiswa dalam mengakses informasi akademik secara efisien dan efektif. Kedua layanan ini bekerja bersama untuk memastikan mahasiswa memiliki pengalaman akademik yang sukses, mulai dari orientasi awal hingga kelulusan |
Tercapainya layanan mahasiswa baru dalam perwalian dan sistem informasi akademik |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Laporan data base mahasiswa baru, dan siakad |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 120 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2040000 | Pendidikan Geografi | |
67803 | Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik Mahasiswa Baru | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi merupakan dua komponen utama dalam mendukung proses akademik bagi mahasiswa baru. Layanan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa baru dalam memahami jalur akademik mereka, memberikan arahan dalam perencanaan studi, serta menyediakan akses mudah terhadap informasi penting seputar perkuliahan |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi bertujuan memberikan bimbingan yang dibutuhkan mahasiswa baru dalam merencanakan studi mereka dan mengatasi masalah akademik, sementara SIAKAD memfasilitasi mahasiswa dalam mengakses informasi akademik secara efisien dan efektif. Kedua layanan ini bekerja bersama untuk memastikan mahasiswa memiliki pengalaman akademik yang sukses, mulai dari orientasi awal hingga kelulusan |
Tercapainya layanan mahasiswa baru dalam perwalian dan sistem informasi akademik |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Laporan data base mahasiswa baru, dan siakad |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
77284 | Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik Mahasiswa Baru | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi merupakan dua komponen utama dalam mendukung proses akademik bagi mahasiswa baru. Layanan ini bertujuan untuk membantu mahasiswa baru dalam memahami jalur akademik mereka, memberikan arahan dalam perencanaan studi, serta menyediakan akses mudah terhadap informasi penting seputar perkuliahan |
Layanan Perwalian dan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) di Program Studi Pendidikan Geografi bertujuan memberikan bimbingan yang dibutuhkan mahasiswa baru dalam merencanakan studi mereka dan mengatasi masalah akademik, sementara SIAKAD memfasilitasi mahasiswa dalam mengakses informasi akademik secara efisien dan efektif. Kedua layanan ini bekerja bersama untuk memastikan mahasiswa memiliki pengalaman akademik yang sukses, mulai dari orientasi awal hingga kelulusan |
Tercapainya layanan mahasiswa baru dalam perwalian dan sistem informasi akademik |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Laporan data base mahasiswa baru, dan siakad |
Agustus | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 120 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 15.000 | 1800000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67795 | Rakornas dan Seminar Internasional IKAPROBSI | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Rapat kerja nasional (Rakernas) dan seminar internasional yang dilakukan oleh Ikatan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAPROBSI) merupakan kegiatan rutin secara nasional untuk pengembangan program studi dan profesionalisme dosen. Pada kegiatan ini dibahas program kerja dari berbagi bidang, dua di antaranya adalah bidang penguatan program studi (terdiri atas pelatihan mengelola program studi berbasis SPMI dan SPME, pelatihan penyusunan DKLED/LED, serta festival penjaminan mutu) dan bidang kerjasama/kehumasan (penjajagan Kerjasama prodi dengan DUDI baik di dalam maupun di luar negeri dan Kerjasama antarprodi). |
Tujuan kegiatan Rakernas dan Seminar Internasional IKAPORBSI adalah (1) pengembangan program studi, (2) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antarprodi yang tergabung dalam asosiasi, dan (3) peningkatan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. |
Indikator keberhasilan: (1) jumlah kerjasama penelitian dengan prodi pada tahun 2025 sebanyak 6 dokumen, (2) jumlah publikasi bersama pada tahun 2025 sebanyak 13 judul yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. |
2025 | 60% |
Dosen |
Dokumen kerjasama penelitian, dokumen artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi. |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Malang | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 7.000.000 | 14000000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67796 | Rakornas dan Seminar Internasional IKAPROBSI | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Rapat kerja nasional (Rakernas) dan seminar internasional yang dilakukan oleh Ikatan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAPROBSI) merupakan kegiatan rutin secara nasional untuk pengembangan program studi dan profesionalisme dosen. Pada kegiatan ini dibahas program kerja dari berbagi bidang, dua di antaranya adalah bidang penguatan program studi (terdiri atas pelatihan mengelola program studi berbasis SPMI dan SPME, pelatihan penyusunan DKLED/LED, serta festival penjaminan mutu) dan bidang kerjasama/kehumasan (penjajagan Kerjasama prodi dengan DUDI baik di dalam maupun di luar negeri dan Kerjasama antarprodi). |
Tujuan kegiatan Rakernas dan Seminar Internasional IKAPORBSI adalah (1) pengembangan program studi, (2) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antarprodi yang tergabung dalam asosiasi, dan (3) peningkatan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. |
Indikator keberhasilan: (1) jumlah kerjasama penelitian dengan prodi pada tahun 2025 sebanyak 6 dokumen, (2) jumlah publikasi bersama pada tahun 2025 sebanyak 13 judul yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. |
2025 | 60% |
Dosen |
Dokumen kerjasama penelitian, dokumen artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi. |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 4800000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67797 | Rakornas dan Seminar Internasional IKAPROBSI | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Rapat kerja nasional (Rakernas) dan seminar internasional yang dilakukan oleh Ikatan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAPROBSI) merupakan kegiatan rutin secara nasional untuk pengembangan program studi dan profesionalisme dosen. Pada kegiatan ini dibahas program kerja dari berbagi bidang, dua di antaranya adalah bidang penguatan program studi (terdiri atas pelatihan mengelola program studi berbasis SPMI dan SPME, pelatihan penyusunan DKLED/LED, serta festival penjaminan mutu) dan bidang kerjasama/kehumasan (penjajagan Kerjasama prodi dengan DUDI baik di dalam maupun di luar negeri dan Kerjasama antarprodi). |
Tujuan kegiatan Rakernas dan Seminar Internasional IKAPORBSI adalah (1) pengembangan program studi, (2) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antarprodi yang tergabung dalam asosiasi, dan (3) peningkatan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. |
Indikator keberhasilan: (1) jumlah kerjasama penelitian dengan prodi pada tahun 2025 sebanyak 6 dokumen, (2) jumlah publikasi bersama pada tahun 2025 sebanyak 13 judul yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. |
2025 | 60% |
Dosen |
Dokumen kerjasama penelitian, dokumen artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi. |
Juni | Uang Harian | Malang | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 410.000 | 3280000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67798 | Rakornas dan Seminar Internasional IKAPROBSI | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Rapat kerja nasional (Rakernas) dan seminar internasional yang dilakukan oleh Ikatan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAPROBSI) merupakan kegiatan rutin secara nasional untuk pengembangan program studi dan profesionalisme dosen. Pada kegiatan ini dibahas program kerja dari berbagi bidang, dua di antaranya adalah bidang penguatan program studi (terdiri atas pelatihan mengelola program studi berbasis SPMI dan SPME, pelatihan penyusunan DKLED/LED, serta festival penjaminan mutu) dan bidang kerjasama/kehumasan (penjajagan Kerjasama prodi dengan DUDI baik di dalam maupun di luar negeri dan Kerjasama antarprodi). |
Tujuan kegiatan Rakernas dan Seminar Internasional IKAPORBSI adalah (1) pengembangan program studi, (2) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antarprodi yang tergabung dalam asosiasi, dan (3) peningkatan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. |
Indikator keberhasilan: (1) jumlah kerjasama penelitian dengan prodi pada tahun 2025 sebanyak 6 dokumen, (2) jumlah publikasi bersama pada tahun 2025 sebanyak 13 judul yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. |
2025 | 60% |
Dosen |
Dokumen kerjasama penelitian, dokumen artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi. |
Juni | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.500.000 | 2500000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | |
67799 | Rakornas dan Seminar Internasional IKAPROBSI | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Rapat kerja nasional (Rakernas) dan seminar internasional yang dilakukan oleh Ikatan Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (IKAPROBSI) merupakan kegiatan rutin secara nasional untuk pengembangan program studi dan profesionalisme dosen. Pada kegiatan ini dibahas program kerja dari berbagi bidang, dua di antaranya adalah bidang penguatan program studi (terdiri atas pelatihan mengelola program studi berbasis SPMI dan SPME, pelatihan penyusunan DKLED/LED, serta festival penjaminan mutu) dan bidang kerjasama/kehumasan (penjajagan Kerjasama prodi dengan DUDI baik di dalam maupun di luar negeri dan Kerjasama antarprodi). |
Tujuan kegiatan Rakernas dan Seminar Internasional IKAPORBSI adalah (1) pengembangan program studi, (2) meningkatkan kuantitas dan kualitas kerjasama antarprodi yang tergabung dalam asosiasi, dan (3) peningkatan jumlah penelitian serta publikasi ilmiah dosen dan mahasiswa. |
Indikator keberhasilan: (1) jumlah kerjasama penelitian dengan prodi pada tahun 2025 sebanyak 6 dokumen, (2) jumlah publikasi bersama pada tahun 2025 sebanyak 13 judul yang dipublikasikan pada jurnal internasional bereputasi. |
2025 | 60% |
Dosen |
Dokumen kerjasama penelitian, dokumen artikel ilmiah yang dipublikasi pada jurnal internasional bereputasi. |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 320.000 | 1280000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67808 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | ATK | Ballpoint Faster CX 606/Combo | 50 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 3.500 | 175000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67810 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | ATK | Map, Pakai Res Disablon | 50 | PCS | 1 | Kegiatan | 1 | 14.500 | 725000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67811 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 4 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 490000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67812 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67813 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67814 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 2.500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 875000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
77287 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 700.000 | 2800000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
77531 | Workshop media pembelajaran interaktif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
memperjelas penyajian pembelajaran agar tidak bersifat verbal,mengatasi sifat pasif pada mahasiswa |
membekali para dosen dengan media pembelajaran berbasis teknologi yang lebih interaktif dan relevan |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
2025 |
mahsiswa dan dosen |
memperlancara interaksi pembelajaran lebih efektif dan efisien |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Error establishing a database connection
This either means that the username and password information in your wp-config.php file is incorrect or that contact with the database server at localhost could not be established. This could mean your host’s database server is down.
If you are unsure what these terms mean you should probably contact your host. If you still need help you can always visit the WordPress support forums. |
1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | (S2) Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67815 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Cetak Piagam / Sertifikat Kertas Linen / Kertas Ivory 260 Gram | 50 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 8.000 | 400000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67817 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67818 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67819 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67820 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 700.000 | 2800000 | (S2) Pendidikan Sejarah | ||
67821 | Workshop Kiat-kiat membuat karya tulis ilmiah yang memenuhi kriteria penerbit | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
untik menghasilkan penelitian yang orisinal dan relevan |
untuk memberitahukan hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
2025 |
mahasiswa dan dosen |
untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yabg relevan |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 2.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 700000 | (S2) Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67822 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 75000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67823 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 50000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67824 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 2 | 35.000 | 280000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67825 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Biaya Pencetakan | Cetak Sertifikat, Bahan: Karton Linen, Ukuran : Folio Tdk Berwarna | 30 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 8.000 | 240000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67826 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 12 | Jam | 1 | 750.000 | 9000000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67827 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Uang Harian | Malang | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67828 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 951.000 | 1902000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67829 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 150.000 | 300000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67830 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 3.000.000 | 6000000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67831 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 15.000 | 45000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | ||
67832 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 35.000 | 3150000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67833 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 3 | Hari | 2 | 17.000 | 3060000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67834 | Workhsop Pelatihan BIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
1. Mahasiswa, terutama dari program studi Bahasa Indonesia atau Pendidikan Bahasa, dapat memahami bagaimana pengajaran BIPA dilakukan, sehingga mereka siap untuk mengajar penutur asing di masa depan. 5. Dosen dapat memperbarui metode pengajaran BIPA dengan pendekatan terbaru, seperti pembelajaran berbasis teknologi dan metode komunikatif. |
1. Memberikan pelatihan praktis kepada peserta (dosen dan mahasiswa) mengenai strategi pengajaran bahasa yang komunikatif, interaktif, dan multikultural. |
Kuantitaif: Kualitatif: Keberhasilan dari Segi Kompetensi Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama Dosen: B. Target Pendukung: Jumlah Peserta: |
A. Luaran Akademik Modul pembelajaran yang berisi materi, strategi pengajaran, dan contoh praktik pengajaran BIPA berbasis budaya. Dokumen laporan kegiatan yang mencakup hasil, evaluasi, dan rekomendasi untuk pengembangan pengajaran BIPA di masa depan. Sertifikat keikutsertaan yang diakui institusi, sebagai bukti peningkatan kompetensi peserta dalam pengajaran BIPA. Mahasiswa dan dosen menghasilkan rancangan pembelajaran yang meliputi: Setiap peserta atau kelompok melakukan simulasi pengajaran BIPA untuk melatih keterampilan praktis. Dibentuknya komunitas pengajar BIPA lintas institusi yang berkolaborasi untuk meningkatkan mutu pembelajaran BIPA. Rekomendasi implementasi hasil pelatihan di institusi peserta, seperti: |
Februari | Foto Copy_Jilid | Foto Copy_Jilid | 15 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 12.500 | 187500 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67836 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 75000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67837 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 50000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67838 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 15.000 | 45000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | ||
67839 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Foto Copy_Jilid | Foto Copy_Jilid | 15 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 12.500 | 187500 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67840 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67841 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Biaya Pencetakan | Cetak Sertifikat, Bahan: Karton Linen, Ukuran : Folio Tdk Berwarna | 30 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 8.000 | 240000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67842 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 2 | Hari | 1 | 35.000 | 2100000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67843 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 2040000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67844 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 2 | 750.000 | 6000000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67845 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Uang Harian | Solo | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67846 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 951.000 | 1902000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67847 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 150.000 | 300000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa | |
67848 | Workshop Pelatihan Linguistik Forensik | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
1. Bagi Mahasiswa Dunia kerja, khususnya di bidang hukum, investigasi, dan kepolisian, membutuhkan tenaga ahli yang mampu menganalisis kasus hukum berbasis bahasa. Pelatihan linguistik forensik memberikan bekal yang relevan bagi mahasiswa untuk memasuki dunia kerja di bidang ini. Mahasiswa sering kali hanya memahami teori linguistik secara akademik, tanpa keterampilan aplikatif. Workshop ini menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, melatih mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu linguistik dalam konteks nyata seperti investigasi forensik. Dalam era digital, komunikasi melalui media elektronik (misalnya, pesan teks, email, dan media sosial) sering menjadi bagian dari investigasi hukum. Mahasiswa perlu dilatih untuk menganalisis komunikasi ini dengan pendekatan linguistik forensik. 2. Bagi Dosen Pelatihan ini memungkinkan dosen memahami perkembangan terkini di bidang linguistik forensik, yang merupakan salah satu cabang linguistik terapan dengan dampak signifikan pada penegakan hukum. Dengan pelatihan ini, dosen dapat menyajikan contoh kasus nyata dalam pengajaran, sehingga mahasiswa lebih mudah memahami bagaimana teori linguistik diterapkan dalam kehidupan nyata. Linguistik forensik menawarkan ruang baru bagi penelitian interdisipliner, menghubungkan linguistik dengan hukum, kriminologi, dan teknologi digital. Dosen dapat menjalin kerja sama dengan institusi penegak hukum atau lembaga penelitian untuk mengembangkan studi kasus di bidang ini. 3. Bagi Praktisi Hukum Praktisi hukum, seperti pengacara, jaksa, atau penyidik, sering menghadapi dokumen, ancaman verbal, atau komunikasi digital yang memerlukan analisis bahasa. Pelatihan ini memberikan pemahaman mendalam tentang cara linguistik forensik dapat membantu mengidentifikasi pola bahasa, niat komunikasi, atau potensi manipulasi dokumen. Linguistik forensik membantu praktisi hukum dalam menyelesaikan kasus seperti identifikasi penulis (author identification), analisis kredibilitas dokumen, atau rekonstruksi percakapan dalam konteks hukum. Dalam kasus kejahatan dunia maya (cybercrime), pelatihan ini relevan untuk menganalisis data komunikasi digital (seperti pesan media sosial) dalam konteks hukum. 4. Bagi Institusi Pendidikan 5. Urgensi dalam Konteks Nasional dan Global |
Peningkatan Pemahaman Linguistik Forensik: Membekali peserta dengan pengetahuan dasar dan keterampilan analisis linguistik forensik untuk membantu penegakan hukum. Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana analisis bahasa dapat digunakan untuk menyelesaikan kasus hukum, seperti analisis dokumen, rekaman suara, atau komunikasi elektronik. Melatih mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum dalam menggunakan linguistik sebagai alat analisis dalam kasus kriminal dan hukum. Menghubungkan akademisi linguistik, mahasiswa, dan praktisi hukum untuk mengembangkan kolaborasi dalam penelitian dan aplikasi linguistik forensik. |
A. Keberhasilan dari Segi Pelaksanaan Jumlah peserta sesuai target (30–50 peserta terdiri dari mahasiswa, dosen, dan praktisi hukum). Tingkat kepuasan peserta terhadap pelatihan berdasarkan survei evaluasi ≥ 80%. Pemahaman mahasiswa tentang konsep dasar linguistik forensik meningkat, dibuktikan melalui hasil pre-test dan post-test (minimal peningkatan skor ≥ 30%). Peningkatan pemahaman dosen tentang penerapan linguistik dalam konteks hukum dan forensik. Peningkatan pemahaman praktisi hukum tentang pentingnya linguistik dalam analisis bukti verbal, dokumen hukum, atau kasus kriminal. C. Keberhasilan dari Segi Jaringan dan Implementasi |
2025 | Prioritas (40%) |
A. Target Utama: Mahasiswa program studi Linguistik, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Hukum, atau Kriminologi yang tertarik dengan aplikasi bahasa dalam konteks hukum. Dosen yang mengampu mata kuliah linguistik terapan, analisis wacana, atau linguistik forensik. Pengacara, jaksa, atau polisi yang tertarik untuk memahami bagaimana linguistik dapat mendukung penyelidikan atau persidangan. |
A. Luaran Akademik Modul yang mencakup: Dokumen yang mencakup evaluasi hasil pelatihan, analisis kasus, dan rekomendasi pengembangan linguistik forensik di institusi peserta. Sertifikat yang menunjukkan partisipasi peserta dan kompetensi dasar dalam linguistik forensik. Hasil analisis kasus simulasi oleh peserta, seperti analisis ancaman dalam dokumen, pola komunikasi dalam kasus kriminal, atau autentikasi dokumen palsu. Untuk dosen, berupa rencana pembelajaran yang dapat digunakan dalam pengajaran mata kuliah terkait. Terjalinnya kolaborasi antara akademisi linguistik, praktisi hukum, dan mahasiswa. |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 3.000.000 | 6000000 | Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa Lembaga Kajian Pengembangan Bahasa |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67850 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Sejarah | |
67851 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2040000 | Pendidikan Sejarah | |
67852 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Sejarah | |
67853 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 121 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 42350 | Pendidikan Sejarah | |
67854 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Sejarah | ||
67855 | Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (PBL) dan Discovery Learning | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Integrasi Pembelajaran Berbasis Proyek (Project-Based Learning/PBL) dan Discovery Learning adalah pendekatan inovatif dalam pendidikan yang memadukan keunggulan kedua metode untuk menciptakan pengalaman belajar yang holistik. Kombinasi ini dirancang untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran melalui eksplorasi, penelitian, dan pengembangan proyek yang berbasis masalah nyata. Pendekatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, dan kreativitas, sekaligus membangun pemahaman konseptual yang mendalam. |
1. Penguatan Pemahaman Konseptual |
Integrasi PBL dan Discovery Learning memberikan pendekatan pembelajaran yang menyeluruh, menggabungkan pemahaman konseptual yang mendalam dengan keterampilan aplikatif. Dengan memanfaatkan kekuatan masing-masing metode, siswa didorong untuk menjadi pembelajar mandiri, kreatif, dan kolaboratif yang mampu menghadapi tantangan dunia nyata. Integrasi ini tidak hanya menciptakan pengalaman belajar yang bermakna tetapi juga mempersiapkan siswa untuk menjadi problem solver di masa depan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan dan RPP |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 750.000 | 2250000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67859 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Sejarah | |
67860 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 750.000 | 1500000 | Pendidikan Sejarah | |
67861 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Foto Copy | Foto Copy | 100 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 35000 | Pendidikan Sejarah | |
67862 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Sejarah | ||
67863 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 15 | Orang | 15 | Hari | 1 | 40.000 | 9000000 | Pendidikan Sejarah | |
67864 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1200000 | Pendidikan Sejarah | |
67865 | Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Dengan menyusun instrumen pengukuran CPL yang tepat, pendidikan dapat lebih efektif dan efisien dalam mengembangkan kompetensi mahasiswa. |
Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL (Competency-Based Learning/Pembelajaran Berbasis Kompetensi) sangat penting karena: Tujuan 1. Mengukur kemampuan siswa secara akurat. |
1. Meningkatkan efisiensi proses pembelajaran. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan dan CPL |
Januari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67868 | Biaya Kontribusi Publikasi Ilmiah | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Biaya kontribusi publikasi ilmiah, yang sering disebut sebagai Article Processing Charges (APC), adalah biaya yang dibebankan oleh penerbit kepada penulis untuk mendukung proses penerbitan artikel dalam jurnal akademik. Biaya ini biasanya mencakup pengelolaan naskah, proses peer review, penyuntingan, tata letak, dan distribusi artikel dalam format digital maupun cetak. APC menjadi salah satu aspek penting dalam dunia akademik karena langsung memengaruhi aksesibilitas dan penyebaran hasil penelitian. |
1. Mendukung Proses Penerbitan: Menjamin kelancaran proses editorial, mulai dari penerimaan hingga penerbitan artikel. |
1. Mendukung Akses Terbuka |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Jurnal |
Maret | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 10 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.000.000 | 20000000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67871 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Sejarah | |
67872 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Pendidikan Sejarah | |
67873 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1360000 | Pendidikan Sejarah | |
67874 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Foto Copy | Foto Copy | 80 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 28000 | Pendidikan Sejarah | |
67875 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Pendidikan Sejarah | ||
67876 | Layanan Bimbingan dan Konseling Mahasiswa Bermasalah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Layanan bimbingan dan konseling bagi mahasiswa bermasalah adalah bentuk dukungan yang diberikan untuk membantu mahasiswa menghadapi berbagai tantangan akademik, pribadi, sosial, maupun psikologis. Mahasiswa sering kali menghadapi tekanan dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan perkuliahan, yang dapat berdampak pada prestasi, kesehatan mental, dan kesejahteraan secara keseluruhan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan solusi melalui pendekatan profesional yang berfokus pada pemecahan masalah dan pengembangan diri. |
1. Membantu Mengatasi Masalah Pribadi dan Sosial: Membimbing mahasiswa dalam menghadapi konflik pribadi, tekanan sosial, atau tantangan emosional. |
o Bersama mahasiswa, konselor menentukan tujuan spesifik yang ingin dicapai dalam proses konseling. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 750.000 | 1500000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67878 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi, Profesional, Dosen Luar PT Dalam/Luar Negeri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Kolaborasi dalam pembelajaran yang melibatkan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi, baik dari dalam maupun luar negeri, menjadi salah satu strategi inovatif dalam pendidikan tinggi. Kolaborasi ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa, menghubungkan teori dengan praktik, serta membangun jejaring internasional. Dengan adanya keterlibatan pihak eksternal, proses pembelajaran menjadi lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
1. Meningkatkan Relevansi Pendidikan: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan perkembangan global. |
Kolaborasi pembelajaran dengan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi merupakan strategi inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Dengan keterlibatan pihak eksternal, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu teoritis tetapi juga wawasan praktis dan global. Implementasi yang efektif dan berkelanjutan akan memperkuat koneksi antara akademisi, industri, dan masyarakat, menciptakan lulusan yang kompetitif dan relevan dengan kebutuhan zaman |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 1 | Orang | 8 | Pertemuan | 2 | 150.000 | 2400000 | Pendidikan Sejarah | |
67879 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi, Profesional, Dosen Luar PT Dalam/Luar Negeri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Kolaborasi dalam pembelajaran yang melibatkan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi, baik dari dalam maupun luar negeri, menjadi salah satu strategi inovatif dalam pendidikan tinggi. Kolaborasi ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa, menghubungkan teori dengan praktik, serta membangun jejaring internasional. Dengan adanya keterlibatan pihak eksternal, proses pembelajaran menjadi lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
1. Meningkatkan Relevansi Pendidikan: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan perkembangan global. |
Kolaborasi pembelajaran dengan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi merupakan strategi inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Dengan keterlibatan pihak eksternal, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu teoritis tetapi juga wawasan praktis dan global. Implementasi yang efektif dan berkelanjutan akan memperkuat koneksi antara akademisi, industri, dan masyarakat, menciptakan lulusan yang kompetitif dan relevan dengan kebutuhan zaman |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 80 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 28000 | Pendidikan Sejarah | |
67880 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi, Profesional, Dosen Luar PT Dalam/Luar Negeri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Kolaborasi dalam pembelajaran yang melibatkan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi, baik dari dalam maupun luar negeri, menjadi salah satu strategi inovatif dalam pendidikan tinggi. Kolaborasi ini bertujuan memperluas wawasan mahasiswa, menghubungkan teori dengan praktik, serta membangun jejaring internasional. Dengan adanya keterlibatan pihak eksternal, proses pembelajaran menjadi lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
1. Meningkatkan Relevansi Pendidikan: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan perkembangan global. |
Kolaborasi pembelajaran dengan praktisi, profesional, dan dosen luar perguruan tinggi merupakan strategi inovatif untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Dengan keterlibatan pihak eksternal, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ilmu teoritis tetapi juga wawasan praktis dan global. Implementasi yang efektif dan berkelanjutan akan memperkuat koneksi antara akademisi, industri, dan masyarakat, menciptakan lulusan yang kompetitif dan relevan dengan kebutuhan zaman |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 4 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 50000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67882 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Sejarah | |
67883 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Pendidikan Sejarah | |
67884 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Sejarah | |
67885 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 750.000 | 2250000 | Pendidikan Sejarah | |
67886 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 79 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 27650 | Pendidikan Sejarah | |
67887 | Workshop Pendampingan mahasiswa untuk program beasiswa, magang, dan kewirausahaan. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Workshop pendampingan bagi mahasiswa dalam program magang, beasiswa, dan kewirausahaan merupakan inisiatif strategis untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja, mengakses peluang pendidikan lanjut, dan menjadi pelaku usaha mandiri. Melalui workshop ini, mahasiswa dibekali pengetahuan, keterampilan, dan motivasi untuk memanfaatkan berbagai peluang yang mendukung pengembangan karier dan kompetensi mereka. |
1. Program Magang: |
Workshop pendampingan mahasiswa untuk program magang, beasiswa, dan kewirausahaan adalah langkah penting untuk meningkatkan kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masa depan. Dengan pembimbingan yang terstruktur dan menyeluruh, mahasiswa tidak hanya mampu memanfaatkan peluang yang ada, tetapi juga mengembangkan kompetensi dan sikap profesional yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan globalisasi. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67896 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional perkantoran merujuk pada seluruh kegiatan yang mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari di dalam suatu organisasi. Salah satu aspek penting dalam operasional perkantoran adalah pengelolaan belanja perkantoran, yang mencakup pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi, komunikasi, serta operasional lainnya. Kebutuhan sehari-hari di kantor meliputi berbagai peralatan dan material yang mendukung keberlangsungan operasional dan menciptakan lingkungan kerja yang efisien. |
1. Menjamin Kelancaran Aktivitas Kantor: |
Belanja perkantoran untuk kebutuhan sehari-hari merupakan aspek penting dalam operasional suatu organisasi. Dengan pengelolaan yang efektif, pembelian barang dan jasa yang tepat akan mendukung kelancaran kegiatan administratif dan operasional kantor. Selain itu, pengelolaan anggaran yang bijak dan pemilihan vendor yang cermat dapat meningkatkan efisiensi serta mengurangi pemborosan sumber daya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Program Studi |
laporan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 8 | DOS | 1 | 1 | 63.000 | 504000 | Pendidikan Sejarah | ||
67897 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional perkantoran merujuk pada seluruh kegiatan yang mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari di dalam suatu organisasi. Salah satu aspek penting dalam operasional perkantoran adalah pengelolaan belanja perkantoran, yang mencakup pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi, komunikasi, serta operasional lainnya. Kebutuhan sehari-hari di kantor meliputi berbagai peralatan dan material yang mendukung keberlangsungan operasional dan menciptakan lingkungan kerja yang efisien. |
1. Menjamin Kelancaran Aktivitas Kantor: |
Belanja perkantoran untuk kebutuhan sehari-hari merupakan aspek penting dalam operasional suatu organisasi. Dengan pengelolaan yang efektif, pembelian barang dan jasa yang tepat akan mendukung kelancaran kegiatan administratif dan operasional kantor. Selain itu, pengelolaan anggaran yang bijak dan pemilihan vendor yang cermat dapat meningkatkan efisiensi serta mengurangi pemborosan sumber daya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Program Studi |
laporan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 8 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 768000 | Pendidikan Sejarah | ||
67898 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional perkantoran merujuk pada seluruh kegiatan yang mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari di dalam suatu organisasi. Salah satu aspek penting dalam operasional perkantoran adalah pengelolaan belanja perkantoran, yang mencakup pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi, komunikasi, serta operasional lainnya. Kebutuhan sehari-hari di kantor meliputi berbagai peralatan dan material yang mendukung keberlangsungan operasional dan menciptakan lingkungan kerja yang efisien. |
1. Menjamin Kelancaran Aktivitas Kantor: |
Belanja perkantoran untuk kebutuhan sehari-hari merupakan aspek penting dalam operasional suatu organisasi. Dengan pengelolaan yang efektif, pembelian barang dan jasa yang tepat akan mendukung kelancaran kegiatan administratif dan operasional kantor. Selain itu, pengelolaan anggaran yang bijak dan pemilihan vendor yang cermat dapat meningkatkan efisiensi serta mengurangi pemborosan sumber daya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Program Studi |
laporan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 6 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 267000 | Pendidikan Sejarah | ||
67899 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional perkantoran merujuk pada seluruh kegiatan yang mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari di dalam suatu organisasi. Salah satu aspek penting dalam operasional perkantoran adalah pengelolaan belanja perkantoran, yang mencakup pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi, komunikasi, serta operasional lainnya. Kebutuhan sehari-hari di kantor meliputi berbagai peralatan dan material yang mendukung keberlangsungan operasional dan menciptakan lingkungan kerja yang efisien. |
1. Menjamin Kelancaran Aktivitas Kantor: |
Belanja perkantoran untuk kebutuhan sehari-hari merupakan aspek penting dalam operasional suatu organisasi. Dengan pengelolaan yang efektif, pembelian barang dan jasa yang tepat akan mendukung kelancaran kegiatan administratif dan operasional kantor. Selain itu, pengelolaan anggaran yang bijak dan pemilihan vendor yang cermat dapat meningkatkan efisiensi serta mengurangi pemborosan sumber daya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Program Studi |
laporan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 8 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 884000 | Pendidikan Sejarah | ||
67900 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional perkantoran merujuk pada seluruh kegiatan yang mendukung kelancaran aktivitas sehari-hari di dalam suatu organisasi. Salah satu aspek penting dalam operasional perkantoran adalah pengelolaan belanja perkantoran, yang mencakup pembelian barang dan jasa yang digunakan untuk mendukung kegiatan administrasi, komunikasi, serta operasional lainnya. Kebutuhan sehari-hari di kantor meliputi berbagai peralatan dan material yang mendukung keberlangsungan operasional dan menciptakan lingkungan kerja yang efisien. |
1. Menjamin Kelancaran Aktivitas Kantor: |
Belanja perkantoran untuk kebutuhan sehari-hari merupakan aspek penting dalam operasional suatu organisasi. Dengan pengelolaan yang efektif, pembelian barang dan jasa yang tepat akan mendukung kelancaran kegiatan administratif dan operasional kantor. Selain itu, pengelolaan anggaran yang bijak dan pemilihan vendor yang cermat dapat meningkatkan efisiensi serta mengurangi pemborosan sumber daya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Program Studi |
laporan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 8 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67902 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 128 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 51200000 | Pendidikan Sejarah | |
67903 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Biaya Pencetakan | Spanduk | 20 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 800000 | Pendidikan Sejarah | |
67904 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 340 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 119000 | Pendidikan Sejarah | |
67905 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 10 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 125000 | Pendidikan Sejarah | ||
67906 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 3 | Orang | 2 | Jam | 1 | 1.000.000 | 6000000 | Pendidikan Sejarah | |
68049 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 3330000 | Pendidikan Sejarah | |
68050 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 4500000 | Pendidikan Sejarah | |
68051 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 128 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 170.000 | 21760000 | Pendidikan Sejarah | |
68052 | Workshop penulisan artikel ilmiah bagi dosen dan mahasiswa. | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan artikel ilmiah merupakan salah satu keterampilan penting yang harus dikuasai oleh dosen dan mahasiswa dalam dunia akademik. Artikel ilmiah yang baik tidak hanya berfungsi sebagai sarana publikasi hasil penelitian, tetapi juga sebagai kontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan. Workshop penulisan artikel ilmiah bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghasilkan artikel ilmiah yang berkualitas, sesuai dengan standar publikasi yang berlaku di jurnal nasional maupun internasional. |
Tujuan Workshop |
Workshop penulisan artikel ilmiah merupakan upaya penting untuk meningkatkan kemampuan menulis artikel yang berkualitas dan siap dipublikasikan. Dengan memahami struktur, teknik penulisan, dan proses publikasi, dosen dan mahasiswa dapat lebih siap untuk berkontribusi dalam dunia akademik dan meningkatkan reputasi institusi pendidikan mereka. Workshop ini juga membuka peluang bagi peserta untuk memperluas jaringan profesional dan kolaborasi riset |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 3.000.000 | 18000000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67908 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya peningkatan Jumlah maupun Implementasi Kerjasama yang dilaksanakan di tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Kerja sama (KIK/MOU/Laporan Kerjasama) |
Mei | Uang Harian | Jakarta | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 6360000 | PJKR | |
67909 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya peningkatan Jumlah maupun Implementasi Kerjasama yang dilaksanakan di tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Kerja sama (KIK/MOU/Laporan Kerjasama) |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 4 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 24000000 | PJKR | |
67910 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya peningkatan Jumlah maupun Implementasi Kerjasama yang dilaksanakan di tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Kerja sama (KIK/MOU/Laporan Kerjasama) |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 4 | Orang | 2 | Kali | 1 | 274.000 | 2192000 | PJKR | |
67911 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya peningkatan Jumlah maupun Implementasi Kerjasama yang dilaksanakan di tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Kerja sama (KIK/MOU/Laporan Kerjasama) |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 8760000 | PJKR | |
67912 | Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan Ilmiah/Conference/Uji Kompetensi |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya peningkatan Jumlah maupun Implementasi Kerjasama yang dilaksanakan di tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Kerja sama (KIK/MOU/Laporan Kerjasama) |
Mei | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 4000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67915 | Praktisi Mengajar (GANJIL-GENAP) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Praktisi Mengajar |
Tujuan dari praktisi mengajar adalah untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung perkembangan peserta didik secara holistik, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, maupun sikap. |
Memberikan kesempatan kepada Perguruan Tinggi untuk berkolaborasi dengan Praktisi dunia kerja dalam menyelenggarakan pembelajaran dengan pendekatan praktis dan aplikatif. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Praktisi Mengajar |
Tercipta pertukaran ilmu dan keahlian yang mendalam dan bermakna antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja. |
Februari | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 2 | Orang | 8 | Pertemuan | 2 | 250.000 | 8000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67917 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1575000 | PJKR | |
67918 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 765000 | PJKR | |
67919 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67921 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67922 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67923 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67924 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM | ||
67925 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
67927 | WORKSHOP MONEV LAYANAN ONLINE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi layanan online yang telah dilaksanakan tahun 2024 |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Februari | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67933 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Paket Meeting Half Day | Swiss-Belhotel | 90 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 440.000 | 39600000 | PJKR | |
67934 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR | |
67935 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PJKR | |
67936 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PJKR | |
67937 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 700000 | PJKR | |
67938 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 1480000 | PJKR | |
67939 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 730.000 | 2920000 | PJKR | |
67940 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 12000000 | PJKR | |
67941 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 4 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 12.000 | 48000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67952 | Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa |
Tujuan dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan, pengetahuan, dan motivasi dalam menyusun karya tulis ilmiah yang berkualitas. Berikut adalah tujuan utama dari kegiatan ini diantaranya 1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah, 2. Mengembangkan Keterampilan Menulis Ilmiah, 3. Meningkatkan Kualitas Penelitian Mahasiswa, 4. Mendukung Pengembangan Karir Akademik, 5. Meningkatkan Daya Saing dan Prestasi Mahasiswa, 6. Memotivasi Mahasiswa dalam Penulisan Akademik, 7. Mendukung Tugas Akhir atau Skripsi, dan 8. Meningkatkan Pemahaman Teknologi Penulisan |
1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiwa |
Luaran dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah hasil nyata yang diharapkan dari kegiatan ini, baik berupa produk akademik, peningkatan kompetensi, maupun dampak bagi mahasiswa. Berikut adalah luaran yang biasanya dihasilkan: Produk Akademik : Draft Karya Tulis Ilmiah: Mahasiswa menghasilkan draft karya tulis ilmiah sesuai dengan standar akademik, seperti artikel jurnal, esai, atau proposal penelitian dan Artikel Siap Publikasi: Beberapa peserta mungkin dapat menyelesaikan artikel ilmiah yang siap diajukan ke jurnal, seminar, atau konferensi, Pemahaman Kaidah Penulisan Ilmiah, Kemampuan Pengutipan dan Referensi, Keterampilan Teknik Penulisan, Pengajuan Artikel ke Jurnal atau Seminar serta Prosiding Workshop |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 90 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 3150000 | PJKR | |
67953 | Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa |
Tujuan dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan, pengetahuan, dan motivasi dalam menyusun karya tulis ilmiah yang berkualitas. Berikut adalah tujuan utama dari kegiatan ini diantaranya 1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah, 2. Mengembangkan Keterampilan Menulis Ilmiah, 3. Meningkatkan Kualitas Penelitian Mahasiswa, 4. Mendukung Pengembangan Karir Akademik, 5. Meningkatkan Daya Saing dan Prestasi Mahasiswa, 6. Memotivasi Mahasiswa dalam Penulisan Akademik, 7. Mendukung Tugas Akhir atau Skripsi, dan 8. Meningkatkan Pemahaman Teknologi Penulisan |
1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiwa |
Luaran dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah hasil nyata yang diharapkan dari kegiatan ini, baik berupa produk akademik, peningkatan kompetensi, maupun dampak bagi mahasiswa. Berikut adalah luaran yang biasanya dihasilkan: Produk Akademik : Draft Karya Tulis Ilmiah: Mahasiswa menghasilkan draft karya tulis ilmiah sesuai dengan standar akademik, seperti artikel jurnal, esai, atau proposal penelitian dan Artikel Siap Publikasi: Beberapa peserta mungkin dapat menyelesaikan artikel ilmiah yang siap diajukan ke jurnal, seminar, atau konferensi, Pemahaman Kaidah Penulisan Ilmiah, Kemampuan Pengutipan dan Referensi, Keterampilan Teknik Penulisan, Pengajuan Artikel ke Jurnal atau Seminar serta Prosiding Workshop |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 90 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | PJKR | |
67954 | Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiwa |
Tujuan dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan, pengetahuan, dan motivasi dalam menyusun karya tulis ilmiah yang berkualitas. Berikut adalah tujuan utama dari kegiatan ini diantaranya 1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah, 2. Mengembangkan Keterampilan Menulis Ilmiah, 3. Meningkatkan Kualitas Penelitian Mahasiswa, 4. Mendukung Pengembangan Karir Akademik, 5. Meningkatkan Daya Saing dan Prestasi Mahasiswa, 6. Memotivasi Mahasiswa dalam Penulisan Akademik, 7. Mendukung Tugas Akhir atau Skripsi, dan 8. Meningkatkan Pemahaman Teknologi Penulisan |
1. Meningkatkan Pemahaman Tentang Karya Tulis Ilmiah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiwa |
Luaran dari Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa adalah hasil nyata yang diharapkan dari kegiatan ini, baik berupa produk akademik, peningkatan kompetensi, maupun dampak bagi mahasiswa. Berikut adalah luaran yang biasanya dihasilkan: Produk Akademik : Draft Karya Tulis Ilmiah: Mahasiswa menghasilkan draft karya tulis ilmiah sesuai dengan standar akademik, seperti artikel jurnal, esai, atau proposal penelitian dan Artikel Siap Publikasi: Beberapa peserta mungkin dapat menyelesaikan artikel ilmiah yang siap diajukan ke jurnal, seminar, atau konferensi, Pemahaman Kaidah Penulisan Ilmiah, Kemampuan Pengutipan dan Referensi, Keterampilan Teknik Penulisan, Pengajuan Artikel ke Jurnal atau Seminar serta Prosiding Workshop |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67957 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67958 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67959 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67960 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM | ||
67961 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
67963 | WORKSHOP PENYUSUNAN PERANGKAT SPMI | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyususn dokuemen SPMI berdasarkan ketentuan baru |
Dokumen Perangkat SPMI |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Perangkat SPMI |
April | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67965 | Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE |
Tujuan dari Workshop Penyelarasan Kurikulum Berorientasi OBE (Outcome-Based Education) adalah untuk memastikan bahwa kurikulum pendidikan dirancang, diimplementasikan, dan dievaluasi dengan fokus pada pencapaian outcomes (hasil belajar) yang diinginkan. Berikut adalah tujuan spesifiknya: |
Kurikulum berorietasi OBE |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kurikulum berorietasi OBE |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1400000 | PJKR | |
67966 | Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE |
Tujuan dari Workshop Penyelarasan Kurikulum Berorientasi OBE (Outcome-Based Education) adalah untuk memastikan bahwa kurikulum pendidikan dirancang, diimplementasikan, dan dievaluasi dengan fokus pada pencapaian outcomes (hasil belajar) yang diinginkan. Berikut adalah tujuan spesifiknya: |
Kurikulum berorietasi OBE |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kurikulum berorietasi OBE |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | PJKR | |
67967 | Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workhsop Penyelarasan Kurikulum berorietasi OBE |
Tujuan dari Workshop Penyelarasan Kurikulum Berorientasi OBE (Outcome-Based Education) adalah untuk memastikan bahwa kurikulum pendidikan dirancang, diimplementasikan, dan dievaluasi dengan fokus pada pencapaian outcomes (hasil belajar) yang diinginkan. Berikut adalah tujuan spesifiknya: |
Kurikulum berorietasi OBE |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kurikulum berorietasi OBE |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67970 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67971 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67972 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67973 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
67975 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM | |
67976 | WORKSHOP EVALUASI PENCAPAIAN VISI MISI FKIP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Mengevaluasi Pencapaian visi dan Misi FKIP |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Hasil Monev Layanan Online |
Mei | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67978 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67979 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67980 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67981 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM | ||
67982 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
67984 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GENAP (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyususn laporan hasil monev semester genap terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Monev |
April | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67986 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67987 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67988 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67989 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
67991 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM | ||
67992 | WORKSHOP PENYUSUNAN LAPORAN MONITORING DAN EVALUASI KERJASAMA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Jumlah dan Implementasi Kerjasama |
Menyusun laporan hasil evaluasi kerjasama |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Monitoring dan Evaluasi Kerjasama |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
67994 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | UPM | |
67995 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
67996 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
67997 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UPM | ||
67998 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
68000 | WORKSHOP EVALUASI RENSTRA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan hasil evaluasi renstra |
Laporan Renstra |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Tenaga Pendidik |
Laporan Renstra |
Juni | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68011 | WORKSHOP SOP LAYANAN AKADEMIK | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Alumni dalam menerima layanan |
Menyusun laporan hasil tracer study |
Laporan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga Pendidik |
Laporan |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPM | |
68012 | WORKSHOP SOP LAYANAN AKADEMIK | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Alumni dalam menerima layanan |
Menyusun laporan hasil tracer study |
Laporan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga Pendidik |
Laporan |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | UPM | |
68013 | WORKSHOP SOP LAYANAN AKADEMIK | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Alumni dalam menerima layanan |
Menyusun laporan hasil tracer study |
Laporan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga Pendidik |
Laporan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
68015 | WORKSHOP SOP LAYANAN AKADEMIK | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Alumni dalam menerima layanan |
Menyusun laporan hasil tracer study |
Laporan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga Pendidik |
Laporan |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
68017 | WORKSHOP SOP LAYANAN AKADEMIK | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dan Alumni dalam menerima layanan |
Menyusun laporan hasil tracer study |
Laporan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga Pendidik |
Laporan |
Juni | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68019 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GANJIL (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyusun laporan hasil monev semester ganjil terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan tenaga kepedidikan |
Laporan Monev |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPM | |
68020 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GANJIL (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyusun laporan hasil monev semester ganjil terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan tenaga kepedidikan |
Laporan Monev |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | UPM | |
68021 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GANJIL (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyusun laporan hasil monev semester ganjil terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan tenaga kepedidikan |
Laporan Monev |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
68023 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GANJIL (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyusun laporan hasil monev semester ganjil terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan tenaga kepedidikan |
Laporan Monev |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
68025 | WORKSHOP MONEV INTERNAL SEMESTER GANJIL (Pembelajaran, Kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Menyusun laporan hasil monev semester ganjil terkait pembelajaran , kepuasan layanan tendik, kepuasan terhadap pimpinan |
Laporan Monev |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan tenaga kepedidikan |
Laporan Monev |
Juli | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68027 | Revitalisasi Instrumen Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Revitalisasi instrumen praktikum untuk mahasiswa geografi adalah upaya untuk memperbarui, meningkatkan, dan menyempurnakan alat atau instrumen yang digunakan dalam kegiatan praktikum untuk mahasiswa geografi. Praktikum merupakan bagian integral dari pendidikan di laboratorium studio geografi karena memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas dan menerapkan secara kontekstual di lapangan |
Revitalisasi instrumen praktikum bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan praktikum lebih relevan, efektif, dan dapat mendukung pencapaian kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa geografi |
Revitalisasi atau Upgrade Instrumen Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Asisten Pratikum, dan Mahasiswa |
Instrumen Praktikum |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi | |
68028 | Revitalisasi Instrumen Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Revitalisasi instrumen praktikum untuk mahasiswa geografi adalah upaya untuk memperbarui, meningkatkan, dan menyempurnakan alat atau instrumen yang digunakan dalam kegiatan praktikum untuk mahasiswa geografi. Praktikum merupakan bagian integral dari pendidikan di laboratorium studio geografi karena memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas dan menerapkan secara kontekstual di lapangan |
Revitalisasi instrumen praktikum bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan praktikum lebih relevan, efektif, dan dapat mendukung pencapaian kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa geografi |
Revitalisasi atau Upgrade Instrumen Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Asisten Pratikum, dan Mahasiswa |
Instrumen Praktikum |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Pendidikan Geografi | |
68029 | Revitalisasi Instrumen Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Revitalisasi instrumen praktikum untuk mahasiswa geografi adalah upaya untuk memperbarui, meningkatkan, dan menyempurnakan alat atau instrumen yang digunakan dalam kegiatan praktikum untuk mahasiswa geografi. Praktikum merupakan bagian integral dari pendidikan di laboratorium studio geografi karena memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas dan menerapkan secara kontekstual di lapangan |
Revitalisasi instrumen praktikum bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan praktikum lebih relevan, efektif, dan dapat mendukung pencapaian kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa geografi |
Revitalisasi atau Upgrade Instrumen Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Asisten Pratikum, dan Mahasiswa |
Instrumen Praktikum |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
68030 | Revitalisasi Instrumen Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Revitalisasi instrumen praktikum untuk mahasiswa geografi adalah upaya untuk memperbarui, meningkatkan, dan menyempurnakan alat atau instrumen yang digunakan dalam kegiatan praktikum untuk mahasiswa geografi. Praktikum merupakan bagian integral dari pendidikan di laboratorium studio geografi karena memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas dan menerapkan secara kontekstual di lapangan |
Revitalisasi instrumen praktikum bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan praktikum lebih relevan, efektif, dan dapat mendukung pencapaian kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa geografi |
Revitalisasi atau Upgrade Instrumen Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Asisten Pratikum, dan Mahasiswa |
Instrumen Praktikum |
Juli | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 4 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 15.000 | 60000 | Pendidikan Geografi | |
77285 | Revitalisasi Instrumen Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Revitalisasi instrumen praktikum untuk mahasiswa geografi adalah upaya untuk memperbarui, meningkatkan, dan menyempurnakan alat atau instrumen yang digunakan dalam kegiatan praktikum untuk mahasiswa geografi. Praktikum merupakan bagian integral dari pendidikan di laboratorium studio geografi karena memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa untuk menerapkan teori yang dipelajari di kelas dan menerapkan secara kontekstual di lapangan |
Revitalisasi instrumen praktikum bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan praktikum lebih relevan, efektif, dan dapat mendukung pencapaian kompetensi yang diharapkan dari mahasiswa geografi |
Revitalisasi atau Upgrade Instrumen Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Asisten Pratikum, dan Mahasiswa |
Instrumen Praktikum |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68032 | Upgrading Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade Modul Praktikum merupakan upaya untuk memperbarui, menyempurnakan, dan meningkatkan kualitas modul-modul praktikum yang digunakan dalam pembelajaran di program studi pendidikan geografi. Modul praktikum adalah bahan ajar yang digunakan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum di lapangan atau di laboratorium. Modul ini penting untuk memastikan bahwa mahasiswa geografi dapat memahami dengan baik prosedur praktikum, menguasai teknik yang digunakan, dan memperoleh hasil yang valid dan bermanfaat |
Modul praktikum yang diperbarui diharapkan dapat memberikan panduan yang lebih jelas dan lebih lengkap kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengerjakan praktikum dengan lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang diajarkan |
Upgrading Modul Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Modul Praktikum |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi | |
68033 | Upgrading Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade Modul Praktikum merupakan upaya untuk memperbarui, menyempurnakan, dan meningkatkan kualitas modul-modul praktikum yang digunakan dalam pembelajaran di program studi pendidikan geografi. Modul praktikum adalah bahan ajar yang digunakan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum di lapangan atau di laboratorium. Modul ini penting untuk memastikan bahwa mahasiswa geografi dapat memahami dengan baik prosedur praktikum, menguasai teknik yang digunakan, dan memperoleh hasil yang valid dan bermanfaat |
Modul praktikum yang diperbarui diharapkan dapat memberikan panduan yang lebih jelas dan lebih lengkap kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengerjakan praktikum dengan lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang diajarkan |
Upgrading Modul Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Modul Praktikum |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 25 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Pendidikan Geografi | |
68034 | Upgrading Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade Modul Praktikum merupakan upaya untuk memperbarui, menyempurnakan, dan meningkatkan kualitas modul-modul praktikum yang digunakan dalam pembelajaran di program studi pendidikan geografi. Modul praktikum adalah bahan ajar yang digunakan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum di lapangan atau di laboratorium. Modul ini penting untuk memastikan bahwa mahasiswa geografi dapat memahami dengan baik prosedur praktikum, menguasai teknik yang digunakan, dan memperoleh hasil yang valid dan bermanfaat |
Modul praktikum yang diperbarui diharapkan dapat memberikan panduan yang lebih jelas dan lebih lengkap kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengerjakan praktikum dengan lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang diajarkan |
Upgrading Modul Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Modul Praktikum |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
68035 | Upgrading Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade Modul Praktikum merupakan upaya untuk memperbarui, menyempurnakan, dan meningkatkan kualitas modul-modul praktikum yang digunakan dalam pembelajaran di program studi pendidikan geografi. Modul praktikum adalah bahan ajar yang digunakan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum di lapangan atau di laboratorium. Modul ini penting untuk memastikan bahwa mahasiswa geografi dapat memahami dengan baik prosedur praktikum, menguasai teknik yang digunakan, dan memperoleh hasil yang valid dan bermanfaat |
Modul praktikum yang diperbarui diharapkan dapat memberikan panduan yang lebih jelas dan lebih lengkap kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengerjakan praktikum dengan lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang diajarkan |
Upgrading Modul Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Modul Praktikum |
Agustus | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 5 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | Pendidikan Geografi | |
77286 | Upgrading Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Kegiatan Upgrade Modul Praktikum merupakan upaya untuk memperbarui, menyempurnakan, dan meningkatkan kualitas modul-modul praktikum yang digunakan dalam pembelajaran di program studi pendidikan geografi. Modul praktikum adalah bahan ajar yang digunakan untuk membimbing mahasiswa dalam melaksanakan kegiatan praktikum di lapangan atau di laboratorium. Modul ini penting untuk memastikan bahwa mahasiswa geografi dapat memahami dengan baik prosedur praktikum, menguasai teknik yang digunakan, dan memperoleh hasil yang valid dan bermanfaat |
Modul praktikum yang diperbarui diharapkan dapat memberikan panduan yang lebih jelas dan lebih lengkap kepada mahasiswa, sehingga mereka dapat mengerjakan praktikum dengan lebih mudah, efisien, dan terstruktur. Hal ini akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang diajarkan |
Upgrading Modul Praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Modul Praktikum |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68042 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 5 | Kaleng | 1 | 1 | 130.000 | 650000 | PJKR | ||
68043 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Botol 600 ml | 6 | DOS | 1 | 1 | 70.000 | 420000 | PJKR | ||
68044 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 10 | Dos | 1 | 1 | 65.000 | 650000 | PJKR | ||
68045 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 20 | Sachet | 1 | 1 | 2.500 | 50000 | PJKR | ||
68046 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 10 | Galon | 1 | 1 | 5.000 | 50000 | PJKR | ||
68047 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 5 | Bks | 1 | 1 | 96.000 | 480000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68053 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan tiga pilar utama dalam misi pendidikan tinggi di Indonesia, yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Untuk mencapai akreditasi internasional, perguruan tinggi perlu meningkatkan kualitas ketiga aspek tersebut melalui pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan melakukan perjalanan dinas yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan mutu akademik serta reputasi institusi di tingkat global. Perjalanan dinas dari Palu ke Malang dalam konteks ini menjadi peluang strategis untuk mengembangkan kerjasama yang akan mendukung upaya mencapai akreditasi internasional. |
1. Membangun Kerjasama Akademik: Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi yang bersangkutan. |
• Perjanjian Kerjasama: Mencapai kesepakatan formal tentang kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan perguruan tinggi dan lembaga riset di Malang. |
2025, 2026 | 60% |
Universitas dalam negeri |
Kerjasama |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.556.500 | 10226000 | Pendidikan Sejarah | |
68054 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan tiga pilar utama dalam misi pendidikan tinggi di Indonesia, yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Untuk mencapai akreditasi internasional, perguruan tinggi perlu meningkatkan kualitas ketiga aspek tersebut melalui pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan melakukan perjalanan dinas yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan mutu akademik serta reputasi institusi di tingkat global. Perjalanan dinas dari Palu ke Malang dalam konteks ini menjadi peluang strategis untuk mengembangkan kerjasama yang akan mendukung upaya mencapai akreditasi internasional. |
1. Membangun Kerjasama Akademik: Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi yang bersangkutan. |
• Perjanjian Kerjasama: Mencapai kesepakatan formal tentang kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan perguruan tinggi dan lembaga riset di Malang. |
2025, 2026 | 60% |
Universitas dalam negeri |
Kerjasama |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 850.000 | 5100000 | Pendidikan Sejarah | |
68055 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan tiga pilar utama dalam misi pendidikan tinggi di Indonesia, yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Untuk mencapai akreditasi internasional, perguruan tinggi perlu meningkatkan kualitas ketiga aspek tersebut melalui pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan melakukan perjalanan dinas yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan mutu akademik serta reputasi institusi di tingkat global. Perjalanan dinas dari Palu ke Malang dalam konteks ini menjadi peluang strategis untuk mengembangkan kerjasama yang akan mendukung upaya mencapai akreditasi internasional. |
1. Membangun Kerjasama Akademik: Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi yang bersangkutan. |
• Perjanjian Kerjasama: Mencapai kesepakatan formal tentang kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan perguruan tinggi dan lembaga riset di Malang. |
2025, 2026 | 60% |
Universitas dalam negeri |
Kerjasama |
Oktober | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Pendidikan Sejarah | |
68056 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan tiga pilar utama dalam misi pendidikan tinggi di Indonesia, yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Untuk mencapai akreditasi internasional, perguruan tinggi perlu meningkatkan kualitas ketiga aspek tersebut melalui pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional. Salah satu langkah yang dapat diambil adalah dengan melakukan perjalanan dinas yang bertujuan untuk memperkuat kerjasama, berbagi pengetahuan, dan meningkatkan mutu akademik serta reputasi institusi di tingkat global. Perjalanan dinas dari Palu ke Malang dalam konteks ini menjadi peluang strategis untuk mengembangkan kerjasama yang akan mendukung upaya mencapai akreditasi internasional. |
1. Membangun Kerjasama Akademik: Menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran di perguruan tinggi yang bersangkutan. |
• Perjanjian Kerjasama: Mencapai kesepakatan formal tentang kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan perguruan tinggi dan lembaga riset di Malang. |
2025, 2026 | 60% |
Universitas dalam negeri |
Kerjasama |
Oktober | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 150.000 | 600000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68058 | Test Bahasa Inggris Untuk Mahasiswa | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Test Bahasa Inggris untuk Mahasiswa upaya untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris mahasiswa geografi, yang sangat penting mengingat banyaknya literatur ilmiah, jurnal, dan materi pendidikan di bidang geografi yang menggunakan bahasa Inggris. Selain itu, kemampuan bahasa Inggris juga diperlukan untuk memperluas wawasan mahasiswa melalui interaksi internasional, baik dalam riset, konferensi, maupun peluang kerja |
1) menguasai bahasa Inggris memungkinkan mahasiswa geografi untuk membaca dan memahami literatur ilmiah terbaru dalam bidang geografi yang sebagian besar dipublikasikan dalam bahasa Inggris, 2) kemampuan bahasa Inggris yang baik akan mendukung mahasiswa untuk menulis artikel ilmiah, melakukan riset |
Jumlah mahasiswa geografi yang mendapatkan sertifikat bahasa inggris bertambah |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Sertifikat Toefl |
Juni | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 600.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68060 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Sejarah | |
68061 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Pendidikan Sejarah | |
68062 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Sejarah | |
68063 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 100 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 35000 | Pendidikan Sejarah | |
68064 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Pendidikan Sejarah | ||
68065 | Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran inovatif (multimedia interaktif, blended learning) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Dalam era Revolusi Industri 4.0, metode pembelajaran konvensional perlu dikembangkan menjadi lebih inovatif untuk memenuhi kebutuhan generasi pembelajar digital. Pelatihan dosen dalam penerapan pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning bertujuan meningkatkan kompetensi pedagogik dan teknologi dosen, sehingga mampu menciptakan pengalaman belajar yang lebih efektif, menarik, dan relevan bagi mahasiswa. |
1. Bagi Dosen: |
Pelatihan dosen dalam metode pembelajaran berbasis multimedia, interaktif, dan blended learning merupakan langkah strategis untuk menciptakan pendidikan yang relevan dengan era digital. Dengan kompetensi baru ini, dosen tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mampu mempersiapkan mahasiswa untuk menghadapi tantangan di dunia nyata |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 2 | Jam | 1 | 750.000 | 3000000 | Pendidikan Sejarah |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68067 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 75 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3000000 | Pendidikan Geografi | |
68069 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 75 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1275000 | Pendidikan Geografi | |
68070 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.510.000 | 5020000 | Pendidikan Geografi | |
68071 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 740000 | Pendidikan Geografi | |
68072 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 1600000 | Pendidikan Geografi | |
68073 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
68125 | Kuliah Tamu | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Kegiatan Kuliah Tamu di Program Studi Pendidikan Geografi adalah sebuah kegiatan akademik di mana mahasiswa dan dosen di Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) berkesempatan untuk mendengarkan pemaparan dan wawasan dari para ahli, praktisi, atau akademisi luar yang memiliki keahlian di bidang geografi, pendidikan, atau bidang terkait lainnya. Kuliah tamu ini bertujuan untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa, memberikan perspektif baru, serta menghubungkan teori dengan praktik di lapangan |
1) memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami topik-topik yang relevan dengan studi geografi dan pendidikan, serta mengenal perspektif dari para praktisi atau akademisi yang berpengalaman dalam bidangnya, 2) kegiatan kuliah tamu dapat memberikan masukan yang berguna bagi pengembangan kurikulum di PSPG, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan tantangan yang dihadapi dalam bidang geografi |
Meningkatnya dosen luar yang memberikan kuliah tamu di geografi untad |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Dosen, Praktisi, Guru, dan Umum |
Laporan Kegiatan Kuliah Tamu |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 1.000.000 | 2000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68076 | WORKSHOP LAPORAN KINERJA FKIP 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan kinerja FKIP 2024 |
Laporan SOP Keuangan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga kependikan dan tenaga pendidik |
Laporan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPM | |
68078 | WORKSHOP LAPORAN KINERJA FKIP 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan kinerja FKIP 2024 |
Laporan SOP Keuangan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga kependikan dan tenaga pendidik |
Laporan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | UPM | |
68079 | WORKSHOP LAPORAN KINERJA FKIP 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan kinerja FKIP 2024 |
Laporan SOP Keuangan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga kependikan dan tenaga pendidik |
Laporan |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
68081 | WORKSHOP LAPORAN KINERJA FKIP 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan kinerja FKIP 2024 |
Laporan SOP Keuangan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga kependikan dan tenaga pendidik |
Laporan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
68085 | WORKSHOP LAPORAN KINERJA FKIP 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditasi |
Menyusun laporan kinerja FKIP 2024 |
Laporan SOP Keuangan |
2025, 2026 | 60% |
Tenaga kependikan dan tenaga pendidik |
Laporan |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68086 | Workshop Pembuatan Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 37 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2960000 | Laboratorium Biologi | |
68087 | Workshop Pembuatan Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 37 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 2516000 | Laboratorium Biologi | |
68088 | Workshop Pembuatan Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Laboratorium Biologi | |
68089 | Workshop Pembuatan Modul Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Laboratorium Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68091 | Pelatihan Asisten Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 65 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 5200000 | Laboratorium Biologi | |
68092 | Pelatihan Asisten Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 65 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 4420000 | Laboratorium Biologi | |
68093 | Pelatihan Asisten Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Laboratorium Biologi | |
68094 | Pelatihan Asisten Praktikum | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 10.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 3500000 | Laboratorium Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68098 | Evaluasi Pelaksaan Kurikulum OBE Prodi di lingkungan FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
menjadi indikator penting dalam proses akreditasu internasional |
Menilai efektivitas kurikulum dalam mendukung proses belajar mengajar. |
Lulusan mencapai kompetensi sesuai dengan learning outcomes yang ditetapkan, seperti soft skills, hard skills, pengetahuan, dan sikap profesional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Prodi, Ketua-ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas |
Laporan evaluasi kurikulum di setiap prodi |
November | Foto Copy | Foto Copy | 1.150 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 402500 | senat FKIP | |
68099 | Evaluasi Pelaksaan Kurikulum OBE Prodi di lingkungan FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
menjadi indikator penting dalam proses akreditasu internasional |
Menilai efektivitas kurikulum dalam mendukung proses belajar mengajar. |
Lulusan mencapai kompetensi sesuai dengan learning outcomes yang ditetapkan, seperti soft skills, hard skills, pengetahuan, dan sikap profesional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Prodi, Ketua-ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas |
Laporan evaluasi kurikulum di setiap prodi |
November | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 5 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 100000 | senat FKIP | ||
68102 | Evaluasi Pelaksaan Kurikulum OBE Prodi di lingkungan FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
menjadi indikator penting dalam proses akreditasu internasional |
Menilai efektivitas kurikulum dalam mendukung proses belajar mengajar. |
Lulusan mencapai kompetensi sesuai dengan learning outcomes yang ditetapkan, seperti soft skills, hard skills, pengetahuan, dan sikap profesional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Prodi, Ketua-ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas |
Laporan evaluasi kurikulum di setiap prodi |
November | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | senat FKIP | |
68103 | Evaluasi Pelaksaan Kurikulum OBE Prodi di lingkungan FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
menjadi indikator penting dalam proses akreditasu internasional |
Menilai efektivitas kurikulum dalam mendukung proses belajar mengajar. |
Lulusan mencapai kompetensi sesuai dengan learning outcomes yang ditetapkan, seperti soft skills, hard skills, pengetahuan, dan sikap profesional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Prodi, Ketua-ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas |
Laporan evaluasi kurikulum di setiap prodi |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 38 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1520000 | senat FKIP | |
68104 | Evaluasi Pelaksaan Kurikulum OBE Prodi di lingkungan FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
menjadi indikator penting dalam proses akreditasu internasional |
Menilai efektivitas kurikulum dalam mendukung proses belajar mengajar. |
Lulusan mencapai kompetensi sesuai dengan learning outcomes yang ditetapkan, seperti soft skills, hard skills, pengetahuan, dan sikap profesional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Prodi, Ketua-ketua Jurusan, Pimpinan Fakultas |
Laporan evaluasi kurikulum di setiap prodi |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 38 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 646000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68131 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Uang Harian | Palu | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 4440000 | PGSD | |
68132 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 350.000 | 1400000 | PGSD | |
68133 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 700.000 | 5600000 | PGSD | |
68134 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Uang Harian | Palu | 4 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | PGSD | |
68135 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 450.000 | 1800000 | PGSD | |
68136 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Poso | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 300.000 | 2400000 | PGSD | |
68137 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Uang Harian | Palu | 4 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | PGSD | |
68138 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 350.000 | 1400000 | PGSD | |
68139 | Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sosialisasi Penerapan Hasil Penelitian Dosen Sangat Penting Untuk Menigkatkan Kesadaran, Kerjasama, dan Penerapan teknologi yang bermanfaat bagi Guru-guru di Sekolah Dasar |
Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman tentang manfaat Penelitian; mengembangkan kerjasama antara akademisi, industri, dan masyarakat; mendorong penerapan teknologi dan inovasi |
Peningkatan Kualitas Penelitian; peningkatan kerjasama riset; pengembangan kurikulum yang terkait; peningkatan reputasi institusi |
2025 | Prioritas (40%) |
Guru di Sekolah |
Dokumen Kerjasama |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Parigi Moutong | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 200.000 | 1600000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68163 | Pembekalan Asisten Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNTAD Semester Genap 2024/2025 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan pembekalan asisten praktikum sangat mendesak karena berkontribusi langsung terhadap kualitas pendidikan, keamanan, dan keberhasilan praktikum. Dengan pembekalan yang optimal, asisten praktikum dapat menjalankan perannya dengan lebih percaya diri, kompeten, dan profesional. |
Meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan berfikir kreatif terhadap sains khususnya kimia, mengembangkan ket. melakukan percobaan dan penyelidikan ilmiah, menganalisis data dan mengkomunikasikan hasil serta melatih kemampuan bekerjasama, menumbuhkan sikap ilmiah dan minat serta meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap lingkungan bagi mahasiswa calon asisten dalam melakukan kegiatan pendampingan praktikum di Laboratorium. |
Asisten memahami dengan baik materi teori dan praktikum yang akan diajarkan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Pendidikan Kimia yang merupakan calon asisten praktikum |
Luaran kegiatan pembekalan asisten praktikum mencakup peningkatan kompetensi, efisiensi pelaksanaan praktikum, dan kepuasan para pemangku kepentingan. Dengan luaran ini, kualitas praktikum diharapkan dapat meningkat secara signifikan. |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 30.000 | 2700000 | Laboratorium Kimia | |
68164 | Pembekalan Asisten Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNTAD Semester Genap 2024/2025 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan pembekalan asisten praktikum sangat mendesak karena berkontribusi langsung terhadap kualitas pendidikan, keamanan, dan keberhasilan praktikum. Dengan pembekalan yang optimal, asisten praktikum dapat menjalankan perannya dengan lebih percaya diri, kompeten, dan profesional. |
Meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan berfikir kreatif terhadap sains khususnya kimia, mengembangkan ket. melakukan percobaan dan penyelidikan ilmiah, menganalisis data dan mengkomunikasikan hasil serta melatih kemampuan bekerjasama, menumbuhkan sikap ilmiah dan minat serta meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap lingkungan bagi mahasiswa calon asisten dalam melakukan kegiatan pendampingan praktikum di Laboratorium. |
Asisten memahami dengan baik materi teori dan praktikum yang akan diajarkan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Pendidikan Kimia yang merupakan calon asisten praktikum |
Luaran kegiatan pembekalan asisten praktikum mencakup peningkatan kompetensi, efisiensi pelaksanaan praktikum, dan kepuasan para pemangku kepentingan. Dengan luaran ini, kualitas praktikum diharapkan dapat meningkat secara signifikan. |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 2 | 12.500 | 2250000 | Laboratorium Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68171 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 2.075 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 726250 | senat FKIP | |
68172 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 5 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 100000 | senat FKIP | ||
68173 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 5 | buku | 1 | 1 | 5.000 | 25000 | senat FKIP | ||
68174 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 2 | 40.000 | 320000 | senat FKIP | |
68175 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | senat FKIP | |
68176 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | senat FKIP | |
68177 | Pembahasan dan Pemberian Rekomendasi Panduan Akademik 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 12 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 10.000 | 120000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68181 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 1.175 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 411250 | senat FKIP | |
68182 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 5 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 100000 | senat FKIP | ||
68183 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 5 | buku | 1 | 1 | 5.000 | 25000 | senat FKIP | ||
68184 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Cetak Sertifikat, Bahan: Karton Linen, Ukuran : Folio Tdk Berwarna | 40 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000 | 200000 | senat FKIP | |
68185 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 2 | 40.000 | 320000 | senat FKIP | |
68186 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | senat FKIP | |
68187 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | senat FKIP | |
68188 | Pembahasan dan Evaluasi Pelaksanaan Pedomanan Penyusunan Tugas Akhir | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 12 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 12.000 | 144000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68190 | Benchmarking UPI Komisi B | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 12000000 | senat FKIP | |
68191 | Benchmarking UPI Komisi B | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 960.000 | 5760000 | senat FKIP | |
68192 | Benchmarking UPI Komisi B | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | senat FKIP | |
68193 | Benchmarking UPI Komisi B | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 200.000 | 400000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68195 | Penggandaan Penuntun Praktikum dan Kartu Kontrol Semester Genap 2024/2025 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penggandaan penuntun praktikum sangat mendesak karena berpengaruh langsung pada kelancaran, efektivitas, dan keamanan pelaksanaan praktikum. Penuntun ini juga mendukung proses pembelajaran yang terstruktur dan berkualitas, sekaligus menjaga standar akademik institusi pendidikan. |
1. Meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam melakukan kegiatan praktek di Laboratorium. |
Indikator penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan, ketepatan waktu, kualitas materi, format penyajian, serta kepuasan dan kemudahan penggunaan oleh mahasiswa. Keberhasilan penggandaan ini berkontribusi langsung pada kelancaran dan efektivitas pelaksanaan praktikum. |
2025 | Prioritas (40%) |
target kegiatan ini merupakan mahasiswa pendidikan kimia yang terdaftar sebagai peserta praktikum dan asisten praktikum. |
Luaran penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan dokumen yang berkualitas, kemudahan akses oleh seluruh peserta, dan dampak positif terhadap kelancaran serta efektivitas pelaksanaan praktikum. Luaran ini memastikan bahwa tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal. |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 22.500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 200 | 4500000 | Laboratorium Kimia | |
68196 | Penggandaan Penuntun Praktikum dan Kartu Kontrol Semester Genap 2024/2025 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penggandaan penuntun praktikum sangat mendesak karena berpengaruh langsung pada kelancaran, efektivitas, dan keamanan pelaksanaan praktikum. Penuntun ini juga mendukung proses pembelajaran yang terstruktur dan berkualitas, sekaligus menjaga standar akademik institusi pendidikan. |
1. Meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam melakukan kegiatan praktek di Laboratorium. |
Indikator penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan, ketepatan waktu, kualitas materi, format penyajian, serta kepuasan dan kemudahan penggunaan oleh mahasiswa. Keberhasilan penggandaan ini berkontribusi langsung pada kelancaran dan efektivitas pelaksanaan praktikum. |
2025 | Prioritas (40%) |
target kegiatan ini merupakan mahasiswa pendidikan kimia yang terdaftar sebagai peserta praktikum dan asisten praktikum. |
Luaran penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan dokumen yang berkualitas, kemudahan akses oleh seluruh peserta, dan dampak positif terhadap kelancaran serta efektivitas pelaksanaan praktikum. Luaran ini memastikan bahwa tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal. |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000 | 500000 | Laboratorium Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68204 | Evaluasi capaian Pembelajaran dalam dan di luar program studi di FKIP | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 30.000 | 900000 | senat FKIP | |
68205 | Evaluasi capaian Pembelajaran dalam dan di luar program studi di FKIP | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 15.000 | 450000 | senat FKIP | |
68206 | Evaluasi capaian Pembelajaran dalam dan di luar program studi di FKIP | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 1 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 180.000 | 180000 | senat FKIP | |
68207 | Evaluasi capaian Pembelajaran dalam dan di luar program studi di FKIP | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 6 | buku | 1 | 1 | 15.000 | 90000 | senat FKIP | ||
68208 | Evaluasi capaian Pembelajaran dalam dan di luar program studi di FKIP | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 3.000.000 | 3000000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68210 | Evaluasi SPMI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 1 | Hari | 1 | 30.000 | 750000 | senat FKIP | |
68211 | Evaluasi SPMI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 25 | Orang | 1 | Hari | 1 | 15.000 | 375000 | senat FKIP | |
68212 | Evaluasi SPMI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 1 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 180.000 | 180000 | senat FKIP | |
68213 | Evaluasi SPMI | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 3.000.000 | 3000000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68215 | Benchmarking UPI Komisi A | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 12000000 | senat FKIP | |
68216 | Benchmarking UPI Komisi A | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 960.000 | 5760000 | senat FKIP | |
68217 | Benchmarking UPI Komisi A | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | senat FKIP | |
68218 | Benchmarking UPI Komisi A | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 200.000 | 400000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68228 | Benchmarking UPI Komisi C | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 12000000 | senat FKIP | |
68229 | Benchmarking UPI Komisi C | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 960.000 | 5760000 | senat FKIP | |
68230 | Benchmarking UPI Komisi C | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | senat FKIP | |
68231 | Benchmarking UPI Komisi C | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 170.000 | 340000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68245 | Pembahasan dan Penyusunan kode etik FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 12 | Orang | 1 | Hari | 2 | 35.000 | 840000 | senat FKIP | |
68246 | Pembahasan dan Penyusunan kode etik FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 12 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 408000 | senat FKIP | |
68247 | Pembahasan dan Penyusunan kode etik FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | senat FKIP | |
68248 | Pembahasan dan Penyusunan kode etik FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 12 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 200.000 | 2400000 | senat FKIP | |
68249 | Pembahasan dan Penyusunan kode etik FKIP | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 3.000.000 | 3000000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68251 | Pemberian Pertimbangan/Persetujuan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1050000 | senat FKIP | |
68252 | Pemberian Pertimbangan/Persetujuan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1020000 | senat FKIP | |
68253 | Pemberian Pertimbangan/Persetujuan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 5 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 102500 | senat FKIP | ||
68254 | Pemberian Pertimbangan/Persetujuan Kenaikan Jabatan Akademik Dosen | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 12 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 1800000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68256 | Workshop penyusunan RPS Unit MBKM dan Pencapaian IKU | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Untuk Meninggkatakan RPS pada Unit |
Untuk meningkatkan IKu |
Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 196 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 49000 | UMBKM | |
68258 | Workshop penyusunan RPS Unit MBKM dan Pencapaian IKU | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Untuk Meninggkatakan RPS pada Unit |
Untuk meningkatkan IKu |
Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 54 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 918000 | UMBKM | |
68350 | Workshop penyusunan RPS Unit MBKM dan Pencapaian IKU | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Untuk Meninggkatakan RPS pada Unit |
Untuk meningkatkan IKu |
Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 54 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2160000 | UMBKM | |
68351 | Workshop penyusunan RPS Unit MBKM dan Pencapaian IKU | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Untuk Meninggkatakan RPS pada Unit |
Untuk meningkatkan IKu |
Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Maret | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 8 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UMBKM | |
68352 | Workshop penyusunan RPS Unit MBKM dan Pencapaian IKU | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Untuk Meninggkatakan RPS pada Unit |
Untuk meningkatkan IKu |
Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan |
Maret | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68285 | Workshop Manajemen Kelas dan Penyusunan RPS Berorientasi Pembelajaran Kolaboratif dan Partisipatif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dengan melaksanakan workshop ini, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan Guru dan Calon Guru serta Dosen untuk menghadapi tantangan pendidikan modern |
Meningkatkan Kulitas Lulusan; Meningkatkan Kualitas Pengajaran; meningkatkan Motivasi dan Partisipasi Mahasiswa; Mengembangkan Sistem Evaluasi yang Efektif; Menigkatkan Kualitas Pendidikan |
Meningkatkan Kualitas RPS yang disusun; Penggunaan Metode Pembelajaran Inovatif; Peningkatan Kualitas Lulusan; |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
68287 | Workshop Manajemen Kelas dan Penyusunan RPS Berorientasi Pembelajaran Kolaboratif dan Partisipatif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dengan melaksanakan workshop ini, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan Guru dan Calon Guru serta Dosen untuk menghadapi tantangan pendidikan modern |
Meningkatkan Kulitas Lulusan; Meningkatkan Kualitas Pengajaran; meningkatkan Motivasi dan Partisipasi Mahasiswa; Mengembangkan Sistem Evaluasi yang Efektif; Menigkatkan Kualitas Pendidikan |
Meningkatkan Kualitas RPS yang disusun; Penggunaan Metode Pembelajaran Inovatif; Peningkatan Kualitas Lulusan; |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 120 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 4080000 | PGSD | |
68288 | Workshop Manajemen Kelas dan Penyusunan RPS Berorientasi Pembelajaran Kolaboratif dan Partisipatif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dengan melaksanakan workshop ini, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan Guru dan Calon Guru serta Dosen untuk menghadapi tantangan pendidikan modern |
Meningkatkan Kulitas Lulusan; Meningkatkan Kualitas Pengajaran; meningkatkan Motivasi dan Partisipasi Mahasiswa; Mengembangkan Sistem Evaluasi yang Efektif; Menigkatkan Kualitas Pendidikan |
Meningkatkan Kualitas RPS yang disusun; Penggunaan Metode Pembelajaran Inovatif; Peningkatan Kualitas Lulusan; |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 120 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 4200000 | PGSD | |
68289 | Workshop Manajemen Kelas dan Penyusunan RPS Berorientasi Pembelajaran Kolaboratif dan Partisipatif | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Dengan melaksanakan workshop ini, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan mempersiapkan Guru dan Calon Guru serta Dosen untuk menghadapi tantangan pendidikan modern |
Meningkatkan Kulitas Lulusan; Meningkatkan Kualitas Pengajaran; meningkatkan Motivasi dan Partisipasi Mahasiswa; Mengembangkan Sistem Evaluasi yang Efektif; Menigkatkan Kualitas Pendidikan |
Meningkatkan Kualitas RPS yang disusun; Penggunaan Metode Pembelajaran Inovatif; Peningkatan Kualitas Lulusan; |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 240 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 84000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68291 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Jurnal Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Coaching clinic penulisan artikel jurnal bereputasi membantu Dosen dan mahasiswa mempersiapkan diri untuk menjadi peneliti, akademisi, dan profesional yang sukses. |
1. Meningkatkan kemampuan penulisan artikel jurnal bereputasi. |
1. Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jurnal/Artikel |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
68292 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Jurnal Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Coaching clinic penulisan artikel jurnal bereputasi membantu Dosen dan mahasiswa mempersiapkan diri untuk menjadi peneliti, akademisi, dan profesional yang sukses. |
1. Meningkatkan kemampuan penulisan artikel jurnal bereputasi. |
1. Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jurnal/Artikel |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 110 | Lembar | 1 | Kegiatan | 4 | 350 | 154000 | PGSD | |
68293 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Jurnal Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Coaching clinic penulisan artikel jurnal bereputasi membantu Dosen dan mahasiswa mempersiapkan diri untuk menjadi peneliti, akademisi, dan profesional yang sukses. |
1. Meningkatkan kemampuan penulisan artikel jurnal bereputasi. |
1. Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jurnal/Artikel |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 71 | Orang | 4 | Hari | 1 | 17.000 | 4828000 | PGSD | |
68294 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Jurnal Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Coaching clinic penulisan artikel jurnal bereputasi membantu Dosen dan mahasiswa mempersiapkan diri untuk menjadi peneliti, akademisi, dan profesional yang sukses. |
1. Meningkatkan kemampuan penulisan artikel jurnal bereputasi. |
1. Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jurnal/Artikel |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 71 | Orang | 4 | Hari | 1 | 35.000 | 9940000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68318 | Pembekalan Asisten Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNTAD Semester Ganjil 2025/2026 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan pembekalan asisten praktikum sangat mendesak karena berkontribusi langsung terhadap kualitas pendidikan, keamanan, dan keberhasilan praktikum. Dengan pembekalan yang optimal, asisten praktikum dapat menjalankan perannya dengan lebih percaya diri, kompeten, dan profesional. |
Meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan berfikir kreatif terhadap sains khususnya kimia, mengembangkan ket. melakukan percobaan dan penyelidikan ilmiah, menganalisis data dan mengkomunikasikan hasil serta melatih kemampuan bekerjasama, menumbuhkan sikap ilmiah dan minat serta meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap lingkungan bagi mahasiswa calon asisten dalam melakukan kegiatan pendampingan praktikum di Laboratorium. |
Asisten memahami dengan baik materi teori dan praktikum yang akan diajarkan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Pendidikan Kimia yang merupakan calon asisten praktikum |
Luaran kegiatan pembekalan asisten praktikum mencakup peningkatan kompetensi, efisiensi pelaksanaan praktikum, dan kepuasan para pemangku kepentingan. Dengan luaran ini, kualitas praktikum diharapkan dapat meningkat secara signifikan. |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 30.000 | 2700000 | Laboratorium Kimia | |
68319 | Pembekalan Asisten Mata Kuliah Praktikum Program Studi Pendidikan Kimia PMIPA FKIP UNTAD Semester Ganjil 2025/2026 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan pembekalan asisten praktikum sangat mendesak karena berkontribusi langsung terhadap kualitas pendidikan, keamanan, dan keberhasilan praktikum. Dengan pembekalan yang optimal, asisten praktikum dapat menjalankan perannya dengan lebih percaya diri, kompeten, dan profesional. |
Meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan berfikir kreatif terhadap sains khususnya kimia, mengembangkan ket. melakukan percobaan dan penyelidikan ilmiah, menganalisis data dan mengkomunikasikan hasil serta melatih kemampuan bekerjasama, menumbuhkan sikap ilmiah dan minat serta meningkatkan pemahaman dan kepedulian terhadap lingkungan bagi mahasiswa calon asisten dalam melakukan kegiatan pendampingan praktikum di Laboratorium. |
Asisten memahami dengan baik materi teori dan praktikum yang akan diajarkan. |
2025 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa Pendidikan Kimia yang merupakan calon asisten praktikum |
Luaran kegiatan pembekalan asisten praktikum mencakup peningkatan kompetensi, efisiensi pelaksanaan praktikum, dan kepuasan para pemangku kepentingan. Dengan luaran ini, kualitas praktikum diharapkan dapat meningkat secara signifikan. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 2 | 12.500 | 2250000 | Laboratorium Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68321 | Penggandaan Penuntun Praktikum dan Kartu Kontrol Semester Ganjil 2025/2026 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penggandaan penuntun praktikum sangat mendesak karena berpengaruh langsung pada kelancaran, efektivitas, dan keamanan pelaksanaan praktikum. Penuntun ini juga mendukung proses pembelajaran yang terstruktur dan berkualitas, sekaligus menjaga standar akademik institusi pendidikan. |
1. Meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam melakukan kegiatan praktek di Laboratorium. |
Indikator penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan, ketepatan waktu, kualitas materi, format penyajian, serta kepuasan dan kemudahan penggunaan oleh mahasiswa. Keberhasilan penggandaan ini berkontribusi langsung pada kelancaran dan efektivitas pelaksanaan praktikum. |
2025 | Prioritas (40%) |
target kegiatan ini merupakan mahasiswa pendidikan kimia yang terdaftar sebagai peserta praktikum dan asisten praktikum. |
Luaran penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan dokumen yang berkualitas, kemudahan akses oleh seluruh peserta, dan dampak positif terhadap kelancaran serta efektivitas pelaksanaan praktikum. Luaran ini memastikan bahwa tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 22.500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 200 | 4500000 | Laboratorium Kimia | |
68322 | Penggandaan Penuntun Praktikum dan Kartu Kontrol Semester Ganjil 2025/2026 | Administrasi Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penggandaan penuntun praktikum sangat mendesak karena berpengaruh langsung pada kelancaran, efektivitas, dan keamanan pelaksanaan praktikum. Penuntun ini juga mendukung proses pembelajaran yang terstruktur dan berkualitas, sekaligus menjaga standar akademik institusi pendidikan. |
1. Meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam melakukan kegiatan praktek di Laboratorium. |
Indikator penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan, ketepatan waktu, kualitas materi, format penyajian, serta kepuasan dan kemudahan penggunaan oleh mahasiswa. Keberhasilan penggandaan ini berkontribusi langsung pada kelancaran dan efektivitas pelaksanaan praktikum. |
2025 | Prioritas (40%) |
target kegiatan ini merupakan mahasiswa pendidikan kimia yang terdaftar sebagai peserta praktikum dan asisten praktikum. |
Luaran penggandaan penuntun praktikum meliputi ketersediaan dokumen yang berkualitas, kemudahan akses oleh seluruh peserta, dan dampak positif terhadap kelancaran serta efektivitas pelaksanaan praktikum. Luaran ini memastikan bahwa tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000 | 500000 | Laboratorium Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68327 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Praktikum Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Monitoring dan Evaluasi (Monev) kegiatan praktikum Tahun 2025 sangat penting untuk memastikan kualitas pembelajaran yang optimal. Melalui Monev, masalah atau kendala dalam pelaksanaan praktikum dapat diidentifikasi dan efisiensi sumber daya dapat ditingkatkan. Evaluasi terhadap dosen, asisten, dan mahasiswa memberikan masukan yang berguna untuk memperbaiki kurikulum dan metode pembelajaran semester selanjutnya |
Tujuan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) praktikum Tahun 2025 adalah untuk memastikan pelaksanaan praktikum berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan, mengidentifikasi kendala yang mungkin muncul, dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Selain itu, Monev bertujuan memberikan umpan balik yang konstruktif untuk perbaikan kurikulum, metode pembelajaran, serta peningkatan kualitas pengajaran dan keterampilan mahasiswa. |
Tercapainya standar pembelajaran yang telah ditetapkan, penyelesaian kendala yang muncul selama praktikum, serta efisiensi penggunaan sumber daya seperti alat, bahan, dan waktu. Selain itu, keberhasilan juga diukur dari peningkatan kinerja dosen dan asisten praktikum, serta peningkatan keterampilan mahasiswa setelah mengikuti praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/ Asisten Laboran Fisika |
laporan Monev yang berisi temuan, analisis, dan rekomendasi perbaikan, rekomendasi untuk perbaikan kurikulum dan metode pembelajaran, serta peningkatan standar praktikum yang lebih terstruktur dan relevan dengan kebutuhan pembelajaran di masa depan. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 15 | Orang | 5 | Hari | 1 | 17.000 | 1275000 | Laboratorium Fisika | |
68328 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Praktikum Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Monitoring dan Evaluasi (Monev) kegiatan praktikum Tahun 2025 sangat penting untuk memastikan kualitas pembelajaran yang optimal. Melalui Monev, masalah atau kendala dalam pelaksanaan praktikum dapat diidentifikasi dan efisiensi sumber daya dapat ditingkatkan. Evaluasi terhadap dosen, asisten, dan mahasiswa memberikan masukan yang berguna untuk memperbaiki kurikulum dan metode pembelajaran semester selanjutnya |
Tujuan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) praktikum Tahun 2025 adalah untuk memastikan pelaksanaan praktikum berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan, mengidentifikasi kendala yang mungkin muncul, dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Selain itu, Monev bertujuan memberikan umpan balik yang konstruktif untuk perbaikan kurikulum, metode pembelajaran, serta peningkatan kualitas pengajaran dan keterampilan mahasiswa. |
Tercapainya standar pembelajaran yang telah ditetapkan, penyelesaian kendala yang muncul selama praktikum, serta efisiensi penggunaan sumber daya seperti alat, bahan, dan waktu. Selain itu, keberhasilan juga diukur dari peningkatan kinerja dosen dan asisten praktikum, serta peningkatan keterampilan mahasiswa setelah mengikuti praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/ Asisten Laboran Fisika |
laporan Monev yang berisi temuan, analisis, dan rekomendasi perbaikan, rekomendasi untuk perbaikan kurikulum dan metode pembelajaran, serta peningkatan standar praktikum yang lebih terstruktur dan relevan dengan kebutuhan pembelajaran di masa depan. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 160 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 56000 | Laboratorium Fisika | |
68329 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Praktikum Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Monitoring dan Evaluasi (Monev) kegiatan praktikum Tahun 2025 sangat penting untuk memastikan kualitas pembelajaran yang optimal. Melalui Monev, masalah atau kendala dalam pelaksanaan praktikum dapat diidentifikasi dan efisiensi sumber daya dapat ditingkatkan. Evaluasi terhadap dosen, asisten, dan mahasiswa memberikan masukan yang berguna untuk memperbaiki kurikulum dan metode pembelajaran semester selanjutnya |
Tujuan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) praktikum Tahun 2025 adalah untuk memastikan pelaksanaan praktikum berjalan sesuai dengan standar yang ditetapkan, mengidentifikasi kendala yang mungkin muncul, dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya. Selain itu, Monev bertujuan memberikan umpan balik yang konstruktif untuk perbaikan kurikulum, metode pembelajaran, serta peningkatan kualitas pengajaran dan keterampilan mahasiswa. |
Tercapainya standar pembelajaran yang telah ditetapkan, penyelesaian kendala yang muncul selama praktikum, serta efisiensi penggunaan sumber daya seperti alat, bahan, dan waktu. Selain itu, keberhasilan juga diukur dari peningkatan kinerja dosen dan asisten praktikum, serta peningkatan keterampilan mahasiswa setelah mengikuti praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/ Asisten Laboran Fisika |
laporan Monev yang berisi temuan, analisis, dan rekomendasi perbaikan, rekomendasi untuk perbaikan kurikulum dan metode pembelajaran, serta peningkatan standar praktikum yang lebih terstruktur dan relevan dengan kebutuhan pembelajaran di masa depan. |
September | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 5 | buku | 1 | 1 | 20.000 | 100000 | Laboratorium Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68331 | Seleksi Penerimaan Asisten Lab. Fisika | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Kegiatan Seleksi Penerimaan Asisten Laboratorium Fisika memiliki urgensi yang sangat penting untuk memastikan bahwa praktikum fisika berjalan dengan lancar dan efektif. Asisten laboratorium memegang peran kunci dalam membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika secara praktis, memberikan bimbingan yang tepat, serta memastikan keselamatan dan kelancaran proses eksperimen. Oleh karena itu, seleksi yang ketat diperlukan untuk memilih asisten yang tidak hanya menguasai materi secara mendalam, tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kesabaran, dan kemampuan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul selama praktikum. |
untuk memilih asisten yang kompeten, dapat bekerja sama dengan dosen dan mahasiswa, serta mampu membantu menciptakan suasana belajar yang produktif dan kondusif di laboratorium. |
ndikator keberhasilan kegiatan seleksi ini dapat dilihat dari kemampuan asisten dalam memahami dan menguasai materi praktikum, keterampilan dalam menjelaskan eksperimen dengan jelas dan sistematis, serta kecepatan dan ketepatan dalam membantu mahasiswa menyelesaikan tugas praktikum. Selain itu, kemampuan asisten dalam berinteraksi dengan mahasiswa dan menjaga disiplin serta keselamatan di laboratorium juga menjadi aspek penting yang menandakan keberhasilan seleksi |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Laboran |
Luaran dari kegiatan ini adalah terpilihnya asisten laboratorium yang berkualitas, yang dapat mendukung proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep fisika, serta membantu menciptakan lingkungan praktikum yang lebih efektif dan menyenangkan |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | Laboratorium Fisika | |
68332 | Seleksi Penerimaan Asisten Lab. Fisika | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Kegiatan Seleksi Penerimaan Asisten Laboratorium Fisika memiliki urgensi yang sangat penting untuk memastikan bahwa praktikum fisika berjalan dengan lancar dan efektif. Asisten laboratorium memegang peran kunci dalam membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika secara praktis, memberikan bimbingan yang tepat, serta memastikan keselamatan dan kelancaran proses eksperimen. Oleh karena itu, seleksi yang ketat diperlukan untuk memilih asisten yang tidak hanya menguasai materi secara mendalam, tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kesabaran, dan kemampuan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul selama praktikum. |
untuk memilih asisten yang kompeten, dapat bekerja sama dengan dosen dan mahasiswa, serta mampu membantu menciptakan suasana belajar yang produktif dan kondusif di laboratorium. |
ndikator keberhasilan kegiatan seleksi ini dapat dilihat dari kemampuan asisten dalam memahami dan menguasai materi praktikum, keterampilan dalam menjelaskan eksperimen dengan jelas dan sistematis, serta kecepatan dan ketepatan dalam membantu mahasiswa menyelesaikan tugas praktikum. Selain itu, kemampuan asisten dalam berinteraksi dengan mahasiswa dan menjaga disiplin serta keselamatan di laboratorium juga menjadi aspek penting yang menandakan keberhasilan seleksi |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Laboran |
Luaran dari kegiatan ini adalah terpilihnya asisten laboratorium yang berkualitas, yang dapat mendukung proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep fisika, serta membantu menciptakan lingkungan praktikum yang lebih efektif dan menyenangkan |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 3 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | Laboratorium Fisika | |
68333 | Seleksi Penerimaan Asisten Lab. Fisika | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Kegiatan Seleksi Penerimaan Asisten Laboratorium Fisika memiliki urgensi yang sangat penting untuk memastikan bahwa praktikum fisika berjalan dengan lancar dan efektif. Asisten laboratorium memegang peran kunci dalam membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika secara praktis, memberikan bimbingan yang tepat, serta memastikan keselamatan dan kelancaran proses eksperimen. Oleh karena itu, seleksi yang ketat diperlukan untuk memilih asisten yang tidak hanya menguasai materi secara mendalam, tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kesabaran, dan kemampuan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul selama praktikum. |
untuk memilih asisten yang kompeten, dapat bekerja sama dengan dosen dan mahasiswa, serta mampu membantu menciptakan suasana belajar yang produktif dan kondusif di laboratorium. |
ndikator keberhasilan kegiatan seleksi ini dapat dilihat dari kemampuan asisten dalam memahami dan menguasai materi praktikum, keterampilan dalam menjelaskan eksperimen dengan jelas dan sistematis, serta kecepatan dan ketepatan dalam membantu mahasiswa menyelesaikan tugas praktikum. Selain itu, kemampuan asisten dalam berinteraksi dengan mahasiswa dan menjaga disiplin serta keselamatan di laboratorium juga menjadi aspek penting yang menandakan keberhasilan seleksi |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Laboran |
Luaran dari kegiatan ini adalah terpilihnya asisten laboratorium yang berkualitas, yang dapat mendukung proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep fisika, serta membantu menciptakan lingkungan praktikum yang lebih efektif dan menyenangkan |
September | Foto Copy | Foto Copy | 160 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 56000 | Laboratorium Fisika | |
68334 | Seleksi Penerimaan Asisten Lab. Fisika | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
Kegiatan Seleksi Penerimaan Asisten Laboratorium Fisika memiliki urgensi yang sangat penting untuk memastikan bahwa praktikum fisika berjalan dengan lancar dan efektif. Asisten laboratorium memegang peran kunci dalam membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika secara praktis, memberikan bimbingan yang tepat, serta memastikan keselamatan dan kelancaran proses eksperimen. Oleh karena itu, seleksi yang ketat diperlukan untuk memilih asisten yang tidak hanya menguasai materi secara mendalam, tetapi juga memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kesabaran, dan kemampuan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul selama praktikum. |
untuk memilih asisten yang kompeten, dapat bekerja sama dengan dosen dan mahasiswa, serta mampu membantu menciptakan suasana belajar yang produktif dan kondusif di laboratorium. |
ndikator keberhasilan kegiatan seleksi ini dapat dilihat dari kemampuan asisten dalam memahami dan menguasai materi praktikum, keterampilan dalam menjelaskan eksperimen dengan jelas dan sistematis, serta kecepatan dan ketepatan dalam membantu mahasiswa menyelesaikan tugas praktikum. Selain itu, kemampuan asisten dalam berinteraksi dengan mahasiswa dan menjaga disiplin serta keselamatan di laboratorium juga menjadi aspek penting yang menandakan keberhasilan seleksi |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Laboran |
Luaran dari kegiatan ini adalah terpilihnya asisten laboratorium yang berkualitas, yang dapat mendukung proses pembelajaran, meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep fisika, serta membantu menciptakan lingkungan praktikum yang lebih efektif dan menyenangkan |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Laboratorium Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68336 | Workshop Peningkatan Keterampilan Asisten Lab. Fisika Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
mengingat peran asisten laboratorium dalam mendukung proses pembelajaran di laboratorium fisika sangat vital. Asisten laboratorium bukan hanya sebagai pengawas praktikum, tetapi juga sebagai fasilitator yang dapat membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika melalui percakapan langsung dan demonstrasi praktis. Oleh karena itu, peningkatan keterampilan asisten dalam mengelola praktikum dan mengoperasikan peralatan laboratorium dengan benar sangat penting untuk menjamin kualitas pembelajaran yang optimal. |
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan teknis asisten dalam mengoperasikan alat-alat laboratorium fisika, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menjelaskan konsep-konsep fisika yang mungkin sulit dipahami oleh mahasiswa. Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk melatih asisten agar dapat lebih efektif dalam memfasilitasi praktikum dan mengelola dinamika kelas dengan baik |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini antara lain adalah peningkatan kemampuan asisten dalam menguasai teknik praktikum, peningkatan keterampilan komunikasi dalam menjelaskan materi praktikum kepada mahasiswa, serta pengelolaan praktikum yang lebih terstruktur dan efisien. Di samping itu, keberhasilan juga dapat diukur melalui peningkatan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap praktikum yang difasilitasi oleh asisten laboratorium. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Lab Fisika |
terbentuknya asisten laboratorium yang lebih terampil dan profesional, dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang materi dan teknik praktikum, serta kemampuan untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif. Dengan demikian, kualitas pendidikan di bidang fisika diharapkan dapat meningkat secara signifikan, terutama dalam aspek keterampilan praktikum yang sangat penting bagi pemahaman konsep-konsep fisika yang abstrak. |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Laboratorium Fisika | |
68345 | Workshop Peningkatan Keterampilan Asisten Lab. Fisika Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
mengingat peran asisten laboratorium dalam mendukung proses pembelajaran di laboratorium fisika sangat vital. Asisten laboratorium bukan hanya sebagai pengawas praktikum, tetapi juga sebagai fasilitator yang dapat membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika melalui percakapan langsung dan demonstrasi praktis. Oleh karena itu, peningkatan keterampilan asisten dalam mengelola praktikum dan mengoperasikan peralatan laboratorium dengan benar sangat penting untuk menjamin kualitas pembelajaran yang optimal. |
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan teknis asisten dalam mengoperasikan alat-alat laboratorium fisika, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menjelaskan konsep-konsep fisika yang mungkin sulit dipahami oleh mahasiswa. Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk melatih asisten agar dapat lebih efektif dalam memfasilitasi praktikum dan mengelola dinamika kelas dengan baik |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini antara lain adalah peningkatan kemampuan asisten dalam menguasai teknik praktikum, peningkatan keterampilan komunikasi dalam menjelaskan materi praktikum kepada mahasiswa, serta pengelolaan praktikum yang lebih terstruktur dan efisien. Di samping itu, keberhasilan juga dapat diukur melalui peningkatan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap praktikum yang difasilitasi oleh asisten laboratorium. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Lab Fisika |
terbentuknya asisten laboratorium yang lebih terampil dan profesional, dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang materi dan teknik praktikum, serta kemampuan untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif. Dengan demikian, kualitas pendidikan di bidang fisika diharapkan dapat meningkat secara signifikan, terutama dalam aspek keterampilan praktikum yang sangat penting bagi pemahaman konsep-konsep fisika yang abstrak. |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Laboratorium Fisika | |
68346 | Workshop Peningkatan Keterampilan Asisten Lab. Fisika Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
mengingat peran asisten laboratorium dalam mendukung proses pembelajaran di laboratorium fisika sangat vital. Asisten laboratorium bukan hanya sebagai pengawas praktikum, tetapi juga sebagai fasilitator yang dapat membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika melalui percakapan langsung dan demonstrasi praktis. Oleh karena itu, peningkatan keterampilan asisten dalam mengelola praktikum dan mengoperasikan peralatan laboratorium dengan benar sangat penting untuk menjamin kualitas pembelajaran yang optimal. |
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan teknis asisten dalam mengoperasikan alat-alat laboratorium fisika, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menjelaskan konsep-konsep fisika yang mungkin sulit dipahami oleh mahasiswa. Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk melatih asisten agar dapat lebih efektif dalam memfasilitasi praktikum dan mengelola dinamika kelas dengan baik |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini antara lain adalah peningkatan kemampuan asisten dalam menguasai teknik praktikum, peningkatan keterampilan komunikasi dalam menjelaskan materi praktikum kepada mahasiswa, serta pengelolaan praktikum yang lebih terstruktur dan efisien. Di samping itu, keberhasilan juga dapat diukur melalui peningkatan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap praktikum yang difasilitasi oleh asisten laboratorium. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Lab Fisika |
terbentuknya asisten laboratorium yang lebih terampil dan profesional, dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang materi dan teknik praktikum, serta kemampuan untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif. Dengan demikian, kualitas pendidikan di bidang fisika diharapkan dapat meningkat secara signifikan, terutama dalam aspek keterampilan praktikum yang sangat penting bagi pemahaman konsep-konsep fisika yang abstrak. |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 280 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 98000 | Laboratorium Fisika | |
68347 | Workshop Peningkatan Keterampilan Asisten Lab. Fisika Tahun 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa magang |
mengingat peran asisten laboratorium dalam mendukung proses pembelajaran di laboratorium fisika sangat vital. Asisten laboratorium bukan hanya sebagai pengawas praktikum, tetapi juga sebagai fasilitator yang dapat membantu mahasiswa memahami konsep-konsep fisika melalui percakapan langsung dan demonstrasi praktis. Oleh karena itu, peningkatan keterampilan asisten dalam mengelola praktikum dan mengoperasikan peralatan laboratorium dengan benar sangat penting untuk menjamin kualitas pembelajaran yang optimal. |
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan teknis asisten dalam mengoperasikan alat-alat laboratorium fisika, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam menjelaskan konsep-konsep fisika yang mungkin sulit dipahami oleh mahasiswa. Selain itu, workshop ini juga bertujuan untuk melatih asisten agar dapat lebih efektif dalam memfasilitasi praktikum dan mengelola dinamika kelas dengan baik |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini antara lain adalah peningkatan kemampuan asisten dalam menguasai teknik praktikum, peningkatan keterampilan komunikasi dalam menjelaskan materi praktikum kepada mahasiswa, serta pengelolaan praktikum yang lebih terstruktur dan efisien. Di samping itu, keberhasilan juga dapat diukur melalui peningkatan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap praktikum yang difasilitasi oleh asisten laboratorium. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa/Asisten Lab Fisika |
terbentuknya asisten laboratorium yang lebih terampil dan profesional, dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang materi dan teknik praktikum, serta kemampuan untuk menciptakan suasana belajar yang kondusif. Dengan demikian, kualitas pendidikan di bidang fisika diharapkan dapat meningkat secara signifikan, terutama dalam aspek keterampilan praktikum yang sangat penting bagi pemahaman konsep-konsep fisika yang abstrak. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Laboratorium Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68338 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | kertas HVS 80 gram folio | 3 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 80.000 | 240000 | ipa Pendidikan IPA | |
68340 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | Hekter Jilid | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 50.000 | 50000 | ipa Pendidikan IPA | |
68341 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | Hekter Kecil | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 23.000 | 23000 | ipa Pendidikan IPA | |
68342 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | Isi Hekter Besar | 1 | DUS | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500 | 5500 | ipa Pendidikan IPA | |
68343 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | Isi Hekter Kecil, No. 10 | 1 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 6.250 | 6250 | ipa Pendidikan IPA | |
68344 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 2 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 145.000 | 290000 | ipa Pendidikan IPA | |
76805 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 150 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 52500 | ipa Pendidikan IPA | |
76806 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | ipa Pendidikan IPA | ||
76807 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | ipa Pendidikan IPA | |
76808 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 5100000 | ipa Pendidikan IPA | |
76809 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | ipa Pendidikan IPA | |
76810 | Pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel jurnal terakreditasi sinta. Untuk meningkatkan kemampuan menganalisis data penelitian dan lebih berpeluang publis dijurnal nasional maupun internasional, maka diperlukan pelatihan analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatkan kemampuan dosen analisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
Meningkatnya kemampuan dosen menganalisis data hasil penelitian menggunakan Applied Rasch Measurement Model. |
2025 | 60% |
Dosen, mahasiswa, mitra |
Manuscrip yang menggunakan analisis Applied Rasch Measurement Model. |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 500.000 | 2500000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68348 | Cetak Penuntun Praktikum Semester Ganjil 2025/2026 | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mendukung kelancaran proses pembelajaran di laboratorium. Penuntun praktikum yang jelas dan terstruktur sangat diperlukan untuk memberikan panduan yang komprehensif bagi mahasiswa dalam melaksanakan praktikum, sehingga mereka dapat memahami dan menerapkan teori fisika dalam konteks yang nyata. Tanpa adanya penuntun yang tepat, mahasiswa berisiko kesulitan dalam mengikuti praktikum dengan baik, yang dapat mengurangi pemahaman mereka terhadap materi yang diajarkan. |
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menyusun dan mencetak penuntun praktikum yang berisi petunjuk yang rinci, jelas, dan mudah dipahami oleh mahasiswa, serta sesuai dengan kurikulum yang berlaku di semester ganjil 2025/2026. Selain itu, penuntun praktikum ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa setiap praktikum dilaksanakan dengan prosedur yang tepat, mengurangi kebingungannya, dan meningkatkan efektivitas pembelajaran. Indikator keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari kualitas penuntun yang dihasilkan, yang harus memuat instruksi yang jelas, sistematis, dan terstruktur |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat dari kualitas penuntun yang dihasilkan, yang harus memuat instruksi yang jelas, sistematis, dan terstruktur. Keberhasilan juga dapat diukur melalui tingkat kepuasan mahasiswa terhadap kebermanfaatan penuntun praktikum tersebut dalam menunjang pemahaman mereka terhadap materi yang diuji coba dalam praktikum |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah tersusunnya penuntun praktikum yang dapat digunakan sebagai bahan referensi utama bagi mahasiswa di semester ganjil 2025/2026, yang membantu meningkatkan kualitas dan efisiensi proses praktikum. Dengan adanya penuntun praktikum yang berkualitas, diharapkan mahasiswa dapat lebih mudah memahami prosedur praktikum dan mencapai hasil yang optimal, yang pada gilirannya akan meningkatkan pemahaman mereka terhadap konsep-konsep fisika yang diajarkan dalam kurikulum. |
Juni | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 119 | EXMP | 3 | Kegiatan | 1 | 15.000 | 5355000 | Laboratorium Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68353 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 34 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2720000 | PG-PAUD | |
68354 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 34 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 2312000 | PG-PAUD | |
68356 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 175000 | PG-PAUD | |
68357 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
68358 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 6 | Jam | 1 | 1.000.000 | 6000000 | PG-PAUD | |
68359 | Workshop Penyelarasan Penyusunan Kurikulum OBE (Kegiatan RPS dan Asesmen) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Penerapan Kurikulum OBE di Prodi PG PAUD akan segera dilaksanakan pada semester ganjil 2025/2026. Namun kelengkapan RPS dan perangkat assessmen belum lengkap. sehingga perlu dilakukan pendampingan dan bimbingan kepada dosen dalam menyusun RPS dan assessmen melalui kegiatan workshop. |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mendapat bimbingan dalam penyusunan RPS dan Asesmen matakuliah |
RPS dan Asesmen sesuai Kurikulum OBE |
Maret | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68364 | SENI TARI UNTUK AUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN TERHADAP MAHASISWA |
LAPORAN KEGIATAN SENI TARI |
2025 | Prioritas (40%) |
MAHASISWA |
LAPORAN |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 109 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 3815000 | Lab Studio PG PAUD | |
68365 | SENI TARI UNTUK AUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN TERHADAP MAHASISWA |
LAPORAN KEGIATAN SENI TARI |
2025 | Prioritas (40%) |
MAHASISWA |
LAPORAN |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 109 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1853000 | Lab Studio PG PAUD | |
68366 | SENI TARI UNTUK AUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN TERHADAP MAHASISWA |
LAPORAN KEGIATAN SENI TARI |
2025 | Prioritas (40%) |
MAHASISWA |
LAPORAN |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 280000 | Lab Studio PG PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68368 | SAINS UNTUK AUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN UNTUK MAHASISWA |
LAPORAN |
2025 | 60% |
MAHASISWA |
LAPORAN |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 75 | Orang | 2 | Hari | 1 | 35.000 | 5250000 | Lab Studio PG PAUD | |
68369 | SAINS UNTUK AUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN UNTUK MAHASISWA |
LAPORAN |
2025 | 60% |
MAHASISWA |
LAPORAN |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 75 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Lab Studio PG PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
68371 | MODUL PRAKTIKUM NON MIPA PAUD | Pengadaan Bahan dan Modul Praktikum | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
PENINGKATAN PROSES PEMBELAJARAN |
MENINGKATKAN SKILL PEMBELAJARAN PADA MAHASISWA |
LAPORAN |
2025 | 60% |
MAHASISWA |
LAPORAN |
September | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 94 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 12.750 | 1198500 | Lab Studio PG PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
69487 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Untuk Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Membangun Sistim Monitoring |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | UMBKM | |
69489 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Untuk Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Membangun Sistim Monitoring |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 70 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | UMBKM | |
69490 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Untuk Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Membangun Sistim Monitoring |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Mei | Perlengkapan lainnya | Spanduk Permeter | 6 | MTR | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | UMBKM | |
69491 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Untuk Meningkatkan Kerjasama Mitra |
Membangun Sistim Monitoring |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 31 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4650000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
70604 | Benchmarking UPI Komisi D | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.850.000 | 11400000 | senat FKIP | |
70605 | Benchmarking UPI Komisi D | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Uang Harian | Yogyakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 420.000 | 3360000 | senat FKIP | |
70606 | Benchmarking UPI Komisi D | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 200.000 | 800000 | senat FKIP | |
70607 | Benchmarking UPI Komisi D | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 700.000 | 4200000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
70609 | Perjadin Kesekretariatan Senat FKIP | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.850.000 | 11400000 | senat FKIP | |
70610 | Perjadin Kesekretariatan Senat FKIP | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Uang Harian | Yogyakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 420.000 | 3360000 | senat FKIP | |
70611 | Perjadin Kesekretariatan Senat FKIP | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 200.000 | 800000 | senat FKIP | |
70612 | Perjadin Kesekretariatan Senat FKIP | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 700.000 | 4200000 | senat FKIP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
70617 | Workshop Tinjauan Manajemen Program Studi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
sebagai upaya evaluasi program studi terhadap kinerja dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu dalam kurun waktu tertentu |
Adanya Kontrol pada program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 770 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 269500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
70619 | Workshop Tinjauan Manajemen Program Studi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
sebagai upaya evaluasi program studi terhadap kinerja dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu dalam kurun waktu tertentu |
Adanya Kontrol pada program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 9 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 112500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
70620 | Workshop Tinjauan Manajemen Program Studi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
sebagai upaya evaluasi program studi terhadap kinerja dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu dalam kurun waktu tertentu |
Adanya Kontrol pada program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
70621 | Workshop Tinjauan Manajemen Program Studi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
sebagai upaya evaluasi program studi terhadap kinerja dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu dalam kurun waktu tertentu |
Adanya Kontrol pada program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
70622 | Workshop Tinjauan Manajemen Program Studi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
sebagai upaya evaluasi program studi terhadap kinerja dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
untuk meninjau hasil implementasi Sistem Manajemen Mutu dalam kurun waktu tertentu |
Adanya Kontrol pada program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 595000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
70623 | Evaluasi CPL Program Studi | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Perkantoran | |
70624 | Evaluasi CPL Program Studi | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
1 |
1 |
1 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1 |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
70626 | Coaching Clinic Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching Clinic Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian memiliki urgensi yang sangat penting dalam mendukung pengembangan kapasitas akademik dan profesional, terutama bagi para peneliti, dosen, mahasiswa, atau profesional yang terlibat dalam penelitian dan kegiatan pengabdian masyarakat. |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teknik penulisan yang baik, menyusun struktur proposal yang efektif, serta memahami kebijakan dan regulasi terbaru terkait penelitian dan pengabdian masyarakat. serta membantu peserta meningkatkan daya saing proposal mereka dalam memperoleh dukungan dana, memperkuat jejaring profesional melalui kolaborasi, serta memastikan bahwa penelitian atau program pengabdian yang diajukan memiliki dampak sosial yang relevan dan positif bagi masyarakat |
peningkatan kualitas proposal yang disusun peserta, baik dari segi struktur, tujuan, metodologi, dan kesesuaian dengan standar pendanaan. Keberhasilan juga terlihat dari tingkat kepuasan peserta terhadap materi yang diberikan, serta persentase proposal yang berhasil mendapatkan persetujuan atau pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen di Lingkungan FKIP |
proposal penelitian dan pengabdian yang lebih berkualitas |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | Perkantoran | ||
70627 | Coaching Clinic Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching Clinic Penulisan Proposal Penelitian dan Pengabdian memiliki urgensi yang sangat penting dalam mendukung pengembangan kapasitas akademik dan profesional, terutama bagi para peneliti, dosen, mahasiswa, atau profesional yang terlibat dalam penelitian dan kegiatan pengabdian masyarakat. |
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang teknik penulisan yang baik, menyusun struktur proposal yang efektif, serta memahami kebijakan dan regulasi terbaru terkait penelitian dan pengabdian masyarakat. serta membantu peserta meningkatkan daya saing proposal mereka dalam memperoleh dukungan dana, memperkuat jejaring profesional melalui kolaborasi, serta memastikan bahwa penelitian atau program pengabdian yang diajukan memiliki dampak sosial yang relevan dan positif bagi masyarakat |
peningkatan kualitas proposal yang disusun peserta, baik dari segi struktur, tujuan, metodologi, dan kesesuaian dengan standar pendanaan. Keberhasilan juga terlihat dari tingkat kepuasan peserta terhadap materi yang diberikan, serta persentase proposal yang berhasil mendapatkan persetujuan atau pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen di Lingkungan FKIP |
proposal penelitian dan pengabdian yang lebih berkualitas |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
71884 | Workshop Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
sebagai upaya program studi terhadap pengembangan proses pembelajaran bagi dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
Adanya Instrumen yang sesuai kurikulum OBE dan memuat Konten PLO pada Tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Instrumen pembelajaran |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
71885 | Workshop Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
sebagai upaya program studi terhadap pengembangan proses pembelajaran bagi dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
Adanya Instrumen yang sesuai kurikulum OBE dan memuat Konten PLO pada Tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Instrumen pembelajaran |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 3400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
71886 | Workshop Penyusunan Instrumen Pengukuran CPL | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
sebagai upaya program studi terhadap pengembangan proses pembelajaran bagi dosen dan Mahasiswa setiap tahun |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
Adanya Instrumen yang sesuai kurikulum OBE dan memuat Konten PLO pada Tahun 2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Instrumen pembelajaran |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74265 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74266 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74267 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74268 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74269 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2040000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74270 | Workshop Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Sebagai sarana bagi dosen untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan dalam menulis karya ilmiah |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74272 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 262 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 91700 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74273 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 9 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 112500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |||
74274 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74275 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2040000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74276 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74277 | Workshop Penyusunan Bahan Ajar Berbasis OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2025 |
untuk mengembangkan kurikulum yang menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
menghasilkan lulusan dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dunia industri dan masyarakat |
2025, 2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Bahan Ajar OBE PBSI Tahun 2025 untuk Persiapan Akreditasi Prodi. |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74283 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 220 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 77000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74284 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74285 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74286 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 3400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74287 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74288 | Workshop Strategi Percepatan Studi Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Meningkatkan kualitas lulusan |
untuk mempercepat kelulusan mahasiswa dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran. |
Menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan mendukung mahasiswa dalam mencapai tujuan akademiknya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74290 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pembelajaran | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Mengetahui Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran pada Tahun 2024 dengan maksud mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Adanya Laporan Monev Semester Genap 2023/2024 dan Semester Ganjil 2024/2025. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Monev |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 268 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 93800 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74291 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pembelajaran | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Mengetahui Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran pada Tahun 2024 dengan maksud mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Adanya Laporan Monev Semester Genap 2023/2024 dan Semester Ganjil 2024/2025. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Monev |
Juni | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 5 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 62500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
74292 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pembelajaran | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Mengetahui Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran pada Tahun 2024 dengan maksud mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Adanya Laporan Monev Semester Genap 2023/2024 dan Semester Ganjil 2024/2025. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Monev |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74293 | Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Pembelajaran | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Mengetahui Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran pada Tahun 2024 dengan maksud mengetahui keterlaksanaan Proses pembelajaran di kelas, layanan Akademik dan menyelesaikan permasalahaan pada proses pembelajaran sebagai bahan evaluasi pada penjadwalan maupun pelaksanaan kuliah tahun berikutnya. |
Adanya Laporan Monev Semester Genap 2023/2024 dan Semester Ganjil 2024/2025. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Monev |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 595000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74295 | Pengelolaan Website Prodi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
adanya Website Bilingual |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2024 dengan adanya Website Bilingual Website program studi dapat menyediakan informasi detail mengenai program studi, fasilitas, biaya kuliah, jadwal, dan kegiatan-kegiatan lainnya. |
menyediakan informasi detail mengenai program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Umum |
Berita |
Mei | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74296 | Pengelolaan Website Prodi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
adanya Website Bilingual |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2024 dengan adanya Website Bilingual Website program studi dapat menyediakan informasi detail mengenai program studi, fasilitas, biaya kuliah, jadwal, dan kegiatan-kegiatan lainnya. |
menyediakan informasi detail mengenai program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Umum |
Berita |
Mei | Honor Editor | Honor Editor | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1200000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74297 | Pengelolaan Website Prodi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
adanya Website Bilingual |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2024 dengan adanya Website Bilingual Website program studi dapat menyediakan informasi detail mengenai program studi, fasilitas, biaya kuliah, jadwal, dan kegiatan-kegiatan lainnya. |
menyediakan informasi detail mengenai program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Umum |
Berita |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 70000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74298 | Pengelolaan Website Prodi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
adanya Website Bilingual |
Mempersiapkan Akreditasi Internasional PBSI Tahun 2024 dengan adanya Website Bilingual Website program studi dapat menyediakan informasi detail mengenai program studi, fasilitas, biaya kuliah, jadwal, dan kegiatan-kegiatan lainnya. |
menyediakan informasi detail mengenai program studi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Umum |
Berita |
Mei | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 61500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74300 | Kontribusi Publikasi Ilmiah | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Kegiatan ini memiliki berperan dalam perkembangan ilmu pengetahuan, kemajuan institusi, dan peningkatan kualitas sumber daya Dosen dan Mahasiswa. Saat ini masih Prodi Pendiidkan Biologi Masih Kurang dalam Pblikasi pada Jurnal Berupatasi Nasional dan Internasional. |
Memberikan bantuan biaya Publikasi sehingga Dosen dan Mahasiswa dapat menggembangkan ilmu pengetahuan yang dimiliki. |
Jurnal yang dihasilkan Banyak dan berkualitas sesuai dengan SINTA atau Bertaraf Internasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
Artikel yang Di Publikasi Pada Jurnal |
Juni | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 3 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 7.000.000 | 21000000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74302 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pendampingan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang struktur proposal, metodologi penelitian, dan penulisan ilmiah yang baik. |
Kegiatan ini berujuan untuk mwningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menggembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adanya pendampingan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menulis dan mengupload Proposal sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan untuk meningkatkan Kelulusan PKM masiswa pendidikan Biologi. |
Proposal PKM mahasiswa banyak yang lulus di Tingkat Rehional/Nasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
Proposal PKM |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 5 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Pendidikan Biologi | |
74303 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pendampingan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang struktur proposal, metodologi penelitian, dan penulisan ilmiah yang baik. |
Kegiatan ini berujuan untuk mwningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menggembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adanya pendampingan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menulis dan mengupload Proposal sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan untuk meningkatkan Kelulusan PKM masiswa pendidikan Biologi. |
Proposal PKM mahasiswa banyak yang lulus di Tingkat Rehional/Nasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
Proposal PKM |
April | Foto Copy | Foto Copy | 250 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 87500 | Pendidikan Biologi | |
74304 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pendampingan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang struktur proposal, metodologi penelitian, dan penulisan ilmiah yang baik. |
Kegiatan ini berujuan untuk mwningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menggembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adanya pendampingan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menulis dan mengupload Proposal sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan untuk meningkatkan Kelulusan PKM masiswa pendidikan Biologi. |
Proposal PKM mahasiswa banyak yang lulus di Tingkat Rehional/Nasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
Proposal PKM |
April | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 5 | buku | 1 | 1 | 21.300 | 106500 | Pendidikan Biologi | ||
76828 | Pendampingan Penyusunan Proposal PKm Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Pendampingan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada mahasiswa tentang struktur proposal, metodologi penelitian, dan penulisan ilmiah yang baik. |
Kegiatan ini berujuan untuk mwningkatkan kreativitas mahasiswa dalam menggembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi. Adanya pendampingan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menulis dan mengupload Proposal sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan untuk meningkatkan Kelulusan PKM masiswa pendidikan Biologi. |
Proposal PKM mahasiswa banyak yang lulus di Tingkat Rehional/Nasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
Proposal PKM |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 5 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74306 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Morowali Utara) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak akan memberikan manfaat yang maksimal. Melalui desiminasi, pengetahuan baru dapat diakses oleh masyarakat luas, baik kalangan akademisi, praktisi, maupun masyarakat. Desiminasi penelitian dan pengabdian ini dapat mendorong penerapan hasil penelitian dalam kehidupan nyata, sehingga dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat. |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. Menjalin berbagai macam kerjasama dengan mitra untuk meningkatkan dan menggembangkan pembelajaran di perguruan tinggi dan sekolah yang ada d masyarakat. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
Juni | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Pendidikan Biologi | |
74307 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Morowali Utara) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak akan memberikan manfaat yang maksimal. Melalui desiminasi, pengetahuan baru dapat diakses oleh masyarakat luas, baik kalangan akademisi, praktisi, maupun masyarakat. Desiminasi penelitian dan pengabdian ini dapat mendorong penerapan hasil penelitian dalam kehidupan nyata, sehingga dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat. |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. Menjalin berbagai macam kerjasama dengan mitra untuk meningkatkan dan menggembangkan pembelajaran di perguruan tinggi dan sekolah yang ada d masyarakat. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1600000 | Pendidikan Biologi | |
74308 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Morowali Utara) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak akan memberikan manfaat yang maksimal. Melalui desiminasi, pengetahuan baru dapat diakses oleh masyarakat luas, baik kalangan akademisi, praktisi, maupun masyarakat. Desiminasi penelitian dan pengabdian ini dapat mendorong penerapan hasil penelitian dalam kehidupan nyata, sehingga dapat memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat. |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. Menjalin berbagai macam kerjasama dengan mitra untuk meningkatkan dan menggembangkan pembelajaran di perguruan tinggi dan sekolah yang ada d masyarakat. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74310 | Peningkatan Jurnal Elektronik JBSE | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Pengelolaan dan pengembangan Jurnal Elektronik (JBSE) untuk SINTA memiliki urgensi yang sangat tinggi dalam konteks peningkatan kualitas penelitian dan reputasi institusi. |
Meningkatkan kualitas Jurnal Biology Science Education (JBSE) |
Jurnal BerSINTA |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Jurnal Biology Science Education dapat terindeks SINTA |
Mei | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 700000 | Pendidikan Biologi | |
74311 | Peningkatan Jurnal Elektronik JBSE | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Pengelolaan dan pengembangan Jurnal Elektronik (JBSE) untuk SINTA memiliki urgensi yang sangat tinggi dalam konteks peningkatan kualitas penelitian dan reputasi institusi. |
Meningkatkan kualitas Jurnal Biology Science Education (JBSE) |
Jurnal BerSINTA |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Jurnal Biology Science Education dapat terindeks SINTA |
Mei | Honor Pendamping Mitra Bestari | Honor Pendamping Mitra Bestari | 5 | Orang | 2 | Judul | 1 | 500.000 | 5000000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74314 | Pemutakhiran Data Webside | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan dan pengelolahan Webside Program Studi Pendidikan Biologi dipandang perlu sebagai bentuk promosi program studi bagi mahasiswa pada khususnya dan bagi masyarakat luas pada umumnya. Oleh karena itu, dipandang penting untuk mengoptimalkan untuk menarik minat membaca dan mengakses webside program studi. Selain itu, dengan Webside yang rapih dapat berpengaruh terhadap Akreditasi Program studi yang nantinya bertaraf Internasional. |
Meningkatkan kualitas tulisan di Webside dan daya tarik membaca bagi mahasiswa dan masyarakat. |
Pengunjung Webside Pendidikan Biologi |
2025, 2026 | 60% |
1 |
Webside |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 150 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 52500 | Pendidikan Biologi | |
74315 | Pemutakhiran Data Webside | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Peningkatan dan pengelolahan Webside Program Studi Pendidikan Biologi dipandang perlu sebagai bentuk promosi program studi bagi mahasiswa pada khususnya dan bagi masyarakat luas pada umumnya. Oleh karena itu, dipandang penting untuk mengoptimalkan untuk menarik minat membaca dan mengakses webside program studi. Selain itu, dengan Webside yang rapih dapat berpengaruh terhadap Akreditasi Program studi yang nantinya bertaraf Internasional. |
Meningkatkan kualitas tulisan di Webside dan daya tarik membaca bagi mahasiswa dan masyarakat. |
Pengunjung Webside Pendidikan Biologi |
2025, 2026 | 60% |
1 |
Webside |
Agustus | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 2 | Orang | 4 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 2800000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74327 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching clinic dapat membantu peserta memahami struktur artikel ilmiah yang benar, mulai dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, hingga diskusi. Peserta dalam kegiatan ini ialah dosen dan mahasiswa. Peserta akan diajarkan untuk menghindari kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat menghambat proses penerbitan. Dengan semakin banyaknya artikel ilmiah yang dipublikasikan, reputasi institusi akan semakin meningkat di tingkat nasional maupun internasional. |
Memberikan kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar mensubmit artikel di Jurnal bereputasi Nasional atau Internasional yang berkulitas. |
Jumlah Artikel yang di SUbmit |
2025 | Prioritas (40%) |
30 |
Jurnal |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1200000 | Pendidikan Biologi | |
74328 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching clinic dapat membantu peserta memahami struktur artikel ilmiah yang benar, mulai dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, hingga diskusi. Peserta dalam kegiatan ini ialah dosen dan mahasiswa. Peserta akan diajarkan untuk menghindari kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat menghambat proses penerbitan. Dengan semakin banyaknya artikel ilmiah yang dipublikasikan, reputasi institusi akan semakin meningkat di tingkat nasional maupun internasional. |
Memberikan kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar mensubmit artikel di Jurnal bereputasi Nasional atau Internasional yang berkulitas. |
Jumlah Artikel yang di SUbmit |
2025 | Prioritas (40%) |
30 |
Jurnal |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan Biologi | |
74329 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching clinic dapat membantu peserta memahami struktur artikel ilmiah yang benar, mulai dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, hingga diskusi. Peserta dalam kegiatan ini ialah dosen dan mahasiswa. Peserta akan diajarkan untuk menghindari kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat menghambat proses penerbitan. Dengan semakin banyaknya artikel ilmiah yang dipublikasikan, reputasi institusi akan semakin meningkat di tingkat nasional maupun internasional. |
Memberikan kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar mensubmit artikel di Jurnal bereputasi Nasional atau Internasional yang berkulitas. |
Jumlah Artikel yang di SUbmit |
2025 | Prioritas (40%) |
30 |
Jurnal |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 45 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 135000 | Pendidikan Biologi | |
74330 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching clinic dapat membantu peserta memahami struktur artikel ilmiah yang benar, mulai dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, hingga diskusi. Peserta dalam kegiatan ini ialah dosen dan mahasiswa. Peserta akan diajarkan untuk menghindari kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat menghambat proses penerbitan. Dengan semakin banyaknya artikel ilmiah yang dipublikasikan, reputasi institusi akan semakin meningkat di tingkat nasional maupun internasional. |
Memberikan kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar mensubmit artikel di Jurnal bereputasi Nasional atau Internasional yang berkulitas. |
Jumlah Artikel yang di SUbmit |
2025 | Prioritas (40%) |
30 |
Jurnal |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 75 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 26250 | Pendidikan Biologi | |
74331 | Coaching Clinic Penulisan Artikel Ilmiah | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Coaching clinic dapat membantu peserta memahami struktur artikel ilmiah yang benar, mulai dari pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, hingga diskusi. Peserta dalam kegiatan ini ialah dosen dan mahasiswa. Peserta akan diajarkan untuk menghindari kesalahan umum dalam penulisan artikel ilmiah yang dapat menghambat proses penerbitan. Dengan semakin banyaknya artikel ilmiah yang dipublikasikan, reputasi institusi akan semakin meningkat di tingkat nasional maupun internasional. |
Memberikan kesempatan bagi dosen dan mahasiswa untuk belajar mensubmit artikel di Jurnal bereputasi Nasional atau Internasional yang berkulitas. |
Jumlah Artikel yang di SUbmit |
2025 | Prioritas (40%) |
30 |
Jurnal |
Juli | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 5 | buku | 1 | 1 | 21.300 | 106500 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74334 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Pendampingan Mahasiswa |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Maret | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 200.000 | 2400000 | UMBKM | |
74336 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Pendampingan Mahasiswa |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 3600000 | UMBKM | |
74337 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Pendampingan Mahasiswa |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
50 |
Monitoring |
Maret | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 250.000 | 1500000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74338 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Membangun Kerjasama Mitra |
Membangun Kerjasama |
Membangun Sistem Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
50 |
Monitoring |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 5100000 | UMBKM | |
74340 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Membangun Kerjasama Mitra |
Membangun Kerjasama |
Membangun Sistem Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
50 |
Monitoring |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | UMBKM | |
74341 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Membangun Kerjasama Mitra |
Membangun Kerjasama |
Membangun Sistem Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
50 |
Monitoring |
November | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 280000 | UMBKM | |
74342 | Seminar Hasil-Hasil Pelaksanaan Program MBKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Membangun Kerjasama Mitra |
Membangun Kerjasama |
Membangun Sistem Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
50 |
Monitoring |
November | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 55 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 8250000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74343 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Monitoring |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | 60% |
80 |
Monitoring |
Agustus | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 200.000 | 2400000 | UMBKM | |
74345 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Monitoring |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | 60% |
80 |
Monitoring |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 3600000 | UMBKM | |
74346 | Belanja Perjalanan Dinas Dalam Provinsi | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Monitoring |
Membimbing Mahasiswa |
Pencapaian |
2025, 2026 | 60% |
80 |
Monitoring |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 250.000 | 1500000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76733 | Penulisan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kompetensi Akademik, Persaingan yang Ketat, Relevansi dan Dampak Sosial, Pengembangan Profesional Berkelanjutan |
Meningkatkan Kualitas Proposal, Pemahaman Terha,dap Panduan Hibah, Strategi dan Teknik Penulisan, Stimulasi Inovasi dan Kreativitas |
Kualitas Proposal yang Dihasilkan, Tingkat Partisipasi dan Kepuasan Peserta, Peningkatan Kompetensi Peserta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Hibah Berkualitas, Dokumen Panduan dan Template, Peningkatan Kapasitas Peserta |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Pendidikan PKn | |
76734 | Penulisan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kompetensi Akademik, Persaingan yang Ketat, Relevansi dan Dampak Sosial, Pengembangan Profesional Berkelanjutan |
Meningkatkan Kualitas Proposal, Pemahaman Terha,dap Panduan Hibah, Strategi dan Teknik Penulisan, Stimulasi Inovasi dan Kreativitas |
Kualitas Proposal yang Dihasilkan, Tingkat Partisipasi dan Kepuasan Peserta, Peningkatan Kompetensi Peserta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Hibah Berkualitas, Dokumen Panduan dan Template, Peningkatan Kapasitas Peserta |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Pendidikan PKn | |
76735 | Penulisan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kompetensi Akademik, Persaingan yang Ketat, Relevansi dan Dampak Sosial, Pengembangan Profesional Berkelanjutan |
Meningkatkan Kualitas Proposal, Pemahaman Terha,dap Panduan Hibah, Strategi dan Teknik Penulisan, Stimulasi Inovasi dan Kreativitas |
Kualitas Proposal yang Dihasilkan, Tingkat Partisipasi dan Kepuasan Peserta, Peningkatan Kompetensi Peserta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Hibah Berkualitas, Dokumen Panduan dan Template, Peningkatan Kapasitas Peserta |
Februari | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
76736 | Penulisan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kompetensi Akademik, Persaingan yang Ketat, Relevansi dan Dampak Sosial, Pengembangan Profesional Berkelanjutan |
Meningkatkan Kualitas Proposal, Pemahaman Terha,dap Panduan Hibah, Strategi dan Teknik Penulisan, Stimulasi Inovasi dan Kreativitas |
Kualitas Proposal yang Dihasilkan, Tingkat Partisipasi dan Kepuasan Peserta, Peningkatan Kompetensi Peserta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Hibah Berkualitas, Dokumen Panduan dan Template, Peningkatan Kapasitas Peserta |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
76738 | Penulisan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Nasional Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kompetensi Akademik, Persaingan yang Ketat, Relevansi dan Dampak Sosial, Pengembangan Profesional Berkelanjutan |
Meningkatkan Kualitas Proposal, Pemahaman Terha,dap Panduan Hibah, Strategi dan Teknik Penulisan, Stimulasi Inovasi dan Kreativitas |
Kualitas Proposal yang Dihasilkan, Tingkat Partisipasi dan Kepuasan Peserta, Peningkatan Kompetensi Peserta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Proposal Hibah Berkualitas, Dokumen Panduan dan Template, Peningkatan Kapasitas Peserta |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74354 | Penguatan kurikulum menuju Akreditasi Internasional | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Daya Saing Institusi, Adaptasi dengan Perubahan Global |
Pemahaman Standar Internasional, Peninjauan dan Pembaruan Kurikulum, Pengembangan Kompetensi Dosen dan Kesiapan Dokumen dan Proses Akreditasi |
Jumlah Kurikulum yang Direvisi, Peningkatan Akreditasi , Implementasi Praktik Terbaik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Kurikulum yang Diperbarui, Panduan dan Template Akreditasi dan Materi Pembelajaran dan Presentasi |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Pendidikan PKn | |
74355 | Penguatan kurikulum menuju Akreditasi Internasional | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Daya Saing Institusi, Adaptasi dengan Perubahan Global |
Pemahaman Standar Internasional, Peninjauan dan Pembaruan Kurikulum, Pengembangan Kompetensi Dosen dan Kesiapan Dokumen dan Proses Akreditasi |
Jumlah Kurikulum yang Direvisi, Peningkatan Akreditasi , Implementasi Praktik Terbaik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Kurikulum yang Diperbarui, Panduan dan Template Akreditasi dan Materi Pembelajaran dan Presentasi |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Pendidikan PKn | |
74356 | Penguatan kurikulum menuju Akreditasi Internasional | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Daya Saing Institusi, Adaptasi dengan Perubahan Global |
Pemahaman Standar Internasional, Peninjauan dan Pembaruan Kurikulum, Pengembangan Kompetensi Dosen dan Kesiapan Dokumen dan Proses Akreditasi |
Jumlah Kurikulum yang Direvisi, Peningkatan Akreditasi , Implementasi Praktik Terbaik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Kurikulum yang Diperbarui, Panduan dan Template Akreditasi dan Materi Pembelajaran dan Presentasi |
Februari | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74357 | Penguatan kurikulum menuju Akreditasi Internasional | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Daya Saing Institusi, Adaptasi dengan Perubahan Global |
Pemahaman Standar Internasional, Peninjauan dan Pembaruan Kurikulum, Pengembangan Kompetensi Dosen dan Kesiapan Dokumen dan Proses Akreditasi |
Jumlah Kurikulum yang Direvisi, Peningkatan Akreditasi , Implementasi Praktik Terbaik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Kurikulum yang Diperbarui, Panduan dan Template Akreditasi dan Materi Pembelajaran dan Presentasi |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74358 | Penguatan kurikulum menuju Akreditasi Internasional | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Meningkatkan Kualitas Pendidikan, Daya Saing Institusi, Adaptasi dengan Perubahan Global |
Pemahaman Standar Internasional, Peninjauan dan Pembaruan Kurikulum, Pengembangan Kompetensi Dosen dan Kesiapan Dokumen dan Proses Akreditasi |
Jumlah Kurikulum yang Direvisi, Peningkatan Akreditasi , Implementasi Praktik Terbaik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Kurikulum yang Diperbarui, Panduan dan Template Akreditasi dan Materi Pembelajaran dan Presentasi |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74361 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Toli toli | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Relevansi Pendidikan Kewarganegaraan, Menarik Minat Siswa, dan Memperkuat Hubungan Sekolah dan Universitas |
Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan pendidikan di Program Studi PPKn dengan menunjukkan relevansi dan manfaat dari program ini. Membangun Hubungan dengan Sekolah: Membangun hubungan yang baik dengan sekolah-sekolah untuk mendukung program-program kerjasama di masa depan. Peningkatan Penerimaan Mahasiswa Baru: Meningkatkan jumlah pendaftaran mahasiswa baru di Program Studi PPKn. |
Peningkatan Jumlah Pendaftaran, Kepuasan Peserta, |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Brosur dan Materi Promosi, Jaringan dan Kolaborasi |
Februari | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 3330000 | Pendidikan PKn | |
74362 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Toli toli | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Relevansi Pendidikan Kewarganegaraan, Menarik Minat Siswa, dan Memperkuat Hubungan Sekolah dan Universitas |
Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan pendidikan di Program Studi PPKn dengan menunjukkan relevansi dan manfaat dari program ini. Membangun Hubungan dengan Sekolah: Membangun hubungan yang baik dengan sekolah-sekolah untuk mendukung program-program kerjasama di masa depan. Peningkatan Penerimaan Mahasiswa Baru: Meningkatkan jumlah pendaftaran mahasiswa baru di Program Studi PPKn. |
Peningkatan Jumlah Pendaftaran, Kepuasan Peserta, |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Brosur dan Materi Promosi, Jaringan dan Kolaborasi |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 150.000 | 1350000 | Pendidikan PKn | |
74363 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Toli toli | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Meningkatkan Relevansi Pendidikan Kewarganegaraan, Menarik Minat Siswa, dan Memperkuat Hubungan Sekolah dan Universitas |
Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan pendidikan di Program Studi PPKn dengan menunjukkan relevansi dan manfaat dari program ini. Membangun Hubungan dengan Sekolah: Membangun hubungan yang baik dengan sekolah-sekolah untuk mendukung program-program kerjasama di masa depan. Peningkatan Penerimaan Mahasiswa Baru: Meningkatkan jumlah pendaftaran mahasiswa baru di Program Studi PPKn. |
Peningkatan Jumlah Pendaftaran, Kepuasan Peserta, |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Brosur dan Materi Promosi, Jaringan dan Kolaborasi |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Toli-Toli | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 412.000 | 1236000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74370 | Workshop RPS Berbasis Kurikulum OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Dengan menerapkan OBE, kurikulum dapat lebih fokus pada pencapaian hasil yang diinginkan, sehingga kualitas pendidikan meningkat. Daya Saing Global: Kurikulum berbasis OBE dapat meningkatkan daya saing institusi di tingkat global, karena lebih sesuai dengan standar akreditasi internasional. Pemenuhan Kebutuhan Pasar Kerja: OBE memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lebih siap untuk bekerja. |
Pemahaman Konsep OBE: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip-prinsip OBE, serta bagaimana hal ini dapat diterapkan dalam kurikulum. Pengembangan RPS: Membantu peserta dalam menyusun RPS yang fokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan (outcome). Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memastikan bahwa proses pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. |
Peningkatan Kualitas RPS: Jumlah RPS yang telah direvisi dan disesuaikan dengan prinsip OBE. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Dosen: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Kesiapan untuk Akreditasi: Jumlah program studi yang siap mengajukan RPS berbasis OBE untuk proses akreditasi internasional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
RPS yang Direvisi: RPS yang telah direvisi sesuai dengan prinsip OBE. Panduan dan Template RPS: Dokumen panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Pendidikan PKn | |
74371 | Workshop RPS Berbasis Kurikulum OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Dengan menerapkan OBE, kurikulum dapat lebih fokus pada pencapaian hasil yang diinginkan, sehingga kualitas pendidikan meningkat. Daya Saing Global: Kurikulum berbasis OBE dapat meningkatkan daya saing institusi di tingkat global, karena lebih sesuai dengan standar akreditasi internasional. Pemenuhan Kebutuhan Pasar Kerja: OBE memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lebih siap untuk bekerja. |
Pemahaman Konsep OBE: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip-prinsip OBE, serta bagaimana hal ini dapat diterapkan dalam kurikulum. Pengembangan RPS: Membantu peserta dalam menyusun RPS yang fokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan (outcome). Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memastikan bahwa proses pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. |
Peningkatan Kualitas RPS: Jumlah RPS yang telah direvisi dan disesuaikan dengan prinsip OBE. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Dosen: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Kesiapan untuk Akreditasi: Jumlah program studi yang siap mengajukan RPS berbasis OBE untuk proses akreditasi internasional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
RPS yang Direvisi: RPS yang telah direvisi sesuai dengan prinsip OBE. Panduan dan Template RPS: Dokumen panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Pendidikan PKn | |
74372 | Workshop RPS Berbasis Kurikulum OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Dengan menerapkan OBE, kurikulum dapat lebih fokus pada pencapaian hasil yang diinginkan, sehingga kualitas pendidikan meningkat. Daya Saing Global: Kurikulum berbasis OBE dapat meningkatkan daya saing institusi di tingkat global, karena lebih sesuai dengan standar akreditasi internasional. Pemenuhan Kebutuhan Pasar Kerja: OBE memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lebih siap untuk bekerja. |
Pemahaman Konsep OBE: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip-prinsip OBE, serta bagaimana hal ini dapat diterapkan dalam kurikulum. Pengembangan RPS: Membantu peserta dalam menyusun RPS yang fokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan (outcome). Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memastikan bahwa proses pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. |
Peningkatan Kualitas RPS: Jumlah RPS yang telah direvisi dan disesuaikan dengan prinsip OBE. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Dosen: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Kesiapan untuk Akreditasi: Jumlah program studi yang siap mengajukan RPS berbasis OBE untuk proses akreditasi internasional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
RPS yang Direvisi: RPS yang telah direvisi sesuai dengan prinsip OBE. Panduan dan Template RPS: Dokumen panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. |
April | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74373 | Workshop RPS Berbasis Kurikulum OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Dengan menerapkan OBE, kurikulum dapat lebih fokus pada pencapaian hasil yang diinginkan, sehingga kualitas pendidikan meningkat. Daya Saing Global: Kurikulum berbasis OBE dapat meningkatkan daya saing institusi di tingkat global, karena lebih sesuai dengan standar akreditasi internasional. Pemenuhan Kebutuhan Pasar Kerja: OBE memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lebih siap untuk bekerja. |
Pemahaman Konsep OBE: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip-prinsip OBE, serta bagaimana hal ini dapat diterapkan dalam kurikulum. Pengembangan RPS: Membantu peserta dalam menyusun RPS yang fokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan (outcome). Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memastikan bahwa proses pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. |
Peningkatan Kualitas RPS: Jumlah RPS yang telah direvisi dan disesuaikan dengan prinsip OBE. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Dosen: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Kesiapan untuk Akreditasi: Jumlah program studi yang siap mengajukan RPS berbasis OBE untuk proses akreditasi internasional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
RPS yang Direvisi: RPS yang telah direvisi sesuai dengan prinsip OBE. Panduan dan Template RPS: Dokumen panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. |
April | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74375 | Workshop RPS Berbasis Kurikulum OBE | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Dengan menerapkan OBE, kurikulum dapat lebih fokus pada pencapaian hasil yang diinginkan, sehingga kualitas pendidikan meningkat. Daya Saing Global: Kurikulum berbasis OBE dapat meningkatkan daya saing institusi di tingkat global, karena lebih sesuai dengan standar akreditasi internasional. Pemenuhan Kebutuhan Pasar Kerja: OBE memastikan bahwa lulusan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lebih siap untuk bekerja. |
Pemahaman Konsep OBE: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dan prinsip-prinsip OBE, serta bagaimana hal ini dapat diterapkan dalam kurikulum. Pengembangan RPS: Membantu peserta dalam menyusun RPS yang fokus pada pencapaian hasil pembelajaran yang diinginkan (outcome). Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan memastikan bahwa proses pembelajaran dan evaluasi sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. |
Peningkatan Kualitas RPS: Jumlah RPS yang telah direvisi dan disesuaikan dengan prinsip OBE. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Dosen: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Kesiapan untuk Akreditasi: Jumlah program studi yang siap mengajukan RPS berbasis OBE untuk proses akreditasi internasional. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
RPS yang Direvisi: RPS yang telah direvisi sesuai dengan prinsip OBE. Panduan dan Template RPS: Dokumen panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun RPS berbasis OBE. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74388 | Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum dengan Pendekatan OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
Dokumen Perangkat Pembelajaran berbasis kurikulum OBE |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74389 | Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum dengan Pendekatan OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
Dokumen Perangkat Pembelajaran berbasis kurikulum OBE |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74390 | Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum dengan Pendekatan OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
Dokumen Perangkat Pembelajaran berbasis kurikulum OBE |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74391 | Workshop Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berdasarkan Kurikulum dengan Pendekatan OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
Meningkatnya Lulusan Prodi MagisterPendidikan matematika yang Mendapatkan Pekerjaan yang Sesuai dengan Bidangnya |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
50 |
Dokumen Perangkat Pembelajaran berbasis kurikulum OBE |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74394 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2200000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74395 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 935000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74396 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74397 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 14 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 420000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74398 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | ATK | Kertas HVS 80 gram kwarto | 4 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 65.000 | 260000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74399 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 1 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 122.500 | 122500 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74400 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 3 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 110.000 | 330000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74401 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | ATK | Ballpoint Snowman V1 | 1 | Lsn | 1 | Kegiatan | 1 | 52.000 | 52000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74402 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | ATK | Map, Snelhekter Plastik | 8 | BH | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000 | 32000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74403 | Workshop Reviuw Kurikulum OBE | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
UntukMeningkatkanKualitasPenyelenggaraan tri Darma Perguruan Tinggi khususnya bagi Program Studi Magister Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen Kurikulum OBE |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.400.000 | 5600000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74415 | Workshop Evaluasi CPL | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen CPL |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2200000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74416 | Workshop Evaluasi CPL | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen CPL |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 935000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74417 | Workshop Evaluasi CPL | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen CPL |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 700 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 245000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74418 | Workshop Evaluasi CPL | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
Menghasilkan lulusan yang berkompeten dan berkualitas khususnya lulusan S2 Pendidikan Matematika |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
55 |
Dokumen CPL |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 14 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 420000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74420 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Sebagai pendukung kebutuhan pelaksanaan kegiatan-kegiatan Prodi |
Sebagai pendukung kebutuhan pelaksanaan kegiatan-kegiatan Prodi |
100 |
2025 | 60% |
2 |
Kebutuhan Sehari-hari di prodi |
Juli | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 1 | Orang | 4 | Bulan | 1 | 750.000 | 3000000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74422 | Penyusunan Revitalisasi Panduan Praktikum | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Adaptasi dengan Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Memastikan bahwa panduan praktikum selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru, sehingga mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan mutakhir. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Praktikum yang didukung oleh panduan yang baik akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang dipelajari. Keselamatan dan Keamanan: Praktikum sering kali melibatkan penggunaan bahan dan peralatan yang berpotensi berbahaya. Panduan yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan semua pihak yang terlibat. |
Pemahaman Terhadap Panduan Praktikum Terbaru: Memberikan pemahaman mendalam kepada dosen dan teknisi lab tentang standar dan metode terbaru dalam pelaksanaan praktikum. Pembaruan Materi dan Metode Praktikum: Membantu peserta dalam meninjau dan memperbarui materi praktikum sesuai dengan perkembangan terbaru di bidangnya. Peningkatan Keterampilan Mengajar: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menyampaikan materi praktikum dengan lebih efektif dan menarik. Peningkatan Kualitas Praktikum: Meningkatkan kualitas pelaksanaan praktikum untuk memastikan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang optimal. |
Pembaruan dan Penyempurnaan Panduan Praktikum: Jumlah panduan praktikum yang telah diperbarui dan disesuaikan dengan standar terbaru. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Implementasi Panduan Baru: Jumlah praktikum yang mulai menggunakan panduan baru setelah workshop. Keselamatan Praktikum: Pengurangan jumlah insiden atau kecelakaan selama pelaksanaan praktikum sebagai hasil dari penerapan panduan yang lebih baik. Peningkatan Keterampilan Dosen dan Teknisi: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dan teknisi dalam melaksanakan dan mengelola praktikum. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Panduan Praktikum yang Diperbarui: Panduan yang telah direvisi dan disesuaikan dengan perkembangan terbaru dan standar keselamatan. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antar dosen, teknisi, dan institusi yang berpartisipasi dalam workshop. Dokumen Keselamatan dan Keamanan: Panduan tentang praktik keselamatan dan keamanan dalam pelaksanaan praktikum. |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Pendidikan PKn | |
74423 | Penyusunan Revitalisasi Panduan Praktikum | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Adaptasi dengan Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Memastikan bahwa panduan praktikum selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru, sehingga mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan mutakhir. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Praktikum yang didukung oleh panduan yang baik akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang dipelajari. Keselamatan dan Keamanan: Praktikum sering kali melibatkan penggunaan bahan dan peralatan yang berpotensi berbahaya. Panduan yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan semua pihak yang terlibat. |
Pemahaman Terhadap Panduan Praktikum Terbaru: Memberikan pemahaman mendalam kepada dosen dan teknisi lab tentang standar dan metode terbaru dalam pelaksanaan praktikum. Pembaruan Materi dan Metode Praktikum: Membantu peserta dalam meninjau dan memperbarui materi praktikum sesuai dengan perkembangan terbaru di bidangnya. Peningkatan Keterampilan Mengajar: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menyampaikan materi praktikum dengan lebih efektif dan menarik. Peningkatan Kualitas Praktikum: Meningkatkan kualitas pelaksanaan praktikum untuk memastikan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang optimal. |
Pembaruan dan Penyempurnaan Panduan Praktikum: Jumlah panduan praktikum yang telah diperbarui dan disesuaikan dengan standar terbaru. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Implementasi Panduan Baru: Jumlah praktikum yang mulai menggunakan panduan baru setelah workshop. Keselamatan Praktikum: Pengurangan jumlah insiden atau kecelakaan selama pelaksanaan praktikum sebagai hasil dari penerapan panduan yang lebih baik. Peningkatan Keterampilan Dosen dan Teknisi: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dan teknisi dalam melaksanakan dan mengelola praktikum. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Panduan Praktikum yang Diperbarui: Panduan yang telah direvisi dan disesuaikan dengan perkembangan terbaru dan standar keselamatan. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antar dosen, teknisi, dan institusi yang berpartisipasi dalam workshop. Dokumen Keselamatan dan Keamanan: Panduan tentang praktik keselamatan dan keamanan dalam pelaksanaan praktikum. |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | Pendidikan PKn | |
74424 | Penyusunan Revitalisasi Panduan Praktikum | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Adaptasi dengan Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Memastikan bahwa panduan praktikum selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru, sehingga mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan mutakhir. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Praktikum yang didukung oleh panduan yang baik akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang dipelajari. Keselamatan dan Keamanan: Praktikum sering kali melibatkan penggunaan bahan dan peralatan yang berpotensi berbahaya. Panduan yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan semua pihak yang terlibat. |
Pemahaman Terhadap Panduan Praktikum Terbaru: Memberikan pemahaman mendalam kepada dosen dan teknisi lab tentang standar dan metode terbaru dalam pelaksanaan praktikum. Pembaruan Materi dan Metode Praktikum: Membantu peserta dalam meninjau dan memperbarui materi praktikum sesuai dengan perkembangan terbaru di bidangnya. Peningkatan Keterampilan Mengajar: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menyampaikan materi praktikum dengan lebih efektif dan menarik. Peningkatan Kualitas Praktikum: Meningkatkan kualitas pelaksanaan praktikum untuk memastikan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang optimal. |
Pembaruan dan Penyempurnaan Panduan Praktikum: Jumlah panduan praktikum yang telah diperbarui dan disesuaikan dengan standar terbaru. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Implementasi Panduan Baru: Jumlah praktikum yang mulai menggunakan panduan baru setelah workshop. Keselamatan Praktikum: Pengurangan jumlah insiden atau kecelakaan selama pelaksanaan praktikum sebagai hasil dari penerapan panduan yang lebih baik. Peningkatan Keterampilan Dosen dan Teknisi: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dan teknisi dalam melaksanakan dan mengelola praktikum. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Panduan Praktikum yang Diperbarui: Panduan yang telah direvisi dan disesuaikan dengan perkembangan terbaru dan standar keselamatan. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antar dosen, teknisi, dan institusi yang berpartisipasi dalam workshop. Dokumen Keselamatan dan Keamanan: Panduan tentang praktik keselamatan dan keamanan dalam pelaksanaan praktikum. |
Mei | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74425 | Penyusunan Revitalisasi Panduan Praktikum | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Adaptasi dengan Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Memastikan bahwa panduan praktikum selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru, sehingga mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan mutakhir. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Praktikum yang didukung oleh panduan yang baik akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang dipelajari. Keselamatan dan Keamanan: Praktikum sering kali melibatkan penggunaan bahan dan peralatan yang berpotensi berbahaya. Panduan yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan semua pihak yang terlibat. |
Pemahaman Terhadap Panduan Praktikum Terbaru: Memberikan pemahaman mendalam kepada dosen dan teknisi lab tentang standar dan metode terbaru dalam pelaksanaan praktikum. Pembaruan Materi dan Metode Praktikum: Membantu peserta dalam meninjau dan memperbarui materi praktikum sesuai dengan perkembangan terbaru di bidangnya. Peningkatan Keterampilan Mengajar: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menyampaikan materi praktikum dengan lebih efektif dan menarik. Peningkatan Kualitas Praktikum: Meningkatkan kualitas pelaksanaan praktikum untuk memastikan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang optimal. |
Pembaruan dan Penyempurnaan Panduan Praktikum: Jumlah panduan praktikum yang telah diperbarui dan disesuaikan dengan standar terbaru. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Implementasi Panduan Baru: Jumlah praktikum yang mulai menggunakan panduan baru setelah workshop. Keselamatan Praktikum: Pengurangan jumlah insiden atau kecelakaan selama pelaksanaan praktikum sebagai hasil dari penerapan panduan yang lebih baik. Peningkatan Keterampilan Dosen dan Teknisi: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dan teknisi dalam melaksanakan dan mengelola praktikum. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Panduan Praktikum yang Diperbarui: Panduan yang telah direvisi dan disesuaikan dengan perkembangan terbaru dan standar keselamatan. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antar dosen, teknisi, dan institusi yang berpartisipasi dalam workshop. Dokumen Keselamatan dan Keamanan: Panduan tentang praktik keselamatan dan keamanan dalam pelaksanaan praktikum. |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74427 | Penyusunan Revitalisasi Panduan Praktikum | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Adaptasi dengan Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi: Memastikan bahwa panduan praktikum selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru, sehingga mahasiswa mendapatkan pengetahuan yang relevan dan mutakhir. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Praktikum yang didukung oleh panduan yang baik akan meningkatkan kualitas pembelajaran dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang dipelajari. Keselamatan dan Keamanan: Praktikum sering kali melibatkan penggunaan bahan dan peralatan yang berpotensi berbahaya. Panduan yang baik sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan semua pihak yang terlibat. |
Pemahaman Terhadap Panduan Praktikum Terbaru: Memberikan pemahaman mendalam kepada dosen dan teknisi lab tentang standar dan metode terbaru dalam pelaksanaan praktikum. Pembaruan Materi dan Metode Praktikum: Membantu peserta dalam meninjau dan memperbarui materi praktikum sesuai dengan perkembangan terbaru di bidangnya. Peningkatan Keterampilan Mengajar: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menyampaikan materi praktikum dengan lebih efektif dan menarik. Peningkatan Kualitas Praktikum: Meningkatkan kualitas pelaksanaan praktikum untuk memastikan mahasiswa memperoleh pengalaman belajar yang optimal. |
Pembaruan dan Penyempurnaan Panduan Praktikum: Jumlah panduan praktikum yang telah diperbarui dan disesuaikan dengan standar terbaru. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Implementasi Panduan Baru: Jumlah praktikum yang mulai menggunakan panduan baru setelah workshop. Keselamatan Praktikum: Pengurangan jumlah insiden atau kecelakaan selama pelaksanaan praktikum sebagai hasil dari penerapan panduan yang lebih baik. Peningkatan Keterampilan Dosen dan Teknisi: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan dosen dan teknisi dalam melaksanakan dan mengelola praktikum. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Panduan Praktikum yang Diperbarui: Panduan yang telah direvisi dan disesuaikan dengan perkembangan terbaru dan standar keselamatan. Materi Pembelajaran: Materi presentasi dan modul pembelajaran yang dapat digunakan untuk pelatihan lebih lanjut. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antar dosen, teknisi, dan institusi yang berpartisipasi dalam workshop. Dokumen Keselamatan dan Keamanan: Panduan tentang praktik keselamatan dan keamanan dalam pelaksanaan praktikum. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74438 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2600000 | Pendidikan PKn | |
74440 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1105000 | Pendidikan PKn | |
74441 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74442 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74444 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn | |
77617 | Pelatihan Kewirausahaan Bagi Mahasiswa | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Meningkatkan Daya Saing: Dengan keterampilan kewirausahaan yang kuat, mahasiswa lebih siap untuk bersaing di pasar kerja yang semakin kompetitif atau bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri. Kemandirian Ekonomi: Mendorong kemandirian ekonomi mahasiswa dengan memberikan mereka kemampuan untuk memulai dan mengelola usaha mereka sendiri. Inovasi dan Pertumbuhan Ekonomi: Usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa dapat berkontribusi terhadap inovasi dan pertumbuhan ekonomi di komunitas mereka. Peningkatan Keterampilan Praktis: Keterampilan praktis yang diperoleh dari workshop ini tidak hanya berguna dalam memulai bisnis, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan profesional dan pribadi. |
Pengembangan Pemahaman Bisnis: Memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar dan prinsip-prinsip kewirausahaan. Keterampilan Manajemen dan Operasional: Meningkatkan keterampilan dalam manajemen bisnis, termasuk perencanaan, pengorganisasian, dan pengendalian operasional. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong kreativitas dan inovasi dalam pengembangan ide bisnis yang unik dan berkelanjutan. Pemasaran dan Promosi: Membekali mahasiswa dengan strategi pemasaran dan promosi yang efektif untuk menarik pelanggan dan meningkatkan penjualan. |
Jumlah Usaha yang Dibentuk: Jumlah usaha baru yang didirikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan kewirausahaan mahasiswa. Keberlanjutan Usaha: Tingkat keberlanjutan dan keberhasilan usaha yang didirikan oleh peserta workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Rencana Bisnis: Rencana bisnis yang komprehensif dan siap untuk diimplementasikan oleh mahasiswa. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya yang dapat digunakan oleh mahasiswa untuk mengembangkan usaha mereka. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 300.000 | 900000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74445 | Pendampingan Penyusunan Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Ketersediaan Sumber Belajar yang Berkualitas: Buku ajar, buku referensi, dan buku monograf yang disusun dengan baik sangat penting untuk menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi mahasiswa. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Buku-buku yang disusun oleh dosen dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan menyediakan materi yang relevan dan up-to-date. Pengembangan Profesional Dosen: Workshop ini memberikan kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan keterampilan penulisan akademik dan memperdalam pemahaman mereka terhadap subjek yang diajarkan. Penyebaran Ilmu Pengetahuan: Dengan mempublikasikan karya mereka, dosen dapat berkontribusi terhadap penyebaran ilmu pengetahuan yang lebih luas. |
Pengembangan Materi Ajar: Membantu dosen dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar yang sistematis dan sesuai dengan kebutuhan kurikulum. Penulisan Akademik yang Berkualitas: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menulis buku ajar, buku referensi, atau buku monograf dengan standar akademik yang tinggi. Peningkatan Penguasaan Subjek: Memperdalam penguasaan dosen terhadap subjek yang diajarkan melalui proses penulisan dan penelitian yang mendalam. Publikasi dan Penyebaran Ilmu: Mendorong dosen untuk mempublikasikan karya mereka sehingga dapat diakses oleh mahasiswa dan akademisi lain, memperluas jangkauan dampak pendidikan. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun jaringan dan kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku. |
Jumlah Buku yang Disusun: Jumlah buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang berhasil disusun oleh peserta workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Penulisan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan akademik dosen. Publikasi dan Distribusi: Jumlah buku yang dipublikasikan dan didistribusikan kepada mahasiswa dan komunitas akademik. Kolaborasi Akademik: Terbentuknya kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf: Buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang disusun oleh dosen dan siap dipublikasikan. Panduan dan Template Penulisan: Panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun dan menulis buku. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya lain yang dapat diakses kembali oleh peserta. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara dosen yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan PKn | |
74447 | Pendampingan Penyusunan Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Ketersediaan Sumber Belajar yang Berkualitas: Buku ajar, buku referensi, dan buku monograf yang disusun dengan baik sangat penting untuk menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi mahasiswa. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Buku-buku yang disusun oleh dosen dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan menyediakan materi yang relevan dan up-to-date. Pengembangan Profesional Dosen: Workshop ini memberikan kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan keterampilan penulisan akademik dan memperdalam pemahaman mereka terhadap subjek yang diajarkan. Penyebaran Ilmu Pengetahuan: Dengan mempublikasikan karya mereka, dosen dapat berkontribusi terhadap penyebaran ilmu pengetahuan yang lebih luas. |
Pengembangan Materi Ajar: Membantu dosen dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar yang sistematis dan sesuai dengan kebutuhan kurikulum. Penulisan Akademik yang Berkualitas: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menulis buku ajar, buku referensi, atau buku monograf dengan standar akademik yang tinggi. Peningkatan Penguasaan Subjek: Memperdalam penguasaan dosen terhadap subjek yang diajarkan melalui proses penulisan dan penelitian yang mendalam. Publikasi dan Penyebaran Ilmu: Mendorong dosen untuk mempublikasikan karya mereka sehingga dapat diakses oleh mahasiswa dan akademisi lain, memperluas jangkauan dampak pendidikan. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun jaringan dan kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku. |
Jumlah Buku yang Disusun: Jumlah buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang berhasil disusun oleh peserta workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Penulisan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan akademik dosen. Publikasi dan Distribusi: Jumlah buku yang dipublikasikan dan didistribusikan kepada mahasiswa dan komunitas akademik. Kolaborasi Akademik: Terbentuknya kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf: Buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang disusun oleh dosen dan siap dipublikasikan. Panduan dan Template Penulisan: Panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun dan menulis buku. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya lain yang dapat diakses kembali oleh peserta. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara dosen yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan PKn | |
74448 | Pendampingan Penyusunan Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Ketersediaan Sumber Belajar yang Berkualitas: Buku ajar, buku referensi, dan buku monograf yang disusun dengan baik sangat penting untuk menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi mahasiswa. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Buku-buku yang disusun oleh dosen dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan menyediakan materi yang relevan dan up-to-date. Pengembangan Profesional Dosen: Workshop ini memberikan kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan keterampilan penulisan akademik dan memperdalam pemahaman mereka terhadap subjek yang diajarkan. Penyebaran Ilmu Pengetahuan: Dengan mempublikasikan karya mereka, dosen dapat berkontribusi terhadap penyebaran ilmu pengetahuan yang lebih luas. |
Pengembangan Materi Ajar: Membantu dosen dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar yang sistematis dan sesuai dengan kebutuhan kurikulum. Penulisan Akademik yang Berkualitas: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menulis buku ajar, buku referensi, atau buku monograf dengan standar akademik yang tinggi. Peningkatan Penguasaan Subjek: Memperdalam penguasaan dosen terhadap subjek yang diajarkan melalui proses penulisan dan penelitian yang mendalam. Publikasi dan Penyebaran Ilmu: Mendorong dosen untuk mempublikasikan karya mereka sehingga dapat diakses oleh mahasiswa dan akademisi lain, memperluas jangkauan dampak pendidikan. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun jaringan dan kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku. |
Jumlah Buku yang Disusun: Jumlah buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang berhasil disusun oleh peserta workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Penulisan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan akademik dosen. Publikasi dan Distribusi: Jumlah buku yang dipublikasikan dan didistribusikan kepada mahasiswa dan komunitas akademik. Kolaborasi Akademik: Terbentuknya kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf: Buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang disusun oleh dosen dan siap dipublikasikan. Panduan dan Template Penulisan: Panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun dan menulis buku. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya lain yang dapat diakses kembali oleh peserta. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara dosen yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74449 | Pendampingan Penyusunan Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Ketersediaan Sumber Belajar yang Berkualitas: Buku ajar, buku referensi, dan buku monograf yang disusun dengan baik sangat penting untuk menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi mahasiswa. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Buku-buku yang disusun oleh dosen dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan menyediakan materi yang relevan dan up-to-date. Pengembangan Profesional Dosen: Workshop ini memberikan kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan keterampilan penulisan akademik dan memperdalam pemahaman mereka terhadap subjek yang diajarkan. Penyebaran Ilmu Pengetahuan: Dengan mempublikasikan karya mereka, dosen dapat berkontribusi terhadap penyebaran ilmu pengetahuan yang lebih luas. |
Pengembangan Materi Ajar: Membantu dosen dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar yang sistematis dan sesuai dengan kebutuhan kurikulum. Penulisan Akademik yang Berkualitas: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menulis buku ajar, buku referensi, atau buku monograf dengan standar akademik yang tinggi. Peningkatan Penguasaan Subjek: Memperdalam penguasaan dosen terhadap subjek yang diajarkan melalui proses penulisan dan penelitian yang mendalam. Publikasi dan Penyebaran Ilmu: Mendorong dosen untuk mempublikasikan karya mereka sehingga dapat diakses oleh mahasiswa dan akademisi lain, memperluas jangkauan dampak pendidikan. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun jaringan dan kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku. |
Jumlah Buku yang Disusun: Jumlah buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang berhasil disusun oleh peserta workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Penulisan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan akademik dosen. Publikasi dan Distribusi: Jumlah buku yang dipublikasikan dan didistribusikan kepada mahasiswa dan komunitas akademik. Kolaborasi Akademik: Terbentuknya kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf: Buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang disusun oleh dosen dan siap dipublikasikan. Panduan dan Template Penulisan: Panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun dan menulis buku. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya lain yang dapat diakses kembali oleh peserta. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara dosen yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
74451 | Pendampingan Penyusunan Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf Bagi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Ketersediaan Sumber Belajar yang Berkualitas: Buku ajar, buku referensi, dan buku monograf yang disusun dengan baik sangat penting untuk menyediakan sumber belajar yang berkualitas bagi mahasiswa. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Buku-buku yang disusun oleh dosen dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran dengan menyediakan materi yang relevan dan up-to-date. Pengembangan Profesional Dosen: Workshop ini memberikan kesempatan bagi dosen untuk mengembangkan keterampilan penulisan akademik dan memperdalam pemahaman mereka terhadap subjek yang diajarkan. Penyebaran Ilmu Pengetahuan: Dengan mempublikasikan karya mereka, dosen dapat berkontribusi terhadap penyebaran ilmu pengetahuan yang lebih luas. |
Pengembangan Materi Ajar: Membantu dosen dalam menyusun dan mengembangkan materi ajar yang sistematis dan sesuai dengan kebutuhan kurikulum. Penulisan Akademik yang Berkualitas: Meningkatkan keterampilan dosen dalam menulis buku ajar, buku referensi, atau buku monograf dengan standar akademik yang tinggi. Peningkatan Penguasaan Subjek: Memperdalam penguasaan dosen terhadap subjek yang diajarkan melalui proses penulisan dan penelitian yang mendalam. Publikasi dan Penyebaran Ilmu: Mendorong dosen untuk mempublikasikan karya mereka sehingga dapat diakses oleh mahasiswa dan akademisi lain, memperluas jangkauan dampak pendidikan. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun jaringan dan kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku. |
Jumlah Buku yang Disusun: Jumlah buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang berhasil disusun oleh peserta workshop. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan peserta terhadap materi dan hasil workshop, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Keterampilan Penulisan: Penilaian sebelum dan sesudah workshop yang menunjukkan peningkatan keterampilan penulisan akademik dosen. Publikasi dan Distribusi: Jumlah buku yang dipublikasikan dan didistribusikan kepada mahasiswa dan komunitas akademik. Kolaborasi Akademik: Terbentuknya kolaborasi antara dosen dalam penulisan dan penerbitan buku |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Buku Ajar/Buku Referensi/Buku Monograf: Buku ajar, buku referensi, atau buku monograf yang disusun oleh dosen dan siap dipublikasikan. Panduan dan Template Penulisan: Panduan dan template yang membantu dosen dalam menyusun dan menulis buku. Materi Pembelajaran: Materi presentasi, modul pembelajaran, dan sumber daya lain yang dapat diakses kembali oleh peserta. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kolaborasi antara dosen yang berpartisipasi dalam workshop. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil evaluasi workshop, termasuk kekuatan dan area yang perlu perbaikan. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74452 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi, Profesional, Dosen Luar PT Dalam/Luar Negeri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Peningkatan Pengetahuan dan Keterkaitan Proses Pembelajaran dengan Dunia Industri dan Pekerajaan |
Program Praktisi Mengajar bertujuan menutup kesenjangan antara kompetensi lulusan perguruan tinggi dan kebutuhan kualifikasi di industri/dunia kerja, dengan mendorong peningkatan kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri/dunia kerja melalui hadirnya sumber daya manusia unggul dari industri/dunia kerja ke dalam Proses Pembelajaran. |
mendorong peningkatan kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri/dunia kerja melalui hadirnya sumber daya manusia unggul dari industri/dunia kerja ke dalam Proses Pembelajaran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 8 | Jam | 1 | 300.000 | 2400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74454 | Pengembangan Website Program Studi PPKn | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Aksesibilitas Informasi: Website yang informatif dan mudah diakses dapat membantu mahasiswa, dosen, dan calon mahasiswa dalam mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat dan efisien. Peningkatan Reputasi Program Studi: Website yang profesional dan menarik dapat meningkatkan reputasi Program Studi PPKn di mata calon mahasiswa dan mitra eksternal. Komunikasi yang Efektif: Fitur komunikasi interaktif seperti forum diskusi dan pengumuman dapat memperkuat komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf. Dukungan Pembelajaran Daring: Website dapat menjadi platform pendukung untuk pembelajaran daring, terutama dalam situasi seperti pandemi di mana pembelajaran tatap muka terbatas. |
Peningkatan Akses Informasi: Menyediakan informasi yang mudah diakses tentang Program Studi PPKn, termasuk kurikulum, kegiatan akademik, berita, dan pengumuman. Promosi Program Studi: Mempromosikan Program Studi PPKn kepada calon mahasiswa, orang tua, dan masyarakat luas dengan menampilkan keunggulan dan pencapaian program studi. Fasilitasi Komunikasi: Memfasilitasi komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf melalui forum diskusi, pengumuman, dan fitur interaktif lainnya. Penyimpanan dan Distribusi Materi Pembelajaran: Menyediakan platform untuk penyimpanan dan distribusi materi pembelajaran seperti silabus, modul, dan bahan ajar lainnya. |
Jumlah Pengunjung Website: Peningkatan jumlah pengunjung website setelah peluncuran dan selama periode tertentu. Kepuasan Pengguna: Tingkat kepuasan pengguna terhadap desain, navigasi, dan konten website, diukur melalui survei atau umpan balik. Keterlibatan Pengguna: Tingkat keterlibatan pengguna dalam fitur interaktif seperti forum diskusi, komentar, dan penggunaan materi pembelajaran yang tersedia. Peningkatan Pendaftaran: Peningkatan jumlah pendaftaran mahasiswa baru yang terinspirasi oleh informasi yang tersedia di website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Alumni |
Website Program Studi yang Berfungsi Penuh: Website yang informatif, mudah digunakan, dan menarik bagi semua pengguna. Materi Informasi dan Pembelajaran: Silabus, modul, bahan ajar, berita, pengumuman, dan informasi lainnya yang tersedia di website. Fitur Interaktif: Forum diskusi, formulir pendaftaran, fitur komentar, dan alat komunikasi lainnya yang tersedia di website. |
Juni | Honor Editor | Honor Editor | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Pendidikan PKn | |
74455 | Pengembangan Website Program Studi PPKn | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Aksesibilitas Informasi: Website yang informatif dan mudah diakses dapat membantu mahasiswa, dosen, dan calon mahasiswa dalam mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat dan efisien. Peningkatan Reputasi Program Studi: Website yang profesional dan menarik dapat meningkatkan reputasi Program Studi PPKn di mata calon mahasiswa dan mitra eksternal. Komunikasi yang Efektif: Fitur komunikasi interaktif seperti forum diskusi dan pengumuman dapat memperkuat komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf. Dukungan Pembelajaran Daring: Website dapat menjadi platform pendukung untuk pembelajaran daring, terutama dalam situasi seperti pandemi di mana pembelajaran tatap muka terbatas. |
Peningkatan Akses Informasi: Menyediakan informasi yang mudah diakses tentang Program Studi PPKn, termasuk kurikulum, kegiatan akademik, berita, dan pengumuman. Promosi Program Studi: Mempromosikan Program Studi PPKn kepada calon mahasiswa, orang tua, dan masyarakat luas dengan menampilkan keunggulan dan pencapaian program studi. Fasilitasi Komunikasi: Memfasilitasi komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf melalui forum diskusi, pengumuman, dan fitur interaktif lainnya. Penyimpanan dan Distribusi Materi Pembelajaran: Menyediakan platform untuk penyimpanan dan distribusi materi pembelajaran seperti silabus, modul, dan bahan ajar lainnya. |
Jumlah Pengunjung Website: Peningkatan jumlah pengunjung website setelah peluncuran dan selama periode tertentu. Kepuasan Pengguna: Tingkat kepuasan pengguna terhadap desain, navigasi, dan konten website, diukur melalui survei atau umpan balik. Keterlibatan Pengguna: Tingkat keterlibatan pengguna dalam fitur interaktif seperti forum diskusi, komentar, dan penggunaan materi pembelajaran yang tersedia. Peningkatan Pendaftaran: Peningkatan jumlah pendaftaran mahasiswa baru yang terinspirasi oleh informasi yang tersedia di website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Alumni |
Website Program Studi yang Berfungsi Penuh: Website yang informatif, mudah digunakan, dan menarik bagi semua pengguna. Materi Informasi dan Pembelajaran: Silabus, modul, bahan ajar, berita, pengumuman, dan informasi lainnya yang tersedia di website. Fitur Interaktif: Forum diskusi, formulir pendaftaran, fitur komentar, dan alat komunikasi lainnya yang tersedia di website. |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
74456 | Pengembangan Website Program Studi PPKn | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Aksesibilitas Informasi: Website yang informatif dan mudah diakses dapat membantu mahasiswa, dosen, dan calon mahasiswa dalam mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat dan efisien. Peningkatan Reputasi Program Studi: Website yang profesional dan menarik dapat meningkatkan reputasi Program Studi PPKn di mata calon mahasiswa dan mitra eksternal. Komunikasi yang Efektif: Fitur komunikasi interaktif seperti forum diskusi dan pengumuman dapat memperkuat komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf. Dukungan Pembelajaran Daring: Website dapat menjadi platform pendukung untuk pembelajaran daring, terutama dalam situasi seperti pandemi di mana pembelajaran tatap muka terbatas. |
Peningkatan Akses Informasi: Menyediakan informasi yang mudah diakses tentang Program Studi PPKn, termasuk kurikulum, kegiatan akademik, berita, dan pengumuman. Promosi Program Studi: Mempromosikan Program Studi PPKn kepada calon mahasiswa, orang tua, dan masyarakat luas dengan menampilkan keunggulan dan pencapaian program studi. Fasilitasi Komunikasi: Memfasilitasi komunikasi antara mahasiswa, dosen, dan staf melalui forum diskusi, pengumuman, dan fitur interaktif lainnya. Penyimpanan dan Distribusi Materi Pembelajaran: Menyediakan platform untuk penyimpanan dan distribusi materi pembelajaran seperti silabus, modul, dan bahan ajar lainnya. |
Jumlah Pengunjung Website: Peningkatan jumlah pengunjung website setelah peluncuran dan selama periode tertentu. Kepuasan Pengguna: Tingkat kepuasan pengguna terhadap desain, navigasi, dan konten website, diukur melalui survei atau umpan balik. Keterlibatan Pengguna: Tingkat keterlibatan pengguna dalam fitur interaktif seperti forum diskusi, komentar, dan penggunaan materi pembelajaran yang tersedia. Peningkatan Pendaftaran: Peningkatan jumlah pendaftaran mahasiswa baru yang terinspirasi oleh informasi yang tersedia di website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Alumni |
Website Program Studi yang Berfungsi Penuh: Website yang informatif, mudah digunakan, dan menarik bagi semua pengguna. Materi Informasi dan Pembelajaran: Silabus, modul, bahan ajar, berita, pengumuman, dan informasi lainnya yang tersedia di website. Fitur Interaktif: Forum diskusi, formulir pendaftaran, fitur komentar, dan alat komunikasi lainnya yang tersedia di website. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74458 | Praktisi mengajar civic education | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Relevansi Pendidikan: Menghadirkan praktisi ke dalam kelas membantu menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, membuat pembelajaran lebih relevan dan kontekstual bagi siswa dan mahasiswa. Peningkatan Partisipasi: Praktisi dapat memotivasi siswa dan mahasiswa untuk lebih terlibat dalam diskusi dan kegiatan kewarganegaraan, meningkatkan partisipasi aktif mereka. Pengetahuan Dunia Nyata: Praktisi membawa wawasan dan pengetahuan dunia nyata yang dapat memperkaya pengalaman belajar dan memberikan perspektif yang berbeda dari yang biasanya diajarkan di kelas. Penyelesaian Masalah Sosial: Dengan keterlibatan praktisi, siswa dan mahasiswa dapat belajar cara mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah sosial yang kompleks secara lebih efektif. |
Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Membawa perspektif praktis dan pengalaman dunia nyata ke dalam kelas, sehingga siswa dan mahasiswa dapat memahami penerapan teori kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Pemberdayaan Siswa dan Mahasiswa: Meningkatkan pemahaman dan keterlibatan siswa dan mahasiswa dalam isu-isu kewarganegaraan, politik, dan sosial melalui pembelajaran yang interaktif dan relevan. Pengembangan Soft Skills: Membekali siswa dan mahasiswa dengan keterampilan non-akademik seperti kepemimpinan, komunikasi, dan kerja sama tim, yang penting untuk keberhasilan mereka sebagai warga negara yang aktif dan bertanggung jawab. |
Keterlibatan Siswa dan Mahasiswa: Tingkat partisipasi aktif siswa dan mahasiswa dalam kegiatan pembelajaran yang melibatkan praktisi. Kepuasan Peserta: Tingkat kepuasan siswa, mahasiswa, dan dosen terhadap kontribusi praktisi dalam program pembelajaran, diukur melalui survei atau umpan balik. Peningkatan Pemahaman: Penilaian sebelum dan sesudah program yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa dan mahasiswa tentang konsep-konsep kewarganegaraan. Penerapan Pembelajaran: Bukti bahwa siswa dan mahasiswa menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh dari praktisi dalam kehidupan sehari-hari atau dalam proyek-proyek kewarganegaraan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Praktisi Mengajar |
Materi Pembelajaran: Modul dan bahan ajar yang disusun oleh praktisi dan dapat digunakan dalam pembelajaran. Proyek dan Karya Siswa/Mahasiswa: Proyek atau karya inovatif yang dihasilkan oleh siswa dan mahasiswa sebagai hasil dari pembelajaran dengan praktisi. Jaringan dan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan dan kemitraan antara institusi pendidikan, praktisi, dan organisasi di bidang kewarganegaraan. Laporan Evaluasi: Laporan yang merangkum hasil program, termasuk umpan balik peserta dan rekomendasi untuk perbaikan di masa depan. |
Juni | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 3 | Orang | 4 | Pertemuan | 6 | 100.000 | 7200000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74460 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 12 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 534000 | Pendidikan PKn | ||
74461 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 6 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 60000 | Pendidikan PKn | ||
77635 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 6 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 576000 | Pendidikan PKn | ||
77636 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 6 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 379620 | Pendidikan PKn | ||
77637 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 12 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 1326000 | Pendidikan PKn | ||
77638 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kue Toples | 6 | PCS | 1 | 1 | 75.000 | 450000 | Pendidikan PKn | ||
77639 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 12 | bungkus | 1 | 1 | 14.000 | 168000 | Pendidikan PKn | ||
77640 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Perlengkapan lainnya | Pembersih Porselin, Vixal 500 ML | 3 | Pcs | 1 | Kegiatan | 1 | 19.500 | 58500 | Pendidikan PKn | |
77641 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Perlengkapan lainnya | Tissue Paseo 250 Set | 12 | buah | 1 | Kegiatan | 1 | 19.000 | 228000 | Pendidikan PKn | |
77642 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Perlengkapan lainnya | Stella Refill | 6 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 38.500 | 231000 | Pendidikan PKn | |
77643 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Perlengkapan lainnya | Sabun Cuci Piring, Sunlight Uk. 800 ML | 3 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 22.000 | 66000 | Pendidikan PKn | |
77644 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Bendera sachet Putih Kremer | 30 | Pcs | 1 | 1 | 9.000 | 270000 | Pendidikan PKn | ||
77645 | Operasional Progam Studi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
2025 | Prioritas (40%) |
1 |
mendukung proses layanan administasi perkantoran |
Januari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 12 | Sachet | 1 | 1 | 1.500 | 18000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74463 | Biaya Kontribusi Publikasi Nasional/Internasional | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
September | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 11 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 2.000.000 | 22000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
74464 | Biaya Kontribusi Publikasi Nasional/Internasional | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel Ilmiah |
September | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 12 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 200.000 | 2400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74466 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74467 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74468 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74469 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 420000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74470 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | ATK | Kertas HVS 80 gram kwarto | 4 | RIM | 1 | Kegiatan | 1 | 65.000 | 260000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74471 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | ATK | Tinta Epson 003 Hitam | 1 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 110.000 | 110000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74472 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | ATK | Tinta Epson 003 Warna | 3 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 110.000 | 330000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74473 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Semarang | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 6000000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74474 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 1600000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74475 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 1200000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74476 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.400.000 | 5600000 | (S2) Pendidikan Matematika | |
74477 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah Di Jurnal Internasional Bereputasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
PENINGKATAN PENGETAHUAN MAHASISWA DALAM MENULIS ARTIKEL TERINDEKS SINTA DAN SCOPUS |
100 |
2025 | Prioritas (40%) |
60 |
ARTIKEL MAHASISWA/DOSEN TERPUBLIKASI PADA JURNAL TERINDEKS SINTA 2 ATAU TERINDEKS SCOPUS |
September | ATK | Map, Snelhekter Plastik | 34 | BH | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000 | 136000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
74479 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Luwuk) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
April | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 824.000 | 3296000 | Pendidikan Biologi | |
74480 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Luwuk) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
April | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 2960000 | Pendidikan Biologi | |
74481 | Diseminasi hasil Penelitian dan Pengabdian (Luwuk) | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Hasil penelitian yang hanya tersimpan di perpustakaan atau laporan internal tidak |
Untuk meningkatkan pengetahuan akan hasil penelitian bagi masyarakat umum. |
Keberhasilan kerjasama dengan mitra terkait |
2025 | Prioritas (40%) |
10 |
MoA atau KIK |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76743 | Kolaborasi Pembelajaran dengan Praktisi Mengajar PSPM 2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Kolaborasi Pembelajaran dengan Praktisi Mengajar pada program studi Pendidikan Matematika pada tahun 2025 memiliki sejumlah alasan penting yang relevan dengan perkembangan pendidikan tinggi, kebutuhan dunia kerja, dan tren global dalam pembelajaran. Kegiatan kolaborasi ini memungkinkan mahasiswa untuk memahami penerapan ilmu matematika dalam konteks praktis. Praktisi dari dunia kerja dapat memberikan wawasan tentang bagaimana konsep matematika diterapkan dalam berbagai industri, seperti teknologi, ekonomi, data sains, dan lainnya. Hal ini membantu kurikulum tetap relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Kolaborasi dengan praktisi mengajar memungkinkan mahasiswa mengembangkan keterampilan soft skills dan hard skills. Mahasiswa akan belajar problem-solving, berpikir kritis, dan berkolaborasi dengan pendekatan berbasis kasus nyata (case-based learning). Program ini sejalan dengan kebijakan Kampus Merdeka yang mendorong integrasi antara dunia akademik dan praktis. Dengan melibatkan praktisi, mahasiswa mendapatkan pengalaman belajar yang berbasis proyek nyata yang mendorong mereka lebih siap kerja. Kehadiran praktisi dalam pembelajaran memberikan perspektif baru yang melengkapi teori dari dosen. Praktisi dapat berbagi pengalaman langsung dan memberikan panduan aplikatif yang tidak selalu tersedia dalam bahan ajar akademik. |
Untuk meningkatkan jumlah dosen praktisi pada program stydi pendidikan matematika, serta mengembangkan keterampilan soft skills dan hard skills Mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja. |
Terlaksanakanya kegiatan pembelajaran oleh Dosen Praktisi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 1 | Orang | 160 | Pertemuan | 1 | 100.000 | 16000000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76760 | Sertifikasi Kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan PBSI Palu Yogyakarta Palu-Bali | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kompetensi Dosen di Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi |
Meninngkatkan kulatas kinerja dosen |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Sertifikasi Kompetensi |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 800.000 | 9600000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76761 | Sertifikasi Kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan PBSI Palu Yogyakarta Palu-Bali | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kompetensi Dosen di Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi |
Meninngkatkan kulatas kinerja dosen |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Sertifikasi Kompetensi |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bali | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 4.187.500 | 25125000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76762 | Sertifikasi Kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan PBSI Palu Yogyakarta Palu-Bali | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kompetensi Dosen di Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi |
Meninngkatkan kulatas kinerja dosen |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Sertifikasi Kompetensi |
April | Uang Harian | Bali | 3 | Orang | 5 | Hari | 1 | 480.000 | 7200000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76763 | Sertifikasi Kompetensi Dosen dan Tenaga Kependidikan PBSI Palu Yogyakarta Palu-Bali | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kompetensi Dosen di Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi |
Meninngkatkan kulatas kinerja dosen |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Sertifikasi Kompetensi |
April | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 150.000 | 900000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76766 | Peningkatan Riset Dosen Menggunakan Berbagai Tools Analisis Data | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Meningkatkan Kualitas Riset: Dengan memahami dan menggunakan tools analisis data yang tepat, dosen dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka, menghasilkan temuan yang lebih akurat, relevan, dan dapat dipublikasikan dalam jurnal bereputasi. Efisiensi dan Produktivitas: Tools analisis data modern memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk analisis dan memungkinkan dosen untuk fokus pada aspek lain dari penelitian mereka. Pengembangan Kompetensi: Workshop ini membantu dosen untuk terus mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka, yang sangat penting di era digital di mana teknologi dan metodologi analisis data terus berkembang. |
Peningkatan Keterampilan Analisis Data: Membekali dosen dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai tools analisis data modern untuk meningkatkan kualitas riset. Pengenalan Tools Analisis Terbaru: Memperkenalkan berbagai tools analisis data terkini seperti SPSS, R, Python, Tableau, dan lainnya. Penerapan Praktis dalam Riset: Memberikan panduan praktis tentang bagaimana menerapkan tools tersebut dalam riset mereka sendiri. |
Peningkatan Keterampilan: Adanya peningkatan keterampilan analisis data yang diukur melalui pre-test dan post-test. Feedback Positif: Mendapatkan tanggapan positif dari peserta mengenai konten dan pelaksanaan workshop. Implementasi Tool: Dosen mampu mengimplementasikan tools analisis data dalam riset mereka sendiri. Peningkatan Kualitas Riset: Adanya peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi riset dosen setelah mengikuti workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Modul dan Materi: Dokumentasi lengkap mengenai materi yang disampaikan selama workshop. Proyek Riset: Hasil karya atau proyek riset yang menggunakan tools analisis data yang dipelajari. Laporan Workshop: Artikel atau laporan yang merangkum hasil dan dampak dari workshop. Jaringan Profesional: Terbentuknya grup atau komunitas riset untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi. |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | Pendidikan PKn | |
76767 | Peningkatan Riset Dosen Menggunakan Berbagai Tools Analisis Data | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Meningkatkan Kualitas Riset: Dengan memahami dan menggunakan tools analisis data yang tepat, dosen dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka, menghasilkan temuan yang lebih akurat, relevan, dan dapat dipublikasikan dalam jurnal bereputasi. Efisiensi dan Produktivitas: Tools analisis data modern memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk analisis dan memungkinkan dosen untuk fokus pada aspek lain dari penelitian mereka. Pengembangan Kompetensi: Workshop ini membantu dosen untuk terus mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka, yang sangat penting di era digital di mana teknologi dan metodologi analisis data terus berkembang. |
Peningkatan Keterampilan Analisis Data: Membekali dosen dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai tools analisis data modern untuk meningkatkan kualitas riset. Pengenalan Tools Analisis Terbaru: Memperkenalkan berbagai tools analisis data terkini seperti SPSS, R, Python, Tableau, dan lainnya. Penerapan Praktis dalam Riset: Memberikan panduan praktis tentang bagaimana menerapkan tools tersebut dalam riset mereka sendiri. |
Peningkatan Keterampilan: Adanya peningkatan keterampilan analisis data yang diukur melalui pre-test dan post-test. Feedback Positif: Mendapatkan tanggapan positif dari peserta mengenai konten dan pelaksanaan workshop. Implementasi Tool: Dosen mampu mengimplementasikan tools analisis data dalam riset mereka sendiri. Peningkatan Kualitas Riset: Adanya peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi riset dosen setelah mengikuti workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Modul dan Materi: Dokumentasi lengkap mengenai materi yang disampaikan selama workshop. Proyek Riset: Hasil karya atau proyek riset yang menggunakan tools analisis data yang dipelajari. Laporan Workshop: Artikel atau laporan yang merangkum hasil dan dampak dari workshop. Jaringan Profesional: Terbentuknya grup atau komunitas riset untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi. |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1190000 | Pendidikan PKn | |
76768 | Peningkatan Riset Dosen Menggunakan Berbagai Tools Analisis Data | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Meningkatkan Kualitas Riset: Dengan memahami dan menggunakan tools analisis data yang tepat, dosen dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka, menghasilkan temuan yang lebih akurat, relevan, dan dapat dipublikasikan dalam jurnal bereputasi. Efisiensi dan Produktivitas: Tools analisis data modern memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk analisis dan memungkinkan dosen untuk fokus pada aspek lain dari penelitian mereka. Pengembangan Kompetensi: Workshop ini membantu dosen untuk terus mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka, yang sangat penting di era digital di mana teknologi dan metodologi analisis data terus berkembang. |
Peningkatan Keterampilan Analisis Data: Membekali dosen dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai tools analisis data modern untuk meningkatkan kualitas riset. Pengenalan Tools Analisis Terbaru: Memperkenalkan berbagai tools analisis data terkini seperti SPSS, R, Python, Tableau, dan lainnya. Penerapan Praktis dalam Riset: Memberikan panduan praktis tentang bagaimana menerapkan tools tersebut dalam riset mereka sendiri. |
Peningkatan Keterampilan: Adanya peningkatan keterampilan analisis data yang diukur melalui pre-test dan post-test. Feedback Positif: Mendapatkan tanggapan positif dari peserta mengenai konten dan pelaksanaan workshop. Implementasi Tool: Dosen mampu mengimplementasikan tools analisis data dalam riset mereka sendiri. Peningkatan Kualitas Riset: Adanya peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi riset dosen setelah mengikuti workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Modul dan Materi: Dokumentasi lengkap mengenai materi yang disampaikan selama workshop. Proyek Riset: Hasil karya atau proyek riset yang menggunakan tools analisis data yang dipelajari. Laporan Workshop: Artikel atau laporan yang merangkum hasil dan dampak dari workshop. Jaringan Profesional: Terbentuknya grup atau komunitas riset untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi. |
April | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
76770 | Peningkatan Riset Dosen Menggunakan Berbagai Tools Analisis Data | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Meningkatkan Kualitas Riset: Dengan memahami dan menggunakan tools analisis data yang tepat, dosen dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka, menghasilkan temuan yang lebih akurat, relevan, dan dapat dipublikasikan dalam jurnal bereputasi. Efisiensi dan Produktivitas: Tools analisis data modern memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk analisis dan memungkinkan dosen untuk fokus pada aspek lain dari penelitian mereka. Pengembangan Kompetensi: Workshop ini membantu dosen untuk terus mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka, yang sangat penting di era digital di mana teknologi dan metodologi analisis data terus berkembang. |
Peningkatan Keterampilan Analisis Data: Membekali dosen dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai tools analisis data modern untuk meningkatkan kualitas riset. Pengenalan Tools Analisis Terbaru: Memperkenalkan berbagai tools analisis data terkini seperti SPSS, R, Python, Tableau, dan lainnya. Penerapan Praktis dalam Riset: Memberikan panduan praktis tentang bagaimana menerapkan tools tersebut dalam riset mereka sendiri. |
Peningkatan Keterampilan: Adanya peningkatan keterampilan analisis data yang diukur melalui pre-test dan post-test. Feedback Positif: Mendapatkan tanggapan positif dari peserta mengenai konten dan pelaksanaan workshop. Implementasi Tool: Dosen mampu mengimplementasikan tools analisis data dalam riset mereka sendiri. Peningkatan Kualitas Riset: Adanya peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi riset dosen setelah mengikuti workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Modul dan Materi: Dokumentasi lengkap mengenai materi yang disampaikan selama workshop. Proyek Riset: Hasil karya atau proyek riset yang menggunakan tools analisis data yang dipelajari. Laporan Workshop: Artikel atau laporan yang merangkum hasil dan dampak dari workshop. Jaringan Profesional: Terbentuknya grup atau komunitas riset untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi. |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn | |
77616 | Peningkatan Riset Dosen Menggunakan Berbagai Tools Analisis Data | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Meningkatkan Kualitas Riset: Dengan memahami dan menggunakan tools analisis data yang tepat, dosen dapat meningkatkan kualitas penelitian mereka, menghasilkan temuan yang lebih akurat, relevan, dan dapat dipublikasikan dalam jurnal bereputasi. Efisiensi dan Produktivitas: Tools analisis data modern memungkinkan pengolahan data yang lebih cepat dan efisien, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk analisis dan memungkinkan dosen untuk fokus pada aspek lain dari penelitian mereka. Pengembangan Kompetensi: Workshop ini membantu dosen untuk terus mengembangkan dan memperbarui keterampilan mereka, yang sangat penting di era digital di mana teknologi dan metodologi analisis data terus berkembang. |
Peningkatan Keterampilan Analisis Data: Membekali dosen dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan berbagai tools analisis data modern untuk meningkatkan kualitas riset. Pengenalan Tools Analisis Terbaru: Memperkenalkan berbagai tools analisis data terkini seperti SPSS, R, Python, Tableau, dan lainnya. Penerapan Praktis dalam Riset: Memberikan panduan praktis tentang bagaimana menerapkan tools tersebut dalam riset mereka sendiri. |
Peningkatan Keterampilan: Adanya peningkatan keterampilan analisis data yang diukur melalui pre-test dan post-test. Feedback Positif: Mendapatkan tanggapan positif dari peserta mengenai konten dan pelaksanaan workshop. Implementasi Tool: Dosen mampu mengimplementasikan tools analisis data dalam riset mereka sendiri. Peningkatan Kualitas Riset: Adanya peningkatan kualitas dan kuantitas publikasi riset dosen setelah mengikuti workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Modul dan Materi: Dokumentasi lengkap mengenai materi yang disampaikan selama workshop. Proyek Riset: Hasil karya atau proyek riset yang menggunakan tools analisis data yang dipelajari. Laporan Workshop: Artikel atau laporan yang merangkum hasil dan dampak dari workshop. Jaringan Profesional: Terbentuknya grup atau komunitas riset untuk diskusi lebih lanjut dan kolaborasi. |
April | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76772 | Workshop Evauasi Implementasi Kurikulum OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workshop Evaluasi Implementasi Kurikulum OBE sangat penting untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan mempersiapkan yang kompeten |
Meningkatkatkan kualitas lulusan; meningkatkan reputasi institusi ; meningkatkan kemampuan evaluasi belajar |
Meningkatkan Kualitas lulusan; meningkatnya reputasi institusi pendidikan; kualitas belajar-mengajar yang meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Guru; Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Kegiatan |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
76773 | Workshop Evauasi Implementasi Kurikulum OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workshop Evaluasi Implementasi Kurikulum OBE sangat penting untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan mempersiapkan yang kompeten |
Meningkatkatkan kualitas lulusan; meningkatkan reputasi institusi ; meningkatkan kemampuan evaluasi belajar |
Meningkatkan Kualitas lulusan; meningkatnya reputasi institusi pendidikan; kualitas belajar-mengajar yang meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Guru; Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Kegiatan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 60 | Lembar | 1 | Kegiatan | 4 | 350 | 84000 | PGSD | |
76774 | Workshop Evauasi Implementasi Kurikulum OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workshop Evaluasi Implementasi Kurikulum OBE sangat penting untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan mempersiapkan yang kompeten |
Meningkatkatkan kualitas lulusan; meningkatkan reputasi institusi ; meningkatkan kemampuan evaluasi belajar |
Meningkatkan Kualitas lulusan; meningkatnya reputasi institusi pendidikan; kualitas belajar-mengajar yang meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Guru; Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 3400000 | PGSD | |
76775 | Workshop Evauasi Implementasi Kurikulum OBE | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Workshop Evaluasi Implementasi Kurikulum OBE sangat penting untuk meningkatkan kualitas Pendidikan dan mempersiapkan yang kompeten |
Meningkatkatkan kualitas lulusan; meningkatkan reputasi institusi ; meningkatkan kemampuan evaluasi belajar |
Meningkatkan Kualitas lulusan; meningkatnya reputasi institusi pendidikan; kualitas belajar-mengajar yang meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Guru; Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 3500000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76788 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
76789 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.003.900 | 4007800 | PGSD | |
76790 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | PGSD | |
76791 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 699.750 | 1399500 | PGSD | |
76792 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 56 | Lembar | 1 | Kegiatan | 4 | 350 | 78400 | PGSD | |
76793 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 159 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 5406000 | PGSD | |
76794 | Seminar Tema Penelitian Pendidikan Dasar Bagi Mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Meningkatkan Kulalitas lulusan; membangun generasi yang kompeten; meningkatkan kemampuan bersaing global; membangun masyarakat yang berbasis pengetahuan |
meningkatkan kemampuan penelitian dan analisis data; mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; meningkatkan pemahan konsep pendidikan dasar; mengembangkan kritis dan logis |
mengembangkan keterampilan penulisan karya ilmiah; memahami konsep penelitian pendidikan; peserta dapat merancang dan melaksanakan penelitian |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 159 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 5565000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76797 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.006.450 | 4012900 | PGSD | |
76798 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | PGSD | |
76799 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 699.750 | 1399500 | PGSD | |
76800 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
76801 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Foto Copy | Foto Copy | 70 | Lembar | 1 | Kegiatan | 4 | 350 | 98000 | PGSD | |
76802 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 200 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 6800000 | PGSD | |
76803 | Pelatihan Penyusunan Proposal PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Mengatasi rendahnya partisipasi mahasiswa dalam PKM; mendukung IKU 2 (Mahasiswa meraih prestasi di tingkat nasional/internasional). |
Membekali mahasiswa dengan keterampilan teknis dalam penulisan proposal |
Jumlah proposal PKM yang lolos pendanaan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PGSD |
Proposal PKM |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 200 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 7000000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76811 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 10 | Galon | 1 | 1 | 50.000 | 500000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76812 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 5 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 480000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76813 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 4 | Kaleng | 1 | 1 | 130.000 | 520000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76814 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 5 | bungkus | 1 | 1 | 10.000 | 50000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76815 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 10 | Sachet | 1 | 1 | 22.000 | 220000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76816 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 5 | Bks | 1 | 1 | 30.000 | 150000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76817 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Bendera Sachet Coklat | 2 | Pcs | 1 | 1 | 18.000 | 36000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
76818 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Tissue Paseo 250 Set | 10 | buah | 1 | Kegiatan | 1 | 25.000 | 250000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76819 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Sabun Cuci Piring, Sunlight Uk. 800 ML | 2 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 22.000 | 44000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76820 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Sabun Cuci Tangan Yuri 410 ml | 1 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 40000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76821 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Keranjang Sampah | 2 | BUAH | 1 | Kegiatan | 1 | 23.500 | 47000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76822 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Contener Box Arsip | 2 | Bh | 1 | Kegiatan | 1 | 329.400 | 658800 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76823 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan Proses Pembelajaran dan Kualitas Tenaga (Dosen) Pengajar |
Meningkatkan Kualitas Proses Pembelajaran dan Pelayanan Administrasi sehingga tercipta kondisi yang kondusf dalam mendukung proses belajar mengajar maupun rapat PBSI. |
Agar Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif karena di siapkan seperti air mineral , kopi dll untuk kebutuhan konsumtif saat selesai mengajar dikelas. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
April | Perlengkapan lainnya | Stella Refill | 1 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 43.200 | 43200 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76829 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Genap 2024/2025) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6).Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
1.Partisipasi aktif minimal 150 mahasiswa dan dosen dalam setiap sesi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. Luaran Kegiatan adalah meningkatkan jumlah mahasiswa yang lanjut studi |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Pendidikan Fisika | |
76830 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Genap 2024/2025) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6).Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
1.Partisipasi aktif minimal 150 mahasiswa dan dosen dalam setiap sesi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. Luaran Kegiatan adalah meningkatkan jumlah mahasiswa yang lanjut studi |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Fisika | |
76831 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Genap 2024/2025) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6).Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
1.Partisipasi aktif minimal 150 mahasiswa dan dosen dalam setiap sesi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. Luaran Kegiatan adalah meningkatkan jumlah mahasiswa yang lanjut studi |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 472 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 165200 | Pendidikan Fisika | |
76832 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Genap 2024/2025) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6).Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
1.Partisipasi aktif minimal 150 mahasiswa dan dosen dalam setiap sesi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. Luaran Kegiatan adalah meningkatkan jumlah mahasiswa yang lanjut studi |
Maret | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 6 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 129000 | Pendidikan Fisika | ||
76833 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Genap 2024/2025) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6).Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
1.Partisipasi aktif minimal 150 mahasiswa dan dosen dalam setiap sesi |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. Luaran Kegiatan adalah meningkatkan jumlah mahasiswa yang lanjut studi |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76836 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Ganjil 2025/2026) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6). Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
1. Memberikan wawasan baru tentang tren terkini dalam pendidikan fisika. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 2550000 | Pendidikan Fisika | |
76837 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Ganjil 2025/2026) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6). Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
1. Memberikan wawasan baru tentang tren terkini dalam pendidikan fisika. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Fisika | |
76838 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Ganjil 2025/2026) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6). Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
1. Memberikan wawasan baru tentang tren terkini dalam pendidikan fisika. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 472 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 165200 | Pendidikan Fisika | |
76839 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Ganjil 2025/2026) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6). Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
1. Memberikan wawasan baru tentang tren terkini dalam pendidikan fisika. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. |
September | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 6 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 129000 | Pendidikan Fisika | ||
76840 | Kuliah Umum PSPF Tahun 2025 (Semester Ganjil 2025/2026) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang studi lanjut |
Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotivasi mahasiswa agar lebih percaya diri dalam merancang dan menerapkan pembelajaran fisika yang kreatif dan efektif. Menghadirkan alumni yang sedang studi lanjut di luar negeri dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2, sejalan dengan pencapaian Indikator Kinerja Utama 1 (IKU1). Selain itu, menghadirkan pemateri dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) diharapkan dapat memotivasi mahasiswa untuk studi lanjut serta menjalin jaringan kerja sama dalam bidang pendidikan fisika (IKU 6). Melalui sesi interaktif seperti diskusi dan tanya jawab, mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan analitis, yang merupakan modal penting dalam menghadapi tantangan profesi sebagai pendidik fisika. Kuliah umum ini juga berfungsi sebagai platform untuk membangun jaringan antara mahasiswa, dosen, alumni, dan institusi lain. Dengan adanya interaksi ini, peluang kolaborasi di bidang penelitian atau program akademik lainnya dapat lebih mudah diwujudkan. |
1. Memberikan wawasan baru tentang tren terkini dalam pendidikan fisika. |
Hasil akhir dari kuliah umum ini adalah peningkatan kualitas mahasiswa sebagai calon pendidik yang kompeten, inovatif, dan memiliki wawasan global, serta kesiapan mereka untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan yang dinamis. Kuliah umum ini menjadi salah satu langkah strategis dalam mewujudkan visi Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako sebagai pusat pendidikan yang unggul dan berdaya saing. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kuliah umum ini diharapkan menjadi salah satu langkah strategis Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako dalam meningkatkan kualitas lulusan yang kompeten, inovatif, dan berdaya saing. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kegiatan ini dapat terlaksana dengan sukses dan memberikan manfaat jangka panjang bagi mahasiswa, dosen, dan institusi. |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76844 | Penyusunan Dokumen SPMI PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan mutu pendidikan tinggi merupakan salah satu upaya strategis dalam menciptakan lulusan yang unggul, kompetitif, dan berdaya saing global. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa layanan pendidikan telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh badan akreditasi nasional, seperti LAMDIK, serta standar internasional seperti yang diatur oleh ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).SPMI berfungsi sebagai pedoman utama dalam penyelenggaraan layanan akademik dan non-akademik yang berkualitas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako. Dokumen ini tidak hanya menjamin pemenuhan standar minimum layanan, tetapi juga mendukung pengembangan sistem pendidikan berbasis mutu yang berkelanjutan. Sejalan dengan kriteria akreditasi LAMDIK, SPMI harus mencakup aspek-aspek utama seperti pengelolaan program studi, layanan pendidikan, proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta fasilitas pendukung. Adapun kriteria ASIIN memberikan perspektif tambahan untuk memastikan bahwa standar pendidikan yang diterapkan memiliki pengakuan internasional, khususnya dalam bidang pendidikan fisika. |
1. Menyusun pedoman yang jelas dan terstruktur untuk memastikan pelayanan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan standar LAMDIK dan ASIIN. |
Dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Prodi Pendidikan Fisika |
Penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) Tahun 2025 ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dokumen yang dihasilkan akan memastikan bahwa standar layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan, serta mendukung pencapaian akreditasi nasional dan internasional. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 10 | Hari | 1 | 40.000 | 10000000 | Pendidikan Fisika | |
76845 | Penyusunan Dokumen SPMI PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan mutu pendidikan tinggi merupakan salah satu upaya strategis dalam menciptakan lulusan yang unggul, kompetitif, dan berdaya saing global. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa layanan pendidikan telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh badan akreditasi nasional, seperti LAMDIK, serta standar internasional seperti yang diatur oleh ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).SPMI berfungsi sebagai pedoman utama dalam penyelenggaraan layanan akademik dan non-akademik yang berkualitas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako. Dokumen ini tidak hanya menjamin pemenuhan standar minimum layanan, tetapi juga mendukung pengembangan sistem pendidikan berbasis mutu yang berkelanjutan. Sejalan dengan kriteria akreditasi LAMDIK, SPMI harus mencakup aspek-aspek utama seperti pengelolaan program studi, layanan pendidikan, proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta fasilitas pendukung. Adapun kriteria ASIIN memberikan perspektif tambahan untuk memastikan bahwa standar pendidikan yang diterapkan memiliki pengakuan internasional, khususnya dalam bidang pendidikan fisika. |
1. Menyusun pedoman yang jelas dan terstruktur untuk memastikan pelayanan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan standar LAMDIK dan ASIIN. |
Dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Prodi Pendidikan Fisika |
Penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) Tahun 2025 ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dokumen yang dihasilkan akan memastikan bahwa standar layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan, serta mendukung pencapaian akreditasi nasional dan internasional. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Fisika | |
76846 | Penyusunan Dokumen SPMI PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan mutu pendidikan tinggi merupakan salah satu upaya strategis dalam menciptakan lulusan yang unggul, kompetitif, dan berdaya saing global. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa layanan pendidikan telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh badan akreditasi nasional, seperti LAMDIK, serta standar internasional seperti yang diatur oleh ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).SPMI berfungsi sebagai pedoman utama dalam penyelenggaraan layanan akademik dan non-akademik yang berkualitas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako. Dokumen ini tidak hanya menjamin pemenuhan standar minimum layanan, tetapi juga mendukung pengembangan sistem pendidikan berbasis mutu yang berkelanjutan. Sejalan dengan kriteria akreditasi LAMDIK, SPMI harus mencakup aspek-aspek utama seperti pengelolaan program studi, layanan pendidikan, proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta fasilitas pendukung. Adapun kriteria ASIIN memberikan perspektif tambahan untuk memastikan bahwa standar pendidikan yang diterapkan memiliki pengakuan internasional, khususnya dalam bidang pendidikan fisika. |
1. Menyusun pedoman yang jelas dan terstruktur untuk memastikan pelayanan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan standar LAMDIK dan ASIIN. |
Dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Prodi Pendidikan Fisika |
Penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) Tahun 2025 ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dokumen yang dihasilkan akan memastikan bahwa standar layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan, serta mendukung pencapaian akreditasi nasional dan internasional. |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 472 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 165200 | Pendidikan Fisika | |
76847 | Penyusunan Dokumen SPMI PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Peningkatan mutu pendidikan tinggi merupakan salah satu upaya strategis dalam menciptakan lulusan yang unggul, kompetitif, dan berdaya saing global. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa layanan pendidikan telah memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh badan akreditasi nasional, seperti LAMDIK, serta standar internasional seperti yang diatur oleh ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik).SPMI berfungsi sebagai pedoman utama dalam penyelenggaraan layanan akademik dan non-akademik yang berkualitas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako. Dokumen ini tidak hanya menjamin pemenuhan standar minimum layanan, tetapi juga mendukung pengembangan sistem pendidikan berbasis mutu yang berkelanjutan. Sejalan dengan kriteria akreditasi LAMDIK, SPMI harus mencakup aspek-aspek utama seperti pengelolaan program studi, layanan pendidikan, proses pembelajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, serta fasilitas pendukung. Adapun kriteria ASIIN memberikan perspektif tambahan untuk memastikan bahwa standar pendidikan yang diterapkan memiliki pengakuan internasional, khususnya dalam bidang pendidikan fisika. |
1. Menyusun pedoman yang jelas dan terstruktur untuk memastikan pelayanan pendidikan yang berkualitas sesuai dengan standar LAMDIK dan ASIIN. |
Dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen Prodi Pendidikan Fisika |
Penyusunan dokumen Standar Pelayanan Minimal (SPMI) Tahun 2025 ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dokumen yang dihasilkan akan memastikan bahwa standar layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan, serta mendukung pencapaian akreditasi nasional dan internasional. |
Agustus | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 6 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 129000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76850 | Pengelolaan & Pengembangan Jurnal Elektronik (JPFT ) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako) merupakan jurnal elektronik yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Tadulako. Jurnal ini berfungsi sebagai media untuk mempublikasikan hasil penelitian di bidang pendidikan fisika dan fisika terapan, baik oleh akademisi, peneliti, maupun praktisi. Dalam upaya menjaga kualitas publikasi, meningkatkan reputasi jurnal, dan mencapai akreditasi nasional (SINTA) serta pengindeksan internasional (DOAJ, Scopus, atau WoS), pengelolaan dan pengembangan JPFT menjadi kebutuhan strategis. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa JPFT dapat memenuhi standar etika publikasi ilmiah, kualitas editorial, dan tata kelola yang baik. Pengelolaan dan pengembangan jurnal ini mencakup peningkatan sistem manajemen artikel, pelatihan editor dan reviewer, perbaikan tampilan website jurnal, dan promosi untuk meningkatkan jumlah artikel yang diterbitkan dari penulis nasional dan internasional. |
1. Meningkatkan kualitas pengelolaan JPFT agar memenuhi standar nasional dan internasional. |
Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa PSPF |
September | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 175000 | Pendidikan Fisika | |
76851 | Pengelolaan & Pengembangan Jurnal Elektronik (JPFT ) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako) merupakan jurnal elektronik yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Tadulako. Jurnal ini berfungsi sebagai media untuk mempublikasikan hasil penelitian di bidang pendidikan fisika dan fisika terapan, baik oleh akademisi, peneliti, maupun praktisi. Dalam upaya menjaga kualitas publikasi, meningkatkan reputasi jurnal, dan mencapai akreditasi nasional (SINTA) serta pengindeksan internasional (DOAJ, Scopus, atau WoS), pengelolaan dan pengembangan JPFT menjadi kebutuhan strategis. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa JPFT dapat memenuhi standar etika publikasi ilmiah, kualitas editorial, dan tata kelola yang baik. Pengelolaan dan pengembangan jurnal ini mencakup peningkatan sistem manajemen artikel, pelatihan editor dan reviewer, perbaikan tampilan website jurnal, dan promosi untuk meningkatkan jumlah artikel yang diterbitkan dari penulis nasional dan internasional. |
1. Meningkatkan kualitas pengelolaan JPFT agar memenuhi standar nasional dan internasional. |
Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa PSPF |
September | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 5 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 107500 | Pendidikan Fisika | ||
77252 | Pengelolaan & Pengembangan Jurnal Elektronik (JPFT ) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako) merupakan jurnal elektronik yang diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Tadulako. Jurnal ini berfungsi sebagai media untuk mempublikasikan hasil penelitian di bidang pendidikan fisika dan fisika terapan, baik oleh akademisi, peneliti, maupun praktisi. Dalam upaya menjaga kualitas publikasi, meningkatkan reputasi jurnal, dan mencapai akreditasi nasional (SINTA) serta pengindeksan internasional (DOAJ, Scopus, atau WoS), pengelolaan dan pengembangan JPFT menjadi kebutuhan strategis. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa JPFT dapat memenuhi standar etika publikasi ilmiah, kualitas editorial, dan tata kelola yang baik. Pengelolaan dan pengembangan jurnal ini mencakup peningkatan sistem manajemen artikel, pelatihan editor dan reviewer, perbaikan tampilan website jurnal, dan promosi untuk meningkatkan jumlah artikel yang diterbitkan dari penulis nasional dan internasional. |
1. Meningkatkan kualitas pengelolaan JPFT agar memenuhi standar nasional dan internasional. |
Jurnal Nasional Terakreditasi SINTA |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa PSPF |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 10 | Error establishing a database connection
This either means that the username and password information in your wp-config.php file is incorrect or that contact with the database server at localhost could not be established. This could mean your host’s database server is down.
If you are unsure what these terms mean you should probably contact your host. If you still need help you can always visit the WordPress support forums. |
12 | Error establishing a database connection
This either means that the username and password information in your wp-config.php file is incorrect or that contact with the database server at localhost could not be established. This could mean your host’s database server is down.
If you are unsure what these terms mean you should probably contact your host. If you still need help you can always visit the WordPress support forums. |
1 | 40.000 | 4800000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76858 | Internasionalisasi Website Program Studi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Internasionalisasi pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan institusi pendidikan tinggi untuk meningkatkan daya saing global. Sebagai bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Tadulako berkomitmen untuk memperluas jangkauan dan visibilitasnya di tingkat internasional. Website program studi merupakan salah satu media strategis untuk mendukung upaya internasionalisasi. Website yang diinternasionalkan tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi, tetapi juga sebagai platform untuk menarik mahasiswa asing, memperluas jaringan kerjasama internasional, dan mempublikasikan keunggulan program studi. |
1. Mengembangkan website program studi menjadi platform yang mendukung internasionalisasi. |
Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, website program studi perlu memenuhi standar internasional, seperti penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, tampilan yang user-friendly, informasi yang lengkap dan relevan, serta aksesibilitas yang baik. Langkah ini juga mendukung pengakuan program studi di tingkat global, misalnya melalui pengindeksan lembaga internasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa dan Masyarakat Luas |
Adanya Internasionalisasi Website Program Studi |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 150 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 52500 | Pendidikan Fisika | |
76859 | Internasionalisasi Website Program Studi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Internasionalisasi pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan institusi pendidikan tinggi untuk meningkatkan daya saing global. Sebagai bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Tadulako berkomitmen untuk memperluas jangkauan dan visibilitasnya di tingkat internasional. Website program studi merupakan salah satu media strategis untuk mendukung upaya internasionalisasi. Website yang diinternasionalkan tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi, tetapi juga sebagai platform untuk menarik mahasiswa asing, memperluas jaringan kerjasama internasional, dan mempublikasikan keunggulan program studi. |
1. Mengembangkan website program studi menjadi platform yang mendukung internasionalisasi. |
Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, website program studi perlu memenuhi standar internasional, seperti penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, tampilan yang user-friendly, informasi yang lengkap dan relevan, serta aksesibilitas yang baik. Langkah ini juga mendukung pengakuan program studi di tingkat global, misalnya melalui pengindeksan lembaga internasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa dan Masyarakat Luas |
Adanya Internasionalisasi Website Program Studi |
Juni | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 3 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 64500 | Pendidikan Fisika | ||
77251 | Internasionalisasi Website Program Studi | Pengelolaan Website Universitas/Fakultas/Lembaga/UPT | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Internasionalisasi pendidikan merupakan salah satu pilar penting dalam pengembangan institusi pendidikan tinggi untuk meningkatkan daya saing global. Sebagai bagian dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Program Studi Pendidikan Fisika Universitas Tadulako berkomitmen untuk memperluas jangkauan dan visibilitasnya di tingkat internasional. Website program studi merupakan salah satu media strategis untuk mendukung upaya internasionalisasi. Website yang diinternasionalkan tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi, tetapi juga sebagai platform untuk menarik mahasiswa asing, memperluas jaringan kerjasama internasional, dan mempublikasikan keunggulan program studi. |
1. Mengembangkan website program studi menjadi platform yang mendukung internasionalisasi. |
Namun, untuk mencapai tujuan tersebut, website program studi perlu memenuhi standar internasional, seperti penggunaan bahasa Inggris sebagai bahasa utama, tampilan yang user-friendly, informasi yang lengkap dan relevan, serta aksesibilitas yang baik. Langkah ini juga mendukung pengakuan program studi di tingkat global, misalnya melalui pengindeksan lembaga internasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa dan Masyarakat Luas |
Adanya Internasionalisasi Website Program Studi |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 10 | Orang | 10 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76863 | Pelaksana Praktikum Lapangan bagi Mahasiswa | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelaksana Praktikum Lapangan adalah kegiatan yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menerapkan teori yang telah dipelajari di kelas secara langsung ke dalam situasi nyata di lapangan. Kegiatan ini melibatkan mahasiswa dalam melakukan eksperimen, pengamatan, pengumpulan data, dan analisis data terkait dengan bidang studi mereka. Kegiatan ini dilakukan untuk mengobservasi kondisi lingkungan dengan teorui yang diperoleh saat pembelajaran. |
Untuk memberikan bantuan kepada mahasiswa dalam pelaksanaan pembelajaran di Lapangan |
Mahasiswa Mampu melaksana dengan baik |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
180 |
Ketercapaian Proses Pembelajaran |
Juni | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | 200 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 50.000 | 10000000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76865 | Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Penerapan Kurikulum Berbasis Capaian Pembelajaran (Outcome-Based Education/OBE) menjadi pendekatan utama dalam pendidikan tinggi di Indonesia untuk memastikan lulusan memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, akademik, dan masyarakat. Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako berkomitmen untuk menyelaraskan kurikulumnya dengan prinsip OBE, yang menekankan capaian pembelajaran lulusan (CPL) sebagai tolok ukur utama. Pengukuran CPL merupakan langkah strategis untuk mengevaluasi ketercapaian kompetensi yang telah dirumuskan dalam kurikulum. Pengukuran ini mencakup analisis terhadap proses pembelajaran, asesmen, dan keterkaitan antara mata kuliah dengan CPL. Dokumen pengukuran CPL bertujuan untuk menyediakan panduan sistematis bagi pengelola program studi dalam mengevaluasi efektivitas implementasi kurikulum berbasis OBE. Penyusunan dokumen pengukuran CPL ini akan menjadi dasar dalam proses akreditasi nasional (LAMDIK) dan mendukung pengakuan internasional melalui standar OBE yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen pengukuran CPL yang sesuai dengan prinsip OBE. |
Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 15 | Hari | 1 | 40.000 | 15000000 | Pendidikan Fisika | |
76866 | Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Penerapan Kurikulum Berbasis Capaian Pembelajaran (Outcome-Based Education/OBE) menjadi pendekatan utama dalam pendidikan tinggi di Indonesia untuk memastikan lulusan memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, akademik, dan masyarakat. Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako berkomitmen untuk menyelaraskan kurikulumnya dengan prinsip OBE, yang menekankan capaian pembelajaran lulusan (CPL) sebagai tolok ukur utama. Pengukuran CPL merupakan langkah strategis untuk mengevaluasi ketercapaian kompetensi yang telah dirumuskan dalam kurikulum. Pengukuran ini mencakup analisis terhadap proses pembelajaran, asesmen, dan keterkaitan antara mata kuliah dengan CPL. Dokumen pengukuran CPL bertujuan untuk menyediakan panduan sistematis bagi pengelola program studi dalam mengevaluasi efektivitas implementasi kurikulum berbasis OBE. Penyusunan dokumen pengukuran CPL ini akan menjadi dasar dalam proses akreditasi nasional (LAMDIK) dan mendukung pengakuan internasional melalui standar OBE yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen pengukuran CPL yang sesuai dengan prinsip OBE. |
Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Fisika | |
76867 | Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Penerapan Kurikulum Berbasis Capaian Pembelajaran (Outcome-Based Education/OBE) menjadi pendekatan utama dalam pendidikan tinggi di Indonesia untuk memastikan lulusan memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, akademik, dan masyarakat. Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako berkomitmen untuk menyelaraskan kurikulumnya dengan prinsip OBE, yang menekankan capaian pembelajaran lulusan (CPL) sebagai tolok ukur utama. Pengukuran CPL merupakan langkah strategis untuk mengevaluasi ketercapaian kompetensi yang telah dirumuskan dalam kurikulum. Pengukuran ini mencakup analisis terhadap proses pembelajaran, asesmen, dan keterkaitan antara mata kuliah dengan CPL. Dokumen pengukuran CPL bertujuan untuk menyediakan panduan sistematis bagi pengelola program studi dalam mengevaluasi efektivitas implementasi kurikulum berbasis OBE. Penyusunan dokumen pengukuran CPL ini akan menjadi dasar dalam proses akreditasi nasional (LAMDIK) dan mendukung pengakuan internasional melalui standar OBE yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen pengukuran CPL yang sesuai dengan prinsip OBE. |
Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan Fisika | |
76868 | Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Penerapan Kurikulum Berbasis Capaian Pembelajaran (Outcome-Based Education/OBE) menjadi pendekatan utama dalam pendidikan tinggi di Indonesia untuk memastikan lulusan memiliki kompetensi yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja, akademik, dan masyarakat. Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako berkomitmen untuk menyelaraskan kurikulumnya dengan prinsip OBE, yang menekankan capaian pembelajaran lulusan (CPL) sebagai tolok ukur utama. Pengukuran CPL merupakan langkah strategis untuk mengevaluasi ketercapaian kompetensi yang telah dirumuskan dalam kurikulum. Pengukuran ini mencakup analisis terhadap proses pembelajaran, asesmen, dan keterkaitan antara mata kuliah dengan CPL. Dokumen pengukuran CPL bertujuan untuk menyediakan panduan sistematis bagi pengelola program studi dalam mengevaluasi efektivitas implementasi kurikulum berbasis OBE. Penyusunan dokumen pengukuran CPL ini akan menjadi dasar dalam proses akreditasi nasional (LAMDIK) dan mendukung pengakuan internasional melalui standar OBE yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen pengukuran CPL yang sesuai dengan prinsip OBE. |
Penyusunan Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Dokumen Pengukuran CPL Kurikulum OBE PSPF |
Juni | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 6 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 129000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76870 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
1. Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) |
April | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 7 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 500.000 | 3500000 | Pendidikan Fisika | |
76871 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
1. Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) |
April | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 7 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 800.000 | 5600000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76873 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 7.500.000 | 15000000 | Pendidikan Fisika | |
76874 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
Agustus | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 1000000 | Pendidikan Fisika | |
76875 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 12000000 | Pendidikan Fisika | |
76876 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 700.000 | 4200000 | Pendidikan Fisika | |
76877 | Sertifikasi Kompetensi Dosen Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di era Revolusi Industri 4.0 dan transformasi digital, dosen dituntut memiliki kompetensi yang relevan dengan perkembangan teknologi untuk mendukung proses pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Internet of Things (IoT) dan penguasaan teknologi digital pendidikan, seperti Google for Educator, menjadi kompetensi yang strategis dalam membekali lulusan dengan keahlian adaptif. Sertifikasi kompetensi IoT dan Google for Educator memberikan pengakuan profesional kepada dosen, baik secara nasional melalui BNSP maupun internasional melalui lembaga bersertifikasi global. Sertifikasi IoT mencakup keahlian dalam pengelolaan teknologi terhubung dan aplikasi praktis untuk pendidikan. Sementara itu, sertifikasi Google for Educator berfokus pada pemanfaatan alat digital untuk mendukung pembelajaran abad ke-21. |
1. Meningkatkan kompetensi dosen dalam penguasaan teknologi IoT dan alat digital Google for Educator. |
Pelatihan dan Ujian Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikasi Internet of Things (IoT) |
Agustus | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76879 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kemajuan teknologi dalam dunia pendidikan menuntut mahasiswa, khususnya calon pendidik, untuk memiliki kompetensi digital yang relevan dan diakui secara internasional. Sertifikasi Google for Educator menjadi salah satu cara untuk membekali mahasiswa dengan keahlian dalam menggunakan teknologi berbasis Google Workspace for Education, yang mendukung pembelajaran abad ke-21. Sertifikasi ini tidak hanya memberikan pengakuan atas kemampuan teknis mahasiswa, tetapi juga memperluas peluang karir mereka di era digital. Mahasiswa yang tersertifikasi memiliki keunggulan kompetitif, baik dalam konteks lokal maupun global, sekaligus mampu menerapkan alat teknologi untuk mendukung pembelajaran inovatif. Program ini dirancang untuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako agar memiliki kompetensi Google for Educator Level 1 sebagai langkah awal menuju profesionalisme di bidang pendidikan berbasis teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan keterampilan menggunakan Google Workspace for Education secara profesional. |
Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa Level BNSP dan Internasional |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) dan Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 3 Pelatih) |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 8 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 800.000 | 6400000 | Pendidikan Fisika | |
76880 | Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa Level BNSP dan Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kemajuan teknologi dalam dunia pendidikan menuntut mahasiswa, khususnya calon pendidik, untuk memiliki kompetensi digital yang relevan dan diakui secara internasional. Sertifikasi Google for Educator menjadi salah satu cara untuk membekali mahasiswa dengan keahlian dalam menggunakan teknologi berbasis Google Workspace for Education, yang mendukung pembelajaran abad ke-21. Sertifikasi ini tidak hanya memberikan pengakuan atas kemampuan teknis mahasiswa, tetapi juga memperluas peluang karir mereka di era digital. Mahasiswa yang tersertifikasi memiliki keunggulan kompetitif, baik dalam konteks lokal maupun global, sekaligus mampu menerapkan alat teknologi untuk mendukung pembelajaran inovatif. Program ini dirancang untuk mahasiswa Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako agar memiliki kompetensi Google for Educator Level 1 sebagai langkah awal menuju profesionalisme di bidang pendidikan berbasis teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan keterampilan menggunakan Google Workspace for Education secara profesional. |
Sertifikasi Kompetensi Mahasiswa Level BNSP dan Internasional |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 1 dan Level 2) dan Sertifikasi Internasional Google For Educator (Level 3 Pelatih) |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 8 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 500.000 | 4000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76892 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 12 | DOS | 1 | 2 | 64.000 | 1536000 | PGSD | ||
76893 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 10 | Dos | 1 | 3 | 96.000 | 2880000 | PGSD | ||
76894 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 7 | Bks | 1 | 3 | 20.000 | 420000 | PGSD | ||
76895 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 5 | Kaleng | 1 | 3 | 110.500 | 1657500 | PGSD | ||
76896 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 10 | Bungkus | 1 | 3 | 40.280 | 1208400 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76898 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
November | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 12 | DOS | 1 | 3 | 64.000 | 2304000 | PGSD | ||
76899 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
November | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 10 | Dos | 1 | 2 | 96.000 | 1920000 | PGSD | ||
76900 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
November | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 7 | Bks | 1 | 2 | 20.000 | 280000 | PGSD | ||
76901 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
November | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 5 | Kaleng | 1 | 2 | 110.500 | 1105000 | PGSD | ||
76902 | Operasional Prodi | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Memastikan keberlanjutan kegiatan operasional yang mendukung pencapaian IKU secara keseluruhan. |
Memastikan kegiatan operasional berjalan lancar |
Terpenuhinya kebutuhan administrasi dan operasional |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Laporan kegiatan operasional |
November | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 10 | Bungkus | 1 | 2 | 40.280 | 805600 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76904 | Seminar Internasional Prodi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Seminar Internasional Pendidikan Biologi merupakan forum ilmiah tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Biologi . Kegiatan ini menghadirkan pembicara atau narasumber yang ahli pada bidang Ekologi atau konservasi Lingkungan. Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global. Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil penelitiannya dan berdiskusi dengan para ahli di bidangnya. |
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pendidikan dan Pembelajaran |
Menghasilkan Kerjasama, Penelitian, Pengabdian, Pembelajaran dan Publikasi |
2025 | 60% |
100 |
Jurnal, Prosiding Seminar Internasional |
Juli | Paket Meeting Full Day | Sriti | 1 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 290.000 | 290000 | Pendidikan Biologi | |
76905 | Seminar Internasional Prodi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Seminar Internasional Pendidikan Biologi merupakan forum ilmiah tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Biologi . Kegiatan ini menghadirkan pembicara atau narasumber yang ahli pada bidang Ekologi atau konservasi Lingkungan. Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global. Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil penelitiannya dan berdiskusi dengan para ahli di bidangnya. |
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pendidikan dan Pembelajaran |
Menghasilkan Kerjasama, Penelitian, Pengabdian, Pembelajaran dan Publikasi |
2025 | 60% |
100 |
Jurnal, Prosiding Seminar Internasional |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 1 | Jam | 1 | 1.000.000 | 1000000 | Pendidikan Biologi | |
76906 | Seminar Internasional Prodi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Seminar Internasional Pendidikan Biologi merupakan forum ilmiah tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Biologi . Kegiatan ini menghadirkan pembicara atau narasumber yang ahli pada bidang Ekologi atau konservasi Lingkungan. Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global. Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil penelitiannya dan berdiskusi dengan para ahli di bidangnya. |
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pendidikan dan Pembelajaran |
Menghasilkan Kerjasama, Penelitian, Pengabdian, Pembelajaran dan Publikasi |
2025 | 60% |
100 |
Jurnal, Prosiding Seminar Internasional |
Juli | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 150000 | Pendidikan Biologi | |
76907 | Seminar Internasional Prodi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Seminar Internasional Pendidikan Biologi merupakan forum ilmiah tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Biologi . Kegiatan ini menghadirkan pembicara atau narasumber yang ahli pada bidang Ekologi atau konservasi Lingkungan. Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global. Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil penelitiannya dan berdiskusi dengan para ahli di bidangnya. |
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pendidikan dan Pembelajaran |
Menghasilkan Kerjasama, Penelitian, Pengabdian, Pembelajaran dan Publikasi |
2025 | 60% |
100 |
Jurnal, Prosiding Seminar Internasional |
Juli | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Semarang | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.800.000 | 5600000 | Pendidikan Biologi | |
76908 | Seminar Internasional Prodi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Seminar Internasional Pendidikan Biologi merupakan forum ilmiah tahunan yang diselenggarakan oleh Prodi Pendidikan Biologi . Kegiatan ini menghadirkan pembicara atau narasumber yang ahli pada bidang Ekologi atau konservasi Lingkungan. Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, serta pengembangan kurikulum yang relevan dengan tantangan global. Selain itu, peserta juga akan berkesempatan untuk mempresentasikan hasil penelitiannya dan berdiskusi dengan para ahli di bidangnya. |
Untuk Meningkatkan Kemampuan Pendidikan dan Pembelajaran |
Menghasilkan Kerjasama, Penelitian, Pengabdian, Pembelajaran dan Publikasi |
2025 | 60% |
100 |
Jurnal, Prosiding Seminar Internasional |
Juli | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76910 | Kerjasama Luar Negeri | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dengan kerjasama ini, Prodi PGSD dapat Meningkatkan Kualitas Pendidikan dan Mempersiapkan Guru yang Kompeten untuk menghadapi tantangan global |
meningkatkan kualitas Prodi PGSD; mengembangkan Kurikulum yang relevan dan kompetitif |
Meningkatkan kerjasama regional dan internasional |
2025, 2026 | 60% |
Perguruan Tinggi Luar Negeri |
Dokumen Kerjasama |
November | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 9.145.900 | 9145900 | PGSD | |
76911 | Kerjasama Luar Negeri | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Dengan kerjasama ini, Prodi PGSD dapat Meningkatkan Kualitas Pendidikan dan Mempersiapkan Guru yang Kompeten untuk menghadapi tantangan global |
meningkatkan kualitas Prodi PGSD; mengembangkan Kurikulum yang relevan dan kompetitif |
Meningkatkan kerjasama regional dan internasional |
2025, 2026 | 60% |
Perguruan Tinggi Luar Negeri |
Dokumen Kerjasama |
November | Uang Harian | Bali | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 4.384.000 | 13152000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76913 | Pengelolaan Jurnal | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Mendukung pengelolaan jurnal terindeks nasional/internasional, sesuai dengan IKU 4 (Publikasi ilmiah bereputasi). |
Meningkatkan kualitas dan kuantitas terbitan jurnal |
Terbitan jurnal berkala dengan kualitas yang sesuai standar nasional/internasional |
2025, 2026 | 60% |
Tim pengelola jurnal |
Terbitan jurnal berkala |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 210 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 73500 | PGSD | |
76914 | Pengelolaan Jurnal | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Mendukung pengelolaan jurnal terindeks nasional/internasional, sesuai dengan IKU 4 (Publikasi ilmiah bereputasi). |
Meningkatkan kualitas dan kuantitas terbitan jurnal |
Terbitan jurnal berkala dengan kualitas yang sesuai standar nasional/internasional |
2025, 2026 | 60% |
Tim pengelola jurnal |
Terbitan jurnal berkala |
Oktober | Jasa Editor dan Desain Grafis | Jasa Editor dan Desain Grafis | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 125.000 | 125000 | PGSD | |
76915 | Pengelolaan Jurnal | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Mendukung pengelolaan jurnal terindeks nasional/internasional, sesuai dengan IKU 4 (Publikasi ilmiah bereputasi). |
Meningkatkan kualitas dan kuantitas terbitan jurnal |
Terbitan jurnal berkala dengan kualitas yang sesuai standar nasional/internasional |
2025, 2026 | 60% |
Tim pengelola jurnal |
Terbitan jurnal berkala |
Oktober | Honor Editor | Honor Editor | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 3 | 250.000 | 750000 | PGSD | |
76916 | Pengelolaan Jurnal | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Mendukung pengelolaan jurnal terindeks nasional/internasional, sesuai dengan IKU 4 (Publikasi ilmiah bereputasi). |
Meningkatkan kualitas dan kuantitas terbitan jurnal |
Terbitan jurnal berkala dengan kualitas yang sesuai standar nasional/internasional |
2025, 2026 | 60% |
Tim pengelola jurnal |
Terbitan jurnal berkala |
Oktober | Honor Sekretariat Jurnal Agroland | Honor Sekretariat Jurnal Agroland | 1 | Orang | 3 | Terbitan | 1 | 150.000 | 450000 | PGSD | |
76917 | Pengelolaan Jurnal | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Mendukung pengelolaan jurnal terindeks nasional/internasional, sesuai dengan IKU 4 (Publikasi ilmiah bereputasi). |
Meningkatkan kualitas dan kuantitas terbitan jurnal |
Terbitan jurnal berkala dengan kualitas yang sesuai standar nasional/internasional |
2025, 2026 | 60% |
Tim pengelola jurnal |
Terbitan jurnal berkala |
Oktober | Honor Pendamping Mitra Bestari | Honor Pendamping Mitra Bestari | 1 | Orang | 1 | Judul | 3 | 1.500.000 | 4500000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76919 | Pengadaan Buku Bimbingan | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung kelancaran proses akademik bagi mahasiswa akhir. |
Menyediakan buku sebagai panduan akademik |
Ketersediaan buku bimbingan yang relevan untuk mahasiswa dan dosen |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan dosen PGSD |
Buku bimbingan |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 21 | Lembar | 1 | Kegiatan | 300 | 350 | 2205000 | PGSD | |
76920 | Pengadaan Buku Bimbingan | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung kelancaran proses akademik bagi mahasiswa akhir. |
Menyediakan buku sebagai panduan akademik |
Ketersediaan buku bimbingan yang relevan untuk mahasiswa dan dosen |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan dosen PGSD |
Buku bimbingan |
Juli | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 300 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 3750000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76922 | Registrasi Karya Ilmiah (Publikasi) Dosen | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Memastikan pengakuan resmi karya ilmiah dosen, mendukung IKU 4 (Pengelolaan hasil penelitian). |
Memastikan semua karya ilmiah dosen terdaftar dan diakui |
Jumlah karya ilmiah yang berhasil diregistrasikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen PGSD |
Karya ilmiah terdaftar |
September | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 7 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 5.000.000 | 35000000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76924 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 10 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76925 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 35 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 1400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76926 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 200 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 80000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76927 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76928 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76929 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 900.000 | 1800000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76930 | Seminar Nasional Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kemampuan Dosen atau Mahasiswa Khususnya Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dalam Menghadapi Seminar Nasional yang mungkin dilaksanakan oleh Perguruan Tinggi lainnya. |
Meningkatnya Jumlah Publikasai Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, guru dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.700.000 | 5400000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76932 | Belanja Modal | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung ketersediaan sarana dan prasarana prodi yang mendukung pembelajaran aktif, sesuai dengan IKU 7. |
Memenuhi kebutuhan fasilitas dan infrastruktur prodi |
Fasilitas dan sarana pembelajaran bertambah atau diperbarui |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas tambahan |
November | Belanja Prasarana (>1 jt) | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | 5 | Unit | 1 | 1 | 8.000.000 | 40000000 | PGSD | ||
76938 | Belanja Modal | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung ketersediaan sarana dan prasarana prodi yang mendukung pembelajaran aktif, sesuai dengan IKU 7. |
Memenuhi kebutuhan fasilitas dan infrastruktur prodi |
Fasilitas dan sarana pembelajaran bertambah atau diperbarui |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas tambahan |
November | Belanja Prasarana (>1 jt) | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | 6 | Unit | 1 | 1 | 385.000 | 2310000 | PGSD | ||
76939 | Belanja Modal | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung ketersediaan sarana dan prasarana prodi yang mendukung pembelajaran aktif, sesuai dengan IKU 7. |
Memenuhi kebutuhan fasilitas dan infrastruktur prodi |
Fasilitas dan sarana pembelajaran bertambah atau diperbarui |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas tambahan |
November | Belanja Prasarana (>1 jt) | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | 3 | Unit | 1 | 1 | 2.000.000 | 6000000 | PGSD | ||
76940 | Belanja Modal | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Mendukung ketersediaan sarana dan prasarana prodi yang mendukung pembelajaran aktif, sesuai dengan IKU 7. |
Memenuhi kebutuhan fasilitas dan infrastruktur prodi |
Fasilitas dan sarana pembelajaran bertambah atau diperbarui |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas tambahan |
November | Belanja Prasarana (>1 jt) | Belanja Modal Prasarana Pendukung Pembelajaran | 2 | Unit | 1 | 1 | 2.000.000 | 4000000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76934 | Pengelolaan Jurnal Elektronik (Senarai Bastra) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kualitas Publikasi Dosen atau Mahasiswa PBSI pada Jurnal Terakreditasi SINTA Pada data Base https://jurnal.fkip.untad.ac.id/index.php/jsb |
Adanya Publikasi dosen dan Mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
PUblikasi Jurnal |
Oktober | Honor Redaktur | Honor Redaktur | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 300.000 | 600000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76935 | Pengelolaan Jurnal Elektronik (Senarai Bastra) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kualitas Publikasi Dosen atau Mahasiswa PBSI pada Jurnal Terakreditasi SINTA Pada data Base https://jurnal.fkip.untad.ac.id/index.php/jsb |
Adanya Publikasi dosen dan Mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
PUblikasi Jurnal |
Oktober | Honor Editor | Honor Editor | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 400.000 | 800000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76936 | Pengelolaan Jurnal Elektronik (Senarai Bastra) | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Kualitas Publikasi Dosen atau Mahasiswa PBSI pada Jurnal Terakreditasi SINTA Pada data Base https://jurnal.fkip.untad.ac.id/index.php/jsb |
Adanya Publikasi dosen dan Mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
PUblikasi Jurnal |
Oktober | Honor Pendamping Mitra Bestari | Honor Pendamping Mitra Bestari | 4 | Orang | 1 | Judul | 1 | 1.200.000 | 4800000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76941 | Mengikuti Seminar Nasional/International Palu-Jakarta | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Publikasi |
September | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76942 | Mengikuti Seminar Nasional/International Palu-Jakarta | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Publikasi |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.556.500 | 10226000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76943 | Mengikuti Seminar Nasional/International Palu-Jakarta | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Publikasi |
September | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 150.000 | 600000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76951 | Mengikuti Seminar Nasional/International Palu-Jakarta | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada Jurnal Internasional Terindeks Scopus, Prosiding Terindeks Scopus atau Jurnal Terakreditasi Sinta |
Adanya Publikasi Dosen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Publikasi |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 3200000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76945 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
Juni | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | PGSD | |
76946 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 11000000 | PGSD | |
76947 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
Juni | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | PGSD | |
76948 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 4380000 | PGSD | |
76949 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
Juni | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 150.000 | 300000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76952 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 8000000 | Pendidikan Fisika | |
76953 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 3400000 | Pendidikan Fisika | |
76954 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | Pendidikan Fisika | |
76955 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 250 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 87500 | Pendidikan Fisika | |
76956 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 6 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 129000 | Pendidikan Fisika | ||
76957 | Workshop Penyusunan PKM PSPF | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan salah satu program unggulan yang dirancang untuk mendorong kreativitas dan inovasi mahasiswa di perguruan tinggi. PKM menjadi sarana pengembangan potensi mahasiswa melalui karya ilmiah, penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan, dan teknologi. Selain itu, PKM berkontribusi dalam meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif sesuai dengan tuntutan Revolusi Industri 4.0. Dalam rangka mendukung mahasiswa Universitas Tadulako, khususnya dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), untuk berpartisipasi aktif dalam PKM dan berkompetisi di tingkat nasional, perlu diselenggarakan Workshop Penyusunan Program Kreativitas Mahasiswa . Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman menyeluruh kepada mahasiswa tentang penyusunan proposal PKM yang berkualitas sesuai panduan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. |
1. Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menyusun proposal PKM yang sesuai dengan pedoman. |
o Review dan koreksi proposal oleh tim reviewer |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen Pembimbing |
Proposal PKM yang siap di kirim ke Nasional |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76959 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
November | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 5000000 | PGSD | |
76960 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
November | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | PGSD | |
76961 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
November | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 2120000 | PGSD | |
76962 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
November | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 2190000 | PGSD | |
76963 | sertifikasi Kompetensi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Menjawab tuntutan dunia kerja terhadap lulusan bersertifikat; mendukung IKU 1 (Lulusan mendapatkan pekerjaan layak untuk mahasiswa, dan pencatatan dosen bersertifikasi pada IKU 3 |
Membekali mahasiswa dengan sertifikasi yang relevan |
Mahasiswa lulus uji sertifikasi dan mendapatkan sertifikat |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa tingkat akhir |
Sertifikat kompetensi |
November | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 1 | Kali | 1 | 150.000 | 150000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76965 | Pemeliharaan | Pemeliharaan Sarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Menjamin keberlanjutan operasional fasilitas prodi, sehingga mendukung kualitas pembelajaran dan layanan. |
Memastikan fasilitas selalu siap digunakan |
Fasilitas prodi dalam kondisi baik dan dapat digunakan |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas terawat |
November | Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Perkantoran/pendidikan Lainnya | Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Perkantoran/pendidikan Lainnya | 17 | Paket | 1 | Tahun | 1 | 430.000 | 7310000 | PGSD | |
76966 | Pemeliharaan | Pemeliharaan Sarana Pembelajaran dan Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Menjamin keberlanjutan operasional fasilitas prodi, sehingga mendukung kualitas pembelajaran dan layanan. |
Memastikan fasilitas selalu siap digunakan |
Fasilitas prodi dalam kondisi baik dan dapat digunakan |
2025, 2026 | 60% |
Seluruh elemen program studi |
Fasilitas terawat |
November | Pemeliharaan Gedung dan Bangunan | Pemeliharaan Gedung dan Bangunan | 20 | Meter (Luas) | 3 | Tahun | 1 | 159.200 | 9552000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76968 | Workshop Pengembangan Websiite Prodi PGSD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Mengupdate informasi akademik. |
1. Meningkatkan visibilitas dan reputasi program studi. |
1. Meningkatkan kemampuan tim IT dalam pengembangan website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juli | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PGSD | |
76969 | Workshop Pengembangan Websiite Prodi PGSD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Mengupdate informasi akademik. |
1. Meningkatkan visibilitas dan reputasi program studi. |
1. Meningkatkan kemampuan tim IT dalam pengembangan website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 44 | Lembar | 1 | Kegiatan | 4 | 350 | 61600 | PGSD | |
76970 | Workshop Pengembangan Websiite Prodi PGSD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Mengupdate informasi akademik. |
1. Meningkatkan visibilitas dan reputasi program studi. |
1. Meningkatkan kemampuan tim IT dalam pengembangan website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 48 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 816000 | PGSD | |
76971 | Workshop Pengembangan Websiite Prodi PGSD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Mengupdate informasi akademik. |
1. Meningkatkan visibilitas dan reputasi program studi. |
1. Meningkatkan kemampuan tim IT dalam pengembangan website. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 48 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1680000 | PGSD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76973 | Persiapan Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Akreditasi internasional merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako di tingkat global. Salah satu lembaga akreditasi internasional terkemuka, ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik), menetapkan standar tinggi dalam kualitas akademik, penelitian, dan proses pendidikan.Persiapan dokumen akreditasi ASIIN adalah langkah awal yang sangat penting untuk memastikan bahwa PSPF memenuhi standar internasional tersebut. Dokumen ini meliputi informasi tentang kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE), kualitas pembelajaran, kompetensi lulusan, infrastruktur pendukung, dan aspek manajemen mutu. Dengan akreditasi ASIIN, PSPF diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai program studi unggulan yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen akreditasi yang sesuai dengan standar dan kriteria ASIIN. |
Persiapan dokumen akreditasi internasional ASIIN merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan pengakuan global Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dengan persiapan yang matang, PSPF diharapkan dapat memperoleh akreditasi internasional sebagai wujud komitmen terhadap kualitas pendidikan dan layanan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 25 | Orang | 20 | Hari | 1 | 40.000 | 20000000 | Pendidikan Fisika | |
76974 | Persiapan Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Akreditasi internasional merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako di tingkat global. Salah satu lembaga akreditasi internasional terkemuka, ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik), menetapkan standar tinggi dalam kualitas akademik, penelitian, dan proses pendidikan.Persiapan dokumen akreditasi ASIIN adalah langkah awal yang sangat penting untuk memastikan bahwa PSPF memenuhi standar internasional tersebut. Dokumen ini meliputi informasi tentang kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE), kualitas pembelajaran, kompetensi lulusan, infrastruktur pendukung, dan aspek manajemen mutu. Dengan akreditasi ASIIN, PSPF diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai program studi unggulan yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen akreditasi yang sesuai dengan standar dan kriteria ASIIN. |
Persiapan dokumen akreditasi internasional ASIIN merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan pengakuan global Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dengan persiapan yang matang, PSPF diharapkan dapat memperoleh akreditasi internasional sebagai wujud komitmen terhadap kualitas pendidikan dan layanan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 70000 | Pendidikan Fisika | |
76975 | Persiapan Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Akreditasi internasional merupakan langkah strategis untuk meningkatkan daya saing Program Studi Pendidikan Fisika (PSPF) FKIP Universitas Tadulako di tingkat global. Salah satu lembaga akreditasi internasional terkemuka, ASIIN (Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik), menetapkan standar tinggi dalam kualitas akademik, penelitian, dan proses pendidikan.Persiapan dokumen akreditasi ASIIN adalah langkah awal yang sangat penting untuk memastikan bahwa PSPF memenuhi standar internasional tersebut. Dokumen ini meliputi informasi tentang kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE), kualitas pembelajaran, kompetensi lulusan, infrastruktur pendukung, dan aspek manajemen mutu. Dengan akreditasi ASIIN, PSPF diharapkan dapat memperkuat posisinya sebagai program studi unggulan yang diakui secara global. |
1. Menyusun dokumen akreditasi yang sesuai dengan standar dan kriteria ASIIN. |
Persiapan dokumen akreditasi internasional ASIIN merupakan langkah penting dalam meningkatkan kualitas dan pengakuan global Program Studi Pendidikan Fisika FKIP Universitas Tadulako. Dengan persiapan yang matang, PSPF diharapkan dapat memperoleh akreditasi internasional sebagai wujud komitmen terhadap kualitas pendidikan dan layanan. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Dokumen Akreditasi Internasional (ASIIN) PSPF |
Mei | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 3 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 64500 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76977 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Yogyakarta) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Jakarta) |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
KIK |
Agustus | Uang Harian | Jakarta | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 4770000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76978 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Yogyakarta) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Jakarta) |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
KIK |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 2 | Hari | 1 | 800.000 | 4800000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76979 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Yogyakarta) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Jakarta) |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
KIK |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.556.500 | 15339000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
76980 | Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Yogyakarta) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kerjasama Tri Darma Luar PT Dalam Negeri Menuju Persiapan Akreditasi Internasional (Perjalanan Dinas palu-Jakarta) |
Meningkatkan Jumlah maupun melakukan Implementasi Kerjasama dengan Perguruan Tinggi lainnya. |
Adanya kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
KIK |
Agustus | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 150.000 | 900000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76982 | Perjadin Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Perjadin Pimpinan |
Perjadin pimpinan |
Perjadin Pimpinan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan |
Mou dan Kontrak |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 4 | Orang | 10 | Kegiatan | 1 | 5.133.000 | 205320000 | Perkantoran | |
77033 | Perjadin Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Perjadin Pimpinan |
Perjadin pimpinan |
Perjadin Pimpinan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan |
Mou dan Kontrak |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 10 | 900.000 | 108000000 | Perkantoran | |
77034 | Perjadin Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Perjadin Pimpinan |
Perjadin pimpinan |
Perjadin Pimpinan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan |
Mou dan Kontrak |
Maret | Uang Harian | Jakarta | 4 | Orang | 4 | Hari | 10 | 530.000 | 84800000 | Perkantoran | |
77035 | Perjadin Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Perjadin Pimpinan |
Perjadin pimpinan |
Perjadin Pimpinan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan |
Mou dan Kontrak |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 4 | Orang | 2 | Kali | 10 | 250.000 | 20000000 | Perkantoran | |
77036 | Perjadin Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Perjadin Pimpinan |
Perjadin pimpinan |
Perjadin Pimpinan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Pimpinan |
Mou dan Kontrak |
Maret | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 5 | Kegiatan | 1 | 2.500.000 | 50000000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76984 | Bakti Lingkungan | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa, staf, dan seluruh civitas akademika terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. |
Meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa dan seluruh civitas akademika. |
Jumlah partisipan yang terlibat dalam kegiatan bakti lingkungan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
283 |
Lingkungan kampus yang lebih bersih dan hijau: Pengurangan sampah plastik dan penanaman pohon di area kampus |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 283 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 4811000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76986 | Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE adalah kegiatan yang dilakukan untuk penghasilkan dan menyempurnakan bahan ajar yang relevan dan efektif. Dalam kegiatan ini, setiap dosen di Prodi Pendidikan Biologi dapat membagi berdasarkan bidang keilmuan. setelah itu dilakukan penyempurnaan prangkat sesuai dengan template yang sudah ada dan memaksimalkan Capaian Pembelajran, Rencana Pembelajaran, Media dan Instrumen Evaluasi. |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, |
Terciptanya Perangkat Pembelajaran yang efektif dan relevan sesuai dengan panduan Kurikulum OBE. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
RPS, Kurikulum Obe dan Standar Penilaian/ Evaluasi. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 15 | Orang | 7 | Hari | 1 | 40.000 | 4200000 | Pendidikan Biologi | |
76987 | Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE adalah kegiatan yang dilakukan untuk penghasilkan dan menyempurnakan bahan ajar yang relevan dan efektif. Dalam kegiatan ini, setiap dosen di Prodi Pendidikan Biologi dapat membagi berdasarkan bidang keilmuan. setelah itu dilakukan penyempurnaan prangkat sesuai dengan template yang sudah ada dan memaksimalkan Capaian Pembelajran, Rencana Pembelajaran, Media dan Instrumen Evaluasi. |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, |
Terciptanya Perangkat Pembelajaran yang efektif dan relevan sesuai dengan panduan Kurikulum OBE. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
RPS, Kurikulum Obe dan Standar Penilaian/ Evaluasi. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 15 | Orang | 7 | Hari | 1 | 17.000 | 1785000 | Pendidikan Biologi | |
76988 | Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Penyusunan Perangkat Pembelajaran Berbasis OBE adalah kegiatan yang dilakukan untuk penghasilkan dan menyempurnakan bahan ajar yang relevan dan efektif. Dalam kegiatan ini, setiap dosen di Prodi Pendidikan Biologi dapat membagi berdasarkan bidang keilmuan. setelah itu dilakukan penyempurnaan prangkat sesuai dengan template yang sudah ada dan memaksimalkan Capaian Pembelajran, Rencana Pembelajaran, Media dan Instrumen Evaluasi. |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, |
Terciptanya Perangkat Pembelajaran yang efektif dan relevan sesuai dengan panduan Kurikulum OBE. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
15 |
RPS, Kurikulum Obe dan Standar Penilaian/ Evaluasi. |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 75 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 26250 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76990 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Biologi | |
76991 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Biologi | |
76992 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 78 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 27300 | Pendidikan Biologi | |
76993 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Jilid buku | Pakai Lakban Tipis | 5 | buku | 1 | 1 | 21.300 | 106500 | Pendidikan Biologi | ||
76994 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 2.300.000 | 4600000 | Pendidikan Biologi | |
76995 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Pendidikan Biologi | |
76996 | Kuliah Umum Program Studi Pendidikan Biologi | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen dengan pengetahuan terbaru dan |
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa tentang Ilmu |
Pengetahuan Kognitif Mahasiswa |
2025 | Prioritas (40%) |
100 |
Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 900.000 | 1800000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
76998 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Mineral Gelas Merek Aqua | 15 | DOS | 1 | 1 | 35.000 | 525000 | Pendidikan Biologi | ||
76999 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 3 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 189810 | Pendidikan Biologi | ||
77000 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 36 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 720000 | Pendidikan Biologi | ||
77001 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 12 | Sachet | 1 | 1 | 1.500 | 18000 | Pendidikan Biologi | ||
77002 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kue Toples | 2 | PCS | 1 | 1 | 75.000 | 150000 | Pendidikan Biologi | ||
77003 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 5 | bungkus | 1 | 1 | 14.000 | 70000 | Pendidikan Biologi | ||
77004 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Kotak 200 ml | 32 | Pcs | 1 | 1 | 4.200 | 134400 | Pendidikan Biologi | ||
77005 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengajar di sekolah |
Membantu Keperluan Perkantoran |
Untuk mendukung pelaksana perkantoran selama satu tahun |
Meningkatnya pelayanan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
Oprasional |
Oktober | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Max Crimer | 2 | Dos | 1 | 1 | 50.400 | 100800 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77009 | Penerimaan Mahasiswa Baru PSPI | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Minimnya kegiatan mahasiswa PSPI yang dapat direkognisi ke dalam IKU 2 perlu ditingkatkan. Melalui sosialisasi visi keilmuan, perencanaan mahasiswa dalam memprogramkan matakuliah, serta kegiatan penunjang akademik lainnya, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang menunjang tercapainya IKU 2. Seperti penelitian dosen, kegiatan PKM, dan mengajar di sekolah. |
Memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Adanya mahasiswa yang mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
2025 | 60% |
Mahasiswa PSPI |
Adanya mahasiswa yang memprogramkan kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 130 | Orang | 2 | Hari | 1 | 34.000 | 8840000 | ipa Pendidikan IPA | |
77010 | Penerimaan Mahasiswa Baru PSPI | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Minimnya kegiatan mahasiswa PSPI yang dapat direkognisi ke dalam IKU 2 perlu ditingkatkan. Melalui sosialisasi visi keilmuan, perencanaan mahasiswa dalam memprogramkan matakuliah, serta kegiatan penunjang akademik lainnya, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang menunjang tercapainya IKU 2. Seperti penelitian dosen, kegiatan PKM, dan mengajar di sekolah. |
Memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Adanya mahasiswa yang mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
2025 | 60% |
Mahasiswa PSPI |
Adanya mahasiswa yang memprogramkan kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 130 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 4420000 | ipa Pendidikan IPA | |
77011 | Penerimaan Mahasiswa Baru PSPI | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Minimnya kegiatan mahasiswa PSPI yang dapat direkognisi ke dalam IKU 2 perlu ditingkatkan. Melalui sosialisasi visi keilmuan, perencanaan mahasiswa dalam memprogramkan matakuliah, serta kegiatan penunjang akademik lainnya, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang menunjang tercapainya IKU 2. Seperti penelitian dosen, kegiatan PKM, dan mengajar di sekolah. |
Memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Adanya mahasiswa yang mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
2025 | 60% |
Mahasiswa PSPI |
Adanya mahasiswa yang memprogramkan kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 175000 | ipa Pendidikan IPA | |
77012 | Penerimaan Mahasiswa Baru PSPI | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Minimnya kegiatan mahasiswa PSPI yang dapat direkognisi ke dalam IKU 2 perlu ditingkatkan. Melalui sosialisasi visi keilmuan, perencanaan mahasiswa dalam memprogramkan matakuliah, serta kegiatan penunjang akademik lainnya, diharapkan dapat memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang menunjang tercapainya IKU 2. Seperti penelitian dosen, kegiatan PKM, dan mengajar di sekolah. |
Memotivasi mahasiswa mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Adanya mahasiswa yang mengikuti kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
2025 | 60% |
Mahasiswa PSPI |
Adanya mahasiswa yang memprogramkan kegiatan yang dapat direkognisi capaian IKU 2 |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77018 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 220 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 77000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77019 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 7 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 87500 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
77020 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77021 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77022 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77023 | Workshop Pengembangan Karir Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Meningkatkan Kualitas mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
mahasiswa PBSI dan mampu bekerja sesuai dengan bidang ilmu setelah lulus studi atau menciptakan lapangan pekerjaan |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 900.000 | 3600000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77037 | Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Penelitian yang dilakukan oleh dosen merupakan salah satu pilar penting dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi. Hasil-hasil riset yang inovatif memiliki potensi besar untuk memberikan solusi terhadap permasalahan di masyarakat, baik dalam bidang pendidikan, teknologi, lingkungan, maupun sosial-ekonomi. Namun, seringkali hasil riset dosen hanya berhenti pada publikasi ilmiah tanpa diimplementasikan lebih lanjut untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Sosialisasi hasil riset dosen bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia akademik dan masyarakat. Kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkenalkan dan mendiseminasi hasil riset kepada masyarakat luas, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mendorong inovasi, pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan berkelanjutan. |
1. Memperkenalkan hasil riset dosen Universitas Tadulako kepada masyarakat untuk mendorong pemanfaatannya secara langsung. |
Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Mahasiswa dan Masyarakat umum |
Dokumen KIK dan Penerapan Hasil Riset |
Juli | Uang Harian | Palu | 9 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 13320000 | Pendidikan Fisika | |
77038 | Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Penelitian yang dilakukan oleh dosen merupakan salah satu pilar penting dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi. Hasil-hasil riset yang inovatif memiliki potensi besar untuk memberikan solusi terhadap permasalahan di masyarakat, baik dalam bidang pendidikan, teknologi, lingkungan, maupun sosial-ekonomi. Namun, seringkali hasil riset dosen hanya berhenti pada publikasi ilmiah tanpa diimplementasikan lebih lanjut untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Sosialisasi hasil riset dosen bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia akademik dan masyarakat. Kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkenalkan dan mendiseminasi hasil riset kepada masyarakat luas, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mendorong inovasi, pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan berkelanjutan. |
1. Memperkenalkan hasil riset dosen Universitas Tadulako kepada masyarakat untuk mendorong pemanfaatannya secara langsung. |
Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Mahasiswa dan Masyarakat umum |
Dokumen KIK dan Penerapan Hasil Riset |
Juli | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 9 | Orang | 3 | Hari | 1 | 250.000 | 6750000 | Pendidikan Fisika | |
77039 | Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama penelitian dengan mitra |
Penelitian yang dilakukan oleh dosen merupakan salah satu pilar penting dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi. Hasil-hasil riset yang inovatif memiliki potensi besar untuk memberikan solusi terhadap permasalahan di masyarakat, baik dalam bidang pendidikan, teknologi, lingkungan, maupun sosial-ekonomi. Namun, seringkali hasil riset dosen hanya berhenti pada publikasi ilmiah tanpa diimplementasikan lebih lanjut untuk memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Sosialisasi hasil riset dosen bertujuan untuk menjembatani kesenjangan antara dunia akademik dan masyarakat. Kegiatan ini menjadi wadah untuk memperkenalkan dan mendiseminasi hasil riset kepada masyarakat luas, sehingga dapat dimanfaatkan untuk mendorong inovasi, pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan berkelanjutan. |
1. Memperkenalkan hasil riset dosen Universitas Tadulako kepada masyarakat untuk mendorong pemanfaatannya secara langsung. |
Sosialisasi Hasil Riset Dosen di Masyarakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Mahasiswa dan Masyarakat umum |
Dokumen KIK dan Penerapan Hasil Riset |
Juli | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali | 9 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 250.000 | 4500000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77041 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | ATK | Tinta Printer HP GT 52 Hitam | 2.703 | Botol | 1 | Kegiatan | 1 | 135.000 | 364905000 | Perkantoran | |
77042 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 2.000 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 126540000 | Perkantoran | ||
77044 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 300 | Orang | 10 | Hari | 1 | 40.000 | 120000000 | Perkantoran | |
77045 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 300 | Orang | 10 | Hari | 2 | 17.000 | 102000000 | Perkantoran | |
77046 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 250 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 100000000 | Perkantoran | |
77047 | Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Operasional Perkantoran |
Operasional Perkantoran |
April | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 250 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 170.000 | 42500000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77048 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional yang efisien dan efektif di lingkungan perkantoran sangat bergantung pada ketersediaan kebutuhan sehari-hari yang menunjang aktivitas kerja. Barang-barang seperti alat tulis kantor (ATK), bahan cetak, kebutuhan kebersihan, serta perlengkapan pendukung lainnya merupakan elemen penting untuk menjaga kelancaran fungsi administrasi dan operasional kantor. Pengadaan kebutuhan sehari-hari ini perlu direncanakan dan dikelola dengan baik untuk memastikan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan, meminimalisasi pemborosan, dan mendukung produktivitas kerja. Dengan demikian, ToR ini disusun untuk mengatur pengadaan operasional kebutuhan sehari-hari dalam rangka mendukung kegiatan administrasi perkantoran. |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Botol 600 ml | 40 | DOS | 1 | 1 | 58.000 | 2320000 | Pendidikan Fisika | ||
77049 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional yang efisien dan efektif di lingkungan perkantoran sangat bergantung pada ketersediaan kebutuhan sehari-hari yang menunjang aktivitas kerja. Barang-barang seperti alat tulis kantor (ATK), bahan cetak, kebutuhan kebersihan, serta perlengkapan pendukung lainnya merupakan elemen penting untuk menjaga kelancaran fungsi administrasi dan operasional kantor. Pengadaan kebutuhan sehari-hari ini perlu direncanakan dan dikelola dengan baik untuk memastikan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan, meminimalisasi pemborosan, dan mendukung produktivitas kerja. Dengan demikian, ToR ini disusun untuk mengatur pengadaan operasional kebutuhan sehari-hari dalam rangka mendukung kegiatan administrasi perkantoran. |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 40 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 3840000 | Pendidikan Fisika | ||
77050 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional yang efisien dan efektif di lingkungan perkantoran sangat bergantung pada ketersediaan kebutuhan sehari-hari yang menunjang aktivitas kerja. Barang-barang seperti alat tulis kantor (ATK), bahan cetak, kebutuhan kebersihan, serta perlengkapan pendukung lainnya merupakan elemen penting untuk menjaga kelancaran fungsi administrasi dan operasional kantor. Pengadaan kebutuhan sehari-hari ini perlu direncanakan dan dikelola dengan baik untuk memastikan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan, meminimalisasi pemborosan, dan mendukung produktivitas kerja. Dengan demikian, ToR ini disusun untuk mengatur pengadaan operasional kebutuhan sehari-hari dalam rangka mendukung kegiatan administrasi perkantoran. |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 24 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 2652000 | Pendidikan Fisika | ||
77051 | Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Operasional yang efisien dan efektif di lingkungan perkantoran sangat bergantung pada ketersediaan kebutuhan sehari-hari yang menunjang aktivitas kerja. Barang-barang seperti alat tulis kantor (ATK), bahan cetak, kebutuhan kebersihan, serta perlengkapan pendukung lainnya merupakan elemen penting untuk menjaga kelancaran fungsi administrasi dan operasional kantor. Pengadaan kebutuhan sehari-hari ini perlu direncanakan dan dikelola dengan baik untuk memastikan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan, meminimalisasi pemborosan, dan mendukung produktivitas kerja. Dengan demikian, ToR ini disusun untuk mengatur pengadaan operasional kebutuhan sehari-hari dalam rangka mendukung kegiatan administrasi perkantoran. |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Operasional/Belanja Perkantoran Kebutuhan Sehari-hari |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 70 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 3115000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77055 | Pendampingan Penulisan artikel Ilmiah Nasional dan Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan pengabdian, dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel dalam jurnal terakreditasi sinta. Namun kemampuan ini masih sebatas pada beberapa orang dosen. Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan menulis manuskrip dalam jurnal nasional maupun internasional dosen. |
meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
meningkatnya kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
2025 | 60% |
Dosen, Mahasiswa, dan MGMP IPA Kota Palu sebagai Mitra |
manuskrip jurnal nasional maupun internasional |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 6400000 | ipa Pendidikan IPA | |
77056 | Pendampingan Penulisan artikel Ilmiah Nasional dan Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan pengabdian, dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel dalam jurnal terakreditasi sinta. Namun kemampuan ini masih sebatas pada beberapa orang dosen. Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan menulis manuskrip dalam jurnal nasional maupun internasional dosen. |
meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
meningkatnya kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
2025 | 60% |
Dosen, Mahasiswa, dan MGMP IPA Kota Palu sebagai Mitra |
manuskrip jurnal nasional maupun internasional |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 4 | Hari | 1 | 17.000 | 5440000 | ipa Pendidikan IPA | |
77057 | Pendampingan Penulisan artikel Ilmiah Nasional dan Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan pengabdian, dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel dalam jurnal terakreditasi sinta. Namun kemampuan ini masih sebatas pada beberapa orang dosen. Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan menulis manuskrip dalam jurnal nasional maupun internasional dosen. |
meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
meningkatnya kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
2025 | 60% |
Dosen, Mahasiswa, dan MGMP IPA Kota Palu sebagai Mitra |
manuskrip jurnal nasional maupun internasional |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 180000 | ipa Pendidikan IPA | |
77058 | Pendampingan Penulisan artikel Ilmiah Nasional dan Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan pengabdian, dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel dalam jurnal terakreditasi sinta. Namun kemampuan ini masih sebatas pada beberapa orang dosen. Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan menulis manuskrip dalam jurnal nasional maupun internasional dosen. |
meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
meningkatnya kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
2025 | 60% |
Dosen, Mahasiswa, dan MGMP IPA Kota Palu sebagai Mitra |
manuskrip jurnal nasional maupun internasional |
September | Foto Copy_Jilid | Foto Copy_Jilid | 2 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 40000 | ipa Pendidikan IPA | |
77059 | Pendampingan Penulisan artikel Ilmiah Nasional dan Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Setiap tahun dosen pend. IPA mendapatkan hibah Penelitian dan pengabdian, dan menghasilkan luaran dalam bentuk artikel dalam jurnal terakreditasi sinta. Namun kemampuan ini masih sebatas pada beberapa orang dosen. Oleh karena itu perlu dilakukan kegiatan untuk meningkatkan kemampuan menulis manuskrip dalam jurnal nasional maupun internasional dosen. |
meningkatkan kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
meningkatnya kemampuan dosen dalam menulis manuskrip jurnal nasional maupun internasional. |
2025 | 60% |
Dosen, Mahasiswa, dan MGMP IPA Kota Palu sebagai Mitra |
manuskrip jurnal nasional maupun internasional |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 2 | 500.000 | 4000000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77069 | Workshop Monev Laboratorium 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Evaluasi |
Laporan Hasil Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Monev Laboratorium |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPM | |
77070 | Workshop Monev Laboratorium 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Evaluasi |
Laporan Hasil Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Monev Laboratorium |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | UPM | |
77071 | Workshop Monev Laboratorium 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Evaluasi |
Laporan Hasil Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Monev Laboratorium |
September | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
77072 | Workshop Monev Laboratorium 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Evaluasi |
Laporan Hasil Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Monev Laboratorium |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
77073 | Workshop Monev Laboratorium 2024 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Evaluasi |
Laporan Hasil Monitoring |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Monev Laboratorium |
September | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77075 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
Juni | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 2 | Orang | 7 | Pertemuan | 1 | 300.000 | 4200000 | Pendidikan Fisika | |
77076 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
Juni | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 2 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 43000 | Pendidikan Fisika | ||
77089 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Genap 2024/2025 |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 250 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 87500 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77083 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | Pendidikan Kimia | |
77084 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Mei | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Pendidikan Kimia | |
77085 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 4380000 | Pendidikan Kimia | |
77086 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Mei | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.500.000 | 13000000 | Pendidikan Kimia | |
77087 | Training dan Sertifikasi TOT Level 3 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para trainer di berbagai sektor. Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang cepat, kualitas pelatihan sangat bergantung pada kemampuan trainer |
Memfasilitasi peserta untuk mendapatkan sertifikat kompetensi sebagai bukti pengakuan terhadap kemampuan mereka sebagai trainer |
Peserta dapat menerapkan keterampilan yang diperoleh dalam sesi pelatihan mereka setelah mengikuti program |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Meningkatnya kemampuan peserta dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi program pelatihan secara efektif |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 260.000 | 520000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77090 | Seminar Internasional Jurusan MIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
2025 | 60% |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Maret | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 180 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 72000000 | Perkantoran | |
77091 | Seminar Internasional Jurusan MIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
2025 | 60% |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 10 | Orang | 2 | Jam | 1 | 1.200.000 | 24000000 | Perkantoran | |
77092 | Seminar Internasional Jurusan MIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
2025 | 60% |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 50 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 2000000 | Perkantoran | |
77093 | Seminar Internasional Jurusan MIPA | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
2025 | 60% |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Seminar Internasional Jurusan MIPA |
Maret | Perlengkapan lainnya | Bingkai Foto | 50 | BH | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 2000000 | Perkantoran |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77095 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
PSPI FKIP Universitas Tadulako perlu mengimplementasikan kerjasama dengan berbagai mitra untuk memperkuat kualitas pendidikan dan daya saing institusi. Kerjasama ini penting untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman praktis, memperkuat kapasitas dosen melalui penelitian kolaboratif, dan memperluas akses terhadap kondisi pemebelajaran IPA di Sekolah. Selain itu, kemitraan strategis ini akan mendukung pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan persekolahan, dan berkontribusi pada pembangunan pendidikan di Sulawesi Tengah. Melalui implementasi kerjasama ini, Program Studi dapat memperkuat posisinya dalam kancah pendidikan nasional sambil memberikan dampak positif bagi pembangunan regional. |
Meningkatkan implementasi kerjasama dengan mitra |
Adanya kegiatan implementasi kerjasama bersama mitra |
2025 | 60% |
Dosen, Guru SMP di Tolitoli dan Poso |
Dokumen kerjasama dan dokumen implementasi kerjasama |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 10 | Orang | 2 | Hari | 1 | 250.000 | 5000000 | ipa Pendidikan IPA | |
77096 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
PSPI FKIP Universitas Tadulako perlu mengimplementasikan kerjasama dengan berbagai mitra untuk memperkuat kualitas pendidikan dan daya saing institusi. Kerjasama ini penting untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman praktis, memperkuat kapasitas dosen melalui penelitian kolaboratif, dan memperluas akses terhadap kondisi pemebelajaran IPA di Sekolah. Selain itu, kemitraan strategis ini akan mendukung pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan persekolahan, dan berkontribusi pada pembangunan pendidikan di Sulawesi Tengah. Melalui implementasi kerjasama ini, Program Studi dapat memperkuat posisinya dalam kancah pendidikan nasional sambil memberikan dampak positif bagi pembangunan regional. |
Meningkatkan implementasi kerjasama dengan mitra |
Adanya kegiatan implementasi kerjasama bersama mitra |
2025 | 60% |
Dosen, Guru SMP di Tolitoli dan Poso |
Dokumen kerjasama dan dokumen implementasi kerjasama |
Oktober | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Poso | 5 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 280.000 | 1400000 | ipa Pendidikan IPA | |
77097 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
PSPI FKIP Universitas Tadulako perlu mengimplementasikan kerjasama dengan berbagai mitra untuk memperkuat kualitas pendidikan dan daya saing institusi. Kerjasama ini penting untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman praktis, memperkuat kapasitas dosen melalui penelitian kolaboratif, dan memperluas akses terhadap kondisi pemebelajaran IPA di Sekolah. Selain itu, kemitraan strategis ini akan mendukung pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan persekolahan, dan berkontribusi pada pembangunan pendidikan di Sulawesi Tengah. Melalui implementasi kerjasama ini, Program Studi dapat memperkuat posisinya dalam kancah pendidikan nasional sambil memberikan dampak positif bagi pembangunan regional. |
Meningkatkan implementasi kerjasama dengan mitra |
Adanya kegiatan implementasi kerjasama bersama mitra |
2025 | 60% |
Dosen, Guru SMP di Tolitoli dan Poso |
Dokumen kerjasama dan dokumen implementasi kerjasama |
Oktober | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Toli-Toli | 5 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 412.000 | 2060000 | ipa Pendidikan IPA | |
77098 | Implementasi Kerjasama dengan Mitra | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
PSPI FKIP Universitas Tadulako perlu mengimplementasikan kerjasama dengan berbagai mitra untuk memperkuat kualitas pendidikan dan daya saing institusi. Kerjasama ini penting untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui pengalaman praktis, memperkuat kapasitas dosen melalui penelitian kolaboratif, dan memperluas akses terhadap kondisi pemebelajaran IPA di Sekolah. Selain itu, kemitraan strategis ini akan mendukung pengembangan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan persekolahan, dan berkontribusi pada pembangunan pendidikan di Sulawesi Tengah. Melalui implementasi kerjasama ini, Program Studi dapat memperkuat posisinya dalam kancah pendidikan nasional sambil memberikan dampak positif bagi pembangunan regional. |
Meningkatkan implementasi kerjasama dengan mitra |
Adanya kegiatan implementasi kerjasama bersama mitra |
2025 | 60% |
Dosen, Guru SMP di Tolitoli dan Poso |
Dokumen kerjasama dan dokumen implementasi kerjasama |
Oktober | Uang Harian | Palu | 10 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 11100000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77100 | Peretuman Himpunan Kimia Indonesia (HKI) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
membentuk kolaborasi antara akademisi dan industri dalam rangka mendukung inovasi, riset, dan pengembangan teknologi yang berbasis kimia yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan |
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa dan civitas akademika terkait perkembangan terbaru dalam ilmu kimia, baik di tingkat nasional maupun internasional. |
Jumlah kolaborasi yang terbentuk antara universitas, industri, dan lembaga riset lainnya setelah kegiatan dilakukan. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya kegiatan ilmiah berkala (seminar, workshop, konferensi) yang mendatangkan ahli di bidang kimia untuk memberikan wawasan terbaru kepada peserta. |
Juli | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | Pendidikan Kimia | |
77101 | Peretuman Himpunan Kimia Indonesia (HKI) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
membentuk kolaborasi antara akademisi dan industri dalam rangka mendukung inovasi, riset, dan pengembangan teknologi yang berbasis kimia yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan |
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa dan civitas akademika terkait perkembangan terbaru dalam ilmu kimia, baik di tingkat nasional maupun internasional. |
Jumlah kolaborasi yang terbentuk antara universitas, industri, dan lembaga riset lainnya setelah kegiatan dilakukan. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya kegiatan ilmiah berkala (seminar, workshop, konferensi) yang mendatangkan ahli di bidang kimia untuk memberikan wawasan terbaru kepada peserta. |
Juli | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 4380000 | Pendidikan Kimia | |
77102 | Peretuman Himpunan Kimia Indonesia (HKI) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
membentuk kolaborasi antara akademisi dan industri dalam rangka mendukung inovasi, riset, dan pengembangan teknologi yang berbasis kimia yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan |
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa dan civitas akademika terkait perkembangan terbaru dalam ilmu kimia, baik di tingkat nasional maupun internasional. |
Jumlah kolaborasi yang terbentuk antara universitas, industri, dan lembaga riset lainnya setelah kegiatan dilakukan. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya kegiatan ilmiah berkala (seminar, workshop, konferensi) yang mendatangkan ahli di bidang kimia untuk memberikan wawasan terbaru kepada peserta. |
Juli | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 4240000 | Pendidikan Kimia | |
77103 | Peretuman Himpunan Kimia Indonesia (HKI) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
membentuk kolaborasi antara akademisi dan industri dalam rangka mendukung inovasi, riset, dan pengembangan teknologi yang berbasis kimia yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan |
Meningkatkan pengetahuan dan wawasan mahasiswa dan civitas akademika terkait perkembangan terbaru dalam ilmu kimia, baik di tingkat nasional maupun internasional. |
Jumlah kolaborasi yang terbentuk antara universitas, industri, dan lembaga riset lainnya setelah kegiatan dilakukan. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya kegiatan ilmiah berkala (seminar, workshop, konferensi) yang mendatangkan ahli di bidang kimia untuk memberikan wawasan terbaru kepada peserta. |
Juli | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 1 | Kali | 1 | 260.000 | 520000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77105 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Untuk Menunjang Akreditas |
Menyusul Laporan Hasil |
Laporan Hasil Kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Kerjasama |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bandung | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.500.000 | 15000000 | UPM | |
77106 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Untuk Menunjang Akreditas |
Menyusul Laporan Hasil |
Laporan Hasil Kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Kerjasama |
Maret | Uang Harian | Bandung | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 430.000 | 5160000 | UPM | |
77107 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Untuk Menunjang Akreditas |
Menyusul Laporan Hasil |
Laporan Hasil Kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Kerjasama |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 3 | Orang | 2 | Kali | 1 | 100.000 | 600000 | UPM | |
77108 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Untuk Menunjang Akreditas |
Menyusul Laporan Hasil |
Laporan Hasil Kerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Pendidik |
Laporan Hasil Kerjasama |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 700.000 | 6300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77110 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
November | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 2 | Orang | 7 | Pertemuan | 1 | 300.000 | 4200000 | Pendidikan Fisika | |
77111 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
November | Jilid buku | Spiral Uk. 7/16 Folio ( Biasa ) | 2 | buku | 1 | 1 | 21.500 | 43000 | Pendidikan Fisika | ||
77112 | Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, kolaborasi antara akademisi dan praktisi merupakan langkah strategis yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa. Praktisi yang memiliki pengalaman langsung di lapangan dapat memberikan wawasan praktis yang tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga relevan dengan kebutuhan industri dan masyarakat. Dengan demikian, kolaborasi pembelajaran dengan praktisi mengajar menjadi penting untuk memperkaya kurikulum dan meningkatkan relevansi pendidikan dengan dunia nyata. Kolaborasi ini bertujuan untuk mempertemukan teori yang diajarkan di kelas dengan praktik yang dihadapi oleh para profesional di lapangan, sehingga mahasiswa dapat memahami aplikasi nyata dari ilmu yang mereka pelajari. Pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kompetensi mahasiswa, serta memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia profesional. |
1. Meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mengintegrasikan pengalaman praktis yang diberikan oleh praktisi. |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Kolaborasi Pembelajaran Dengan Praktisi Mengajar Semester Ganjil 2025/2026 |
November | Foto Copy | Foto Copy | 250 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 87500 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77122 | Workshop Evaluasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Hasil Evaluasi |
Lapaoran Hasil Evaluasi Indeks Kepuasan Masyrakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPM | |
77123 | Workshop Evaluasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Hasil Evaluasi |
Lapaoran Hasil Evaluasi Indeks Kepuasan Masyrakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1530000 | UPM | |
77124 | Workshop Evaluasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Hasil Evaluasi |
Lapaoran Hasil Evaluasi Indeks Kepuasan Masyrakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPM | |
77125 | Workshop Evaluasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Hasil Evaluasi |
Lapaoran Hasil Evaluasi Indeks Kepuasan Masyrakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPM | |
77126 | Workshop Evaluasi Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Akreditas |
Menyusun Laporan Hasil Evaluasi |
Lapaoran Hasil Evaluasi Indeks Kepuasan Masyrakat |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Laporan Hasil Indeks Kepuasan Masyarakat |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 300000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77128 | Desiminasi Penelitian dan Pengabdian Dosen Diluar Kampus | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
untuk memperkenalkan hasil penelitian yang telah dilakukan di dalam kampus, tetapi juga untuk menjembatani komunikasi antara dunia akademik dan masyarakat di luar kampus, termasuk sektor industri, pemerintahan, dan komunitas |
Mendorong kolaborasi dan sinergi antara dosen, masyarakat, dan sektor industri dalam rangka penerapan hasil-hasil penelitian untuk solusi praktis. |
Jumlah kolaborasi atau kemitraan yang terjalin antara kampus dan sektor eksternal (industri, pemerintah, atau komunitas lokal) untuk implementasi hasil penelitian. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya diseminasi penelitian yang dapat memperkenalkan hasil-hasil riset kepada masyarakat dan sektor terkait, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang manfaat penelitian tersebut. |
September | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Donggala | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 880.000 | 1760000 | Pendidikan Kimia | |
77129 | Desiminasi Penelitian dan Pengabdian Dosen Diluar Kampus | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
untuk memperkenalkan hasil penelitian yang telah dilakukan di dalam kampus, tetapi juga untuk menjembatani komunikasi antara dunia akademik dan masyarakat di luar kampus, termasuk sektor industri, pemerintahan, dan komunitas |
Mendorong kolaborasi dan sinergi antara dosen, masyarakat, dan sektor industri dalam rangka penerapan hasil-hasil penelitian untuk solusi praktis. |
Jumlah kolaborasi atau kemitraan yang terjalin antara kampus dan sektor eksternal (industri, pemerintah, atau komunitas lokal) untuk implementasi hasil penelitian. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya diseminasi penelitian yang dapat memperkenalkan hasil-hasil riset kepada masyarakat dan sektor terkait, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang manfaat penelitian tersebut. |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 7 | Orang | 2 | Hari | 1 | 695.000 | 9730000 | Pendidikan Kimia | |
77130 | Desiminasi Penelitian dan Pengabdian Dosen Diluar Kampus | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
untuk memperkenalkan hasil penelitian yang telah dilakukan di dalam kampus, tetapi juga untuk menjembatani komunikasi antara dunia akademik dan masyarakat di luar kampus, termasuk sektor industri, pemerintahan, dan komunitas |
Mendorong kolaborasi dan sinergi antara dosen, masyarakat, dan sektor industri dalam rangka penerapan hasil-hasil penelitian untuk solusi praktis. |
Jumlah kolaborasi atau kemitraan yang terjalin antara kampus dan sektor eksternal (industri, pemerintah, atau komunitas lokal) untuk implementasi hasil penelitian. |
2025, 2026 | 60% |
2 |
Terselenggaranya diseminasi penelitian yang dapat memperkenalkan hasil-hasil riset kepada masyarakat dan sektor terkait, serta meningkatkan pemahaman mereka tentang manfaat penelitian tersebut. |
September | Uang Harian | Palu | 7 | Orang | 3 | Hari | 1 | 410.000 | 8610000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77148 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1200000 | Pendidikan Matematika | |
77149 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 4440000 | Pendidikan Matematika | |
77150 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 350.000 | 3150000 | Pendidikan Matematika | |
77151 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1200000 | Pendidikan Matematika | |
77152 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 5 | Hari | 1 | 370.000 | 5550000 | Pendidikan Matematika | |
77153 | Sosialisasi Prodi Pendidikan Matematika Tahun 2025 | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
ini penting untuk mengenalkan kepada masyarakat, terutama calon mahasiswa, tentang keunggulan, visi, misi, dan peluang karier dari Prodi Pendidikan Matematika. Hal ini dapat membantu mereka mengambil keputusan yang tepat terkait studi lanjut. Sosialisasi berfungsi sebagai strategi pemasaran untuk menarik minat calon mahasiswa dengan memperlihatkan keunggulan kurikulum, fasilitas, dan prestasi Prodi Pendidikan Matematika. Selai itu, Sosialisasi secara efektif dapat meningkatkan jumlah pendaftar Prodi, terutama jika dilakukan dengan strategi yang tepat seperti menjangkau sekolah-sekolah, melibatkan alumni, atau mengoptimalkan media social. |
Meningkatkan minat untuk masuk dan memilih Prodi Pendidikan Matematika sebagai tujuan melanjutkan studi S1 |
Jumlah peminat yang mendaftar pada Prodi Pendidikan Matematika Meningkat |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa-Siswi SMA/SMK/MA/Sederajat |
Perjanjian Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 4 | Hari | 1 | 350.000 | 4200000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77156 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | UPSP | |
77157 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2720000 | UPSP | |
77158 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.298 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 324500 | UPSP | |
77159 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 7 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 143500 | UPSP | ||
77160 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77161 | Workshop Penysunan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penunjang Untuk PLP |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Laporan Instrumen Penilaian Berbasis LIT-NUM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Penyusunan Instrumen |
Februari | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 450000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77163 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | UPSP | |
77164 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2720000 | UPSP | |
77165 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 1.298 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 324500 | UPSP | |
77166 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 7 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 143500 | UPSP | ||
77167 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77168 | Workshop Petunjuk Teknis PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis PLP |
Mensosialisasikan Petunjuk Teknis yang ada diruang lingkup PLP |
Lpaoran Hasil juknis PLP |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Juknis |
Maret | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 70 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 10500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77182 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 90 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3600000 | UPSP | |
77183 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 90 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 3060000 | UPSP | |
77184 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Foto Copy | Foto Copy | 1.498 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 374500 | UPSP | |
77185 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 7 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 143500 | UPSP | ||
77186 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77187 | Workshop Penyusunan Instrumen Monitoring dan Evaluasi PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Kegiatan PLP |
Menyusun Instrumen Monev PLP |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Instrumen Monev |
April | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 42 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 6300000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77190 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Melakukan Study Tiru untuk peningkatan PLP FKIP agar bisa menunjang persiapan akreditas mendatang |
Menyusun Laporan Hasil |
Mahasiswa dapat belajar diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Hasil |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Malang | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.500.000 | 20000000 | UPSP | |
77191 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Melakukan Study Tiru untuk peningkatan PLP FKIP agar bisa menunjang persiapan akreditas mendatang |
Menyusun Laporan Hasil |
Mahasiswa dapat belajar diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Hasil |
Mei | Uang Harian | Malang | 4 | Orang | 4 | Hari | 1 | 420.000 | 6720000 | UPSP | |
77192 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Melakukan Study Tiru untuk peningkatan PLP FKIP agar bisa menunjang persiapan akreditas mendatang |
Menyusun Laporan Hasil |
Mahasiswa dapat belajar diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Hasil |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 4 | Orang | 2 | Kali | 1 | 150.000 | 1200000 | UPSP | |
77193 | Perjalanan Dinas | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Melakukan Study Tiru untuk peningkatan PLP FKIP agar bisa menunjang persiapan akreditas mendatang |
Menyusun Laporan Hasil |
Mahasiswa dapat belajar diluar kampus |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Laporan Hasil |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 730.000 | 8760000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77197 | Bantuan Publikasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
untuk membantu meningkatkan visibilitas karya penelitian, memperkuat reputasi akademik, dan memperluas dampak dari penelitian yang dilakukan. |
Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah dosen dan peneliti yang dipublikasikan di jurnal bereputasi internasional maupun nasional yang terindeks. |
Jumlah artikel yang berhasil dipublikasikan di jurnal terindeks (misalnya, Scopus, Web of Science) atau jurnal nasional yang terakreditasi. |
2025, 2026 | 60% |
9 |
Jumlah publikasi yang meningkat di jurnal ilmiah internasional dan nasional yang terindeks, yang berasal dari hasil penelitian dosen dan peneliti. |
Oktober | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 5 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 3.000.000 | 15000000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77200 | Benchmarking Peningkatan Akreditasi Jurnal PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Benchmarking membantu mengidentifikasi standar dan praktik terbaik yang diterapkan oleh jurnal-jurnal pendidikan matematika bereputasi tinggi. Dengan memahami keunggulan jurnal lain, pengelola jurnal dapat memperbaiki manajemen, sistem editorial, dan kualitas artikel yang diterbitkan. Sehingga, membantu jurnal mengevaluasi dan peluang untuk mencapai akreditasi SINTA 1 atau 2 lebih besar. |
Meningkatkan dan memperbaiki menejemen serta kualitas terbitan Jurnal Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNTAD. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Admin Pengelola Jurnal |
Laporan kegiatan |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Bandung | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 11000000 | Pendidikan Matematika | |
77201 | Benchmarking Peningkatan Akreditasi Jurnal PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Benchmarking membantu mengidentifikasi standar dan praktik terbaik yang diterapkan oleh jurnal-jurnal pendidikan matematika bereputasi tinggi. Dengan memahami keunggulan jurnal lain, pengelola jurnal dapat memperbaiki manajemen, sistem editorial, dan kualitas artikel yang diterbitkan. Sehingga, membantu jurnal mengevaluasi dan peluang untuk mencapai akreditasi SINTA 1 atau 2 lebih besar. |
Meningkatkan dan memperbaiki menejemen serta kualitas terbitan Jurnal Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNTAD. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Admin Pengelola Jurnal |
Laporan kegiatan |
Juni | Uang Harian | Bandung | 2 | Orang | 4 | Hari | 1 | 430.000 | 3440000 | Pendidikan Matematika | |
77202 | Benchmarking Peningkatan Akreditasi Jurnal PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Benchmarking membantu mengidentifikasi standar dan praktik terbaik yang diterapkan oleh jurnal-jurnal pendidikan matematika bereputasi tinggi. Dengan memahami keunggulan jurnal lain, pengelola jurnal dapat memperbaiki manajemen, sistem editorial, dan kualitas artikel yang diterbitkan. Sehingga, membantu jurnal mengevaluasi dan peluang untuk mencapai akreditasi SINTA 1 atau 2 lebih besar. |
Meningkatkan dan memperbaiki menejemen serta kualitas terbitan Jurnal Prodi Pendidikan Matematika FKIP UNTAD. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Admin Pengelola Jurnal |
Laporan kegiatan |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 650.000 | 3900000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77213 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 216 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 75600 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77214 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 6 | buku | 1 | 1 | 12.500 | 75000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | ||
77215 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77216 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77217 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia | |
77218 | Workshop Program Kewirausahaan Mahasiswa | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Peningkatan Kualitas Mahasiswa dalam Pengembangan Usaha dan Karir |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha dan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan jiwa wirausaha (enterpreneurship) serta menciptakan calon pengusaha muda berpendidikan tinggi tangguh dalam persaingan global |
Mengembangan keterampilan mahasiswa PBSI dalam berwirausaha |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 900.000 | 3600000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77225 | Biaya Registrasi Publikasi Jurnal Nasional/ Internasional | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Peningkatan Jumlah Publikasi Dosen dan Mahasiswa pada Jurnal Nasional Terakreditasi maupun Publikasi Scopus maupun HAKI |
Meningkatkan Jumlah Publikasi dosen atau Mahasiswa dan Sebagai perlindungan hukum kepada pencipta, juga terhadap hasil cipta karya serta nilai ekonomis yang terkandung di dalamnya |
Adanya Publikasi dosen atau Mahasiswa pada HAKI |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Publikasi Artikel |
September | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.500.000 | 10000000 | Pendidikan Bahasa & Sastra Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77227 | Benchmarking Akreditasi Internasional ASIIN PSPM 2025 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Benchmarking ASIIN membantu Prodi Pendidikan Matematika menyesuaikan diri dengan kebutuhan ini melalui kurikulum berbasis teknologi dan sains. Melalui benchmarking, kurikulum Prodi dapat diselaraskan dengan kurikulum universitas global, sehingga memungkinkan pengakuan kredit (credit transfer) antar institusi. Benchmarking ini memberikan panduan dan tolok ukur untuk meningkatkan kualitas kurikulum, proses pembelajaran, dan hasil lulusan sesuai standar global. Dengan mengadopsi praktik terbaik internasional, lulusan Prodi Pendidikan Matematika dapat lebih kompetitif di pasar kerja global dan mampu bersaing dengan lulusan dari universitas terkemuka dunia. |
Meningkatkan mutu pembelajaran Prodi Pendidikan Matematika sesuai standar Internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77228 | Benchmarking Akreditasi Internasional ASIIN PSPM 2025 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Benchmarking ASIIN membantu Prodi Pendidikan Matematika menyesuaikan diri dengan kebutuhan ini melalui kurikulum berbasis teknologi dan sains. Melalui benchmarking, kurikulum Prodi dapat diselaraskan dengan kurikulum universitas global, sehingga memungkinkan pengakuan kredit (credit transfer) antar institusi. Benchmarking ini memberikan panduan dan tolok ukur untuk meningkatkan kualitas kurikulum, proses pembelajaran, dan hasil lulusan sesuai standar global. Dengan mengadopsi praktik terbaik internasional, lulusan Prodi Pendidikan Matematika dapat lebih kompetitif di pasar kerja global dan mampu bersaing dengan lulusan dari universitas terkemuka dunia. |
Meningkatkan mutu pembelajaran Prodi Pendidikan Matematika sesuai standar Internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Mei | Uang Harian | Yogyakarta | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 420.000 | 1680000 | Pendidikan Matematika | |
77229 | Benchmarking Akreditasi Internasional ASIIN PSPM 2025 | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Benchmarking ASIIN membantu Prodi Pendidikan Matematika menyesuaikan diri dengan kebutuhan ini melalui kurikulum berbasis teknologi dan sains. Melalui benchmarking, kurikulum Prodi dapat diselaraskan dengan kurikulum universitas global, sehingga memungkinkan pengakuan kredit (credit transfer) antar institusi. Benchmarking ini memberikan panduan dan tolok ukur untuk meningkatkan kualitas kurikulum, proses pembelajaran, dan hasil lulusan sesuai standar global. Dengan mengadopsi praktik terbaik internasional, lulusan Prodi Pendidikan Matematika dapat lebih kompetitif di pasar kerja global dan mampu bersaing dengan lulusan dari universitas terkemuka dunia. |
Meningkatkan mutu pembelajaran Prodi Pendidikan Matematika sesuai standar Internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen |
Kerjasama dan Laporan Kegiatan |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 2400000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77231 | Operasional Bakti Lingkungan Kampus | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Lingkungan kampus yang bersih, sehat, dan tertata dengan baik merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan atmosfer akademik yang kondusif. Kegiatan Bakti Lingkungan Kampus merupakan salah satu langkah nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan serta membangun kesadaran civitas akademika akan pentingnya peran mereka dalam menjaga dan merawat lingkungan.Kegiatan ini bertujuan untuk melibatkan seluruh elemen kampus, baik mahasiswa, dosen, maupun tenaga kependidikan, dalam kegiatan pemeliharaan kebersihan, penghijauan, serta pengelolaan sampah di lingkungan kampus. Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta rasa tanggung jawab bersama untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan kampus sebagai tempat belajar dan bekerja. |
1. Meningkatkan kesadaran civitas akademika akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan kampus. |
Operasional Bakti Lingkungan Kampus |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Operasional Bakti Lingkungan Kampus |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Mineral Gelas Merek Aqua | 50 | DOS | 1 | 1 | 35.000 | 1750000 | Pendidikan Fisika | ||
77232 | Operasional Bakti Lingkungan Kampus | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Lingkungan kampus yang bersih, sehat, dan tertata dengan baik merupakan salah satu faktor penting dalam menciptakan atmosfer akademik yang kondusif. Kegiatan Bakti Lingkungan Kampus merupakan salah satu langkah nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan serta membangun kesadaran civitas akademika akan pentingnya peran mereka dalam menjaga dan merawat lingkungan.Kegiatan ini bertujuan untuk melibatkan seluruh elemen kampus, baik mahasiswa, dosen, maupun tenaga kependidikan, dalam kegiatan pemeliharaan kebersihan, penghijauan, serta pengelolaan sampah di lingkungan kampus. Melalui kegiatan ini, diharapkan tercipta rasa tanggung jawab bersama untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan kampus sebagai tempat belajar dan bekerja. |
1. Meningkatkan kesadaran civitas akademika akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan kampus. |
Operasional Bakti Lingkungan Kampus |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Operasional Bakti Lingkungan Kampus |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 30 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 3315000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77234 | Seminar Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Seminar Internasional akan dilaksanakan di Prodi Pendidikan Fisika untuk meningkatkan jumlah publikasi dosen dan mahasiswa pada Prosiding seminar internasional. dan meningkatkan jumlah prestasi dosen dan mahasiswa dalam mengikuti seminar internasional sebagai pembicara atau pemakala pada seminar internasional. |
Meningkatkan jumlah publikasi dosen pada proding seminar internasional |
Ada Publikasi pada Prosiding seminar internasional |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen |
Prosiding Seminar Internasional |
Agustus | Paket Meeting Full Day | Swiss-Belhotel | 64 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 25600000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77236 | Praktikum Lapangan Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah merupakan bentuk implementasi dari pembelajaran didalam kelas, Praktikum Lapangan Mata Kuliah sangat penting dilaksanakan untuk meninjau kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masyarakat. |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
Oktober | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 10 | Orang | 1 | Kegiatan | 4 | 170.000 | 6800000 | Pendidikan Fisika | |
77248 | Praktikum Lapangan Mata Kuliah | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah merupakan bentuk implementasi dari pembelajaran didalam kelas, Praktikum Lapangan Mata Kuliah sangat penting dilaksanakan untuk meninjau kesiapan mahasiswa menghadapi tantangan masyarakat. |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa dan Dosen |
Laporan Praktikum Lapangan Mata Kuliah |
Oktober | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 4 | Hari | 1 | 40.000 | 8000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77238 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 12 | Galon | 2 | 1 | 44.500 | 1068000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77239 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Mineral Gelas Merek Aqua | 4 | DOS | 2 | 1 | 35.000 | 280000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77240 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 2 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 360000 | ipa Pendidikan IPA | |
77241 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Bendera sachet Putih Kremer | 12 | Pcs | 4 | 1 | 9.000 | 432000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77242 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 5 | Kaleng | 2 | 1 | 110.500 | 1105000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77243 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Susu Bear Brand | 20 | Kaleng | 2 | 1 | 13.500 | 540000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77244 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Bubuk Semendo | 5 | Bungkus | 4 | 1 | 13.000 | 260000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77245 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Biskuit Bourbon | 20 | bungkus | 2 | 1 | 11.700 | 468000 | ipa Pendidikan IPA | ||
77246 | Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Implementasi Kurikulum OBE yang baru dimulai di PS Pend. IPA (PSPI) memerlukan kesepahaman yang sama dan kelengkapan perangkat. Sehingga diperlukan pertemuan/diskusi sesama dosen terutama penggunaan case method dan team based project dalam perkuliahan. Kegiatan ini dilakukan pada awal perkuliahan, pertengahan, dan akhir. |
Mendapatkan Kesepahaman dan kelengkapan perangkat perkuliahan yang mendukung IKU 7. |
Dosen mengimplementasikan case method dan team based project |
2025 | Prioritas (40%) |
Dosen PSPI |
RPS yang menggunakan Case method dan team based project. |
Maret | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 10 | Lembar | 2 | Kegiatan | 1 | 10.000 | 200000 | ipa Pendidikan IPA |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77249 | Biaya Kontribusi Publikasi Ilmiah | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Biaya kontribusi publikasi ilmiah bagi dosen memiliki urgensi yang signifikan dalam mendukung pengembangan akademik, penyebaran hasil penelitian, dan peningkatan reputasi institusi pendidikan. Publikasi ilmiah di jurnal bereputasi tidak hanya menjadi indikator kualitas penelitian, tetapi juga menjadi salah satu syarat utama dalam penilaian kinerja dosen, kenaikan jabatan akademik, serta akreditasi institusi. Oleh karena itu, pengelolaan biaya kontribusi ini secara efisien sangat penting agar dosen dapat berkontribusi aktif dalam menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas, memperluas jaringan kolaborasi internasional, dan memenuhi tanggung jawab tridharma perguruan tinggi secara optimal. |
Adanya publikasi dosen pada jurnal nasional terakreditasi |
publikasi dosen pada jurnal nasional terakreditasi |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
publikasi dosen pada jurnal nasional terakreditasi |
September | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 10 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 1.000.000 | 10000000 | Pendidikan Fisika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77265 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 6 | DOS | 1 | 1 | 63.270 | 379620 | Bimbingan dan Konseling | ||
77266 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 25 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 1112500 | Bimbingan dan Konseling | ||
77267 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Gelas | 5 | DOS | 1 | 1 | 33.000 | 165000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77268 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Bendera sachet Putih Kremer | 12 | Pcs | 1 | 1 | 9.000 | 108000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77269 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 15 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 300000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77270 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 3 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 331500 | Bimbingan dan Konseling | ||
77271 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 4 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 161000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77272 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 4 | bungkus | 1 | 1 | 14.000 | 56000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77273 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 6 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 60000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77274 | Belanja Harian Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1. Menghindari kekurangan barang penting. |
Kegiatan operasional perkantoran dapat dilaksanakan dengan optimal jika didukung oleh administrasi dan berbagai kegiatan perkantoran lainnya |
1. Ketersediaan barang yang cukup. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
kebutuhan kantor |
September | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 3 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 288000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77289 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77290 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan Matematika | |
77291 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 1500000 | Pendidikan Matematika | |
77292 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 900.000 | 4500000 | Pendidikan Matematika | |
77293 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2200000 | Pendidikan Matematika | |
77294 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 935000 | Pendidikan Matematika | |
77295 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Foto Copy | Foto Copy | 1.384 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 484400 | Pendidikan Matematika | |
77296 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Pendidikan Matematika | ||
77297 | Penyusunan Evaluasi Perangkat OBE PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
untuk menjamin kualitas pendidikan yang sesuai dengan standar global dan kebutuhan stakeholders. Evaluasi perangkat OBE memungkinkan Prodi Pendidikan Matematika untuk memastikan kurikulum, pembelajaran, dan asesmen yang diterapkan selaras dengan kebutuhan era industri 4.0 dan 5.0, termasuk integrasi teknologi dan tuntutan keterampilan abad ke-21.Dengan mengevaluasi perangkat OBE, Prodi dapat memetakan sejauh mana capaian pembelajaran lulusan sesuai dengan profil lulusan yang diharapkan (sebagai guru, peneliti, atau praktisi matematika). Hal ini mencakup hard skills, soft skills, serta nilai-nilai moral dan profesionalisme. Kemudian untuk terus memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif. |
Memperbaiki dan menyempurnakan desain pembelajaran, asesmen, dan metode pengajaran agar lebih efektif dan sesuai dengan standar internasional |
Terlaksananya Kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77299 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77300 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan Matematika | |
77301 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 1500000 | Pendidikan Matematika | |
77302 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 900.000 | 4500000 | Pendidikan Matematika | |
77303 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 75 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3000000 | Pendidikan Matematika | |
77304 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 75 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1275000 | Pendidikan Matematika | |
77305 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.385 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 484750 | Pendidikan Matematika | |
77306 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Pendidikan Matematika | ||
77307 | Workshop Penyusunan PKM Mahasiswa PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Workshop ini membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berpikir kritis, menulis ilmiah, serta problem-solving, yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan akademik. Mahasiswa juga dilatih untuk bekerja dalam tim, mengelola proyek, dan membuat karya inovatif berbasis keilmuan matematika atau pendidikan matematika. Sehinga dengan workshop ini, mahasiswa mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tata cara penyusunan proposal PKM yang baik, sehingga peluang lolos ke tahap pendanaan dan Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) menjadi lebih besar. |
Meningkatkan jumlah Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan PKM. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Proposal PKM Mahaisswa dan Laporan Kegiatan |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77309 | Operasional Jurusan Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. |
2025, 2026 | 60% |
Semua Dosen Jurusan |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Le Minerale 330 ml | 15 | DOS | 1 | 1 | 50.000 | 750000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
77310 | Operasional Jurusan Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. |
2025, 2026 | 60% |
Semua Dosen Jurusan |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Botol 600 ml | 5 | DOS | 1 | 1 | 58.000 | 290000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
77311 | Operasional Jurusan Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. |
2025, 2026 | 60% |
Semua Dosen Jurusan |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 8 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 884000 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
77312 | Operasional Jurusan Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. |
2025, 2026 | 60% |
Semua Dosen Jurusan |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 5 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 201250 | Jurusan Ilmu Pendidikan | ||
77314 | Operasional Jurusan Ganjil | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang membina mahasiswa berprestasi tingkat nasional |
Pembelanjaan operasional jurusan merupakan salah satu elemen penting dalam mendukung kelancaran pelaksanaan kegiatan akademik dan administratif di tingkat jurusan. Kebutuhan operasional yang mencakup penyediaan fasilitas, pemeliharaan sarana dan prasarana, pengadaan alat tulis kantor (ATK), pendukung teknologi informasi, hingga biaya koordinasi kegiatan akademik, menjadi prioritas untuk memastikan jurusan dapat berfungsi secara optimal. Dalam rangka mendukung visi dan misi institusi, pembelanjaan operasional ini perlu direncanakan dan dikelola secara transparan, efisien, dan sesuai dengan kebutuhan prioritas jurusan. |
Memastikan ketersediaan sumber daya yang memadai untuk mendukung kegiatan akademik dan administratif jurusan. |
Kebutuhan operasional jurusan terpenuhi sesuai dengan anggaran yang disediakan. |
2025, 2026 | 60% |
Semua Dosen Jurusan |
Fasilitas Pendukung Operasional yang Memadai: |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 1 | bungkus | 1 | 1 | 7.750 | 7750 | Jurusan Ilmu Pendidikan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77315 | Workshop Tinjauan Manajemen | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
100 |
2026 |
55 |
Dokumen |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2200000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77316 | Workshop Tinjauan Manajemen | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
100 |
2026 |
55 |
Dokumen |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 55 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 935000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77317 | Workshop Tinjauan Manajemen | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
100 |
2026 |
55 |
Dokumen |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77318 | Workshop Tinjauan Manajemen | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang menjadi wiraswasta dengan pendapatan cukup |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
Tinjauan manajemen dilakukan untuk memastikan bahwa sistem manajemen organisasi bekerja dengan efektif dan efisien serta memenuhi semua persyaratan dan standar yang telah ditetapkan. |
100 |
2026 |
55 |
Dokumen |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77320 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 85 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3400000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77321 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 85 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1445000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77322 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 600 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 210000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77323 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77324 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77326 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 6000000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77327 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 850.000 | 1700000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77336 | Kuliah Umum (Kunci Sukses menulis buku) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
Dapat memberikan kontribusi positif dalam meningkatkan minat baca dan budaya menulis di kalangan Mahasiswa dan dosen. |
100 |
2026 |
85 |
Laporan |
Mei | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 1200000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77328 | Pembayaran HKI untuk Mahasiswa | Hak Kekayaan Intelektual (HKI) | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
HKI berfungsi sebagai perlindungan hukum terhadap pencipta yang dipunyai perorangan ataupun kelompok atas jerih payahnya dalam pembuatan hasil cipta karya dengan nilai ekonomis yang terkandung di dalamnya. |
HKI berfungsi sebagai perlindungan hukum terhadap pencipta yang dipunyai perorangan ataupun kelompok atas jerih payahnya dalam pembuatan hasil cipta karya dengan nilai ekonomis yang terkandung di dalamnya. |
100 |
2026 |
5 |
Berkas |
Juli | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 5 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 250.000 | 1250000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77330 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah dijurnal Internasional | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
100 |
2026 |
80 |
Artikel dosen dan mahasiswa |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 3200000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77331 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah dijurnal Internasional | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
100 |
2026 |
80 |
Artikel dosen dan mahasiswa |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 80 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1360000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77332 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah dijurnal Internasional | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
100 |
2026 |
80 |
Artikel dosen dan mahasiswa |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 640 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 224000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77333 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah dijurnal Internasional | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
100 |
2026 |
80 |
Artikel dosen dan mahasiswa |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 480000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77334 | Workshop Optimalisasi Penulisan Artikel Ilmiah dijurnal Internasional | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
enulis artikel secara rutin membantu meningkatkan kemampuan mengekspresikan ide dan gagasan secara jelas dan efektif. Penulis belajar untuk menyusun pikiran mereka dengan terstruktur dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dipahami oleh target pembaca. Keterampilan komunikasi tertulis ini sangat berharga dalam dunia profesional dan akademis. |
100 |
2026 |
80 |
Artikel dosen dan mahasiswa |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 4 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77337 | Pebnyusunan Evaluasi Diri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
100 |
2026 |
60 |
Laporan Evaluasi Diri |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77338 | Pebnyusunan Evaluasi Diri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
100 |
2026 |
60 |
Laporan Evaluasi Diri |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77339 | Pebnyusunan Evaluasi Diri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
100 |
2026 |
60 |
Laporan Evaluasi Diri |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 760 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 266000 | (S2) Pendidikan Matematika | ||
77340 | Pebnyusunan Evaluasi Diri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
100 |
2026 |
60 |
Laporan Evaluasi Diri |
Mei | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 60.000 | 180000 | (S2) Pendidikan Matematika | |||
77342 | Pebnyusunan Evaluasi Diri | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
Tujuan utama pengembangan Pedoman Penyusunan |
100 |
2026 |
60 |
Laporan Evaluasi Diri |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 360000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77343 | Operasional Prodi | Pembayaran Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Sebagai pendukung kebutuhan pelaksanaan kegiatan-kegiatan Prodi |
Sebagai pendukung kebutuhan pelaksanaan kegiatan-kegiatan Prodi |
100 |
2026 |
1 |
kebutuhan sehari-hari |
Juni | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | Honor Tenaga Kependidikan Non PNS | 1 | Orang | 4 | Bulan | 1 | 750.000 | 3000000 | (S2) Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77347 | Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
100 |
2026 |
65 |
Artikel Mahasiswa /Dosen Terpublikasi |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 2275000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | ||
77348 | Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
100 |
2026 |
65 |
Artikel Mahasiswa /Dosen Terpublikasi |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 65 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1105000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | ||
77349 | Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
100 |
2026 |
65 |
Artikel Mahasiswa /Dosen Terpublikasi |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 650 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 162500 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | ||
77350 | Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
100 |
2026 |
65 |
Artikel Mahasiswa /Dosen Terpublikasi |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 10 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 400000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia | ||
77351 | Workshop Penulisan Artikel Ilmiah Pada Jurnal Terakreditasi | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
Meningkatkan Pengetahuan Mahasiswa dalam menulis Artikel Terindeks sinta maupun Scopus |
100 |
2026 |
65 |
Artikel Mahasiswa /Dosen Terpublikasi |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | (S2) Pendidikan Bahasa Indonesia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77371 | Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi Ke Tojo Una-Una | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi ke Kabupaten Tojo Una-una adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) kepada masyarakat, pemerintah daerah, dan calon mahasiswa di Kabupaten Tojo Una-una. Data dari penerimaan mahasiswa baru bahwa kurangnya minat mahasiswa yang masuk ke geografi dari regional tojo una una sehingga pelaksanaan sosialisasi dan branding di tempatkan pada kabupaten tersebut |
1) mempromosikan PSPG kepada calon mahasiswa potensial di Tojo Una-una, khususnya yang berminat dalam bidang geografi, dengan harapan mereka memilih PSPG sebagai tempat untuk melanjutkan studi mereka, 2) melalui sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat daerah untuk melanjutkan pendidikan tinggi khususnya ke prodi Pendidikan Geografi, sehingga menghasilkan tenaga ahli di bidang geografi yang dapat berkontribusi pada pembangunan daerah Tojo Una-una |
Bertambahnya mahasiswa baru dari regional Tojo Una-Una dan sekitarnya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA/MA |
Laporan dan branding prodi |
Februari | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 150.000 | 1350000 | Pendidikan Geografi | |
77372 | Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi Ke Tojo Una-Una | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi ke Kabupaten Tojo Una-una adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) kepada masyarakat, pemerintah daerah, dan calon mahasiswa di Kabupaten Tojo Una-una. Data dari penerimaan mahasiswa baru bahwa kurangnya minat mahasiswa yang masuk ke geografi dari regional tojo una una sehingga pelaksanaan sosialisasi dan branding di tempatkan pada kabupaten tersebut |
1) mempromosikan PSPG kepada calon mahasiswa potensial di Tojo Una-una, khususnya yang berminat dalam bidang geografi, dengan harapan mereka memilih PSPG sebagai tempat untuk melanjutkan studi mereka, 2) melalui sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat daerah untuk melanjutkan pendidikan tinggi khususnya ke prodi Pendidikan Geografi, sehingga menghasilkan tenaga ahli di bidang geografi yang dapat berkontribusi pada pembangunan daerah Tojo Una-una |
Bertambahnya mahasiswa baru dari regional Tojo Una-Una dan sekitarnya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA/MA |
Laporan dan branding prodi |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 3330000 | Pendidikan Geografi | |
77373 | Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi Ke Tojo Una-Una | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Sosialisasi dan Branding Program Studi Pendidikan Geografi ke Kabupaten Tojo Una-una adalah kegiatan yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mempromosikan Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) kepada masyarakat, pemerintah daerah, dan calon mahasiswa di Kabupaten Tojo Una-una. Data dari penerimaan mahasiswa baru bahwa kurangnya minat mahasiswa yang masuk ke geografi dari regional tojo una una sehingga pelaksanaan sosialisasi dan branding di tempatkan pada kabupaten tersebut |
1) mempromosikan PSPG kepada calon mahasiswa potensial di Tojo Una-una, khususnya yang berminat dalam bidang geografi, dengan harapan mereka memilih PSPG sebagai tempat untuk melanjutkan studi mereka, 2) melalui sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat daerah untuk melanjutkan pendidikan tinggi khususnya ke prodi Pendidikan Geografi, sehingga menghasilkan tenaga ahli di bidang geografi yang dapat berkontribusi pada pembangunan daerah Tojo Una-una |
Bertambahnya mahasiswa baru dari regional Tojo Una-Una dan sekitarnya |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA/MA |
Laporan dan branding prodi |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Tojouna-una | 3 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 2100000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77375 | Kontribusi Publikasi Ilmiah (Ganjil) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Kegiatan Kontribusi Publikasi Ilmiah untuk peningkatan jumlah publikasi di program studi pendidikan geografi adalah upaya untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah yang dihasilkan oleh dose dan mahasiswa dalam bidang keilmuan geografi. Publikasi ilmiah ini penting untuk meningkatkan reputasi akademik, memperkuat pengajaran dan penelitian, serta memperluas dampak keilmuan prodi geografi di tingkat regional dan nasional |
Untuk peningkatan jumlah publikasi di prodi pendidikan geografi dalam membangun atmosfer akademik, memperkuat pengajaran, dan memperluas hasil penelitian. Pelibatan dosen dan mahasiswa secara aktif dalam penelitian, penulisan, dan publikasi, program studi pendidikan geografi dapat terus berkembang dan meningkatkan kontribusinya terhadap ilmu pengetahuan dan masyarakat |
Peningkatan jumlah publikasi yang didanai oleh Universitas |
2025 | 60% |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Artikel terindeks |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77377 | Perolehan HaKi/Paten Dosen dan Mahasiswa (Ganjil) | Hak Kekayaan Intelektual (HKI) | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Kegiatan ini yaitu untuk memberikan perlindungan hukum terhadap produk atau karya dosen dan mahasiswa geografi yang didaftarkan Haki. Pencapaian HAKI bagi dosen dan mahasiswa geografi merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas akademik, reputasi institusi, dan dampak inovasi pada masyarakat. Dengan dukungan yang memadai dan kolaborasi yang kuat, potensi karya di bidang geografi dapat diakui secara hukum dan memberikan manfaat ekonomi serta sosial yang luas |
Untuk mendaftarkan produk mahasiswa dan dosen hasil penelitian, memberikan perlindungan hukum atas karya atau inovasi yang dihasilkan oleh individu atau kelompok, serta memberikan hak eksklusif kepada pemiliknya. Pendaftaran HAKI bertujuan untuk memastikan bahwa karya atau inovasi tersebut tidak digunakan tanpa izin atau kompensasi yang sesuai |
Peningkatan jumlah produk mahasiswa dan dosen yang didaftarkan Haki dan memastikan pengakuan atas kepemilikan karya atau inovasi dosen dan mahasiswa seperti peta, artikel, produk digital, buku, dan karya atau produk lain |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Produk mahasiswa dan dosen yang didaftarkan Haki |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 15 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 200.000 | 3000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77379 | Praktisi Mengajar Mata Kuliah dan Praktikum (Ganjil) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Praktisi mengajar mata kuliah dan praktikum geografi merujuk pada keterlibatan para praktisi atau profesional yang memiliki pengalaman dan keahlian langsung di bidang geografi dalam proses pengajaran, baik itu dalam bentuk mata kuliah maupun praktikum di program studi pendidikan geografi. Praktisi mengajar mata kuliah dan praktikum di prodi pendidikan geografi dilaksanakan pada pada semester genap dan ganjil |
Praktisi yang terlibat dalam pengajaran dapat membantu menjembatani kesenjangan antara teori yang dipelajari di kelas dengan penerapannya di dunia kerja. Misalnya, dalam bidang pemetaan, SIG (Sistem Informasi Geografis), pengideraan jauh, mitigasi bencana, atau perencanaan wilayah, dimana praktisi dapat memberikan contoh konkret dari pengalaman mereka di lapangan |
Bertambahnya jumlah praktisi mitra yang mengajar di Geografi |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi |
Meningkatnya output kualitas proses belajar mengajar |
Oktober | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 1 | Orang | 7 | Pertemuan | 1 | 350.000 | 2450000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77381 | Biaya Kontribusi Penerbitan Buku Dosen dan Mahasiswa (Ganjil) | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah karya dosen yang diadopsi masyarakat (Perusahaan, UMKM, Pemda dan lain sebagainya) |
adalah salah satu program atau kegiatan yang bertujuan untuk mendukung dosen dan mahasiswa dalam menerbitkan karya ilmiah mereka dalam bentuk buku. Program ini memberikan bantuan finansial untuk menutupi biaya yang terkait dengan penerbitan buku, sehingga mendorong pengembangan ilmu pengetahuan, publikasi akademik, serta meningkatkan kontribusi dosen dan mahasiswa dalam dunia literasi ilmiah |
Untuk mendaftarkan dan mendapatkan ISBN karya buku dosen dan mahasiswa dengan dukungan dana Universitas. Kegiatan biaya kontribusi juga akan menambah jumlah publikasi ilmiah berupa buku yang dapat dijadikan referensi bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti lainnya. Kualitas buku yang diterbitkan juga dapat meningkatkan kualitas akademik program studi pendidikan geografi |
Karya buku dosen dan mahasiswa yang diadopsi oleh masyarakat terdaftar ISBN |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi dan Dosen |
Buku |
November | Biaya Pendaftaran Buku Ber ISBN | Biaya Pendaftaran Buku Ber ISBN | 2 | Buku | 1 | Kegiatan | 1 | 5.000.000 | 10000000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77383 | Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah dengan BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) adalah kegiatan yang bertujuan untuk menyelaraskan dan mengintegrasikan riset unggulan yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) dengan prioritas riset dan inovasi yang dikembangkan oleh BRIDA. Workshop ini mengedepankan kolaborasi antara perguruan tinggi, khususnya di bidang geografi, dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah yang memiliki tanggung jawab dalam mengembangkan riset dan inovasi berbasis potensi dan keunggulan daerah |
Membangun kemitraan yang lebih erat antara perguruan tinggi, khususnya Prodi Pendidikan Geografi, dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan riset berbasis daerah yang dapat memberikan dampak langsung bagi pembangunan daerah |
Melalui kegiatan ini, riset yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PSPG akan lebih relevan dengan tantangan daerah, memberikan dampak langsung pada pembangunan lokal, dan memperkuat kontribusi ilmu geografi dalam penyelesaian masalah-masalah sosial dan lingkungan di daerah |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Prodi |
Peningkatan softskill mahasiswa dan riset prodi |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | Pendidikan Geografi | |
77384 | Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah dengan BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) adalah kegiatan yang bertujuan untuk menyelaraskan dan mengintegrasikan riset unggulan yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) dengan prioritas riset dan inovasi yang dikembangkan oleh BRIDA. Workshop ini mengedepankan kolaborasi antara perguruan tinggi, khususnya di bidang geografi, dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah yang memiliki tanggung jawab dalam mengembangkan riset dan inovasi berbasis potensi dan keunggulan daerah |
Membangun kemitraan yang lebih erat antara perguruan tinggi, khususnya Prodi Pendidikan Geografi, dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan riset berbasis daerah yang dapat memberikan dampak langsung bagi pembangunan daerah |
Melalui kegiatan ini, riset yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PSPG akan lebih relevan dengan tantangan daerah, memberikan dampak langsung pada pembangunan lokal, dan memperkuat kontribusi ilmu geografi dalam penyelesaian masalah-masalah sosial dan lingkungan di daerah |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Prodi |
Peningkatan softskill mahasiswa dan riset prodi |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1020000 | Pendidikan Geografi | |
77385 | Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah dengan BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) adalah kegiatan yang bertujuan untuk menyelaraskan dan mengintegrasikan riset unggulan yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) dengan prioritas riset dan inovasi yang dikembangkan oleh BRIDA. Workshop ini mengedepankan kolaborasi antara perguruan tinggi, khususnya di bidang geografi, dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah yang memiliki tanggung jawab dalam mengembangkan riset dan inovasi berbasis potensi dan keunggulan daerah |
Membangun kemitraan yang lebih erat antara perguruan tinggi, khususnya Prodi Pendidikan Geografi, dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan riset berbasis daerah yang dapat memberikan dampak langsung bagi pembangunan daerah |
Melalui kegiatan ini, riset yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PSPG akan lebih relevan dengan tantangan daerah, memberikan dampak langsung pada pembangunan lokal, dan memperkuat kontribusi ilmu geografi dalam penyelesaian masalah-masalah sosial dan lingkungan di daerah |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Prodi |
Peningkatan softskill mahasiswa dan riset prodi |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 3 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 120000 | Pendidikan Geografi | |
77386 | Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Kegiatan Workshop Penyelarasan Riset Unggulan PSPG Basis Keunggulan Daerah dengan BRIDA (Badan Riset dan Inovasi Daerah) adalah kegiatan yang bertujuan untuk menyelaraskan dan mengintegrasikan riset unggulan yang dilakukan oleh Program Studi Pendidikan Geografi (PSPG) dengan prioritas riset dan inovasi yang dikembangkan oleh BRIDA. Workshop ini mengedepankan kolaborasi antara perguruan tinggi, khususnya di bidang geografi, dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah yang memiliki tanggung jawab dalam mengembangkan riset dan inovasi berbasis potensi dan keunggulan daerah |
Membangun kemitraan yang lebih erat antara perguruan tinggi, khususnya Prodi Pendidikan Geografi, dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) untuk memperkuat kolaborasi dalam pengembangan riset berbasis daerah yang dapat memberikan dampak langsung bagi pembangunan daerah |
Melalui kegiatan ini, riset yang dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PSPG akan lebih relevan dengan tantangan daerah, memberikan dampak langsung pada pembangunan lokal, dan memperkuat kontribusi ilmu geografi dalam penyelesaian masalah-masalah sosial dan lingkungan di daerah |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Geografi, Dosen, dan Prodi |
Peningkatan softskill mahasiswa dan riset prodi |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 700.000 | 1400000 | Pendidikan Geografi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77390 | Sosialisasi Kegiatan Kemahasiswaan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Foto Copy | Foto Copy | 680 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 238000 | Kemahasiswaan | |
77391 | Sosialisasi Kegiatan Kemahasiswaan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77392 | Sosialisasi Kegiatan Kemahasiswaan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Kemahasiswaan | |
77393 | Sosialisasi Kegiatan Kemahasiswaan | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 5100000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77395 | Sosialisasi Penyusunan Proposal Program dan Pertanggungjawaban Dana Lembaga | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 660 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 231000 | Kemahasiswaan | |
77396 | Sosialisasi Penyusunan Proposal Program dan Pertanggungjawaban Dana Lembaga | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77397 | Sosialisasi Penyusunan Proposal Program dan Pertanggungjawaban Dana Lembaga | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 6000000 | Kemahasiswaan | |
77398 | Sosialisasi Penyusunan Proposal Program dan Pertanggungjawaban Dana Lembaga | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 5100000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77400 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Botol 600 ml | 12 | DOS | 1 | 1 | 58.000 | 696000 | Pendidikan Matematika | ||
77401 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 12 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 534000 | Pendidikan Matematika | ||
77402 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 12 | Kaleng | 1 | 1 | 110.500 | 1326000 | Pendidikan Matematika | ||
77403 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kue Toples | 12 | PCS | 1 | 1 | 75.000 | 900000 | Pendidikan Matematika | ||
77404 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 12 | Bungkus | 1 | 1 | 40.250 | 483000 | Pendidikan Matematika | ||
77405 | Operasional Program Studi Pendidikan Matematika 2025 | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Operasional kantor Program Studi Pendidikan Matematika sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan-kegiatan Program Studi yang tidak terencana. Sehingga dengan adanya operasional kantor ini membantu Program Studi menangani kegiatan-kegiatan tersebut. |
Meningkatkan operasional pelayanan Program studi |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 12 | Dos | 1 | 1 | 96.000 | 1152000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77407 | (ON-MIPA) Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 420000 | Kemahasiswaan | |
77408 | (ON-MIPA) Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77409 | (ON-MIPA) Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 2 | Hari | 2 | 40.000 | 24000000 | Kemahasiswaan | |
77410 | (ON-MIPA) Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 10200000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77412 | (KN-MIPA) Kompetisi Nasional matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 420000 | Kemahasiswaan | |
77413 | (KN-MIPA) Kompetisi Nasional matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77414 | (KN-MIPA) Kompetisi Nasional matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 2 | Hari | 2 | 40.000 | 24000000 | Kemahasiswaan | |
77415 | (KN-MIPA) Kompetisi Nasional matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 10200000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77417 | MUDC (National University Debating Championship) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 1.100 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 385000 | Kemahasiswaan | |
77418 | MUDC (National University Debating Championship) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 12 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 360000 | Kemahasiswaan | |
77419 | MUDC (National University Debating Championship) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 2 | Hari | 2 | 40.000 | 9600000 | Kemahasiswaan | |
77420 | MUDC (National University Debating Championship) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 4080000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77422 | Kegiatan Lembaga Mahasiswa | Unit Kegiatan Mahasiswa dan Organisasi Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Februari | Bantuan UKM dan Organisasi Kemahasiswaan | Bantuan UKM dan Organisasi Kemahasiswaan | 28 | Lembaga | 1 | Tahun | 1 | 16.000.000 | 448000000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77424 | Pengelolaan Jurnal AKSIOMA PSPM 2025 | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Pengelolaan jurnal ilmiah untuk Program Studi Pendidikan Matematika memiliki urgensi yang tinggi, terutama dalam menghadapi tantangan akademik dan profesional di tahun 2025. Publikasi jurnal yang terkelola dengan baik dapat mendukung persyaratan akreditasi nasional (BAN-PT) maupun internasional. Hal ini menjadi indikator penting dalam menilai kualitas penelitian dan pendidikan di program studi. |
Meningkatkan kualitas jurnal program studi Pendidikan matematika. |
Terbitnya artikel pada jurnal AKSIOMA |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, dan Guru |
Artikel Jurnal |
April | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 350000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77426 | Pengelolaan Jurnal JEPMT PSPM 2025 | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Pengelolaan jurnal ilmiah untuk Program Studi Pendidikan Matematika memiliki urgensi yang tinggi, terutama dalam menghadapi tantangan akademik dan profesional di tahun 2025. Publikasi jurnal yang terkelola dengan baik dapat mendukung persyaratan akreditasi nasional (BAN-PT) maupun internasional. Hal ini menjadi indikator penting dalam menilai kualitas penelitian dan pendidikan di program studi. |
Meningkatkan kualitas jurnal program studi Pendidikan matematika. |
Terbitnya artikel pada jurnal JEPMT |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen, Mahasiswa, dan Guru |
Artikel |
Juni | Honor WebAdmin | Honor WebAdmin | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 350000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77437 | Kegiatan Mahasiswa Mengikuti Kompetisi Tingkat Nasional | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 10 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 51130000 | Kemahasiswaan | |
77438 | Kegiatan Mahasiswa Mengikuti Kompetisi Tingkat Nasional | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Uang Harian | Jakarta | 10 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 15900000 | Kemahasiswaan | |
77439 | Kegiatan Mahasiswa Mengikuti Kompetisi Tingkat Nasional | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 10 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 24000000 | Kemahasiswaan | |
77442 | Kegiatan Mahasiswa Mengikuti Kompetisi Tingkat Nasional | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 10 | Orang | 1 | Kali | 1 | 400.000 | 4000000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77443 | PILMAPRESS (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 540 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 189000 | Kemahasiswaan | |
77444 | PILMAPRESS (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77445 | PILMAPRESS (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4800000 | Kemahasiswaan | |
77446 | PILMAPRESS (Pemilihan Mahasiswa Berprestasi) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan proyek independent |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 2040000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77448 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77449 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 370.000 | 1480000 | Pendidikan Matematika | |
77450 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 750.000 | 2250000 | Pendidikan Matematika | |
77451 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 6 | Jam | 1 | 900.000 | 5400000 | Pendidikan Matematika | |
77452 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Paket Meeting Half Day | Palu Golden Hotel | 50 | Paket | 2 | Kegiatan | 1 | 250.000 | 25000000 | Pendidikan Matematika | |
77453 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 840 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 294000 | Pendidikan Matematika | |
77454 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Pendidikan Matematika | ||
77455 | Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Melaksanakan kegiatan Coaching Clinic Artikel Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi yang relevan dengan perkembangan pendidikan dan kebutuhan profesional di bidang matematika. Karena, banyak dosen matematika membutuhkan bimbingan dalam menyusun artikel ilmiah, baik untuk keperluan publikasi, kenaikan pangkat, atau kontribusi ke komunitas akademik. Sehingga, Coaching clinic memberikan kesempatan untuk belajar langsung dari para ahli, sehingga meningkatkan keterampilan menulis artikel yang sesuai dengan standar jurnal ilmiah. |
Meningkatkan wawasan dosen terkait penulisan artikel pada jurnal nasional dan internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen , Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
Oktober | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77457 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Semarang | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77458 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan Matematika | |
77459 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 1500000 | Pendidikan Matematika | |
77460 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 900.000 | 4500000 | Pendidikan Matematika | |
77461 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Paket Meeting Full Day | Palu Golden Hotel | 52 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 18200000 | Pendidikan Matematika | |
77462 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Foto Copy | Foto Copy | 444 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 155400 | Pendidikan Matematika | |
77463 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 3 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 61500 | Pendidikan Matematika | ||
77464 | Kuliah Tamu Berbasis IT PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Melaksanakan kegiatan Kuliah Tamu Pembelajaran Berbasis IT untuk program studi Pendidikan Matematika di tahun 2025 memiliki sejumlah urgensi, baik dari segi akademik, teknologi, maupun kebutuhan kompetensi mahasiswa. Di era digital, pembelajaran berbasis IT telah menjadi kebutuhan. Mahasiswa pendidikan matematika perlu memahami dan menguasai teknologi pembelajaran modern agar mampu menerapkannya di kelas dan membantu meningkatkan daya saing lulusan, terutama dalam dunia kerja yang semakin mengutamakan penguasaan teknologi. Dengan melibatkan narasumber ahli dalam IT memastikan mahasiswa mendapatkan wawasan terkini tentang tren global. Sehingga, melalui kuliah tamu, mahasiswa dapat mempelajari praktik terbaik dalam pemanfaatan teknologi, seperti penggunaan aplikasi interaktif, platform e-learning, atau perangkat lunak matematika. |
Meningkatkan wawasan kekinian tentang pembelajaran matematika yang berbasis IT yang mengikuti tren global. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru dan Mahasiswa |
Laporan Kegiatan |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77466 | Pertemuan Asosiasi IMES Pendidikan Matematika 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan ini memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan matematika untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, dan pengalaman praktis. Membangun jaringan profesional yang dapat mendukung kolaborasi lintas institusi dan negara. Melalui forum ini dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan atau pendekatan baru yang relevan dengan perkembangan zaman. |
Meningkatkan keakraban dan ikatan antar program studi Pendidikan matematika, serta untuk mengeksplorasi teknologi yang dapat meningkatkan efektivitas pengajaran matematika. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
November | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Yogyakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Pendidikan Matematika | |
77467 | Pertemuan Asosiasi IMES Pendidikan Matematika 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan ini memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan matematika untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, dan pengalaman praktis. Membangun jaringan profesional yang dapat mendukung kolaborasi lintas institusi dan negara. Melalui forum ini dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan atau pendekatan baru yang relevan dengan perkembangan zaman. |
Meningkatkan keakraban dan ikatan antar program studi Pendidikan matematika, serta untuk mengeksplorasi teknologi yang dapat meningkatkan efektivitas pengajaran matematika. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
November | Uang Harian | Yogyakarta | 1 | Orang | 4 | Hari | 1 | 420.000 | 1680000 | Pendidikan Matematika | |
77468 | Pertemuan Asosiasi IMES Pendidikan Matematika 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan ini memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan matematika untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, dan pengalaman praktis. Membangun jaringan profesional yang dapat mendukung kolaborasi lintas institusi dan negara. Melalui forum ini dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan atau pendekatan baru yang relevan dengan perkembangan zaman. |
Meningkatkan keakraban dan ikatan antar program studi Pendidikan matematika, serta untuk mengeksplorasi teknologi yang dapat meningkatkan efektivitas pengajaran matematika. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
November | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 2400000 | Pendidikan Matematika | |
77469 | Pertemuan Asosiasi IMES Pendidikan Matematika 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pertemuan ini memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi pendidikan matematika untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, dan pengalaman praktis. Membangun jaringan profesional yang dapat mendukung kolaborasi lintas institusi dan negara. Melalui forum ini dapat menghasilkan rekomendasi kebijakan atau pendekatan baru yang relevan dengan perkembangan zaman. |
Meningkatkan keakraban dan ikatan antar program studi Pendidikan matematika, serta untuk mengeksplorasi teknologi yang dapat meningkatkan efektivitas pengajaran matematika. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Laporan Kegiatan |
November | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 23 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 6900000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77471 | Sertifikasi Peningkatan Kompetensi Dosen PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di tahun 2025, teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan big data semakin memengaruhi pendidikan. Dosen harus siap mengintegrasikan teknologi ini dalam pengajaran matematika. Sertifikasi dapat membantu dosen beradaptasi dengan standar pendidikan global sehingga lulusan memiliki daya saing internasional. Sehingga, kompetensi yang ditingkatkan akan mendorong dosen untuk menggunakan metode pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan berbasis teknologi, yang sesuai dengan kebutuhan generasi saat ini. |
Meningkatkan kompetensi Dosen sebagai tenaga pengajar/pendidik agar sesuai dengan perkembangan dan tuntukan zaman dan era digital. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikat Kompetensi dan atau Laporan Kegiatan |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.660.000 | 16980000 | Pendidikan Matematika | |
77472 | Sertifikasi Peningkatan Kompetensi Dosen PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di tahun 2025, teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan big data semakin memengaruhi pendidikan. Dosen harus siap mengintegrasikan teknologi ini dalam pengajaran matematika. Sertifikasi dapat membantu dosen beradaptasi dengan standar pendidikan global sehingga lulusan memiliki daya saing internasional. Sehingga, kompetensi yang ditingkatkan akan mendorong dosen untuk menggunakan metode pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan berbasis teknologi, yang sesuai dengan kebutuhan generasi saat ini. |
Meningkatkan kompetensi Dosen sebagai tenaga pengajar/pendidik agar sesuai dengan perkembangan dan tuntukan zaman dan era digital. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikat Kompetensi dan atau Laporan Kegiatan |
Agustus | Uang Harian | Bandung | 3 | Orang | 8 | Hari | 1 | 430.000 | 10320000 | Pendidikan Matematika | |
77473 | Sertifikasi Peningkatan Kompetensi Dosen PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di tahun 2025, teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan big data semakin memengaruhi pendidikan. Dosen harus siap mengintegrasikan teknologi ini dalam pengajaran matematika. Sertifikasi dapat membantu dosen beradaptasi dengan standar pendidikan global sehingga lulusan memiliki daya saing internasional. Sehingga, kompetensi yang ditingkatkan akan mendorong dosen untuk menggunakan metode pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan berbasis teknologi, yang sesuai dengan kebutuhan generasi saat ini. |
Meningkatkan kompetensi Dosen sebagai tenaga pengajar/pendidik agar sesuai dengan perkembangan dan tuntukan zaman dan era digital. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikat Kompetensi dan atau Laporan Kegiatan |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 7 | Hari | 1 | 800.000 | 16800000 | Pendidikan Matematika | |
77474 | Sertifikasi Peningkatan Kompetensi Dosen PSPM 2025 | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang memiliki sertifikasi kompetensi/profesi yang diakui industri dan dunia kerja |
Di tahun 2025, teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan big data semakin memengaruhi pendidikan. Dosen harus siap mengintegrasikan teknologi ini dalam pengajaran matematika. Sertifikasi dapat membantu dosen beradaptasi dengan standar pendidikan global sehingga lulusan memiliki daya saing internasional. Sehingga, kompetensi yang ditingkatkan akan mendorong dosen untuk menggunakan metode pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan berbasis teknologi, yang sesuai dengan kebutuhan generasi saat ini. |
Meningkatkan kompetensi Dosen sebagai tenaga pengajar/pendidik agar sesuai dengan perkembangan dan tuntukan zaman dan era digital. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Sertifikat Kompetensi dan atau Laporan Kegiatan |
Agustus | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 6.000.000 | 18000000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77476 | Seminar Internasional PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Seminar internasional Pendidikan matematika membuka peluang kolaborasi penelitian, pengembangan kurikulum, dan proyek lintas negara yang dapat memperkaya kualitas pendidikan matematika di Indonesia. |
Meningkatkan wawasan dosen dan mahasiswa terkait pembelajaran matematika terkini yang sesuai standar internasional. |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Oktober | Paket Meeting Full Day | Palu Golden Hotel | 69 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 24150000 | Pendidikan Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77478 | TERMS OF REFERENCE (TOR) VISITING SCHOLAR PROGRAM TAHUN 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Visiting Scholar Program adalah kegiatan akademik yang bertujuan untuk menghadirkan akademisi atau praktisi dari institusi luar negeri maupun dalam negeri ke dalam lingkungan universitas untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta memperluas wawasan di bidang studi tertentu. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan praktisi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan yang dapat dilaksanakan meliputi: |
• Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui transfer pengetahuan dari akademisi dan praktisi ternama. |
1. Meningkatkan relevansi kurikulum dengan kebutuhan global. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1. Meningkatnya publikasi bersama antara dosen dan mitra internasional. |
Juli | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 2 | Kali | 1 | 350.000 | 700000 | Pendidikan Biologi | |
77479 | TERMS OF REFERENCE (TOR) VISITING SCHOLAR PROGRAM TAHUN 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Visiting Scholar Program adalah kegiatan akademik yang bertujuan untuk menghadirkan akademisi atau praktisi dari institusi luar negeri maupun dalam negeri ke dalam lingkungan universitas untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta memperluas wawasan di bidang studi tertentu. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan praktisi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan yang dapat dilaksanakan meliputi: |
• Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui transfer pengetahuan dari akademisi dan praktisi ternama. |
1. Meningkatkan relevansi kurikulum dengan kebutuhan global. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1. Meningkatnya publikasi bersama antara dosen dan mitra internasional. |
Juli | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 900.000 | 2700000 | Pendidikan Biologi | |
77480 | TERMS OF REFERENCE (TOR) VISITING SCHOLAR PROGRAM TAHUN 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Visiting Scholar Program adalah kegiatan akademik yang bertujuan untuk menghadirkan akademisi atau praktisi dari institusi luar negeri maupun dalam negeri ke dalam lingkungan universitas untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta memperluas wawasan di bidang studi tertentu. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan praktisi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan yang dapat dilaksanakan meliputi: |
• Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui transfer pengetahuan dari akademisi dan praktisi ternama. |
1. Meningkatkan relevansi kurikulum dengan kebutuhan global. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1. Meningkatnya publikasi bersama antara dosen dan mitra internasional. |
Juli | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 1.700.000 | 3400000 | Pendidikan Biologi | |
77481 | TERMS OF REFERENCE (TOR) VISITING SCHOLAR PROGRAM TAHUN 2025 | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 3 (Dosen berkegiatan di luar kampus) | Jumlah dosen yang mengajar di kampus lain dalam negeri |
Visiting Scholar Program adalah kegiatan akademik yang bertujuan untuk menghadirkan akademisi atau praktisi dari institusi luar negeri maupun dalam negeri ke dalam lingkungan universitas untuk berbagi ilmu, pengalaman, serta memperluas wawasan di bidang studi tertentu. Kegiatan ini melibatkan kolaborasi antara dosen, mahasiswa, dan praktisi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Kegiatan yang dapat dilaksanakan meliputi: |
• Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui transfer pengetahuan dari akademisi dan praktisi ternama. |
1. Meningkatkan relevansi kurikulum dengan kebutuhan global. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
1 |
1. Meningkatnya publikasi bersama antara dosen dan mitra internasional. |
Juli | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 1590000 | Pendidikan Biologi |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77483 | Sosialisasi APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
Sosialisasi Penggunaan APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa |
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada mahasiswa mengenai cara penggunaan sistem informasi akademik (Siakad) secara efektif dan efisien. |
1. Mengenal fitur-fitur Siakad: Mahasiswa akan diperkenalkan dengan berbagai fitur yang tersedia di Siakad, seperti pendaftaran mata kuliah, pengisian KRS, melihat jadwal kuliah, mengecek nilai, dan mengurus administrasi lainnya. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Mendukung pencapaian tujuan akademik: Dengan pengelolaan data yang terintegrasi, mahasiswa dapat lebih mudah merencanakan dan mencapai tujuan akademiknya. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 200 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 7000000 | PJKR | |
77484 | Sosialisasi APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
Sosialisasi Penggunaan APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa |
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada mahasiswa mengenai cara penggunaan sistem informasi akademik (Siakad) secara efektif dan efisien. |
1. Mengenal fitur-fitur Siakad: Mahasiswa akan diperkenalkan dengan berbagai fitur yang tersedia di Siakad, seperti pendaftaran mata kuliah, pengisian KRS, melihat jadwal kuliah, mengecek nilai, dan mengurus administrasi lainnya. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Mendukung pencapaian tujuan akademik: Dengan pengelolaan data yang terintegrasi, mahasiswa dapat lebih mudah merencanakan dan mencapai tujuan akademiknya. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 200 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 3400000 | PJKR | |
77485 | Sosialisasi APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa | Administrasi Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
Sosialisasi Penggunaan APLIKASI SIAKAD pada Mahasiswa |
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif kepada mahasiswa mengenai cara penggunaan sistem informasi akademik (Siakad) secara efektif dan efisien. |
1. Mengenal fitur-fitur Siakad: Mahasiswa akan diperkenalkan dengan berbagai fitur yang tersedia di Siakad, seperti pendaftaran mata kuliah, pengisian KRS, melihat jadwal kuliah, mengecek nilai, dan mengurus administrasi lainnya. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Mendukung pencapaian tujuan akademik: Dengan pengelolaan data yang terintegrasi, mahasiswa dapat lebih mudah merencanakan dan mencapai tujuan akademiknya. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77487 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 45 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 1575000 | PJKR | |
77488 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 45 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 765000 | PJKR | |
77489 | Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
RTM (Rapat Tinjauan Manajemen) di tingkat program studi (Prodi) memiliki tujuan utama untuk mengevaluasi dan meningkatkan kualitas manajemen serta pelaksanaan kegiatan akademik di Prodi. diantaranya : Evaluasi Kinerja Prodi, Identifikasi Masalah dan Solusi, Peningkatan Mutu Akademik, Evaluasi Kesesuaian Program, Monitoring Capaian Visi dan Misi Prodi, dan Menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) |
Workshop Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Laporan Hasul Evaluasi Rapat Tinjauan Manajemen PRODI (RTM) |
November | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77491 | Praktisi Mengajar (GANJIL-GENAP) | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Praktisi Mengajar |
Tujuan dari praktisi mengajar adalah untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung perkembangan peserta didik secara holistik, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, maupun sikap. |
Memberikan kesempatan kepada Perguruan Tinggi untuk berkolaborasi dengan Praktisi dunia kerja dalam menyelenggarakan pembelajaran dengan pendekatan praktis dan aplikatif. |
2025, 2026 | 60% |
Praktisi Mengajar |
Tercipta pertukaran ilmu dan keahlian yang mendalam dan bermakna antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja. |
September | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 2 | Orang | 8 | Pertemuan | 2 | 250.000 | 8000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77493 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 6 | Kaleng | 1 | 1 | 130.000 | 780000 | PJKR | ||
77494 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Botol 600 ml | 8 | DOS | 1 | 1 | 70.000 | 560000 | PJKR | ||
77495 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh kotak 300 ml | 7 | Dos | 1 | 1 | 65.000 | 455000 | PJKR | ||
77496 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | KOPI NESCAFE | 27 | Bungkus | 1 | 1 | 2.500 | 67500 | PJKR | ||
77497 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 11 | Galon | 1 | 1 | 5.000 | 55000 | PJKR | ||
77498 | OPERASIONAL PRODI (GANJIL-GENAP) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
OPERASIONAL PRODI |
Meningkatkan Pelayanan Admiininstrasi Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani, kesehatan dan Rekreasi terhadap semua unsur pendidikan |
Meningkatnya Layanan Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Jasmani kesehatan dan Rekreasi yang lebih baik. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan semua unsur pendidikan |
Layanan Pendidikan yang terbaik |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 5 | Bks | 1 | 1 | 96.000 | 480000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77500 | Buku Kontrol Akademik Mahasiswa | Pengembangan Kurikulum, Akreditasi, dan Mutu Akademik | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa mengikuti pertukaran pelajar di kampus lain |
Pengadan Buku Kontrol Akademik Mahasiswa |
Buku Kontrol Akademik Mahasiswa adalah sebuah dokumen penting yang berisi catatan lengkap mengenai perjalanan akademik seorang mahasiswa selama masa studinya. Buku ini berfungsi sebagai pencatatan, pelacakan, dan evaluasi terhadap seluruh aktivitas akademik yang dilakukan oleh mahasiswa. |
Buku Kontrol Akademik Mahasiswa memiliki peran yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Buku ini tidak hanya berfungsi sebagai dokumen administratif, tetapi juga sebagai alat bantu untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan mencapai tujuan akademik. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa Aktif |
Hasil Capaian Akademik Mahasiswa dalam Studi Akademik Melalui Hasil Isian Pada Buku Kontrol Mahasiswa |
Juli | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 200 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 4000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77507 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77508 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77509 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 1.500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 375000 | UPSP | |
77510 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 14 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 287000 | UPSP | ||
77511 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77512 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian PLP Kurukulum Merdeka Bagi Guru Pamong dan Dosen Pembimbing | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menyusun Instrumen Penilaian |
Untuk meningkatkan sistem penilaian |
Instrumen penilaian |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan hasil instrumen penilaian |
Juli | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77514 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 24 | Galon | 1 | 1 | 40.000 | 960000 | UPSP | ||
77515 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Gelas | 24 | DOS | 1 | 1 | 25.000 | 600000 | UPSP | ||
77516 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 12 | Dos | 1 | 1 | 8.000 | 96000 | UPSP | ||
77517 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 24 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 480000 | UPSP | ||
77518 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 16 | Kaleng | 1 | 1 | 110.000 | 1760000 | UPSP | ||
77519 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Perlengkapan lainnya | Tissue Paseo 250 Set | 36 | buah | 1 | Kegiatan | 1 | 18.000 | 648000 | UPSP | |
77520 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Perlengkapan lainnya | Sabun Cuci Piring, Sunlight Uk. 800 ML | 12 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 240000 | UPSP | |
77521 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menunjang Operational Perkantoran |
Menyusun Laporan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Tenaga Kependidikan |
Menyusun Laporan |
Februari | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 48 | bungkus | 1 | 1 | 12.000 | 576000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77523 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2400000 | UPSP | |
77524 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 2040000 | UPSP | |
77525 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77526 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 164000 | UPSP | ||
77527 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77528 | Workshop Diseminasi Hasil Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningktakan pengetahuan |
untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan penerimaan inovasi terhadap hasil dari instrumen penilaian |
Laporan dari hasil diseminasi monev pelaksanaan plp |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
Laporan Hasil |
Juli | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77532 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77533 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77534 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77535 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 164000 | UPSP | ||
77536 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77537 | Workshop Eksternal Monitoring dan Evaluasi (mitra) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Upaya meningkatkan kualitas kerjasama |
menghindari kesalahan dalam memilih mitra kerjasama, bentuk kerjasama dan bidang kerjasama |
merupakan bentuk nyata dari komitmen terhadap pentingnya perbaikan dan peningkatan pelayanan kepada mitra |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 43 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 6450000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77539 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77540 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77541 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77542 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 20 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 410000 | UPSP | ||
77543 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77544 | Workshop Analisis Hasil Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
mengevaluasi pelaksanaan PLP |
untuk Mengembangkan instrumen penilaian kemampuan mahasiswa dalam melaksanakan PLP |
hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
hasil penyusunan instrumen |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77547 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77548 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77549 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77550 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 164000 | UPSP | ||
77551 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77552 | Workshop Penyusunan Instrumen Penilaian Microteaching | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
menyusun instrumen penilaian |
untuk memperkuat kemampuan guru dalam menyusun instrumen penilaian. |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan hasil Penyusunan Instrumen |
Mei | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77554 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77555 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77556 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77557 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Jilid buku | Biasa > 100 Lbr | 8 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 164000 | UPSP | ||
77558 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77559 | Workshop Pegembangan Perangkat Pembelajaran Kurikulum Merdeka (CP,TP,ATP,Modul Ajarr dan KTTP) | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mengembangkan perangkat Pembelajaran |
memberikan panduan praktis bagi guru untuk mengimplementasikan kurikulum merdeka |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Guru |
Laporan Hasil Pengembangan Perangkat Pembelajaaran |
Agustus | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77561 | Workshop : Pengetahuan dan Keterampilan Praktis dalam Melaksankan Tugas PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pengembangan Keterampilan |
dapat meningkatkan pengetahuan bagi PLP dalam melaksanakan tugas untuk menyusun program dan dokumen |
egiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan teknis yang dapat diterapkan langsung |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil kegiatan |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77562 | Workshop : Pengetahuan dan Keterampilan Praktis dalam Melaksankan Tugas PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pengembangan Keterampilan |
dapat meningkatkan pengetahuan bagi PLP dalam melaksanakan tugas untuk menyusun program dan dokumen |
egiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan teknis yang dapat diterapkan langsung |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil kegiatan |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77563 | Workshop : Pengetahuan dan Keterampilan Praktis dalam Melaksankan Tugas PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pengembangan Keterampilan |
dapat meningkatkan pengetahuan bagi PLP dalam melaksanakan tugas untuk menyusun program dan dokumen |
egiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan teknis yang dapat diterapkan langsung |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil kegiatan |
September | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77565 | Workshop : Pengetahuan dan Keterampilan Praktis dalam Melaksankan Tugas PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pengembangan Keterampilan |
dapat meningkatkan pengetahuan bagi PLP dalam melaksanakan tugas untuk menyusun program dan dokumen |
egiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan teknis yang dapat diterapkan langsung |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil kegiatan |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77566 | Workshop : Pengetahuan dan Keterampilan Praktis dalam Melaksankan Tugas PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Pengembangan Keterampilan |
dapat meningkatkan pengetahuan bagi PLP dalam melaksanakan tugas untuk menyusun program dan dokumen |
egiatan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam sekaligus keterampilan teknis yang dapat diterapkan langsung |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil kegiatan |
September | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77569 | Workshop : Kiat Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama dalam PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama |
Memperluas hubungan kerja sama dengan sekolah-sekolah tempat pelatihan |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77570 | Workshop : Kiat Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama dalam PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama |
Memperluas hubungan kerja sama dengan sekolah-sekolah tempat pelatihan |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77571 | Workshop : Kiat Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama dalam PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama |
Memperluas hubungan kerja sama dengan sekolah-sekolah tempat pelatihan |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
September | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77573 | Workshop : Kiat Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama dalam PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama |
Memperluas hubungan kerja sama dengan sekolah-sekolah tempat pelatihan |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77574 | Workshop : Kiat Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama dalam PLP | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Membangun Relasi dan Kemampuan Bekerjasama |
Memperluas hubungan kerja sama dengan sekolah-sekolah tempat pelatihan |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan guru |
Laporan Hasil dari Membangun Relasi dan kemampuan bekerjasama |
September | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 30 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4500000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77578 | Workshop Penyiapan Instrumen dan Pelaksanaan Pengajaran Kurikulum Merdeka | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mempersiapkan instrumen dan pelaksanaan pengajaean kurikulum merdeka |
Digunakan untuk Menentukan Ketuntasan Belajar pada Kurikulum Merdeka |
laporan hasil dari instrumen |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil dari instrumen |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | UPSP | |
77579 | Workshop Penyiapan Instrumen dan Pelaksanaan Pengajaran Kurikulum Merdeka | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mempersiapkan instrumen dan pelaksanaan pengajaean kurikulum merdeka |
Digunakan untuk Menentukan Ketuntasan Belajar pada Kurikulum Merdeka |
laporan hasil dari instrumen |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil dari instrumen |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 1700000 | UPSP | |
77580 | Workshop Penyiapan Instrumen dan Pelaksanaan Pengajaran Kurikulum Merdeka | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mempersiapkan instrumen dan pelaksanaan pengajaean kurikulum merdeka |
Digunakan untuk Menentukan Ketuntasan Belajar pada Kurikulum Merdeka |
laporan hasil dari instrumen |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil dari instrumen |
September | Foto Copy | Foto Copy | 1.000 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 250000 | UPSP | |
77581 | Workshop Penyiapan Instrumen dan Pelaksanaan Pengajaran Kurikulum Merdeka | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mempersiapkan instrumen dan pelaksanaan pengajaean kurikulum merdeka |
Digunakan untuk Menentukan Ketuntasan Belajar pada Kurikulum Merdeka |
laporan hasil dari instrumen |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil dari instrumen |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | UPSP | |
77582 | Workshop Penyiapan Instrumen dan Pelaksanaan Pengajaran Kurikulum Merdeka | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
mempersiapkan instrumen dan pelaksanaan pengajaean kurikulum merdeka |
Digunakan untuk Menentukan Ketuntasan Belajar pada Kurikulum Merdeka |
laporan hasil dari instrumen |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan guru |
laporan hasil dari instrumen |
September | Transpot Lokal/Dalam Kota | Transpot Lokal/Dalam Kota | 27 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 150.000 | 4050000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77584 | PERJALANAN DINAS | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
melakukan kerjasama dalam bidang plp |
Mahasiswa dapat melakukan PLP dikampus luar |
Laporan Hasil Keerjasama |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan Mahasiswa |
Laporan PLP |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 2.500.000 | 20000000 | UPSP | |
77585 | PERJALANAN DINAS | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
melakukan kerjasama dalam bidang plp |
Mahasiswa dapat melakukan PLP dikampus luar |
Laporan Hasil Keerjasama |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan Mahasiswa |
Laporan PLP |
Oktober | Uang Harian | Jakarta | 4 | Orang | 4 | Hari | 1 | 530.000 | 8480000 | UPSP | |
77586 | PERJALANAN DINAS | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
melakukan kerjasama dalam bidang plp |
Mahasiswa dapat melakukan PLP dikampus luar |
Laporan Hasil Keerjasama |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan Mahasiswa |
Laporan PLP |
Oktober | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 4 | Orang | 2 | Kali | 1 | 150.000 | 1200000 | UPSP | |
77587 | PERJALANAN DINAS | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
melakukan kerjasama dalam bidang plp |
Mahasiswa dapat melakukan PLP dikampus luar |
Laporan Hasil Keerjasama |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan Mahasiswa |
Laporan PLP |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 4 | Orang | 3 | Hari | 1 | 700.000 | 8400000 | UPSP |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77597 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Bubuk Semendo | 6 | Bungkus | 1 | 1 | 13.000 | 78000 | UMBKM | ||
77598 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 5 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 50000 | UMBKM | ||
77599 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 40 | Galon | 1 | 1 | 44.500 | 1780000 | UMBKM | ||
77600 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 8 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 160000 | UMBKM | ||
77601 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Perlengkapan lainnya | Stella Matic | 10 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 12.500 | 125000 | UMBKM | |
77602 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Air Mineral Gelas Merek Aqua | 6 | DOS | 1 | 1 | 35.000 | 210000 | UMBKM | ||
77603 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 5 | bungkus | 1 | 1 | 14.000 | 70000 | UMBKM | ||
77604 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Perlengkapan lainnya | Tissue Paseo 250 Set | 4 | buah | 1 | Kegiatan | 1 | 19.000 | 76000 | UMBKM | |
77605 | Belanja operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk proses sarana dan prasarana |
penyelesaian tugas dan pekerjaan |
tingkat kepuasan |
2025, 2026 | 60% |
15 |
pelatihan |
Juli | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 3 | Kaleng | 1 | 1 | 110.000 | 330000 | UMBKM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77607 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 12 | Galon | 1 | 1 | 40.000 | 480000 | UPM | ||
77608 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Gelas | 24 | DOS | 1 | 1 | 25.000 | 600000 | UPM | ||
77609 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 12 | Dos | 1 | 1 | 8.000 | 96000 | UPM | ||
77610 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 12 | Bks | 1 | 1 | 20.000 | 240000 | UPM | ||
77611 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 8 | Kaleng | 1 | 1 | 110.000 | 880000 | UPM | ||
77612 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Perlengkapan lainnya | Tissue Paseo 250 Set | 24 | buah | 1 | Kegiatan | 1 | 18.000 | 432000 | UPM | |
77613 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Perlengkapan lainnya | Sabun Cuci Piring, Sunlight Uk. 800 ML | 12 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000 | 240000 | UPM | |
77614 | Biaya Operasional Perkantoran | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Operasional/BelanjaPerkantoran kebutuhan sehari-hari |
Meningkatkan kualitas proses pembelajaran dan pelayanan administrasi dalam mendukung proses belajar mengajar maupun adanya pertemuan |
Suasana Dosen Mengajar dan Pelayanan Administrasi lebih kondusif |
2025, 2026 | 60% |
Pengelola |
Kesejahteraan Pengelola |
Agustus | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Permen | 36 | bungkus | 1 | 1 | 8.000 | 288000 | UPM |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77618 | Workshop penulisan karya ilmiah mahasiswa berbasis Artificial Intelligence (AI) | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Peningkatan Kemampuan Mahasiswa: Workshop ini dapat membantu mahasiswa memahami dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. Efisiensi dan Produktivitas: Penggunaan AI dapat mempercepat proses pengumpulan data, analisis, dan penulisan, sehingga mahasiswa dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Penguasaan Teknologi Terbaru: Mengadakan workshop semacam ini membantu mahasiswa tetap up-to-date dengan teknologi terbaru, yang sangat penting dalam dunia yang terus berkembang pesat. |
Meningkatkan Kompetensi: Membantu mahasiswa menguasai penggunaan teknologi AI dalam penulisan dan penelitian ilmiah, sehingga mereka dapat lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan tugas akademik. Pemahaman Mendalam: Memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menghasilkan konten ilmiah yang berkualitas tinggi. Pengembangan Keterampilan: Mengembangkan keterampilan teknis dan analitis mahasiswa, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. |
Tingkat Partisipasi: Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop. Semakin banyak peserta, semakin besar minat dan kesadaran terhadap pentingnya topik ini. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang mencakup penilaian terhadap materi yang disampaikan, penyampaian oleh pemateri, relevansi topik, dan fasilitas workshop. Penilaian Pre dan Post-Workshop: Perbandingan tingkat pemahaman dan keterampilan mahasiswa sebelum dan setelah mengikuti workshop melalui tes atau evaluasi yang terstruktur. Penerapan Teknologi AI: Seberapa baik mahasiswa dapat menerapkan teknologi AI dalam penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Publikasi Karya Ilmiah: Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan dan dipublikasikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop, menunjukkan bahwa mereka berhasil menerapkan pengetahuan yang didapat. Materi Workshop: Dokumen, presentasi, dan bahan ajar yang digunakan selama workshop yang bisa dijadikan referensi bagi mahasiswa dan dosen di masa mendatang. Umpan Balik Peserta: Kumpulan ulasan, testimoni, dan saran dari peserta yang bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kualitas workshop berikutnya. Penerapan AI: Proyek atau tugas yang menunjukkan bagaimana mahasiswa menerapkan teknologi AI dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan PKn | |
77619 | Workshop penulisan karya ilmiah mahasiswa berbasis Artificial Intelligence (AI) | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Peningkatan Kemampuan Mahasiswa: Workshop ini dapat membantu mahasiswa memahami dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. Efisiensi dan Produktivitas: Penggunaan AI dapat mempercepat proses pengumpulan data, analisis, dan penulisan, sehingga mahasiswa dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Penguasaan Teknologi Terbaru: Mengadakan workshop semacam ini membantu mahasiswa tetap up-to-date dengan teknologi terbaru, yang sangat penting dalam dunia yang terus berkembang pesat. |
Meningkatkan Kompetensi: Membantu mahasiswa menguasai penggunaan teknologi AI dalam penulisan dan penelitian ilmiah, sehingga mereka dapat lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan tugas akademik. Pemahaman Mendalam: Memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menghasilkan konten ilmiah yang berkualitas tinggi. Pengembangan Keterampilan: Mengembangkan keterampilan teknis dan analitis mahasiswa, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. |
Tingkat Partisipasi: Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop. Semakin banyak peserta, semakin besar minat dan kesadaran terhadap pentingnya topik ini. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang mencakup penilaian terhadap materi yang disampaikan, penyampaian oleh pemateri, relevansi topik, dan fasilitas workshop. Penilaian Pre dan Post-Workshop: Perbandingan tingkat pemahaman dan keterampilan mahasiswa sebelum dan setelah mengikuti workshop melalui tes atau evaluasi yang terstruktur. Penerapan Teknologi AI: Seberapa baik mahasiswa dapat menerapkan teknologi AI dalam penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Publikasi Karya Ilmiah: Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan dan dipublikasikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop, menunjukkan bahwa mereka berhasil menerapkan pengetahuan yang didapat. Materi Workshop: Dokumen, presentasi, dan bahan ajar yang digunakan selama workshop yang bisa dijadikan referensi bagi mahasiswa dan dosen di masa mendatang. Umpan Balik Peserta: Kumpulan ulasan, testimoni, dan saran dari peserta yang bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kualitas workshop berikutnya. Penerapan AI: Proyek atau tugas yang menunjukkan bagaimana mahasiswa menerapkan teknologi AI dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan PKn | |
77620 | Workshop penulisan karya ilmiah mahasiswa berbasis Artificial Intelligence (AI) | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Peningkatan Kemampuan Mahasiswa: Workshop ini dapat membantu mahasiswa memahami dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. Efisiensi dan Produktivitas: Penggunaan AI dapat mempercepat proses pengumpulan data, analisis, dan penulisan, sehingga mahasiswa dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Penguasaan Teknologi Terbaru: Mengadakan workshop semacam ini membantu mahasiswa tetap up-to-date dengan teknologi terbaru, yang sangat penting dalam dunia yang terus berkembang pesat. |
Meningkatkan Kompetensi: Membantu mahasiswa menguasai penggunaan teknologi AI dalam penulisan dan penelitian ilmiah, sehingga mereka dapat lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan tugas akademik. Pemahaman Mendalam: Memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menghasilkan konten ilmiah yang berkualitas tinggi. Pengembangan Keterampilan: Mengembangkan keterampilan teknis dan analitis mahasiswa, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. |
Tingkat Partisipasi: Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop. Semakin banyak peserta, semakin besar minat dan kesadaran terhadap pentingnya topik ini. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang mencakup penilaian terhadap materi yang disampaikan, penyampaian oleh pemateri, relevansi topik, dan fasilitas workshop. Penilaian Pre dan Post-Workshop: Perbandingan tingkat pemahaman dan keterampilan mahasiswa sebelum dan setelah mengikuti workshop melalui tes atau evaluasi yang terstruktur. Penerapan Teknologi AI: Seberapa baik mahasiswa dapat menerapkan teknologi AI dalam penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Publikasi Karya Ilmiah: Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan dan dipublikasikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop, menunjukkan bahwa mereka berhasil menerapkan pengetahuan yang didapat. Materi Workshop: Dokumen, presentasi, dan bahan ajar yang digunakan selama workshop yang bisa dijadikan referensi bagi mahasiswa dan dosen di masa mendatang. Umpan Balik Peserta: Kumpulan ulasan, testimoni, dan saran dari peserta yang bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kualitas workshop berikutnya. Penerapan AI: Proyek atau tugas yang menunjukkan bagaimana mahasiswa menerapkan teknologi AI dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
77621 | Workshop penulisan karya ilmiah mahasiswa berbasis Artificial Intelligence (AI) | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Peningkatan Kemampuan Mahasiswa: Workshop ini dapat membantu mahasiswa memahami dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. Efisiensi dan Produktivitas: Penggunaan AI dapat mempercepat proses pengumpulan data, analisis, dan penulisan, sehingga mahasiswa dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Penguasaan Teknologi Terbaru: Mengadakan workshop semacam ini membantu mahasiswa tetap up-to-date dengan teknologi terbaru, yang sangat penting dalam dunia yang terus berkembang pesat. |
Meningkatkan Kompetensi: Membantu mahasiswa menguasai penggunaan teknologi AI dalam penulisan dan penelitian ilmiah, sehingga mereka dapat lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan tugas akademik. Pemahaman Mendalam: Memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menghasilkan konten ilmiah yang berkualitas tinggi. Pengembangan Keterampilan: Mengembangkan keterampilan teknis dan analitis mahasiswa, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. |
Tingkat Partisipasi: Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop. Semakin banyak peserta, semakin besar minat dan kesadaran terhadap pentingnya topik ini. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang mencakup penilaian terhadap materi yang disampaikan, penyampaian oleh pemateri, relevansi topik, dan fasilitas workshop. Penilaian Pre dan Post-Workshop: Perbandingan tingkat pemahaman dan keterampilan mahasiswa sebelum dan setelah mengikuti workshop melalui tes atau evaluasi yang terstruktur. Penerapan Teknologi AI: Seberapa baik mahasiswa dapat menerapkan teknologi AI dalam penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Publikasi Karya Ilmiah: Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan dan dipublikasikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop, menunjukkan bahwa mereka berhasil menerapkan pengetahuan yang didapat. Materi Workshop: Dokumen, presentasi, dan bahan ajar yang digunakan selama workshop yang bisa dijadikan referensi bagi mahasiswa dan dosen di masa mendatang. Umpan Balik Peserta: Kumpulan ulasan, testimoni, dan saran dari peserta yang bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kualitas workshop berikutnya. Penerapan AI: Proyek atau tugas yang menunjukkan bagaimana mahasiswa menerapkan teknologi AI dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
77622 | Workshop penulisan karya ilmiah mahasiswa berbasis Artificial Intelligence (AI) | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang melanjutkan studi dengan beasiswa |
Peningkatan Kemampuan Mahasiswa: Workshop ini dapat membantu mahasiswa memahami dan memanfaatkan teknologi AI untuk meningkatkan kualitas penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. Efisiensi dan Produktivitas: Penggunaan AI dapat mempercepat proses pengumpulan data, analisis, dan penulisan, sehingga mahasiswa dapat bekerja lebih efisien dan produktif. Penguasaan Teknologi Terbaru: Mengadakan workshop semacam ini membantu mahasiswa tetap up-to-date dengan teknologi terbaru, yang sangat penting dalam dunia yang terus berkembang pesat. |
Meningkatkan Kompetensi: Membantu mahasiswa menguasai penggunaan teknologi AI dalam penulisan dan penelitian ilmiah, sehingga mereka dapat lebih efektif dan efisien dalam menyelesaikan tugas akademik. Pemahaman Mendalam: Memberikan wawasan yang lebih dalam tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menghasilkan konten ilmiah yang berkualitas tinggi. Pengembangan Keterampilan: Mengembangkan keterampilan teknis dan analitis mahasiswa, yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. |
Tingkat Partisipasi: Jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop. Semakin banyak peserta, semakin besar minat dan kesadaran terhadap pentingnya topik ini. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang mencakup penilaian terhadap materi yang disampaikan, penyampaian oleh pemateri, relevansi topik, dan fasilitas workshop. Penilaian Pre dan Post-Workshop: Perbandingan tingkat pemahaman dan keterampilan mahasiswa sebelum dan setelah mengikuti workshop melalui tes atau evaluasi yang terstruktur. Penerapan Teknologi AI: Seberapa baik mahasiswa dapat menerapkan teknologi AI dalam penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa |
Publikasi Karya Ilmiah: Jumlah karya ilmiah yang dihasilkan dan dipublikasikan oleh mahasiswa setelah mengikuti workshop, menunjukkan bahwa mereka berhasil menerapkan pengetahuan yang didapat. Materi Workshop: Dokumen, presentasi, dan bahan ajar yang digunakan selama workshop yang bisa dijadikan referensi bagi mahasiswa dan dosen di masa mendatang. Umpan Balik Peserta: Kumpulan ulasan, testimoni, dan saran dari peserta yang bisa digunakan untuk evaluasi dan peningkatan kualitas workshop berikutnya. Penerapan AI: Proyek atau tugas yang menunjukkan bagaimana mahasiswa menerapkan teknologi AI dalam penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77624 | Workshop Teknologi Pembelajaran bagi mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Adaptasi Terhadap Perubahan: Teknologi pembelajaran terus berkembang, dan mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan terbaru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan akademik dan profesional yang dinamis. Kesiapan Karir: Menguasai teknologi pembelajaran yang terbaru akan memberikan keunggulan kompetitif bagi mahasiswa dalam dunia kerja. Banyak perusahaan dan institusi kini mencari individu yang mampu menggunakan teknologi secara efektif. Efisiensi Pembelajaran: Teknologi pembelajaran dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, memungkinkan mahasiswa untuk belajar lebih cepat dan lebih efektif. |
Menguasai Teknologi Pembelajaran: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat teknologi pembelajaran yang modern, seperti platform e-learning, alat kolaborasi, dan perangkat interaktif. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Mendorong penggunaan metode pengajaran inovatif yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar-mengajar. Kesiapan Karir: Menyiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja dengan keterampilan teknologi yang relevan, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja. Aksesibilitas Pendidikan: Membantu mahasiswa memahami bagaimana teknologi dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan aksesibel bagi semua orang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau geografis. |
Tingkat Partisipasi: Mengukur jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop dan tingkat kehadiran selama acara berlangsung. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang diisi oleh peserta setelah workshop selesai. Survei ini bisa mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian oleh pemateri, dan relevansi topik. Peningkatan Pengetahuan: Perbedaan dalam tingkat pemahaman teknologi sebelum dan setelah workshop. Ini dapat diukur melalui pre-test dan post-test yang diberikan kepada peserta. Implementasi Teknologi: Kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teknologi yang dipelajari dalam tugas, proyek, atau penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Panduan dan Materi Workshop: Dokumen, slide presentasi, video tutorial, dan bahan ajar yang dihasilkan selama workshop dan bisa digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Proyek atau Tugas Mahasiswa: Hasil proyek atau tugas yang menunjukkan penerapan teknologi pembelajaran oleh mahasiswa, seperti platform e-learning, aplikasi kolaborasi, dan alat interaktif. Publikasi Artikel: Artikel ilmiah atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau konferensi. |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Pendidikan PKn | |
77625 | Workshop Teknologi Pembelajaran bagi mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Adaptasi Terhadap Perubahan: Teknologi pembelajaran terus berkembang, dan mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan terbaru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan akademik dan profesional yang dinamis. Kesiapan Karir: Menguasai teknologi pembelajaran yang terbaru akan memberikan keunggulan kompetitif bagi mahasiswa dalam dunia kerja. Banyak perusahaan dan institusi kini mencari individu yang mampu menggunakan teknologi secara efektif. Efisiensi Pembelajaran: Teknologi pembelajaran dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, memungkinkan mahasiswa untuk belajar lebih cepat dan lebih efektif. |
Menguasai Teknologi Pembelajaran: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat teknologi pembelajaran yang modern, seperti platform e-learning, alat kolaborasi, dan perangkat interaktif. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Mendorong penggunaan metode pengajaran inovatif yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar-mengajar. Kesiapan Karir: Menyiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja dengan keterampilan teknologi yang relevan, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja. Aksesibilitas Pendidikan: Membantu mahasiswa memahami bagaimana teknologi dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan aksesibel bagi semua orang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau geografis. |
Tingkat Partisipasi: Mengukur jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop dan tingkat kehadiran selama acara berlangsung. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang diisi oleh peserta setelah workshop selesai. Survei ini bisa mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian oleh pemateri, dan relevansi topik. Peningkatan Pengetahuan: Perbedaan dalam tingkat pemahaman teknologi sebelum dan setelah workshop. Ini dapat diukur melalui pre-test dan post-test yang diberikan kepada peserta. Implementasi Teknologi: Kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teknologi yang dipelajari dalam tugas, proyek, atau penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Panduan dan Materi Workshop: Dokumen, slide presentasi, video tutorial, dan bahan ajar yang dihasilkan selama workshop dan bisa digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Proyek atau Tugas Mahasiswa: Hasil proyek atau tugas yang menunjukkan penerapan teknologi pembelajaran oleh mahasiswa, seperti platform e-learning, aplikasi kolaborasi, dan alat interaktif. Publikasi Artikel: Artikel ilmiah atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau konferensi. |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Pendidikan PKn | |
77626 | Workshop Teknologi Pembelajaran bagi mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Adaptasi Terhadap Perubahan: Teknologi pembelajaran terus berkembang, dan mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan terbaru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan akademik dan profesional yang dinamis. Kesiapan Karir: Menguasai teknologi pembelajaran yang terbaru akan memberikan keunggulan kompetitif bagi mahasiswa dalam dunia kerja. Banyak perusahaan dan institusi kini mencari individu yang mampu menggunakan teknologi secara efektif. Efisiensi Pembelajaran: Teknologi pembelajaran dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, memungkinkan mahasiswa untuk belajar lebih cepat dan lebih efektif. |
Menguasai Teknologi Pembelajaran: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat teknologi pembelajaran yang modern, seperti platform e-learning, alat kolaborasi, dan perangkat interaktif. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Mendorong penggunaan metode pengajaran inovatif yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar-mengajar. Kesiapan Karir: Menyiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja dengan keterampilan teknologi yang relevan, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja. Aksesibilitas Pendidikan: Membantu mahasiswa memahami bagaimana teknologi dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan aksesibel bagi semua orang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau geografis. |
Tingkat Partisipasi: Mengukur jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop dan tingkat kehadiran selama acara berlangsung. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang diisi oleh peserta setelah workshop selesai. Survei ini bisa mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian oleh pemateri, dan relevansi topik. Peningkatan Pengetahuan: Perbedaan dalam tingkat pemahaman teknologi sebelum dan setelah workshop. Ini dapat diukur melalui pre-test dan post-test yang diberikan kepada peserta. Implementasi Teknologi: Kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teknologi yang dipelajari dalam tugas, proyek, atau penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Panduan dan Materi Workshop: Dokumen, slide presentasi, video tutorial, dan bahan ajar yang dihasilkan selama workshop dan bisa digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Proyek atau Tugas Mahasiswa: Hasil proyek atau tugas yang menunjukkan penerapan teknologi pembelajaran oleh mahasiswa, seperti platform e-learning, aplikasi kolaborasi, dan alat interaktif. Publikasi Artikel: Artikel ilmiah atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau konferensi. |
Juni | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
77627 | Workshop Teknologi Pembelajaran bagi mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Adaptasi Terhadap Perubahan: Teknologi pembelajaran terus berkembang, dan mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan terbaru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan akademik dan profesional yang dinamis. Kesiapan Karir: Menguasai teknologi pembelajaran yang terbaru akan memberikan keunggulan kompetitif bagi mahasiswa dalam dunia kerja. Banyak perusahaan dan institusi kini mencari individu yang mampu menggunakan teknologi secara efektif. Efisiensi Pembelajaran: Teknologi pembelajaran dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, memungkinkan mahasiswa untuk belajar lebih cepat dan lebih efektif. |
Menguasai Teknologi Pembelajaran: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat teknologi pembelajaran yang modern, seperti platform e-learning, alat kolaborasi, dan perangkat interaktif. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Mendorong penggunaan metode pengajaran inovatif yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar-mengajar. Kesiapan Karir: Menyiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja dengan keterampilan teknologi yang relevan, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja. Aksesibilitas Pendidikan: Membantu mahasiswa memahami bagaimana teknologi dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan aksesibel bagi semua orang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau geografis. |
Tingkat Partisipasi: Mengukur jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop dan tingkat kehadiran selama acara berlangsung. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang diisi oleh peserta setelah workshop selesai. Survei ini bisa mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian oleh pemateri, dan relevansi topik. Peningkatan Pengetahuan: Perbedaan dalam tingkat pemahaman teknologi sebelum dan setelah workshop. Ini dapat diukur melalui pre-test dan post-test yang diberikan kepada peserta. Implementasi Teknologi: Kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teknologi yang dipelajari dalam tugas, proyek, atau penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Panduan dan Materi Workshop: Dokumen, slide presentasi, video tutorial, dan bahan ajar yang dihasilkan selama workshop dan bisa digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Proyek atau Tugas Mahasiswa: Hasil proyek atau tugas yang menunjukkan penerapan teknologi pembelajaran oleh mahasiswa, seperti platform e-learning, aplikasi kolaborasi, dan alat interaktif. Publikasi Artikel: Artikel ilmiah atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau konferensi. |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
77628 | Workshop Teknologi Pembelajaran bagi mahasiswa | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan yang bekerja di DUDI setelah magang |
Adaptasi Terhadap Perubahan: Teknologi pembelajaran terus berkembang, dan mahasiswa perlu dibekali dengan pengetahuan terbaru agar dapat beradaptasi dengan lingkungan akademik dan profesional yang dinamis. Kesiapan Karir: Menguasai teknologi pembelajaran yang terbaru akan memberikan keunggulan kompetitif bagi mahasiswa dalam dunia kerja. Banyak perusahaan dan institusi kini mencari individu yang mampu menggunakan teknologi secara efektif. Efisiensi Pembelajaran: Teknologi pembelajaran dapat meningkatkan efisiensi proses belajar-mengajar, memungkinkan mahasiswa untuk belajar lebih cepat dan lebih efektif. |
Menguasai Teknologi Pembelajaran: Membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam menggunakan alat-alat teknologi pembelajaran yang modern, seperti platform e-learning, alat kolaborasi, dan perangkat interaktif. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Mendorong penggunaan metode pengajaran inovatif yang dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses belajar-mengajar. Kesiapan Karir: Menyiapkan mahasiswa untuk memasuki dunia kerja dengan keterampilan teknologi yang relevan, sehingga mereka memiliki keunggulan kompetitif di pasar tenaga kerja. Aksesibilitas Pendidikan: Membantu mahasiswa memahami bagaimana teknologi dapat membuat pendidikan lebih inklusif dan aksesibel bagi semua orang, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan fisik atau geografis. |
Tingkat Partisipasi: Mengukur jumlah mahasiswa yang mengikuti workshop dan tingkat kehadiran selama acara berlangsung. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan yang diisi oleh peserta setelah workshop selesai. Survei ini bisa mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian oleh pemateri, dan relevansi topik. Peningkatan Pengetahuan: Perbedaan dalam tingkat pemahaman teknologi sebelum dan setelah workshop. Ini dapat diukur melalui pre-test dan post-test yang diberikan kepada peserta. Implementasi Teknologi: Kemampuan mahasiswa untuk menerapkan teknologi yang dipelajari dalam tugas, proyek, atau penulisan karya ilmiah mereka setelah workshop. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Panduan dan Materi Workshop: Dokumen, slide presentasi, video tutorial, dan bahan ajar yang dihasilkan selama workshop dan bisa digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Proyek atau Tugas Mahasiswa: Hasil proyek atau tugas yang menunjukkan penerapan teknologi pembelajaran oleh mahasiswa, seperti platform e-learning, aplikasi kolaborasi, dan alat interaktif. Publikasi Artikel: Artikel ilmiah atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau konferensi. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77630 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Banggai Laut | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Peningkatan Kesadaran Nilai-nilai Pancasila: Sosialisasi ini penting untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila dan pentingnya pendidikan kewarganegaraan dalam membangun karakter bangsa. Menarik Minat Siswa: Dengan sosialisasi, siswa akan mendapatkan informasi yang lebih jelas dan menarik mengenai Program Studi PPKn, sehingga bisa menarik minat mereka untuk melanjutkan pendidikan di bidang ini. Penyampaian Informasi Akurat: Banyak siswa dan orang tua yang mungkin belum mengetahui secara detail tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir dari Program Studi PPKn. Sosialisasi membantu memberikan informasi yang akurat dan komprehensif. |
Peningkatan Kesadaran: Mengedukasi siswa mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila dan peran pendidikan kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Menarik Minat Siswa: Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn dengan memberikan informasi lengkap dan menarik mengenai program tersebut. Penyampaian Informasi Akurat: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir yang ditawarkan oleh Program Studi PPKn. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah siswa dan guru yang menghadiri kegiatan sosialisasi. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari siswa dan guru yang mengikuti sosialisasi, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi informasi. Peningkatan Minat: Jumlah siswa yang menunjukkan minat untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam pemahaman siswa mengenai pentingnya pendidikan PPKn sebelum dan setelah sosialisasi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Peningkatan Jumlah Pendaftar: Bertambahnya jumlah siswa yang mendaftar ke Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan sosialisasi yang dapat digunakan untuk evaluasi dan promosi lebih lanjut. Testimoni dan Umpan Balik: Kumpulan testimoni dari siswa dan guru yang menghadiri sosialisasi, menunjukkan dampak positif dan area yang perlu ditingkatkan. Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang pentingnya pendidikan PPKn dan nilai-nilai Pancasila. |
Februari | Uang Harian | Palu | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 3330000 | Pendidikan PKn | |
77631 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Banggai Laut | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Peningkatan Kesadaran Nilai-nilai Pancasila: Sosialisasi ini penting untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila dan pentingnya pendidikan kewarganegaraan dalam membangun karakter bangsa. Menarik Minat Siswa: Dengan sosialisasi, siswa akan mendapatkan informasi yang lebih jelas dan menarik mengenai Program Studi PPKn, sehingga bisa menarik minat mereka untuk melanjutkan pendidikan di bidang ini. Penyampaian Informasi Akurat: Banyak siswa dan orang tua yang mungkin belum mengetahui secara detail tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir dari Program Studi PPKn. Sosialisasi membantu memberikan informasi yang akurat dan komprehensif. |
Peningkatan Kesadaran: Mengedukasi siswa mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila dan peran pendidikan kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Menarik Minat Siswa: Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn dengan memberikan informasi lengkap dan menarik mengenai program tersebut. Penyampaian Informasi Akurat: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir yang ditawarkan oleh Program Studi PPKn. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah siswa dan guru yang menghadiri kegiatan sosialisasi. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari siswa dan guru yang mengikuti sosialisasi, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi informasi. Peningkatan Minat: Jumlah siswa yang menunjukkan minat untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam pemahaman siswa mengenai pentingnya pendidikan PPKn sebelum dan setelah sosialisasi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Peningkatan Jumlah Pendaftar: Bertambahnya jumlah siswa yang mendaftar ke Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan sosialisasi yang dapat digunakan untuk evaluasi dan promosi lebih lanjut. Testimoni dan Umpan Balik: Kumpulan testimoni dari siswa dan guru yang menghadiri sosialisasi, menunjukkan dampak positif dan area yang perlu ditingkatkan. Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang pentingnya pendidikan PPKn dan nilai-nilai Pancasila. |
Februari | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 150.000 | 1350000 | Pendidikan PKn | |
77632 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Banggai Laut | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Peningkatan Kesadaran Nilai-nilai Pancasila: Sosialisasi ini penting untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila dan pentingnya pendidikan kewarganegaraan dalam membangun karakter bangsa. Menarik Minat Siswa: Dengan sosialisasi, siswa akan mendapatkan informasi yang lebih jelas dan menarik mengenai Program Studi PPKn, sehingga bisa menarik minat mereka untuk melanjutkan pendidikan di bidang ini. Penyampaian Informasi Akurat: Banyak siswa dan orang tua yang mungkin belum mengetahui secara detail tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir dari Program Studi PPKn. Sosialisasi membantu memberikan informasi yang akurat dan komprehensif. |
Peningkatan Kesadaran: Mengedukasi siswa mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila dan peran pendidikan kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Menarik Minat Siswa: Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn dengan memberikan informasi lengkap dan menarik mengenai program tersebut. Penyampaian Informasi Akurat: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir yang ditawarkan oleh Program Studi PPKn. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah siswa dan guru yang menghadiri kegiatan sosialisasi. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari siswa dan guru yang mengikuti sosialisasi, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi informasi. Peningkatan Minat: Jumlah siswa yang menunjukkan minat untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam pemahaman siswa mengenai pentingnya pendidikan PPKn sebelum dan setelah sosialisasi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Peningkatan Jumlah Pendaftar: Bertambahnya jumlah siswa yang mendaftar ke Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan sosialisasi yang dapat digunakan untuk evaluasi dan promosi lebih lanjut. Testimoni dan Umpan Balik: Kumpulan testimoni dari siswa dan guru yang menghadiri sosialisasi, menunjukkan dampak positif dan area yang perlu ditingkatkan. Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang pentingnya pendidikan PPKn dan nilai-nilai Pancasila. |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1200000 | Pendidikan PKn | |
77633 | Sosialisasi Program Studi PPKn Ke Sekolah Tujuan Kab Banggai Laut | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Peningkatan Kesadaran Nilai-nilai Pancasila: Sosialisasi ini penting untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila dan pentingnya pendidikan kewarganegaraan dalam membangun karakter bangsa. Menarik Minat Siswa: Dengan sosialisasi, siswa akan mendapatkan informasi yang lebih jelas dan menarik mengenai Program Studi PPKn, sehingga bisa menarik minat mereka untuk melanjutkan pendidikan di bidang ini. Penyampaian Informasi Akurat: Banyak siswa dan orang tua yang mungkin belum mengetahui secara detail tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir dari Program Studi PPKn. Sosialisasi membantu memberikan informasi yang akurat dan komprehensif. |
Peningkatan Kesadaran: Mengedukasi siswa mengenai pentingnya nilai-nilai Pancasila dan peran pendidikan kewarganegaraan dalam kehidupan sehari-hari. Menarik Minat Siswa: Meningkatkan minat siswa untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn dengan memberikan informasi lengkap dan menarik mengenai program tersebut. Penyampaian Informasi Akurat: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang kurikulum, fasilitas, dan prospek karir yang ditawarkan oleh Program Studi PPKn. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah siswa dan guru yang menghadiri kegiatan sosialisasi. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari siswa dan guru yang mengikuti sosialisasi, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi informasi. Peningkatan Minat: Jumlah siswa yang menunjukkan minat untuk melanjutkan studi di Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam pemahaman siswa mengenai pentingnya pendidikan PPKn sebelum dan setelah sosialisasi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Siswa SMA |
Peningkatan Jumlah Pendaftar: Bertambahnya jumlah siswa yang mendaftar ke Program Studi PPKn setelah mengikuti sosialisasi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan sosialisasi yang dapat digunakan untuk evaluasi dan promosi lebih lanjut. Testimoni dan Umpan Balik: Kumpulan testimoni dari siswa dan guru yang menghadiri sosialisasi, menunjukkan dampak positif dan area yang perlu ditingkatkan. Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang pentingnya pendidikan PPKn dan nilai-nilai Pancasila. |
Februari | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1200000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77647 | Workshop Evaluasi Pembelajaran Ganjil | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Evaluasi Dini: Mengidentifikasi dan mengatasi masalah pembelajaran di pertengahan tahun akademik memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil yang lebih baik di semester berikutnya. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan, dosen dan pengajar dapat menemukan cara untuk meningkatkan metode pengajaran dan memperbaiki kurikulum yang ada. Umpan Balik Langsung: Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan umpan balik langsung tentang pengalaman belajar mereka, yang sangat penting untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. |
Menilai Kinerja Akademik: Mengevaluasi hasil akademik mahasiswa selama semester ganjil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran. Identifikasi Kebutuhan: Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dosen dalam proses pembelajaran. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Mengembangkan strategi dan rencana aksi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di semester berikutnya berdasarkan temuan evaluasi. Umpan Balik Langsung: Mengumpulkan umpan balik langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai pengalaman belajar mengajar mereka. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta workshop, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi diskusi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai strategi peningkatan pembelajaran sebelum dan setelah workshop, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Umpan Balik Langsung: Kumpulan umpan balik dari peserta tentang pengalaman mereka selama workshop dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Pengembangan rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan MAhasiswa |
Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan workshop yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya, mencakup strategi peningkatan proses pembelajaran. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Testimoni Peserta: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat dan pengalaman mereka selama workshop. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Peningkatan kualitas pembelajaran yang diukur melalui hasil evaluasi dan umpan balik dari mahasiswa dan dosen setelah implementasi rencana tindak lanjut. |
Oktober | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1200000 | Pendidikan PKn | |
77648 | Workshop Evaluasi Pembelajaran Ganjil | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Evaluasi Dini: Mengidentifikasi dan mengatasi masalah pembelajaran di pertengahan tahun akademik memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil yang lebih baik di semester berikutnya. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan, dosen dan pengajar dapat menemukan cara untuk meningkatkan metode pengajaran dan memperbaiki kurikulum yang ada. Umpan Balik Langsung: Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan umpan balik langsung tentang pengalaman belajar mereka, yang sangat penting untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. |
Menilai Kinerja Akademik: Mengevaluasi hasil akademik mahasiswa selama semester ganjil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran. Identifikasi Kebutuhan: Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dosen dalam proses pembelajaran. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Mengembangkan strategi dan rencana aksi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di semester berikutnya berdasarkan temuan evaluasi. Umpan Balik Langsung: Mengumpulkan umpan balik langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai pengalaman belajar mengajar mereka. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta workshop, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi diskusi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai strategi peningkatan pembelajaran sebelum dan setelah workshop, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Umpan Balik Langsung: Kumpulan umpan balik dari peserta tentang pengalaman mereka selama workshop dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Pengembangan rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan MAhasiswa |
Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan workshop yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya, mencakup strategi peningkatan proses pembelajaran. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Testimoni Peserta: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat dan pengalaman mereka selama workshop. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Peningkatan kualitas pembelajaran yang diukur melalui hasil evaluasi dan umpan balik dari mahasiswa dan dosen setelah implementasi rencana tindak lanjut. |
Oktober | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan PKn | |
77649 | Workshop Evaluasi Pembelajaran Ganjil | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Evaluasi Dini: Mengidentifikasi dan mengatasi masalah pembelajaran di pertengahan tahun akademik memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil yang lebih baik di semester berikutnya. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan, dosen dan pengajar dapat menemukan cara untuk meningkatkan metode pengajaran dan memperbaiki kurikulum yang ada. Umpan Balik Langsung: Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan umpan balik langsung tentang pengalaman belajar mereka, yang sangat penting untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. |
Menilai Kinerja Akademik: Mengevaluasi hasil akademik mahasiswa selama semester ganjil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran. Identifikasi Kebutuhan: Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dosen dalam proses pembelajaran. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Mengembangkan strategi dan rencana aksi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di semester berikutnya berdasarkan temuan evaluasi. Umpan Balik Langsung: Mengumpulkan umpan balik langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai pengalaman belajar mengajar mereka. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta workshop, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi diskusi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai strategi peningkatan pembelajaran sebelum dan setelah workshop, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Umpan Balik Langsung: Kumpulan umpan balik dari peserta tentang pengalaman mereka selama workshop dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Pengembangan rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan MAhasiswa |
Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan workshop yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya, mencakup strategi peningkatan proses pembelajaran. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Testimoni Peserta: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat dan pengalaman mereka selama workshop. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Peningkatan kualitas pembelajaran yang diukur melalui hasil evaluasi dan umpan balik dari mahasiswa dan dosen setelah implementasi rencana tindak lanjut. |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
77650 | Workshop Evaluasi Pembelajaran Ganjil | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Evaluasi Dini: Mengidentifikasi dan mengatasi masalah pembelajaran di pertengahan tahun akademik memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil yang lebih baik di semester berikutnya. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan, dosen dan pengajar dapat menemukan cara untuk meningkatkan metode pengajaran dan memperbaiki kurikulum yang ada. Umpan Balik Langsung: Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan umpan balik langsung tentang pengalaman belajar mereka, yang sangat penting untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. |
Menilai Kinerja Akademik: Mengevaluasi hasil akademik mahasiswa selama semester ganjil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran. Identifikasi Kebutuhan: Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dosen dalam proses pembelajaran. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Mengembangkan strategi dan rencana aksi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di semester berikutnya berdasarkan temuan evaluasi. Umpan Balik Langsung: Mengumpulkan umpan balik langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai pengalaman belajar mengajar mereka. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta workshop, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi diskusi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai strategi peningkatan pembelajaran sebelum dan setelah workshop, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Umpan Balik Langsung: Kumpulan umpan balik dari peserta tentang pengalaman mereka selama workshop dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Pengembangan rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan MAhasiswa |
Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan workshop yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya, mencakup strategi peningkatan proses pembelajaran. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Testimoni Peserta: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat dan pengalaman mereka selama workshop. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Peningkatan kualitas pembelajaran yang diukur melalui hasil evaluasi dan umpan balik dari mahasiswa dan dosen setelah implementasi rencana tindak lanjut. |
Oktober | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
77651 | Workshop Evaluasi Pembelajaran Ganjil | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Evaluasi Dini: Mengidentifikasi dan mengatasi masalah pembelajaran di pertengahan tahun akademik memungkinkan perbaikan yang lebih cepat, sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil yang lebih baik di semester berikutnya. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Dengan mengevaluasi proses pembelajaran yang sudah berjalan, dosen dan pengajar dapat menemukan cara untuk meningkatkan metode pengajaran dan memperbaiki kurikulum yang ada. Umpan Balik Langsung: Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memberikan umpan balik langsung tentang pengalaman belajar mereka, yang sangat penting untuk memahami kebutuhan dan tantangan yang mereka hadapi. |
Menilai Kinerja Akademik: Mengevaluasi hasil akademik mahasiswa selama semester ganjil untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam proses pembelajaran. Identifikasi Kebutuhan: Mengidentifikasi kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa dan dosen dalam proses pembelajaran. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Mengembangkan strategi dan rencana aksi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di semester berikutnya berdasarkan temuan evaluasi. Umpan Balik Langsung: Mengumpulkan umpan balik langsung dari mahasiswa dan dosen mengenai pengalaman belajar mengajar mereka. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah dosen dan mahasiswa yang berpartisipasi dalam workshop. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta workshop, mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, dan relevansi diskusi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai strategi peningkatan pembelajaran sebelum dan setelah workshop, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Umpan Balik Langsung: Kumpulan umpan balik dari peserta tentang pengalaman mereka selama workshop dan saran untuk perbaikan di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Pengembangan rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan MAhasiswa |
Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan workshop yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Rencana Tindak Lanjut: Rencana aksi konkret yang dihasilkan dari workshop untuk diterapkan di semester berikutnya, mencakup strategi peningkatan proses pembelajaran. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari workshop dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Testimoni Peserta: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat dan pengalaman mereka selama workshop. Peningkatan Kualitas Pembelajaran: Peningkatan kualitas pembelajaran yang diukur melalui hasil evaluasi dan umpan balik dari mahasiswa dan dosen setelah implementasi rencana tindak lanjut. |
Oktober | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77653 | Praktisi mengajar civic education | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah dosen dari praktisi nasional yang mengajar |
Pengalaman Nyata: Praktisi membawa pengalaman nyata dari lapangan yang tidak bisa diberikan oleh buku teks atau teori. Ini membantu siswa memahami bagaimana konsep kewarganegaraan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Peningkatan Minat Belajar: Kehadiran praktisi dapat meningkatkan minat dan motivasi siswa dalam mempelajari Civic Education, karena mereka dapat melihat relevansi dan aplikasi praktis dari apa yang mereka pelajari. Persiapan Karir: Praktisi dapat memberikan wawasan tentang berbagai jalur karir yang terkait dengan Civic Education dan bagaimana keterampilan yang diperoleh dapat diterapkan dalam dunia kerja. Keterampilan Praktis: Siswa dapat belajar keterampilan praktis seperti kepemimpinan, negosiasi, dan resolusi konflik langsung dari para ahli yang telah berpengalaman di bidangnya. |
Menghubungkan Teori dengan Praktik: Membantu siswa memahami bagaimana konsep-konsep kewarganegaraan diterapkan dalam kehidupan nyata melalui pengalaman langsung dari praktisi. Menambah Wawasan dan Inspirasi: Memberikan perspektif yang berbeda dan inspiratif kepada siswa mengenai pentingnya peran aktif sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Pengembangan Keterampilan Praktis: Mengajarkan keterampilan praktis yang relevan seperti kepemimpinan, negosiasi, resolusi konflik, dan keterlibatan sosial yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari dan karir masa depan. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah siswa yang berpartisipasi dalam sesi pengajaran oleh praktisi. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari siswa mengenai materi yang disampaikan dan cara penyampaian oleh praktisi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman siswa tentang Civic Education sebelum dan setelah sesi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi siswa selama sesi, termasuk sesi tanya jawab dan diskusi. Implementasi Pengetahuan: Kemampuan siswa untuk menerapkan pengetahuan yang diperoleh dari praktisi dalam kegiatan akademik dan sosial mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa dan Dosen Praktisi |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman siswa mengenai konsep-konsep Civic Education dan aplikasinya dalam kehidupan nyata. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan yang dapat digunakan sebagai referensi di masa mendatang. Artikel atau Laporan: Artikel atau laporan yang dihasilkan dari sesi pengajaran praktisi dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. |
November | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 4 | Orang | 4 | Pertemuan | 4 | 150.000 | 9600000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77655 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Paket Meeting Full Day | Hotel Best Western Plus | 90 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 31500000 | Pendidikan PKn | |
77656 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
77657 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 240000 | Pendidikan PKn | |
77658 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 800.000 | 2400000 | Pendidikan PKn | |
77659 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Pendidikan PKn | |
77660 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 2400000 | Pendidikan PKn | |
77661 | Seminar Nasional Penguatan Kecakapan Kultural dan Konstitusional Warga Negara | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Peningkatan Kesadaran Kultural: Mengingat pentingnya menjaga dan menghargai kearifan lokal serta warisan budaya Indonesia, seminar ini dapat membantu warga negara memahami dan menghargai nilai-nilai kultural yang ada. Pemahaman Konstitusi: Meningkatkan pengetahuan tentang konstitusi dan hak-hak konstitusional adalah krusial untuk membentuk warga negara yang sadar hukum dan dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan bernegara. Penguatan Identitas Nasional: Menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusi dapat memperkuat identitas nasional dan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia. Literasi Digital: Di era digital saat ini, literasi digital dan etika online menjadi semakin penting. Seminar ini dapat membantu masyarakat memahami cara menggunakan teknologi dengan bijak dan bertanggung jawab. Resolusi Konflik: Menggunakan pendekatan kultural dan konstitusional dalam resolusi konflik dapat membantu menciptakan masyarakat yang lebih harmonis dan damai. |
Meningkatkan Pemahaman: Membantu peserta memahami nilai-nilai kultural yang beragam di Indonesia serta pentingnya konstitusi dalam menjaga kesatuan dan keadilan sosial. Penguatan Identitas Nasional: Memperkuat identitas nasional melalui internalisasi nilai-nilai Pancasila dan konstitusional yang mendasari kehidupan berbangsa dan bernegara. Peningkatan Kecakapan Kultural: Meningkatkan kemampuan warga negara untuk menghargai dan memanfaatkan kearifan lokal dalam kehidupan sehari-hari. Literasi Konstitusional: Meningkatkan literasi konstitusional warga negara, termasuk pemahaman tentang hak dan kewajiban konstitusional serta mekanisme hukum yang berlaku. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri seminar, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan seminar. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional sebelum dan setelah seminar, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. Keterlibatan Aktif: Tingkat partisipasi dan interaksi peserta selama seminar, termasuk sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan kegiatan lainnya. Umpan Balik dan Testimoni: Kumpulan testimoni dan umpan balik dari peserta mengenai manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti seminar. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen, Mahasiswa dan Stakeholder |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan seminar yang dapat digunakan untuk evaluasi dan referensi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari seminar dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek atau inisiatif bersama. |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 3.000.000 | 6000000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77663 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Paket Meeting Half Day | Swiss-Belhotel | 55 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 440.000 | 24200000 | PJKR | |
77664 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR | |
77665 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 1.000.000 | 5000000 | PJKR | |
77666 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 700000 | PJKR | |
77667 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 740000 | PJKR | |
77668 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 730.000 | 1460000 | PJKR | |
77669 | Workshop Peningkatan Kompetensi Dosen | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Kompetensi Dosen |
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk membekali dosen dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap profesional yang dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pendidikan tinggi yang semakin kompleks. |
Dengan mengikuti workshop peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan kompetensi dosen, diharapkan para dosen dapat menjadi pengajar yang lebih profesional, inovatif, dan mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas. |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 6000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77671 | Konferensi Internasional ACEC di Palu-Jakarta-Padang | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pemahaman Internasional: Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana nilai-nilai kewarganegaraan diterapkan di berbagai negara, yang dapat memperkaya perspektif peserta dari Indonesia dan negara lain. Kolaborasi Global: Membuka peluang kolaborasi internasional antara akademisi, praktisi, dan peneliti dalam bidang pendidikan kewarganegaraan dan budaya. Penyebaran Inovasi: Berbagi inovasi dan praktik terbaik dalam pengajaran kewarganegaraan dan kultural dari berbagai belahan dunia. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mendorong peningkatan kualitas pendidikan kewarganegaraan di Indonesia melalui paparan terhadap pendekatan dan metode baru. |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi dan menyebarkan praktik-praktik terbaik dan inovasi dalam pengajaran Civic Education dan kultural dari berbagai belahan dunia untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan negara lain. Diskusi Isu-isu Global: Membahas isu-isu global yang relevan seperti hak asasi manusia, demokrasi, keberlanjutan, dan bagaimana mereka berhubungan dengan pendidikan kewarganegaraan dan kultural. Pengembangan Profesional: Memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi untuk mengembangkan keterampilan profesional mereka melalui sesi presentasi, diskusi panel, dan lokakarya. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri konferensi, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan konferensi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global sebelum dan setelah konferensi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global yang dibahas selama konferensi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan konferensi yang dapat digunakan sebagai referensi dan evaluasi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari konferensi dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek penelitian atau inisiatif bersama di masa depan. |
Oktober | Uang Harian | Padang | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 380.000 | 3420000 | Pendidikan PKn | |
77672 | Konferensi Internasional ACEC di Palu-Jakarta-Padang | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pemahaman Internasional: Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana nilai-nilai kewarganegaraan diterapkan di berbagai negara, yang dapat memperkaya perspektif peserta dari Indonesia dan negara lain. Kolaborasi Global: Membuka peluang kolaborasi internasional antara akademisi, praktisi, dan peneliti dalam bidang pendidikan kewarganegaraan dan budaya. Penyebaran Inovasi: Berbagi inovasi dan praktik terbaik dalam pengajaran kewarganegaraan dan kultural dari berbagai belahan dunia. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mendorong peningkatan kualitas pendidikan kewarganegaraan di Indonesia melalui paparan terhadap pendekatan dan metode baru. |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi dan menyebarkan praktik-praktik terbaik dan inovasi dalam pengajaran Civic Education dan kultural dari berbagai belahan dunia untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan negara lain. Diskusi Isu-isu Global: Membahas isu-isu global yang relevan seperti hak asasi manusia, demokrasi, keberlanjutan, dan bagaimana mereka berhubungan dengan pendidikan kewarganegaraan dan kultural. Pengembangan Profesional: Memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi untuk mengembangkan keterampilan profesional mereka melalui sesi presentasi, diskusi panel, dan lokakarya. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri konferensi, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan konferensi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global sebelum dan setelah konferensi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global yang dibahas selama konferensi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan konferensi yang dapat digunakan sebagai referensi dan evaluasi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari konferensi dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek penelitian atau inisiatif bersama di masa depan. |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 3 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 4500000 | Pendidikan PKn | |
77673 | Konferensi Internasional ACEC di Palu-Jakarta-Padang | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pemahaman Internasional: Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana nilai-nilai kewarganegaraan diterapkan di berbagai negara, yang dapat memperkaya perspektif peserta dari Indonesia dan negara lain. Kolaborasi Global: Membuka peluang kolaborasi internasional antara akademisi, praktisi, dan peneliti dalam bidang pendidikan kewarganegaraan dan budaya. Penyebaran Inovasi: Berbagi inovasi dan praktik terbaik dalam pengajaran kewarganegaraan dan kultural dari berbagai belahan dunia. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mendorong peningkatan kualitas pendidikan kewarganegaraan di Indonesia melalui paparan terhadap pendekatan dan metode baru. |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi dan menyebarkan praktik-praktik terbaik dan inovasi dalam pengajaran Civic Education dan kultural dari berbagai belahan dunia untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan negara lain. Diskusi Isu-isu Global: Membahas isu-isu global yang relevan seperti hak asasi manusia, demokrasi, keberlanjutan, dan bagaimana mereka berhubungan dengan pendidikan kewarganegaraan dan kultural. Pengembangan Profesional: Memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi untuk mengembangkan keterampilan profesional mereka melalui sesi presentasi, diskusi panel, dan lokakarya. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri konferensi, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan konferensi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global sebelum dan setelah konferensi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global yang dibahas selama konferensi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan konferensi yang dapat digunakan sebagai referensi dan evaluasi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari konferensi dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek penelitian atau inisiatif bersama di masa depan. |
Oktober | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Padang | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 2 | 3.000.000 | 18000000 | Pendidikan PKn | |
77674 | Konferensi Internasional ACEC di Palu-Jakarta-Padang | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pemahaman Internasional: Meningkatkan pemahaman tentang bagaimana nilai-nilai kewarganegaraan diterapkan di berbagai negara, yang dapat memperkaya perspektif peserta dari Indonesia dan negara lain. Kolaborasi Global: Membuka peluang kolaborasi internasional antara akademisi, praktisi, dan peneliti dalam bidang pendidikan kewarganegaraan dan budaya. Penyebaran Inovasi: Berbagi inovasi dan praktik terbaik dalam pengajaran kewarganegaraan dan kultural dari berbagai belahan dunia. Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mendorong peningkatan kualitas pendidikan kewarganegaraan di Indonesia melalui paparan terhadap pendekatan dan metode baru. |
Peningkatan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi dan menyebarkan praktik-praktik terbaik dan inovasi dalam pengajaran Civic Education dan kultural dari berbagai belahan dunia untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dan negara lain. Diskusi Isu-isu Global: Membahas isu-isu global yang relevan seperti hak asasi manusia, demokrasi, keberlanjutan, dan bagaimana mereka berhubungan dengan pendidikan kewarganegaraan dan kultural. Pengembangan Profesional: Memberikan platform bagi para pendidik, peneliti, dan praktisi untuk mengembangkan keterampilan profesional mereka melalui sesi presentasi, diskusi panel, dan lokakarya. |
Jumlah Peserta: Mengukur jumlah total peserta yang menghadiri konferensi, baik secara daring maupun tatap muka. Kepuasan Peserta: Hasil survei kepuasan dari peserta yang mencakup penilaian terhadap materi, penyampaian, relevansi topik, dan kualitas penyelenggaraan konferensi. Peningkatan Pemahaman: Perbedaan dalam tingkat pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global sebelum dan setelah konferensi, yang dapat diukur melalui pre-test dan post-test. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Peningkatan Pemahaman: Hasil pre-test dan post-test yang menunjukkan peningkatan pemahaman peserta mengenai nilai-nilai kultural dan konstitusional serta isu-isu global yang dibahas selama konferensi. Dokumentasi Kegiatan: Foto, video, dan laporan kegiatan konferensi yang dapat digunakan sebagai referensi dan evaluasi di masa mendatang. Artikel dan Publikasi: Artikel, laporan, atau makalah yang dihasilkan dari konferensi dan dipublikasikan di jurnal akademik atau media lainnya. Jaringan Kolaborasi: Terbentuknya jaringan kolaborasi antara peserta, akademisi, dan praktisi yang dapat menghasilkan proyek penelitian atau inisiatif bersama di masa depan. |
Oktober | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 3 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 3000000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77677 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Paket Meeting Half Day | Swiss-Belhotel | 85 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 440.000 | 37400000 | PJKR | |
77678 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR | |
77679 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 2 | Jam | 1 | 900.000 | 1800000 | PJKR | |
77680 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PJKR | |
77681 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 700000 | PJKR | |
77682 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 1480000 | PJKR | |
77683 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 730.000 | 2920000 | PJKR | |
77684 | Kuliah Umum | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
Kuliah Umum |
Kuliah umum memiliki beberapa tujuan utama bagi mahasiswa, antara lain: |
1. Meningkatkan daya saing: Mahasiswa yang memiliki wawasan luas dan pengetahuan yang up-to-date akan lebih siap menghadapi persaingan di dunia kerja. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa |
Meningkatkan kualitas diri mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk masa depan. |
Agustus | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 12000000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77692 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 35.000 | 3500000 | Bimbingan dan Konseling | |
77693 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Bimbingan dan Konseling | |
77694 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Biaya Pencetakan | Cetak Piagam / Sertifikat Kertas Linen / Kertas Ivory 260 Gram | 100 | LBR | 1 | Kegiatan | 1 | 10.500 | 1050000 | Bimbingan dan Konseling | |
77695 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 250 | 50000 | Bimbingan dan Konseling | |
77696 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | Bimbingan dan Konseling | |
77697 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 1 | buku | 1 | 1 | 8.000 | 8000 | Bimbingan dan Konseling | ||
77698 | Kuliah Umum/Pakar dari Institusi Nasional/Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Akademik Institusional Institusional Institusional |
Tujuan Utama 1. Menyampaikan pengetahuan dan informasi terkini tentang suatu topik atau bidang studi. Tujuan Akademik 1. Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang topik terkini. |
Indikator Kuantitatif # Indikator Kualitatif |
2025, 2026 | 60% |
100 |
Dokumen dan Produk |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 2 | Orang | 2 | Jam | 1 | 1.000.000 | 4000000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77700 | Pertemuan Forkom FKIP Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kebijakan Pendidikan: Pertemuan ini menjadi platform untuk membahas dan mengembangkan kebijakan pendidikan yang efektif dan inovatif. Dengan begitu, FKIP di seluruh Indonesia dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Peningkatan Akreditasi: Salah satu fokus utama adalah mencapai akreditasi unggul dan internasional. Diskusi dan kolaborasi ini membantu fakultas-fakultas memahami persyaratan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai standar tersebut. Jaringan dan Kolaborasi: Pertemuan ini memperkuat jaringan antara pimpinan FKIP dari berbagai universitas. Kolaborasi ini dapat menghasilkan proyek-proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta berbagai inisiatif lainnya yang saling menguntungkan. |
Penguatan Kebijakan: Membahas dan menetapkan kebijakan pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di seluruh FKIP. Akreditasi: Membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai akreditasi unggul dan standar internasional di setiap FKIP, agar lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang tinggi dan diakui secara global. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun dan memperkuat jaringan antar FKIP di berbagai universitas negeri, guna mendorong kerjasama dalam penelitian, program pertukaran, dan inisiatif lainnya yang dapat meningkatkan mutu pendidikan. |
Peningkatan Akreditasi: Jumlah FKIP yang berhasil meningkatkan akreditasi mereka ke level unggul atau memperoleh akreditasi internasional. Implementasi Kebijakan: Keberhasilan dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan baru yang disepakati dalam pertemuan, seperti kurikulum yang diperbarui atau program pelatihan guru. Kolaborasi Antar Universitas: Terbentuknya proyek-proyek kerjasama antara FKIP dari berbagai universitas, termasuk penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif lain yang produktif. Inovasi Pendidikan: Adopsi dan penerapan ide-ide inovatif dalam pengajaran dan pembelajaran yang dibahas dalam pertemuan. Misalnya, penggunaan teknologi baru dalam pendidikan atau metode pembelajaran kreatif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Dokumen Kebijakan: Rekomendasi kebijakan yang disepakati bersama, yang dapat diimplementasikan di berbagai FKIP untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Panduan Akreditasi: Panduan langkah-langkah untuk mencapai akreditasi unggul dan internasional, serta berbagi pengalaman dan strategi sukses dari FKIP yang sudah berhasil mencapai standar tersebut. Jaringan Kolaborasi: Pembentukan jaringan kolaborasi antara FKIP untuk proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif pendidikan lainnya. Laporan Hasil Diskusi: Ringkasan hasil diskusi yang mencakup isu-isu utama yang dibahas, solusi yang diusulkan, dan langkah-langkah tindak lanjut. |
November | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | Pendidikan PKn | |
77701 | Pertemuan Forkom FKIP Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kebijakan Pendidikan: Pertemuan ini menjadi platform untuk membahas dan mengembangkan kebijakan pendidikan yang efektif dan inovatif. Dengan begitu, FKIP di seluruh Indonesia dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Peningkatan Akreditasi: Salah satu fokus utama adalah mencapai akreditasi unggul dan internasional. Diskusi dan kolaborasi ini membantu fakultas-fakultas memahami persyaratan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai standar tersebut. Jaringan dan Kolaborasi: Pertemuan ini memperkuat jaringan antara pimpinan FKIP dari berbagai universitas. Kolaborasi ini dapat menghasilkan proyek-proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta berbagai inisiatif lainnya yang saling menguntungkan. |
Penguatan Kebijakan: Membahas dan menetapkan kebijakan pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di seluruh FKIP. Akreditasi: Membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai akreditasi unggul dan standar internasional di setiap FKIP, agar lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang tinggi dan diakui secara global. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun dan memperkuat jaringan antar FKIP di berbagai universitas negeri, guna mendorong kerjasama dalam penelitian, program pertukaran, dan inisiatif lainnya yang dapat meningkatkan mutu pendidikan. |
Peningkatan Akreditasi: Jumlah FKIP yang berhasil meningkatkan akreditasi mereka ke level unggul atau memperoleh akreditasi internasional. Implementasi Kebijakan: Keberhasilan dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan baru yang disepakati dalam pertemuan, seperti kurikulum yang diperbarui atau program pelatihan guru. Kolaborasi Antar Universitas: Terbentuknya proyek-proyek kerjasama antara FKIP dari berbagai universitas, termasuk penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif lain yang produktif. Inovasi Pendidikan: Adopsi dan penerapan ide-ide inovatif dalam pengajaran dan pembelajaran yang dibahas dalam pertemuan. Misalnya, penggunaan teknologi baru dalam pendidikan atau metode pembelajaran kreatif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Dokumen Kebijakan: Rekomendasi kebijakan yang disepakati bersama, yang dapat diimplementasikan di berbagai FKIP untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Panduan Akreditasi: Panduan langkah-langkah untuk mencapai akreditasi unggul dan internasional, serta berbagi pengalaman dan strategi sukses dari FKIP yang sudah berhasil mencapai standar tersebut. Jaringan Kolaborasi: Pembentukan jaringan kolaborasi antara FKIP untuk proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif pendidikan lainnya. Laporan Hasil Diskusi: Ringkasan hasil diskusi yang mencakup isu-isu utama yang dibahas, solusi yang diusulkan, dan langkah-langkah tindak lanjut. |
November | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 500.000 | 3000000 | Pendidikan PKn | |
77702 | Pertemuan Forkom FKIP Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kebijakan Pendidikan: Pertemuan ini menjadi platform untuk membahas dan mengembangkan kebijakan pendidikan yang efektif dan inovatif. Dengan begitu, FKIP di seluruh Indonesia dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Peningkatan Akreditasi: Salah satu fokus utama adalah mencapai akreditasi unggul dan internasional. Diskusi dan kolaborasi ini membantu fakultas-fakultas memahami persyaratan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai standar tersebut. Jaringan dan Kolaborasi: Pertemuan ini memperkuat jaringan antara pimpinan FKIP dari berbagai universitas. Kolaborasi ini dapat menghasilkan proyek-proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta berbagai inisiatif lainnya yang saling menguntungkan. |
Penguatan Kebijakan: Membahas dan menetapkan kebijakan pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di seluruh FKIP. Akreditasi: Membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai akreditasi unggul dan standar internasional di setiap FKIP, agar lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang tinggi dan diakui secara global. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun dan memperkuat jaringan antar FKIP di berbagai universitas negeri, guna mendorong kerjasama dalam penelitian, program pertukaran, dan inisiatif lainnya yang dapat meningkatkan mutu pendidikan. |
Peningkatan Akreditasi: Jumlah FKIP yang berhasil meningkatkan akreditasi mereka ke level unggul atau memperoleh akreditasi internasional. Implementasi Kebijakan: Keberhasilan dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan baru yang disepakati dalam pertemuan, seperti kurikulum yang diperbarui atau program pelatihan guru. Kolaborasi Antar Universitas: Terbentuknya proyek-proyek kerjasama antara FKIP dari berbagai universitas, termasuk penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif lain yang produktif. Inovasi Pendidikan: Adopsi dan penerapan ide-ide inovatif dalam pengajaran dan pembelajaran yang dibahas dalam pertemuan. Misalnya, penggunaan teknologi baru dalam pendidikan atau metode pembelajaran kreatif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Dokumen Kebijakan: Rekomendasi kebijakan yang disepakati bersama, yang dapat diimplementasikan di berbagai FKIP untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Panduan Akreditasi: Panduan langkah-langkah untuk mencapai akreditasi unggul dan internasional, serta berbagi pengalaman dan strategi sukses dari FKIP yang sudah berhasil mencapai standar tersebut. Jaringan Kolaborasi: Pembentukan jaringan kolaborasi antara FKIP untuk proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif pendidikan lainnya. Laporan Hasil Diskusi: Ringkasan hasil diskusi yang mencakup isu-isu utama yang dibahas, solusi yang diusulkan, dan langkah-langkah tindak lanjut. |
November | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 12000000 | Pendidikan PKn | |
77703 | Pertemuan Forkom FKIP Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Pengembangan Kebijakan Pendidikan: Pertemuan ini menjadi platform untuk membahas dan mengembangkan kebijakan pendidikan yang efektif dan inovatif. Dengan begitu, FKIP di seluruh Indonesia dapat bekerja sama untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Peningkatan Akreditasi: Salah satu fokus utama adalah mencapai akreditasi unggul dan internasional. Diskusi dan kolaborasi ini membantu fakultas-fakultas memahami persyaratan dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai standar tersebut. Jaringan dan Kolaborasi: Pertemuan ini memperkuat jaringan antara pimpinan FKIP dari berbagai universitas. Kolaborasi ini dapat menghasilkan proyek-proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta berbagai inisiatif lainnya yang saling menguntungkan. |
Penguatan Kebijakan: Membahas dan menetapkan kebijakan pendidikan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran di seluruh FKIP. Akreditasi: Membahas langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai akreditasi unggul dan standar internasional di setiap FKIP, agar lulusan yang dihasilkan memiliki kompetensi yang tinggi dan diakui secara global. Kolaborasi dan Jaringan: Membangun dan memperkuat jaringan antar FKIP di berbagai universitas negeri, guna mendorong kerjasama dalam penelitian, program pertukaran, dan inisiatif lainnya yang dapat meningkatkan mutu pendidikan. |
Peningkatan Akreditasi: Jumlah FKIP yang berhasil meningkatkan akreditasi mereka ke level unggul atau memperoleh akreditasi internasional. Implementasi Kebijakan: Keberhasilan dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan baru yang disepakati dalam pertemuan, seperti kurikulum yang diperbarui atau program pelatihan guru. Kolaborasi Antar Universitas: Terbentuknya proyek-proyek kerjasama antara FKIP dari berbagai universitas, termasuk penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif lain yang produktif. Inovasi Pendidikan: Adopsi dan penerapan ide-ide inovatif dalam pengajaran dan pembelajaran yang dibahas dalam pertemuan. Misalnya, penggunaan teknologi baru dalam pendidikan atau metode pembelajaran kreatif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Dokumen Kebijakan: Rekomendasi kebijakan yang disepakati bersama, yang dapat diimplementasikan di berbagai FKIP untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Panduan Akreditasi: Panduan langkah-langkah untuk mencapai akreditasi unggul dan internasional, serta berbagi pengalaman dan strategi sukses dari FKIP yang sudah berhasil mencapai standar tersebut. Jaringan Kolaborasi: Pembentukan jaringan kolaborasi antara FKIP untuk proyek penelitian bersama, program pertukaran dosen dan mahasiswa, serta inisiatif pendidikan lainnya. Laporan Hasil Diskusi: Ringkasan hasil diskusi yang mencakup isu-isu utama yang dibahas, solusi yang diusulkan, dan langkah-langkah tindak lanjut. |
November | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 2000000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77705 | Praktisi Mengajar dalam Kampus Semester Ganjil 2024/2025 | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
1. Relevansi Kurikulum dengan Dunia Industri |
program yang menghubungkan praktisi dengan mahasiswa perguruan tinggi untuk meningkatkan kesiapan lulusan memasuki dunia kerja. |
1. Peningkatan Kompetensi Mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
25 |
Pengetahuan dan Skill Kesiapan dunia kerja |
November | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 3 | Orang | 8 | Pertemuan | 6 | 100.000 | 14400000 | Bimbingan dan Konseling |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77707 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 8 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 490.000 | 3920000 | PJKR | |
77708 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 10 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 500.000 | 5000000 | PJKR | |
77709 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 758.100 | 3790500 | PJKR | |
77710 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 319.000 | 1595000 | PJKR | |
77711 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 6 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 351.000 | 2106000 | PJKR | |
77712 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 700.000 | 3500000 | PJKR | |
77713 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 900.000 | 4500000 | PJKR | |
77714 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 540.000 | 2700000 | PJKR | |
77715 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 297.000 | 1485000 | PJKR | |
77716 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 435.000 | 2175000 | PJKR | |
77717 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 93.700 | 468500 | PJKR | |
77718 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 6 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 380.000 | 2280000 | PJKR | |
77719 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 6 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 135.000 | 810000 | PJKR | |
77720 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 6 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 600.000 | 3600000 | PJKR | |
77721 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 4 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 308.000 | 1232000 | PJKR | |
77722 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 7 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 309.000 | 2163000 | PJKR | |
77723 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 8 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 408.000 | 3264000 | PJKR | |
77724 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 15 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 1.250.000 | 18750000 | PJKR | |
77725 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 8 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 150.000 | 1200000 | PJKR | |
77726 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 8 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 100.000 | 800000 | PJKR | |
77727 | Belanja Modal Layanan Pendidikan | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Belanja Modal Layanan Pendidikan |
Belanja modal dalam layanan pendidikan merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dana yang dialokasikan untuk belanja modal digunakan untuk pengadaan atau perbaikan aset tetap yang berumur panjang, seperti gedung sekolah, laboratorium, perpustakaan, dan peralatan pendidikan lainnya. |
Kebutuhan Sarana dan Prasarana Pendidikan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Tercapainya Pembelajaran yang lebih afektif dengan menggunakan alat atau sarana dan prasana olahraga dalam pembelajaran penjas |
Maret | Pengadaan Bahan Praktikum | Pengadaan Bahan Praktikum | 5 | Paket | 1 | Kegiatan, Prodi | 1 | 257.000 | 1285000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77729 | Workshop Tracer Study Prodi PPKn | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penyesuaian Kurikulum: Workshop ini memungkinkan fakultas untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lulusan lebih siap dan relevan di dunia kerja. Peningkatan Kualitas Lulusan: Dengan data tracer study, fakultas dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan lulusan mereka, serta mengimplementasikan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan. Feedback dari Alumni Lulusan yang sudah bekerja dapat memberikan masukan yang berharga mengenai apa yang efektif dari program studi dan apa yang perlu diperbaiki, sehingga pengalaman mereka dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan program pendidikan. |
Mengidentifikasi Kebutuhan Pasar Kerja: Menentukan keselarasan antara kurikulum yang diajarkan dan kebutuhan di dunia kerja. Dengan begitu, lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan permintaan pasar. Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program studi berdasarkan umpan balik dari alumni yang sudah bekerja. Ini akan membantu dalam memperbaiki metode pengajaran dan materi pembelajaran. Evaluasi Kinerja Lulusan: Menilai sejauh mana lulusan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama studi ke dalam dunia kerja. Ini mencakup evaluasi terhadap kemampuan teknis, etika kerja, dan adaptabilitas mereka. Mengembangkan Program Pelatihan: Berdasarkan hasil tracer study, program studi dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif untuk dosen dan mahasiswa, agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. |
Tingkat Penempatan Kerja Lulusan: Persentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam waktu tertentu setelah lulus, khususnya di bidang yang relevan dengan PPKn. Kesesuaian Pekerjaan: Tingkat kesesuaian antara pekerjaan yang diperoleh lulusan dengan bidang studi yang mereka tempuh di PPKn. Tingkat Kepuasan Lulusan: Kepuasan lulusan terhadap program studi PPKn, termasuk relevansi kurikulum, kompetensi yang diperoleh, dan dukungan yang diberikan selama masa studi. Umpan Balik dari Pengguna Lulusan: Masukan dari pengguna lulusan (misalnya, perusahaan atau instansi tempat lulusan bekerja) mengenai kinerja dan kompetensi lulusan PPKn. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Pengguna dan Alumni |
Laporan Tracer Study: Dokumen yang merangkum hasil tracer study, termasuk data dan analisis mengenai kinerja lulusan, tingkat kepuasan, dan kesesuaian pekerjaan dengan bidang studi. Rekomendasi Kurikulum: Saran untuk perbaikan kurikulum berdasarkan masukan dari alumni dan analisis kebutuhan pasar kerja, sehingga kurikulum lebih relevan dan efektif. Panduan Pengembangan Kompetensi: Panduan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan untuk sukses di dunia kerja, berdasarkan feedback dari tracer study. Jaringan Alumni: Pembentukan jaringan alumni yang lebih kuat dan terorganisir, yang dapat mendukung program studi melalui mentoring, peluang kerja, dan kolaborasi lainnya. |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1200000 | Pendidikan PKn | |
77730 | Workshop Tracer Study Prodi PPKn | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penyesuaian Kurikulum: Workshop ini memungkinkan fakultas untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lulusan lebih siap dan relevan di dunia kerja. Peningkatan Kualitas Lulusan: Dengan data tracer study, fakultas dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan lulusan mereka, serta mengimplementasikan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan. Feedback dari Alumni Lulusan yang sudah bekerja dapat memberikan masukan yang berharga mengenai apa yang efektif dari program studi dan apa yang perlu diperbaiki, sehingga pengalaman mereka dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan program pendidikan. |
Mengidentifikasi Kebutuhan Pasar Kerja: Menentukan keselarasan antara kurikulum yang diajarkan dan kebutuhan di dunia kerja. Dengan begitu, lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan permintaan pasar. Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program studi berdasarkan umpan balik dari alumni yang sudah bekerja. Ini akan membantu dalam memperbaiki metode pengajaran dan materi pembelajaran. Evaluasi Kinerja Lulusan: Menilai sejauh mana lulusan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama studi ke dalam dunia kerja. Ini mencakup evaluasi terhadap kemampuan teknis, etika kerja, dan adaptabilitas mereka. Mengembangkan Program Pelatihan: Berdasarkan hasil tracer study, program studi dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif untuk dosen dan mahasiswa, agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. |
Tingkat Penempatan Kerja Lulusan: Persentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam waktu tertentu setelah lulus, khususnya di bidang yang relevan dengan PPKn. Kesesuaian Pekerjaan: Tingkat kesesuaian antara pekerjaan yang diperoleh lulusan dengan bidang studi yang mereka tempuh di PPKn. Tingkat Kepuasan Lulusan: Kepuasan lulusan terhadap program studi PPKn, termasuk relevansi kurikulum, kompetensi yang diperoleh, dan dukungan yang diberikan selama masa studi. Umpan Balik dari Pengguna Lulusan: Masukan dari pengguna lulusan (misalnya, perusahaan atau instansi tempat lulusan bekerja) mengenai kinerja dan kompetensi lulusan PPKn. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Pengguna dan Alumni |
Laporan Tracer Study: Dokumen yang merangkum hasil tracer study, termasuk data dan analisis mengenai kinerja lulusan, tingkat kepuasan, dan kesesuaian pekerjaan dengan bidang studi. Rekomendasi Kurikulum: Saran untuk perbaikan kurikulum berdasarkan masukan dari alumni dan analisis kebutuhan pasar kerja, sehingga kurikulum lebih relevan dan efektif. Panduan Pengembangan Kompetensi: Panduan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan untuk sukses di dunia kerja, berdasarkan feedback dari tracer study. Jaringan Alumni: Pembentukan jaringan alumni yang lebih kuat dan terorganisir, yang dapat mendukung program studi melalui mentoring, peluang kerja, dan kolaborasi lainnya. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 30 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 510000 | Pendidikan PKn | |
77731 | Workshop Tracer Study Prodi PPKn | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penyesuaian Kurikulum: Workshop ini memungkinkan fakultas untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lulusan lebih siap dan relevan di dunia kerja. Peningkatan Kualitas Lulusan: Dengan data tracer study, fakultas dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan lulusan mereka, serta mengimplementasikan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan. Feedback dari Alumni Lulusan yang sudah bekerja dapat memberikan masukan yang berharga mengenai apa yang efektif dari program studi dan apa yang perlu diperbaiki, sehingga pengalaman mereka dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan program pendidikan. |
Mengidentifikasi Kebutuhan Pasar Kerja: Menentukan keselarasan antara kurikulum yang diajarkan dan kebutuhan di dunia kerja. Dengan begitu, lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan permintaan pasar. Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program studi berdasarkan umpan balik dari alumni yang sudah bekerja. Ini akan membantu dalam memperbaiki metode pengajaran dan materi pembelajaran. Evaluasi Kinerja Lulusan: Menilai sejauh mana lulusan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama studi ke dalam dunia kerja. Ini mencakup evaluasi terhadap kemampuan teknis, etika kerja, dan adaptabilitas mereka. Mengembangkan Program Pelatihan: Berdasarkan hasil tracer study, program studi dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif untuk dosen dan mahasiswa, agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. |
Tingkat Penempatan Kerja Lulusan: Persentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam waktu tertentu setelah lulus, khususnya di bidang yang relevan dengan PPKn. Kesesuaian Pekerjaan: Tingkat kesesuaian antara pekerjaan yang diperoleh lulusan dengan bidang studi yang mereka tempuh di PPKn. Tingkat Kepuasan Lulusan: Kepuasan lulusan terhadap program studi PPKn, termasuk relevansi kurikulum, kompetensi yang diperoleh, dan dukungan yang diberikan selama masa studi. Umpan Balik dari Pengguna Lulusan: Masukan dari pengguna lulusan (misalnya, perusahaan atau instansi tempat lulusan bekerja) mengenai kinerja dan kompetensi lulusan PPKn. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Pengguna dan Alumni |
Laporan Tracer Study: Dokumen yang merangkum hasil tracer study, termasuk data dan analisis mengenai kinerja lulusan, tingkat kepuasan, dan kesesuaian pekerjaan dengan bidang studi. Rekomendasi Kurikulum: Saran untuk perbaikan kurikulum berdasarkan masukan dari alumni dan analisis kebutuhan pasar kerja, sehingga kurikulum lebih relevan dan efektif. Panduan Pengembangan Kompetensi: Panduan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan untuk sukses di dunia kerja, berdasarkan feedback dari tracer study. Jaringan Alumni: Pembentukan jaringan alumni yang lebih kuat dan terorganisir, yang dapat mendukung program studi melalui mentoring, peluang kerja, dan kolaborasi lainnya. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 105000 | Pendidikan PKn | |
77732 | Workshop Tracer Study Prodi PPKn | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penyesuaian Kurikulum: Workshop ini memungkinkan fakultas untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lulusan lebih siap dan relevan di dunia kerja. Peningkatan Kualitas Lulusan: Dengan data tracer study, fakultas dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan lulusan mereka, serta mengimplementasikan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan. Feedback dari Alumni Lulusan yang sudah bekerja dapat memberikan masukan yang berharga mengenai apa yang efektif dari program studi dan apa yang perlu diperbaiki, sehingga pengalaman mereka dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan program pendidikan. |
Mengidentifikasi Kebutuhan Pasar Kerja: Menentukan keselarasan antara kurikulum yang diajarkan dan kebutuhan di dunia kerja. Dengan begitu, lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan permintaan pasar. Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program studi berdasarkan umpan balik dari alumni yang sudah bekerja. Ini akan membantu dalam memperbaiki metode pengajaran dan materi pembelajaran. Evaluasi Kinerja Lulusan: Menilai sejauh mana lulusan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama studi ke dalam dunia kerja. Ini mencakup evaluasi terhadap kemampuan teknis, etika kerja, dan adaptabilitas mereka. Mengembangkan Program Pelatihan: Berdasarkan hasil tracer study, program studi dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif untuk dosen dan mahasiswa, agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. |
Tingkat Penempatan Kerja Lulusan: Persentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam waktu tertentu setelah lulus, khususnya di bidang yang relevan dengan PPKn. Kesesuaian Pekerjaan: Tingkat kesesuaian antara pekerjaan yang diperoleh lulusan dengan bidang studi yang mereka tempuh di PPKn. Tingkat Kepuasan Lulusan: Kepuasan lulusan terhadap program studi PPKn, termasuk relevansi kurikulum, kompetensi yang diperoleh, dan dukungan yang diberikan selama masa studi. Umpan Balik dari Pengguna Lulusan: Masukan dari pengguna lulusan (misalnya, perusahaan atau instansi tempat lulusan bekerja) mengenai kinerja dan kompetensi lulusan PPKn. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Pengguna dan Alumni |
Laporan Tracer Study: Dokumen yang merangkum hasil tracer study, termasuk data dan analisis mengenai kinerja lulusan, tingkat kepuasan, dan kesesuaian pekerjaan dengan bidang studi. Rekomendasi Kurikulum: Saran untuk perbaikan kurikulum berdasarkan masukan dari alumni dan analisis kebutuhan pasar kerja, sehingga kurikulum lebih relevan dan efektif. Panduan Pengembangan Kompetensi: Panduan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan untuk sukses di dunia kerja, berdasarkan feedback dari tracer study. Jaringan Alumni: Pembentukan jaringan alumni yang lebih kuat dan terorganisir, yang dapat mendukung program studi melalui mentoring, peluang kerja, dan kolaborasi lainnya. |
September | Jilid buku | Biasa < 50 Lbr | 3 | buku | 1 | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn | ||
77733 | Workshop Tracer Study Prodi PPKn | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Penyesuaian Kurikulum: Workshop ini memungkinkan fakultas untuk menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan pasar kerja, sehingga lulusan lebih siap dan relevan di dunia kerja. Peningkatan Kualitas Lulusan: Dengan data tracer study, fakultas dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan lulusan mereka, serta mengimplementasikan perbaikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kompetensi lulusan. Feedback dari Alumni Lulusan yang sudah bekerja dapat memberikan masukan yang berharga mengenai apa yang efektif dari program studi dan apa yang perlu diperbaiki, sehingga pengalaman mereka dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan program pendidikan. |
Mengidentifikasi Kebutuhan Pasar Kerja: Menentukan keselarasan antara kurikulum yang diajarkan dan kebutuhan di dunia kerja. Dengan begitu, lulusan memiliki kompetensi yang sesuai dengan permintaan pasar. Meningkatkan Kualitas Pendidikan: Mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan dalam program studi berdasarkan umpan balik dari alumni yang sudah bekerja. Ini akan membantu dalam memperbaiki metode pengajaran dan materi pembelajaran. Evaluasi Kinerja Lulusan: Menilai sejauh mana lulusan dapat mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh selama studi ke dalam dunia kerja. Ini mencakup evaluasi terhadap kemampuan teknis, etika kerja, dan adaptabilitas mereka. Mengembangkan Program Pelatihan: Berdasarkan hasil tracer study, program studi dapat merancang program pelatihan yang lebih efektif untuk dosen dan mahasiswa, agar lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. |
Tingkat Penempatan Kerja Lulusan: Persentase lulusan yang berhasil memperoleh pekerjaan dalam waktu tertentu setelah lulus, khususnya di bidang yang relevan dengan PPKn. Kesesuaian Pekerjaan: Tingkat kesesuaian antara pekerjaan yang diperoleh lulusan dengan bidang studi yang mereka tempuh di PPKn. Tingkat Kepuasan Lulusan: Kepuasan lulusan terhadap program studi PPKn, termasuk relevansi kurikulum, kompetensi yang diperoleh, dan dukungan yang diberikan selama masa studi. Umpan Balik dari Pengguna Lulusan: Masukan dari pengguna lulusan (misalnya, perusahaan atau instansi tempat lulusan bekerja) mengenai kinerja dan kompetensi lulusan PPKn. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa, Pengguna dan Alumni |
Laporan Tracer Study: Dokumen yang merangkum hasil tracer study, termasuk data dan analisis mengenai kinerja lulusan, tingkat kepuasan, dan kesesuaian pekerjaan dengan bidang studi. Rekomendasi Kurikulum: Saran untuk perbaikan kurikulum berdasarkan masukan dari alumni dan analisis kebutuhan pasar kerja, sehingga kurikulum lebih relevan dan efektif. Panduan Pengembangan Kompetensi: Panduan untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi yang dibutuhkan oleh lulusan untuk sukses di dunia kerja, berdasarkan feedback dari tracer study. Jaringan Alumni: Pembentukan jaringan alumni yang lebih kuat dan terorganisir, yang dapat mendukung program studi melalui mentoring, peluang kerja, dan kolaborasi lainnya. |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 4 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 120000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77735 | Bantuan Publikasi Artikel Ilmiah | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
Penyebaran Pengetahuan: Artikel ilmiah memungkinkan peneliti untuk berbagi temuan dan pengetahuan baru dengan komunitas ilmiah dan masyarakat luas. Ini membantu mempercepat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pengakuan dan Kredibilitas: Publikasi artikel ilmiah di jurnal bereputasi meningkatkan kredibilitas dan reputasi peneliti di bidangnya. Ini juga membuka peluang untuk kolaborasi dan pendanaan penelitian. Pengembangan Karier: Bagi akademisi, publikasi ilmiah adalah salah satu indikator kinerja yang penting. Ini dapat mempengaruhi promosi, pengakuan, dan peluang karier di institusi akademik. Kontribusi terhadap Masyarakat: Hasil penelitian yang dipublikasikan dapat memberikan solusi untuk berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat, seperti masalah kesehatan, lingkungan, dan sosial. |
Menyebarkan Pengetahuan: Publikasi artikel ilmiah memungkinkan peneliti untuk berbagi temuan terbaru dan pengetahuan baru dengan komunitas ilmiah dan masyarakat luas, mempercepat kemajuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Meningkatkan Kredibilitas dan Reputasi: Publikasi di jurnal bereputasi meningkatkan kredibilitas dan reputasi peneliti di mata rekan sejawat, institusi, dan sponsor penelitian, membuka peluang kolaborasi dan pendanaan. Kontribusi terhadap Masyarakat: Artikel ilmiah yang dipublikasikan dapat memberikan solusi yang konkret dan aplikatif untuk berbagai masalah yang dihadapi oleh masyarakat, seperti kesehatan, lingkungan, dan sosial. Evaluasi dan Validasi Melalui proses peer review, artikel ilmiah diverifikasi dan divalidasi oleh para ahli di bidangnya, memastikan kualitas dan integritas penelitian. |
Jumlah Publikasi: Jumlah artikel yang berhasil dipublikasikan di jurnal bereputasi dan terindeks. Citations Index: Jumlah sitasi yang diterima oleh artikel ilmiah, menunjukkan pengaruh dan relevansi penelitian dalam komunitas ilmiah. Impact Factor: Peringkat atau faktor dampak dari jurnal tempat artikel diterbitkan, menunjukkan kualitas dan kredibilitas jurnal tersebut. Peer Reviews: Umpan balik positif dari proses peer review, mencerminkan kualitas dan validitas penelitian. Kolaborasi Riset: Jumlah dan kualitas kolaborasi dengan institusi atau peneliti lain yang dihasilkan dari publikasi artikel ilmiah. Penghargaan dan Pengakuan : Penghargaan atau pengakuan yang diterima oleh peneliti atau artikel ilmiah dari komunitas ilmiah atau institusi terkait. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen |
Artikel yang Diterbitkan: Artikel yang diterbitkan di jurnal bereputasi dan terindeks, yang dapat diakses oleh komunitas ilmiah dan publik. Data dan Temuan Penelitian: Informasi dan data hasil penelitian yang dapat digunakan sebagai referensi bagi peneliti lain dan memperluas pengetahuan di bidang terkait. Sumber Referensi: Artikel yang dipublikasikan menjadi acuan dan referensi bagi penelitian selanjutnya, membantu membangun fondasi pengetahuan yang lebih luas. Pengaruh pada Kebijakan: Temuan penelitian yang dipublikasikan dapat mempengaruhi kebijakan publik dan praktik industri, memberikan solusi berdasarkan bukti ilmiah. |
Oktober | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 4 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 1.500.000 | 6000000 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77737 | Pengembangan Jurnal Program Studi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Mutu Akademik: Pengembangan jurnal yang berkualitas memastikan bahwa hasil penelitian dan artikel ilmiah yang dipublikasikan memiliki standar yang tinggi, sehingga kontribusi ilmiah yang dihasilkan memiliki dampak yang signifikan dalam bidang keilmuan. Penyebaran Pengetahuan: Jurnal program studi menjadi wadah untuk menyebarkan pengetahuan dan temuan penelitian kepada komunitas akademik dan masyarakat luas. Ini membantu dalam menyebarkan informasi terbaru dan inovasi di bidang terkait. Meningkatkan Reputasi Institusi: Jurnal yang bereputasi baik meningkatkan citra dan reputasi institusi pendidikan yang menerbitkannya, menunjukkan komitmen institusi terhadap penelitian berkualitas tinggi. |
Peningkatan Kualitas Publikasi: Meningkatkan kualitas dan kuantitas artikel ilmiah yang dipublikasikan, sehingga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di bidang terkait. Platform Penyebaran Pengetahuan: Menyediakan platform yang efektif untuk menyebarkan hasil penelitian dan temuan ilmiah kepada komunitas akademik dan masyarakat luas. Penguatan Reputasi Akademik: Meningkatkan reputasi akademik program studi dan institusi pendidikan dengan menerbitkan jurnal yang bereputasi tinggi dan diakui secara nasional maupun internasional. |
Jumlah Publikasi: Peningkatan jumlah artikel yang diterbitkan di jurnal program studi dalam periode tertentu. Kualitas Artikel: Tingkat kualitas artikel yang diterbitkan, berdasarkan penilaian dari reviewer dan tingkat sitasi. Akreditasi dan Indeksasi: Status akreditasi dan indeksasi jurnal oleh lembaga-lembaga terkemuka seperti Scopus, DOAJ, atau Sinta. Kepuasan Penulis: Tingkat kepuasan penulis terhadap proses penerimaan, penilaian, dan publikasi artikel di jurnal. Keterlibatan Reviewer |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel yang Diterbitkan: Artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal bereputasi, yang dapat diakses oleh komunitas ilmiah dan publik. Indeksasi Jurnal: Jurnal yang berhasil terindeks dalam database ilmiah terkemuka seperti Scopus, DOAJ, atau Sinta. Peningkatan Jumlah Sitasi: Artikel yang dipublikasikan mendapatkan sitasi dari penelitian lain, menunjukkan pengaruh dan relevansi temuan penelitian. Kualitas Peer Review: Proses peer review yang berkualitas, memastikan bahwa artikel yang diterbitkan memenuhi standar ilmiah yang tinggi. Pengembangan Kapasitas Penulis: Peningkatan kapasitas dan kompetensi penulis dalam menulis artikel ilmiah yang berkualitas tinggi melalui pelatihan dan workshop. |
November | Honor Editor | Honor Editor | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 800000 | Pendidikan PKn | |
77738 | Pengembangan Jurnal Program Studi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Peningkatan Mutu Akademik: Pengembangan jurnal yang berkualitas memastikan bahwa hasil penelitian dan artikel ilmiah yang dipublikasikan memiliki standar yang tinggi, sehingga kontribusi ilmiah yang dihasilkan memiliki dampak yang signifikan dalam bidang keilmuan. Penyebaran Pengetahuan: Jurnal program studi menjadi wadah untuk menyebarkan pengetahuan dan temuan penelitian kepada komunitas akademik dan masyarakat luas. Ini membantu dalam menyebarkan informasi terbaru dan inovasi di bidang terkait. Meningkatkan Reputasi Institusi: Jurnal yang bereputasi baik meningkatkan citra dan reputasi institusi pendidikan yang menerbitkannya, menunjukkan komitmen institusi terhadap penelitian berkualitas tinggi. |
Peningkatan Kualitas Publikasi: Meningkatkan kualitas dan kuantitas artikel ilmiah yang dipublikasikan, sehingga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di bidang terkait. Platform Penyebaran Pengetahuan: Menyediakan platform yang efektif untuk menyebarkan hasil penelitian dan temuan ilmiah kepada komunitas akademik dan masyarakat luas. Penguatan Reputasi Akademik: Meningkatkan reputasi akademik program studi dan institusi pendidikan dengan menerbitkan jurnal yang bereputasi tinggi dan diakui secara nasional maupun internasional. |
Jumlah Publikasi: Peningkatan jumlah artikel yang diterbitkan di jurnal program studi dalam periode tertentu. Kualitas Artikel: Tingkat kualitas artikel yang diterbitkan, berdasarkan penilaian dari reviewer dan tingkat sitasi. Akreditasi dan Indeksasi: Status akreditasi dan indeksasi jurnal oleh lembaga-lembaga terkemuka seperti Scopus, DOAJ, atau Sinta. Kepuasan Penulis: Tingkat kepuasan penulis terhadap proses penerimaan, penilaian, dan publikasi artikel di jurnal. Keterlibatan Reviewer |
2025, 2026 | 60% |
Dosen dan Mahasiswa |
Artikel yang Diterbitkan: Artikel ilmiah yang diterbitkan di jurnal bereputasi, yang dapat diakses oleh komunitas ilmiah dan publik. Indeksasi Jurnal: Jurnal yang berhasil terindeks dalam database ilmiah terkemuka seperti Scopus, DOAJ, atau Sinta. Peningkatan Jumlah Sitasi: Artikel yang dipublikasikan mendapatkan sitasi dari penelitian lain, menunjukkan pengaruh dan relevansi temuan penelitian. Kualitas Peer Review: Proses peer review yang berkualitas, memastikan bahwa artikel yang diterbitkan memenuhi standar ilmiah yang tinggi. Pengembangan Kapasitas Penulis: Peningkatan kapasitas dan kompetensi penulis dalam menulis artikel ilmiah yang berkualitas tinggi melalui pelatihan dan workshop. |
November | Foto Copy_Jilid | Foto Copy_Jilid | 3 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 28.300 | 84900 | Pendidikan PKn |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77740 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Semarang | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.500.000 | 5500000 | Laboratorium Matematika | |
77741 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Uang Harian | Palu | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 1110000 | Laboratorium Matematika | |
77742 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 750.000 | 1500000 | Laboratorium Matematika | |
77743 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 5 | Jam | 1 | 900.000 | 4500000 | Laboratorium Matematika | |
77744 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Laboratorium Matematika | |
77745 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Laboratorium Matematika | |
77746 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Foto Copy | Foto Copy | 892 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 312200 | Laboratorium Matematika | |
77747 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Laboratorium Matematika | ||
77748 | Penyusunan Modul Praktikum PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Di era digital, modul praktikum dapat dirancang untuk mengintegrasikan penggunaan perangkat lunak matematika, seperti GeoGebra, MATLAB, atau Wolfram Mathematica. Dengan adanya modul yang dirancang sesuai kebutuhan zaman, mahasiswa dapat menguasai keterampilan teknologi yang relevan untuk dunia kerja atau penelitian. Penyusunan modul juga dapat menjadi bagian dari pengembangan riset pendidikan matematika, sehingga laboratorium tidak hanya sebagai tempat pembelajaran tetapi juga penelitian. |
Menyusun modul praktikum pada Laboratorium Pendidikan matematika |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan Mahasiswa |
Modul Praktikum dan atau Laporan Kegiatan |
Juni | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Laboratorium Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77750 | Pelatihan Calon Asisten Laboratorium PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Dengan perkembangan teknologi dan metodologi pembelajaran terkini, pelatihan ini membantu calon asisten memahami dan menggunakan alat bantu modern dalam pendidikan matematika, seperti software matematika (GeoGebra, MATLAB) atau platform digital lainnya. Calon asisten laboratorium membutuhkan pelatihan agar memiliki pemahaman mendalam terkait tugas, tanggung jawab, serta prosedur kerja di laboratorium pendidikan matematika. Pelatihan ini memastikan bahwa para asisten memiliki kompetensi teknis dan pedagogis yang mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium. |
Meningkatkan wawasan dan kualitas asisten laboratorium |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen ,Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 57 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2280000 | Laboratorium Matematika | |
77751 | Pelatihan Calon Asisten Laboratorium PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Dengan perkembangan teknologi dan metodologi pembelajaran terkini, pelatihan ini membantu calon asisten memahami dan menggunakan alat bantu modern dalam pendidikan matematika, seperti software matematika (GeoGebra, MATLAB) atau platform digital lainnya. Calon asisten laboratorium membutuhkan pelatihan agar memiliki pemahaman mendalam terkait tugas, tanggung jawab, serta prosedur kerja di laboratorium pendidikan matematika. Pelatihan ini memastikan bahwa para asisten memiliki kompetensi teknis dan pedagogis yang mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium. |
Meningkatkan wawasan dan kualitas asisten laboratorium |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen ,Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 57 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 969000 | Laboratorium Matematika | |
77752 | Pelatihan Calon Asisten Laboratorium PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Dengan perkembangan teknologi dan metodologi pembelajaran terkini, pelatihan ini membantu calon asisten memahami dan menggunakan alat bantu modern dalam pendidikan matematika, seperti software matematika (GeoGebra, MATLAB) atau platform digital lainnya. Calon asisten laboratorium membutuhkan pelatihan agar memiliki pemahaman mendalam terkait tugas, tanggung jawab, serta prosedur kerja di laboratorium pendidikan matematika. Pelatihan ini memastikan bahwa para asisten memiliki kompetensi teknis dan pedagogis yang mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium. |
Meningkatkan wawasan dan kualitas asisten laboratorium |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen ,Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Agustus | Foto Copy | Foto Copy | 894 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 312900 | Laboratorium Matematika | |
77753 | Pelatihan Calon Asisten Laboratorium PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Dengan perkembangan teknologi dan metodologi pembelajaran terkini, pelatihan ini membantu calon asisten memahami dan menggunakan alat bantu modern dalam pendidikan matematika, seperti software matematika (GeoGebra, MATLAB) atau platform digital lainnya. Calon asisten laboratorium membutuhkan pelatihan agar memiliki pemahaman mendalam terkait tugas, tanggung jawab, serta prosedur kerja di laboratorium pendidikan matematika. Pelatihan ini memastikan bahwa para asisten memiliki kompetensi teknis dan pedagogis yang mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium. |
Meningkatkan wawasan dan kualitas asisten laboratorium |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen ,Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Agustus | Jilid buku | Pakai Lakban Tebal | 6 | buku | 1 | 1 | 20.500 | 123000 | Laboratorium Matematika | ||
77754 | Pelatihan Calon Asisten Laboratorium PSPM 2025 | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Dengan perkembangan teknologi dan metodologi pembelajaran terkini, pelatihan ini membantu calon asisten memahami dan menggunakan alat bantu modern dalam pendidikan matematika, seperti software matematika (GeoGebra, MATLAB) atau platform digital lainnya. Calon asisten laboratorium membutuhkan pelatihan agar memiliki pemahaman mendalam terkait tugas, tanggung jawab, serta prosedur kerja di laboratorium pendidikan matematika. Pelatihan ini memastikan bahwa para asisten memiliki kompetensi teknis dan pedagogis yang mendukung proses pembelajaran berbasis laboratorium. |
Meningkatkan wawasan dan kualitas asisten laboratorium |
Terlaksananya kegiatan |
2025, 2026 | 60% |
Dosen ,Guru, dan Mahasiswa |
Laporan kegiatan |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 7 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 30.000 | 210000 | Laboratorium Matematika |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77756 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Paket Meeting Half Day | Swiss-Belhotel | 90 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 440.000 | 39600000 | PJKR | ||
77757 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 210000 | PJKR | ||
77758 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | PJKR | ||
77759 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PJKR | ||
77760 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 700.000 | 700000 | PJKR | ||
77761 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Uang Harian | Palu | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 370.000 | 1480000 | PJKR | ||
77762 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 2 | Hari | 1 | 730.000 | 2920000 | PJKR | ||
77763 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 3.000.000 | 12000000 | PJKR | ||
77764 | Seminar Olahraga Nasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah mahasiswa asing |
Seminar Olahraga Nasional |
Tujuan dari Seminar Olahraga Nasional adalah untuk menjadi wadah diskusi, pertukaran ilmu, dan kolaborasi di antara para pemangku kepentingan di bidang olahraga. Secara lebih spesifik, tujuan tersebut meliputi: Meningkatkan Pemahaman Ilmu Keolahragaan, Menyosialisasikan Hasil Penelitian, Mengembangkan Kebijakan dan Program Olahraga, Meningkatkan Kolaborasi Antar-Pihak, Meningkatkan Kesadaran tentang Pentingnya Olahraga, Mengidentifikasi Tantangan dan Peluang, Mendukung Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional. |
keberhasilan dari Seminar Olahraga Nasional dapat diukur melalui beberapa aspek yang mencerminkan kualitas pelaksanaan, partisipasi, serta dampaknya terhadap pengembangan olahraga. diantaranya Rekomendasi Strategis: Rekomendasi kebijakan atau program olahraga yang dapat diimplementasikan oleh pemangku kepentingan, Peningkatan Pengetahuan: Tingkat pemahaman peserta tentang topik olahraga yang dibahas dan Kolaborasi Baru: Adanya kerja sama antara institusi atau individu yang terjalin setelah seminar. |
2026 |
Dosen dan Mahasiswa |
Luaran (output) dari Seminar Olahraga Nasional mencakup berbagai hasil yang dihasilkan dari pelaksanaan seminar, baik berupa produk ilmiah, rekomendasi praktis, maupun dampak nyata yang dapat digunakan oleh pemangku kepentingan salah satunya ialah Pengembangan Kompetensi dan Pengetahuan. Peningkatan Pemahaman: Pengetahuan baru bagi peserta terkait topik olahraga, seperti inovasi teknologi, metodologi pelatihan, manajemen olahraga, atau kebijakan terbaru. dan Pelatihan Khusus (Jika Disertakan): Modul pelatihan atau workshop yang diberikan selama seminar. |
Mei | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 4 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 12.000 | 48000 | PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77788 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 250 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 87500 | Kemahasiswaan | |
77789 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77790 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Kemahasiswaan | |
77791 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Kemahasiswaan | |
77792 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 900.000 | 2700000 | Kemahasiswaan | |
77817 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 5113000 | Kemahasiswaan | |
77818 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 1 | Kali | 1 | 700.000 | 700000 | Kemahasiswaan | |
77819 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 1 | Hari | 1 | 800.000 | 800000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77794 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 20 | Orang | 3 | Hari | 1 | 400.000 | 24000000 | Kemahasiswaan | |
77795 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Uang Harian | Palu | 20 | Orang | 3 | Hari | 1 | 370.000 | 22200000 | Kemahasiswaan | |
77820 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Luwuk | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1600000 | Kemahasiswaan | |
77821 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Buol | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 472.000 | 1888000 | Kemahasiswaan | |
77822 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Donggala | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 130.000 | 520000 | Kemahasiswaan | |
77823 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1600000 | Kemahasiswaan | |
77824 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Morowali Utara | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 400.000 | 1600000 | Kemahasiswaan | |
77825 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Parigi Moutong | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 250.000 | 1000000 | Kemahasiswaan | |
77826 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Poso | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 280.000 | 1120000 | Kemahasiswaan | |
77827 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Sigi | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 219.000 | 876000 | Kemahasiswaan | |
77828 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Tojouna-una | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 350.000 | 1400000 | Kemahasiswaan | |
77829 | Tracer Study | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Transport PP Luar Kota/antar kabupaten | Toli-Toli | 2 | Orang | 2 | Kegiatan | 1 | 412.000 | 1648000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77797 | ART Festival (FAF) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 62 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 2480000 | Kemahasiswaan | |
77798 | ART Festival (FAF) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
September | Perlengkapan lainnya | Tong sampah ukuran besar | 4 | Pcs | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000.000 | 16000000 | Kemahasiswaan | |
77799 | ART Festival (FAF) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 150 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 12000000 | Kemahasiswaan | |
77800 | ART Festival (FAF) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 150 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 10200000 | Kemahasiswaan | |
77803 | ART Festival (FAF) | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
September | Sewa Peralatan | Sewa Peralatan | 1 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 19.000.000 | 19000000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77804 | Perjalanan Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 3 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 15339000 | Kemahasiswaan | |
77805 | Perjalanan Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 3 | Kali | 1 | 700.000 | 2100000 | Kemahasiswaan | |
77806 | Perjalanan Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 2 | Hari | 3 | 800.000 | 4800000 | Kemahasiswaan | |
77807 | Perjalanan Pimpinan | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Mei | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 3 | Hari | 3 | 530.000 | 4770000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77809 | Seminar Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Seminar internasional membuka peluang untuk menjalin kerja sama riset, pendidikan, dan pengembangan teknologi dengan lembaga-lembaga luar negeri. |
Membangun jaringan kerja sama riset dan pendidikan antara institusi dalam dan luar negeri. |
umlah kolaborasi riset, pengajaran, atau proyek internasional yang terjalin akibat seminar. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
Terjalinnya kerja sama antara institusi-institusi di dalam dan luar negeri, seperti riset bersama, program pertukaran mahasiswa, atau proyek pengembangan bersama. |
Oktober | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 9.360.000 | 9360000 | Pendidikan Kimia | |
77810 | Seminar Internasional | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah dosen berprestasi di tingkat nasional dan/atau internasional |
Seminar internasional membuka peluang untuk menjalin kerja sama riset, pendidikan, dan pengembangan teknologi dengan lembaga-lembaga luar negeri. |
Membangun jaringan kerja sama riset dan pendidikan antara institusi dalam dan luar negeri. |
umlah kolaborasi riset, pengajaran, atau proyek internasional yang terjalin akibat seminar. |
2025, 2026 | 60% |
1 |
Terjalinnya kerja sama antara institusi-institusi di dalam dan luar negeri, seperti riset bersama, program pertukaran mahasiswa, atau proyek pengembangan bersama. |
Oktober | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 1 | Hari | 1 | 13.056.000 | 13056000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77812 | Benchmarking | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 10226000 | Kemahasiswaan | |
77813 | Benchmarking | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 700.000 | 2800000 | Kemahasiswaan | |
77814 | Benchmarking | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 4800000 | Kemahasiswaan | |
77815 | Benchmarking | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77830 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 5113000 | Kemahasiswaan | |
77831 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 1 | Kali | 1 | 700.000 | 700000 | Kemahasiswaan | |
77832 | Workshop Kenali Dunia Kerja | Kerjasama Berbasis Pendidikan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 800.000 | 2400000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77837 | Ekspo Kewirausahaan | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Biaya Pencetakan | Spanduk | 38 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 1520000 | Kemahasiswaan | |
77838 | Ekspo Kewirausahaan | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Perlengkapan lainnya | VIXAL BOTOL 470 ML | 1 | Buah | 1 | Kegiatan | 1 | 20.000.000 | 20000000 | Kemahasiswaan | |
77839 | Ekspo Kewirausahaan | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 200 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 16000000 | Kemahasiswaan | |
77840 | Ekspo Kewirausahaan | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 200 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 13600000 | Kemahasiswaan | |
77845 | Ekspo Kewirausahaan | Kewirausahaan Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang melakukan kegiatan wirausaha |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
April | Sewa Peralatan | Sewa Peralatan | 1 | Paket | 1 | Kegiatan | 1 | 10.900.000 | 10900000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77843 | Bakti Lingkungan | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa, staf, dan seluruh civitas akademika terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. |
Meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa dan seluruh civitas akademika. |
Jumlah partisipan yang terlibat dalam kegiatan bakti lingkungan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
283 |
Lingkungan kampus yang lebih bersih dan hijau: Pengurangan sampah plastik dan penanaman pohon di area kampus |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 283 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 4811000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77846 | KDMI (Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 800 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 280000 | Kemahasiswaan | |
77847 | KDMI (Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 8 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 320000 | Kemahasiswaan | |
77848 | KDMI (Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 60 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 4800000 | Kemahasiswaan | |
77849 | KDMI (Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia) | Kompetisi/Lomba Mahasiswa | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa berprestasi di tingkat nasional |
– |
– |
– |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
– |
– |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 60 | Orang | 2 | Hari | 1 | 17.000 | 2040000 | Kemahasiswaan |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77851 | Bakti Lingkungan | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa, staf, dan seluruh civitas akademika terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. |
Meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa dan seluruh civitas akademika. |
Jumlah partisipan yang terlibat dalam kegiatan bakti lingkungan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
283 |
Lingkungan kampus yang lebih bersih dan hijau: Pengurangan sampah plastik dan penanaman pohon di area kampus |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 283 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 4811000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77855 | Bakti Lingkungan | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
untuk meningkatkan kesadaran mahasiswa, staf, dan seluruh civitas akademika terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. |
Meningkatkan kesadaran lingkungan di kalangan mahasiswa dan seluruh civitas akademika. |
Jumlah partisipan yang terlibat dalam kegiatan bakti lingkungan |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
283 |
Lingkungan kampus yang lebih bersih dan hijau: Pengurangan sampah plastik dan penanaman pohon di area kampus |
Juni | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 283 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 4811000 | Pendidikan Kimia |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77857 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 4 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 1.000.000 | 4000000 | PG-PAUD | |
77858 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Uang Harian | Jakarta | 1 | Orang | 2 | Hari | 1 | 530.000 | 1060000 | PG-PAUD | |
77859 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.113.000 | 5113000 | PG-PAUD | |
77860 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 1 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 500000 | PG-PAUD | |
77861 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 1 | Orang | 3 | Hari | 1 | 750.000 | 2250000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77863 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | Bantuan Penyusunan/Penerbitan Jurnal (Nasional/Internasional) | 4 | Judul | 1 | Tahun | 1 | 5.000.000 | 20000000 | PG-PAUD | |
77868 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 3 | 350 | 525000 | PG-PAUD | |
77869 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
77870 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 20 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | PG-PAUD | |
77871 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 20 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 1360000 | PG-PAUD | |
77877 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PG-PAUD | |
77878 | Coaching Clinic Artikel Ilmiah Bereputasi | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal bereputasi internasional |
Penulisan karya ilmiah merupakan hal yang sangat penting dalam hal pengembangan ilmu pengetahuan khususnya pada sivitas akademika di Perguruan Tinggi dan digunakan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat dan guru besar. Khususnya dosen diprodi Pgapaud masih sangat minim menghasilkan karya tulis ilmiah yang bereputasi internasional, sehingga perlu dilakukan coaching Clinic kepada dosen dalam menyusun artikel ilmiah bereputasi Nasional dan Internasional. |
Mendapatkan pelatihan dan bimbingan dalam menulis artikel ilmiah bereputasi nasional dan Internasional |
Terampil menyusun dan menghasilkan artikel ilmiah dengan struktur dan terorganisir dengan baik. |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Artikel Ilmiah |
Mei | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77865 | Praktikum 1 Mata Kuliah Pendidikan Rekreasi dan Kepramukaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana pengelolaan tempat-tempat rekreasi dan membekali mahasiswa dalam kegiatan kepramukaan, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah pendidikan rekreasi dan kepramukaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Lab PJKR | |
77866 | Praktikum 1 Mata Kuliah Pendidikan Rekreasi dan Kepramukaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana pengelolaan tempat-tempat rekreasi dan membekali mahasiswa dalam kegiatan kepramukaan, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah pendidikan rekreasi dan kepramukaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77873 | Praktikum 2 Mata Kuliah Pendidikan Rekreasi dan Kepramukaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana pengelolaan tempat-tempat rekreasi dan membekali mahasiswa dalam kegiatan kepramukaan, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah pendidikan rekreasi dan kepramukaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Lab PJKR | |
77874 | Praktikum 2 Mata Kuliah Pendidikan Rekreasi dan Kepramukaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana pengelolaan tempat-tempat rekreasi dan membekali mahasiswa dalam kegiatan kepramukaan, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah pendidikan rekreasi dan kepramukaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77879 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 34 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1360000 | PG-PAUD | |
77880 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 34 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 578000 | PG-PAUD | |
77881 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 400 | Lembar | 1 | Kegiatan | 3 | 350 | 420000 | PG-PAUD | |
77882 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
77883 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PG-PAUD | |
77884 | Workshop SPMI Prodi PG PAUD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
Pendidikan tinggin yang berkualitas sangat penting dalam membangun masa depan bangsa. Untuk mencapai standard mutu yang diharapkan, lembaga pendidikan tinggi harus menjalankan proses penjaminan mutu yang efektif dan berkelanjutan. Penjaminan mutu bertindak sebagai alat kontrol kualitas, sehingga diperlukan workshop untuk memastikan bahwa Lembaga Pendidikan dalam hal ini prodi Pgpaud beroperasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. |
untuk meningkatakan mutu akreditasi Lembaga prodi pgpaud menjadi program studi berstandar Internasional. |
Ketercapaian sasaran standar (memiliki dokumen RPS untuk mata kuliah, bahan kajian, metode pembelajaran, isi materi pembelajaran sdh sesuai RPS,dll) |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Dosen dan mahasiswa prodi PG PAUD |
Dokumen SPMI prodi PGPAUD |
Mei | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77886 | Praktikum 1 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
April | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Lab PJKR | |
77887 | Praktikum 1 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
April | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | Lab PJKR | |
77897 | Praktikum 1 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
April | Foto Copy | Foto Copy | 145 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 300 | 43500 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77889 | Pengelolaan Jurnal Cetak dan online | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
jurnal cetak diprodi Pgapaud masih sangat minim yg dapat diakses langsung oleh dosen dan mahasiswa baik diperpustakaan maupun masyarakat pada umumnya. |
Meningkatkan perkembangan ilmu pengetahuan, memberikan wadah untuk menjalin hubungan akademis, memungkinkan akses dan desiminasi artikel yang lebih luas |
menghasilkan jurnal cetak sesuai pedoman penulisan |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan mahasiswa serta aktifis akademisi yang lain. |
menghasilkan jurnal cetak yang berkualiatas |
Juni | Honor Pendamping Mitra Bestari | Honor Pendamping Mitra Bestari | 2 | Orang | 8 | Judul | 1 | 600.000 | 9600000 | PG-PAUD | |
77890 | Pengelolaan Jurnal Cetak dan online | Penerbitan Jurnal | IKT untuk IKU 5 (Hasil kerja dosen yang diakui atau dimanfaatkan oleh masyarakat) | Jumlah publikasi dosen di jurnal nasional terindeks SINTA |
jurnal cetak diprodi Pgapaud masih sangat minim yg dapat diakses langsung oleh dosen dan mahasiswa baik diperpustakaan maupun masyarakat pada umumnya. |
Meningkatkan perkembangan ilmu pengetahuan, memberikan wadah untuk menjalin hubungan akademis, memungkinkan akses dan desiminasi artikel yang lebih luas |
menghasilkan jurnal cetak sesuai pedoman penulisan |
2025, 2026 | 60% |
dosen dan mahasiswa serta aktifis akademisi yang lain. |
menghasilkan jurnal cetak yang berkualiatas |
Juni | Honor Editor | Honor Editor | 1 | Orang | 16 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 4800000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77892 | BELANJA OPERASIONAL PRODI (Ganjil-Genap) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
2025, 2026 | 60% |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Mei | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Aqua Galon | 19 | Galon | 1 | 1 | 50.000 | 950000 | PG-PAUD | ||
77898 | BELANJA OPERASIONAL PRODI (Ganjil-Genap) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
2025, 2026 | 60% |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Mei | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Khong Guan Kaleng Besar | 18 | Kaleng | 1 | 1 | 110.000 | 1980000 | PG-PAUD | ||
77899 | BELANJA OPERASIONAL PRODI (Ganjil-Genap) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
2025, 2026 | 60% |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Mei | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Kopi Kapal Api | 18 | Sachet | 1 | 1 | 25.000 | 450000 | PG-PAUD | ||
77900 | BELANJA OPERASIONAL PRODI (Ganjil-Genap) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
2025, 2026 | 60% |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Mei | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Teh Celup Sari Wangi | 18 | Dos | 1 | 1 | 10.000 | 180000 | PG-PAUD | ||
77901 | BELANJA OPERASIONAL PRODI (Ganjil-Genap) | Penyelenggaraan Operasional Perkantoran | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
2025, 2026 | 60% |
Belanja Operasional Prodi |
Belanja Operasional Prodi |
Mei | Biaya Keperluan Sehari-hari Perkantoran di Dalam Negeri | Gulaku | 18 | Bks | 1 | 1 | 25.000 | 450000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77894 | Praktikum 2 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 1600000 | Lab PJKR | |
77895 | Praktikum 2 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 680000 | Lab PJKR | |
77902 | Praktikum 2 Mata Kuliah Laboratorium dan Perpustakaan | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang pengukuran kondisi fisik serta pengelolaan perpustakaan yang baik agar menarik minat membaca masyarakat, mahasiswa, dan siswa, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah Laboratoriun dan Perpustakaan serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 145 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 300 | 43500 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77904 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 40 | Orang | 1 | Hari | 2 | 40.000 | 3200000 | PG-PAUD | |
77905 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 40 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 2720000 | PG-PAUD | |
77906 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Foto Copy | Foto Copy | 230 | Lembar | 1 | Kegiatan | 2 | 350 | 161000 | PG-PAUD | |
77907 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
77908 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 6 | Jam | 1 | 1.000.000 | 6000000 | PG-PAUD | |
77909 | Workshop Pelatihan PKM | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT untuk IKU 2 (Mahasiswa berpengalaman 20 sks di luar kampus) | Jumlah mahasiswa yang mengikuti penelitian |
Pelatihan PKM penting bagi mahasiswa dalam mengembangkan potensi diri, mahasiswa dapat mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatifnya dalam bentuk karya nyata.Meningkatkan kualitas akademik, memperluas jaringan dan membangun relasi serta menjadi mahasiswa yg unggul dan kompetitif dan berdaya saing. |
untuk memberikan mahasiswa mengembangkan minat dan kreativitas dalam mengikuti kegiatan PKM |
dapat membuat proposal PKM |
2025, 2026 | Prioritas (40%) |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
Proposal Peserta PKM yang mengikuti kegiatan PKM |
Maret | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77918 | Praktikum 1 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Oktober | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab PJKR | |
77919 | Praktikum 1 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Oktober | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab PJKR | |
77920 | Praktikum 1 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
Oktober | Foto Copy | Foto Copy | 155 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 300 | 46500 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77922 | Praktikum 2 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
November | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 2000000 | Lab PJKR | |
77923 | Praktikum 2 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
November | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 50 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 850000 | Lab PJKR | |
77924 | Praktikum 2 Mata Kuliah Tes dan Pengukuran | Proses Belajar Mengajar | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
Mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung tentang bagaimana melakukan tes dan pengukuran melalui TKJI di berbagai tingkatan sekolah serta komponen kebugaran jasmani pada atlet maupun masyarakat umum, sehingga nantinya menjadi bekal mahasiswa saat sudah selesai dan mendukung pelaksanaan IKU 1 yaitu setelah lulus mendapatkan pekerjaan yang layak |
untuk membekali mahasiswa terjun langsung ke masyarakat |
tercapainya pelaksanaan praktikum matakuliah tes dan pengukuran serta meningkatkan pemahaman mahasiswa |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PJKR |
Hasil penelitian lapangan dan praktikum mahasiswa serta artikel ilmiah |
November | Foto Copy | Foto Copy | 155 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 300 | 46500 | Lab PJKR |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77926 | Sosialisasi visi Keilmuaan, Pendampingan Pengisian KRS, Siakad dan Perwalian pada Mahasiswa Baru | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1) memperlancar Transisi: Membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan sistem akademik di perguruan tinggi. 2) Meningkatkan Pemahaman: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang program studi, kurikulum, dan sistem informasi akademik. 3) Mencegah Permasalahan Akademik: Mencegah kesalahan dalam pemilihan mata kuliah dan masalah administrasi lainnya yang dapat menghambat studi. 4) Meningkatkan Motivasi dan Orientasi: Memberikan motivasi dan orientasi yang jelas bagi mahasiswa dalam menempuh pendidikan tinggi. 5) Membangun Komunitas Akademik yang Solid: Memfasilitasi interaksi antara mahasiswa, dosen, dan staf, membangun komunitas akademik yang solid. |
Sosialisasi Visi Keilmuan: Memberikan pemahaman visi, misi, dan tujuan program studi, menumbuhkan motivasi dan minat pada bidang studi, mengenalkan budaya akademik perkuliahan. Pendampingan Pengisian KRS: Memandu pemilihan mata kuliah yang tepat. mencegah kesalahan pengisian KRS, mengoptimalkan perencanaan studi. Pengenalan SIAKAD: Memberikan panduan penggunaan SIAKAD, meningkatkan kemandirian mahasiswa dalam administrasi akademik, Mempermudah akses informasi akademik. Perwalian: Memberikan bimbingan akademik dan personal, Memantau perkembangan studi mahasiswa, Membangun hubungan baik antara dosen dan mahasiswa. |
Setelah mengikuti sosialisasi, minimal 80% mahasiswa baru dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan benar; Setelah mengikuti pendampingan, minimal 95% mahasiswa baru berhasil mengisi KRS tanpa kesalahan yang menyebabkan perubahan KRS di kemudian hari; Setelah satu bulan perkuliahan, minimal 90% mahasiswa baru telah login ke SIAKAD dan mengakses informasi jadwal kuliah mereka; Setiap mahasiswa baru telah bertemu dengan dosen wali minimal satu kali dalam satu semester pertama; Rata-rata skor kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan sosialisasi dan pendampingan adalah 4 dari skala 5. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa baru PG PAUD |
Setelah mengikuti sosialisasi, mahasiswa dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan kata-kata mereka sendiri. Semua mahasiswa baru berhasil mengisi KRS secara online dan tepat waktu tanpa kendala berarti. Mahasiswa aktif menggunakan SIAKAD untuk melihat jadwal kuliah dan nilai ujian. Setiap mahasiswa telah melakukan pertemuan dengan dosen wali minimal sekali dalam satu semester pertama. |
Agustus | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 130 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 5200000 | PG-PAUD | |
77927 | Sosialisasi visi Keilmuaan, Pendampingan Pengisian KRS, Siakad dan Perwalian pada Mahasiswa Baru | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1) memperlancar Transisi: Membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan sistem akademik di perguruan tinggi. 2) Meningkatkan Pemahaman: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang program studi, kurikulum, dan sistem informasi akademik. 3) Mencegah Permasalahan Akademik: Mencegah kesalahan dalam pemilihan mata kuliah dan masalah administrasi lainnya yang dapat menghambat studi. 4) Meningkatkan Motivasi dan Orientasi: Memberikan motivasi dan orientasi yang jelas bagi mahasiswa dalam menempuh pendidikan tinggi. 5) Membangun Komunitas Akademik yang Solid: Memfasilitasi interaksi antara mahasiswa, dosen, dan staf, membangun komunitas akademik yang solid. |
Sosialisasi Visi Keilmuan: Memberikan pemahaman visi, misi, dan tujuan program studi, menumbuhkan motivasi dan minat pada bidang studi, mengenalkan budaya akademik perkuliahan. Pendampingan Pengisian KRS: Memandu pemilihan mata kuliah yang tepat. mencegah kesalahan pengisian KRS, mengoptimalkan perencanaan studi. Pengenalan SIAKAD: Memberikan panduan penggunaan SIAKAD, meningkatkan kemandirian mahasiswa dalam administrasi akademik, Mempermudah akses informasi akademik. Perwalian: Memberikan bimbingan akademik dan personal, Memantau perkembangan studi mahasiswa, Membangun hubungan baik antara dosen dan mahasiswa. |
Setelah mengikuti sosialisasi, minimal 80% mahasiswa baru dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan benar; Setelah mengikuti pendampingan, minimal 95% mahasiswa baru berhasil mengisi KRS tanpa kesalahan yang menyebabkan perubahan KRS di kemudian hari; Setelah satu bulan perkuliahan, minimal 90% mahasiswa baru telah login ke SIAKAD dan mengakses informasi jadwal kuliah mereka; Setiap mahasiswa baru telah bertemu dengan dosen wali minimal satu kali dalam satu semester pertama; Rata-rata skor kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan sosialisasi dan pendampingan adalah 4 dari skala 5. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa baru PG PAUD |
Setelah mengikuti sosialisasi, mahasiswa dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan kata-kata mereka sendiri. Semua mahasiswa baru berhasil mengisi KRS secara online dan tepat waktu tanpa kendala berarti. Mahasiswa aktif menggunakan SIAKAD untuk melihat jadwal kuliah dan nilai ujian. Setiap mahasiswa telah melakukan pertemuan dengan dosen wali minimal sekali dalam satu semester pertama. |
Agustus | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 130 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 4420000 | PG-PAUD | |
77928 | Sosialisasi visi Keilmuaan, Pendampingan Pengisian KRS, Siakad dan Perwalian pada Mahasiswa Baru | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1) memperlancar Transisi: Membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan sistem akademik di perguruan tinggi. 2) Meningkatkan Pemahaman: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang program studi, kurikulum, dan sistem informasi akademik. 3) Mencegah Permasalahan Akademik: Mencegah kesalahan dalam pemilihan mata kuliah dan masalah administrasi lainnya yang dapat menghambat studi. 4) Meningkatkan Motivasi dan Orientasi: Memberikan motivasi dan orientasi yang jelas bagi mahasiswa dalam menempuh pendidikan tinggi. 5) Membangun Komunitas Akademik yang Solid: Memfasilitasi interaksi antara mahasiswa, dosen, dan staf, membangun komunitas akademik yang solid. |
Sosialisasi Visi Keilmuan: Memberikan pemahaman visi, misi, dan tujuan program studi, menumbuhkan motivasi dan minat pada bidang studi, mengenalkan budaya akademik perkuliahan. Pendampingan Pengisian KRS: Memandu pemilihan mata kuliah yang tepat. mencegah kesalahan pengisian KRS, mengoptimalkan perencanaan studi. Pengenalan SIAKAD: Memberikan panduan penggunaan SIAKAD, meningkatkan kemandirian mahasiswa dalam administrasi akademik, Mempermudah akses informasi akademik. Perwalian: Memberikan bimbingan akademik dan personal, Memantau perkembangan studi mahasiswa, Membangun hubungan baik antara dosen dan mahasiswa. |
Setelah mengikuti sosialisasi, minimal 80% mahasiswa baru dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan benar; Setelah mengikuti pendampingan, minimal 95% mahasiswa baru berhasil mengisi KRS tanpa kesalahan yang menyebabkan perubahan KRS di kemudian hari; Setelah satu bulan perkuliahan, minimal 90% mahasiswa baru telah login ke SIAKAD dan mengakses informasi jadwal kuliah mereka; Setiap mahasiswa baru telah bertemu dengan dosen wali minimal satu kali dalam satu semester pertama; Rata-rata skor kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan sosialisasi dan pendampingan adalah 4 dari skala 5. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa baru PG PAUD |
Setelah mengikuti sosialisasi, mahasiswa dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan kata-kata mereka sendiri. Semua mahasiswa baru berhasil mengisi KRS secara online dan tepat waktu tanpa kendala berarti. Mahasiswa aktif menggunakan SIAKAD untuk melihat jadwal kuliah dan nilai ujian. Setiap mahasiswa telah melakukan pertemuan dengan dosen wali minimal sekali dalam satu semester pertama. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Spanduk | 5 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 200000 | PG-PAUD | |
77929 | Sosialisasi visi Keilmuaan, Pendampingan Pengisian KRS, Siakad dan Perwalian pada Mahasiswa Baru | Penerimaan Mahasiswa Baru | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
1) memperlancar Transisi: Membantu mahasiswa baru beradaptasi dengan lingkungan dan sistem akademik di perguruan tinggi. 2) Meningkatkan Pemahaman: Memberikan pemahaman yang komprehensif tentang program studi, kurikulum, dan sistem informasi akademik. 3) Mencegah Permasalahan Akademik: Mencegah kesalahan dalam pemilihan mata kuliah dan masalah administrasi lainnya yang dapat menghambat studi. 4) Meningkatkan Motivasi dan Orientasi: Memberikan motivasi dan orientasi yang jelas bagi mahasiswa dalam menempuh pendidikan tinggi. 5) Membangun Komunitas Akademik yang Solid: Memfasilitasi interaksi antara mahasiswa, dosen, dan staf, membangun komunitas akademik yang solid. |
Sosialisasi Visi Keilmuan: Memberikan pemahaman visi, misi, dan tujuan program studi, menumbuhkan motivasi dan minat pada bidang studi, mengenalkan budaya akademik perkuliahan. Pendampingan Pengisian KRS: Memandu pemilihan mata kuliah yang tepat. mencegah kesalahan pengisian KRS, mengoptimalkan perencanaan studi. Pengenalan SIAKAD: Memberikan panduan penggunaan SIAKAD, meningkatkan kemandirian mahasiswa dalam administrasi akademik, Mempermudah akses informasi akademik. Perwalian: Memberikan bimbingan akademik dan personal, Memantau perkembangan studi mahasiswa, Membangun hubungan baik antara dosen dan mahasiswa. |
Setelah mengikuti sosialisasi, minimal 80% mahasiswa baru dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan benar; Setelah mengikuti pendampingan, minimal 95% mahasiswa baru berhasil mengisi KRS tanpa kesalahan yang menyebabkan perubahan KRS di kemudian hari; Setelah satu bulan perkuliahan, minimal 90% mahasiswa baru telah login ke SIAKAD dan mengakses informasi jadwal kuliah mereka; Setiap mahasiswa baru telah bertemu dengan dosen wali minimal satu kali dalam satu semester pertama; Rata-rata skor kepuasan mahasiswa terhadap kegiatan sosialisasi dan pendampingan adalah 4 dari skala 5. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa baru PG PAUD |
Setelah mengikuti sosialisasi, mahasiswa dapat menjelaskan visi dan misi program studi dengan kata-kata mereka sendiri. Semua mahasiswa baru berhasil mengisi KRS secara online dan tepat waktu tanpa kendala berarti. Mahasiswa aktif menggunakan SIAKAD untuk melihat jadwal kuliah dan nilai ujian. Setiap mahasiswa telah melakukan pertemuan dengan dosen wali minimal sekali dalam satu semester pertama. |
Agustus | Biaya Pencetakan | Cetak Buku | 130 | EXMP | 1 | Kegiatan | 1 | 25.000 | 3250000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77931 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | PG-PAUD | |
77932 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 2 | 17.000 | 3400000 | PG-PAUD | |
77933 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Foto Copy | Foto Copy | 500 | Lembar | 1 | Kegiatan | 3 | 350 | 525000 | PG-PAUD | |
77934 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
77935 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 3 | Jam | 1 | 1.000.000 | 3000000 | PG-PAUD | |
77936 | Kuliah Tamu Pemanfaatan Teknologi Digital Positif bagi Mahasiswa Prodi PG PAUD | Kegiatan Kemahasiswaan | IKT dan IKU 1 (Lulusan mendapat pekerjaan yang layak | Jumlah lulusan program sarjana yang berhasil mendapatkan pekerjaan |
untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital secara positif dan efektif dalam pembelajaran. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon guru PAUD yang melek teknologi dan siap menghadapi tantangan di era digital. Lulusan PG PAUD diharapkan dapat menciptakan pembelajaran yang inovatif, interaktif, dan menarik bagi anak-anak usia dini. Program ini juga berupaya merespons perkembangan zaman serta memenuhi tuntutan kebutuhan pendidikan anak usia dini di era digital. |
Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang konsep dasar teknologi digital, termasuk perangkat keras, perangkat lunak, dan aplikasi yang relevan dengan pendidikan PAUD. Mahasiswa juga diajarkan cara memanfaatkan berbagai teknologi digital, seperti video, animasi, aplikasi pembelajaran, game edukatif, dan platform online, dalam kegiatan pembelajaran PAUD. Selain itu, mahasiswa dilatih untuk memilih, mengevaluasi, dan memodifikasi konten digital yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini dan tujuan pembelajaran. Program ini juga memberikan keterampilan dalam mengembangkan media pembelajaran digital yang sederhana, kreatif, dan inovatif. Kesadaran tentang etika dan keamanan digital, termasuk perlindungan data pribadi anak dan pencegahan dampak negatif teknologi, menjadi bagian penting dari pembelajaran. Mahasiswa juga diajarkan cara mengintegrasikan teknologi digital ke dalam kurikulum PAUD secara efektif dan bermakna, serta diberikan contoh dan praktik pembelajaran berbasis proyek yang memanfaatkan teknologi digital. Selain itu, program ini memfasilitasi interaksi dan kolaborasi antara mahasiswa dengan praktisi atau ahli di bidang teknologi dan pendidikan untuk membangun jaringan yang bermanfaat. |
Penilaian terhadap pemanfaatan teknologi digital dalam pendidikan PAUD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, tingkat pemahaman mahasiswa terhadap konsep-konsep dasar teknologi digital dapat dinilai melalui diskusi, tanya jawab, atau penugasan. Kemampuan praktis mahasiswa juga dievaluasi berdasarkan kemampuan mereka dalam menerapkan pengetahuan yang diperoleh, seperti demonstrasi penggunaan aplikasi, pembuatan media pembelajaran, atau simulasi pembelajaran dengan teknologi. Selain itu, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa terhadap penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran PAUD juga menjadi faktor penting, yang dapat diamati melalui observasi, wawancara, atau angket. Kualitas karya atau produk yang dihasilkan mahasiswa, jika ada penugasan, dinilai dari kreativitas, inovasi, kesesuaian dengan materi, dan kemudahan penggunaan. Keterlibatan aktif mahasiswa dalam diskusi dan tanya jawab selama kuliah tamu juga menjadi indikator penting dalam penilaian. Umpan balik dari dosen dan narasumber setelah kuliah tamu juga memberikan gambaran tentang pemahaman dan kemampuan mahasiswa. Terakhir, observasi terhadap perubahan dalam praktik mengajar mahasiswa, baik selama program pengalaman lapangan (PPL) atau setelah lulus, digunakan untuk menilai apakah mahasiswa telah berhasil mengintegrasikan teknologi digital dalam pembelajaran mereka. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
• Setelah mengikuti kuliah tamu, mahasiswa menunjukkan peningkatan pemahaman tentang etika dan keamanan digital melalui kuis atau diskusi. |
September | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77938 | Pertemuan Ilmiah Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningkatkan profesionalisme pendidik PAUD, dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk mendukung peran mereka dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini bertujuan untuk merespons tantangan dan perkembangan zaman di bidang PAUD, memastikan bahwa pendidik siap menghadapi perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan. Membangun jaringan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan juga menjadi fokus penting, guna menciptakan sinergi yang mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya PAUD, sehingga dapat mendorong dukungan lebih besar terhadap pengembangan sektor ini |
bertujuan untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru di bidang PAUD kepada para peserta, agar mereka dapat mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide bagi pendidik dan praktisi PAUD, yang memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran PAUD yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama, guna memastikan bahwa pembelajaran yang diberikan selalu sesuai dengan kebutuhan anak-anak masa kini. Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD, mencakup pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Selain itu, program ini memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan PAUD, serta memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah pengembangan profesionalisme pendidik PAUD. |
mencakup berbagai aspek penting yang mencerminkan efektivitas kegiatan yang dilakukan. Pertama, kualitas materi yang disampaikan dinilai berdasarkan relevansi, kedalaman, dan kebaruan informasi dalam presentasi, diskusi, dan lokakarya. Selain itu, tingkat pemahaman peserta terhadap isu-isu yang dibahas diukur melalui pre-test dan post-test, diskusi, atau penugasan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka berkembang. Kualitas diskusi dan interaksi antar peserta dan narasumber juga menjadi indikator penting, yang dilihat dari kedalaman pembahasan, pertukaran ide, dan solusi yang dihasilkan selama sesi. Dampak terhadap praktik di lapangan juga dievaluasi, dengan mengukur perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti pertemuan, yang dapat dilakukan melalui survei, observasi, atau wawancara setelah beberapa waktu. Kualitas jaringan yang terbentuk antar peserta dinilai dari keberlanjutan komunikasi dan kerja sama setelah pertemuan, serta publikasi hasil kegiatan, baik dalam bentuk prosiding atau jurnal, yang dievaluasi berdasarkan tinjauan sejawat dan dampak publikasi tersebut. |
2025, 2026 | 60% |
Ketua Prodi dan Dosen PG PAUD |
Luaran dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai output yang signifikan. Setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan dokumen rencana tindak lanjut yang berisi langkah-langkah konkret untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan. Selain itu, beberapa peserta mungkin terinspirasi untuk mengajukan proposal penelitian atau pengembangan di bidang PAUD, yang bertujuan untuk memperdalam kajian dan memperkenalkan inovasi dalam dunia pendidikan anak usia dini. Peserta juga diharapkan dapat menulis artikel atau berbagi praktik baik yang telah mereka terapkan di lembaga masing-masing, yang nantinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi pendidik lain. Terakhir, diharapkan terbentuknya kelompok kerja atau komunitas praktisi yang berfokus pada isu-isu tertentu dalam PAUD, yang dapat memperkuat kolaborasi dan mempercepat penyelesaian tantangan dalam bidang ini. |
Juli | Uang Harian | Jakarta | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 530.000 | 3180000 | PG-PAUD | |
77939 | Pertemuan Ilmiah Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningkatkan profesionalisme pendidik PAUD, dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk mendukung peran mereka dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini bertujuan untuk merespons tantangan dan perkembangan zaman di bidang PAUD, memastikan bahwa pendidik siap menghadapi perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan. Membangun jaringan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan juga menjadi fokus penting, guna menciptakan sinergi yang mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya PAUD, sehingga dapat mendorong dukungan lebih besar terhadap pengembangan sektor ini |
bertujuan untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru di bidang PAUD kepada para peserta, agar mereka dapat mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide bagi pendidik dan praktisi PAUD, yang memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran PAUD yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama, guna memastikan bahwa pembelajaran yang diberikan selalu sesuai dengan kebutuhan anak-anak masa kini. Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD, mencakup pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Selain itu, program ini memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan PAUD, serta memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah pengembangan profesionalisme pendidik PAUD. |
mencakup berbagai aspek penting yang mencerminkan efektivitas kegiatan yang dilakukan. Pertama, kualitas materi yang disampaikan dinilai berdasarkan relevansi, kedalaman, dan kebaruan informasi dalam presentasi, diskusi, dan lokakarya. Selain itu, tingkat pemahaman peserta terhadap isu-isu yang dibahas diukur melalui pre-test dan post-test, diskusi, atau penugasan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka berkembang. Kualitas diskusi dan interaksi antar peserta dan narasumber juga menjadi indikator penting, yang dilihat dari kedalaman pembahasan, pertukaran ide, dan solusi yang dihasilkan selama sesi. Dampak terhadap praktik di lapangan juga dievaluasi, dengan mengukur perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti pertemuan, yang dapat dilakukan melalui survei, observasi, atau wawancara setelah beberapa waktu. Kualitas jaringan yang terbentuk antar peserta dinilai dari keberlanjutan komunikasi dan kerja sama setelah pertemuan, serta publikasi hasil kegiatan, baik dalam bentuk prosiding atau jurnal, yang dievaluasi berdasarkan tinjauan sejawat dan dampak publikasi tersebut. |
2025, 2026 | 60% |
Ketua Prodi dan Dosen PG PAUD |
Luaran dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai output yang signifikan. Setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan dokumen rencana tindak lanjut yang berisi langkah-langkah konkret untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan. Selain itu, beberapa peserta mungkin terinspirasi untuk mengajukan proposal penelitian atau pengembangan di bidang PAUD, yang bertujuan untuk memperdalam kajian dan memperkenalkan inovasi dalam dunia pendidikan anak usia dini. Peserta juga diharapkan dapat menulis artikel atau berbagi praktik baik yang telah mereka terapkan di lembaga masing-masing, yang nantinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi pendidik lain. Terakhir, diharapkan terbentuknya kelompok kerja atau komunitas praktisi yang berfokus pada isu-isu tertentu dalam PAUD, yang dapat memperkuat kolaborasi dan mempercepat penyelesaian tantangan dalam bidang ini. |
Juli | Tiket Pesawat Perjadin Dalam Negeri PP | Jakarta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 5.112.000 | 10224000 | PG-PAUD | |
77940 | Pertemuan Ilmiah Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningkatkan profesionalisme pendidik PAUD, dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk mendukung peran mereka dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini bertujuan untuk merespons tantangan dan perkembangan zaman di bidang PAUD, memastikan bahwa pendidik siap menghadapi perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan. Membangun jaringan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan juga menjadi fokus penting, guna menciptakan sinergi yang mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya PAUD, sehingga dapat mendorong dukungan lebih besar terhadap pengembangan sektor ini |
bertujuan untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru di bidang PAUD kepada para peserta, agar mereka dapat mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide bagi pendidik dan praktisi PAUD, yang memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran PAUD yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama, guna memastikan bahwa pembelajaran yang diberikan selalu sesuai dengan kebutuhan anak-anak masa kini. Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD, mencakup pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Selain itu, program ini memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan PAUD, serta memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah pengembangan profesionalisme pendidik PAUD. |
mencakup berbagai aspek penting yang mencerminkan efektivitas kegiatan yang dilakukan. Pertama, kualitas materi yang disampaikan dinilai berdasarkan relevansi, kedalaman, dan kebaruan informasi dalam presentasi, diskusi, dan lokakarya. Selain itu, tingkat pemahaman peserta terhadap isu-isu yang dibahas diukur melalui pre-test dan post-test, diskusi, atau penugasan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka berkembang. Kualitas diskusi dan interaksi antar peserta dan narasumber juga menjadi indikator penting, yang dilihat dari kedalaman pembahasan, pertukaran ide, dan solusi yang dihasilkan selama sesi. Dampak terhadap praktik di lapangan juga dievaluasi, dengan mengukur perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti pertemuan, yang dapat dilakukan melalui survei, observasi, atau wawancara setelah beberapa waktu. Kualitas jaringan yang terbentuk antar peserta dinilai dari keberlanjutan komunikasi dan kerja sama setelah pertemuan, serta publikasi hasil kegiatan, baik dalam bentuk prosiding atau jurnal, yang dievaluasi berdasarkan tinjauan sejawat dan dampak publikasi tersebut. |
2025, 2026 | 60% |
Ketua Prodi dan Dosen PG PAUD |
Luaran dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai output yang signifikan. Setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan dokumen rencana tindak lanjut yang berisi langkah-langkah konkret untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan. Selain itu, beberapa peserta mungkin terinspirasi untuk mengajukan proposal penelitian atau pengembangan di bidang PAUD, yang bertujuan untuk memperdalam kajian dan memperkenalkan inovasi dalam dunia pendidikan anak usia dini. Peserta juga diharapkan dapat menulis artikel atau berbagi praktik baik yang telah mereka terapkan di lembaga masing-masing, yang nantinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi pendidik lain. Terakhir, diharapkan terbentuknya kelompok kerja atau komunitas praktisi yang berfokus pada isu-isu tertentu dalam PAUD, yang dapat memperkuat kolaborasi dan mempercepat penyelesaian tantangan dalam bidang ini. |
Juli | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | Biaya taxi perjalanan dinas dalam negeri | 2 | Orang | 2 | Kali | 1 | 250.000 | 1000000 | PG-PAUD | |
77941 | Pertemuan Ilmiah Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningkatkan profesionalisme pendidik PAUD, dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk mendukung peran mereka dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini bertujuan untuk merespons tantangan dan perkembangan zaman di bidang PAUD, memastikan bahwa pendidik siap menghadapi perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan. Membangun jaringan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan juga menjadi fokus penting, guna menciptakan sinergi yang mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya PAUD, sehingga dapat mendorong dukungan lebih besar terhadap pengembangan sektor ini |
bertujuan untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru di bidang PAUD kepada para peserta, agar mereka dapat mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide bagi pendidik dan praktisi PAUD, yang memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran PAUD yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama, guna memastikan bahwa pembelajaran yang diberikan selalu sesuai dengan kebutuhan anak-anak masa kini. Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD, mencakup pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Selain itu, program ini memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan PAUD, serta memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah pengembangan profesionalisme pendidik PAUD. |
mencakup berbagai aspek penting yang mencerminkan efektivitas kegiatan yang dilakukan. Pertama, kualitas materi yang disampaikan dinilai berdasarkan relevansi, kedalaman, dan kebaruan informasi dalam presentasi, diskusi, dan lokakarya. Selain itu, tingkat pemahaman peserta terhadap isu-isu yang dibahas diukur melalui pre-test dan post-test, diskusi, atau penugasan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka berkembang. Kualitas diskusi dan interaksi antar peserta dan narasumber juga menjadi indikator penting, yang dilihat dari kedalaman pembahasan, pertukaran ide, dan solusi yang dihasilkan selama sesi. Dampak terhadap praktik di lapangan juga dievaluasi, dengan mengukur perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti pertemuan, yang dapat dilakukan melalui survei, observasi, atau wawancara setelah beberapa waktu. Kualitas jaringan yang terbentuk antar peserta dinilai dari keberlanjutan komunikasi dan kerja sama setelah pertemuan, serta publikasi hasil kegiatan, baik dalam bentuk prosiding atau jurnal, yang dievaluasi berdasarkan tinjauan sejawat dan dampak publikasi tersebut. |
2025, 2026 | 60% |
Ketua Prodi dan Dosen PG PAUD |
Luaran dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai output yang signifikan. Setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan dokumen rencana tindak lanjut yang berisi langkah-langkah konkret untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan. Selain itu, beberapa peserta mungkin terinspirasi untuk mengajukan proposal penelitian atau pengembangan di bidang PAUD, yang bertujuan untuk memperdalam kajian dan memperkenalkan inovasi dalam dunia pendidikan anak usia dini. Peserta juga diharapkan dapat menulis artikel atau berbagi praktik baik yang telah mereka terapkan di lembaga masing-masing, yang nantinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi pendidik lain. Terakhir, diharapkan terbentuknya kelompok kerja atau komunitas praktisi yang berfokus pada isu-isu tertentu dalam PAUD, yang dapat memperkuat kolaborasi dan mempercepat penyelesaian tantangan dalam bidang ini. |
Juli | Biaya Penginapan | Biaya Penginapan | 2 | Orang | 3 | Hari | 1 | 750.000 | 4500000 | PG-PAUD | |
77942 | Pertemuan Ilmiah Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
untuk meningkatkan profesionalisme pendidik PAUD, dengan memberikan keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk mendukung peran mereka dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini bertujuan untuk merespons tantangan dan perkembangan zaman di bidang PAUD, memastikan bahwa pendidik siap menghadapi perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan. Membangun jaringan dan kolaborasi antar pemangku kepentingan juga menjadi fokus penting, guna menciptakan sinergi yang mendukung kemajuan pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya PAUD, sehingga dapat mendorong dukungan lebih besar terhadap pengembangan sektor ini |
bertujuan untuk menyebarluaskan hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru di bidang PAUD kepada para peserta, agar mereka dapat mengikuti perkembangan terkini dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, program ini menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide bagi pendidik dan praktisi PAUD, yang memungkinkan mereka untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan. Pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran PAUD yang inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman juga menjadi fokus utama, guna memastikan bahwa pembelajaran yang diberikan selalu sesuai dengan kebutuhan anak-anak masa kini. Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD, mencakup pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, dan penggunaan teknologi dalam pembelajaran. Selain itu, program ini memberikan masukan dan rekomendasi kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan PAUD, serta memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah pengembangan profesionalisme pendidik PAUD. |
mencakup berbagai aspek penting yang mencerminkan efektivitas kegiatan yang dilakukan. Pertama, kualitas materi yang disampaikan dinilai berdasarkan relevansi, kedalaman, dan kebaruan informasi dalam presentasi, diskusi, dan lokakarya. Selain itu, tingkat pemahaman peserta terhadap isu-isu yang dibahas diukur melalui pre-test dan post-test, diskusi, atau penugasan untuk melihat sejauh mana pemahaman mereka berkembang. Kualitas diskusi dan interaksi antar peserta dan narasumber juga menjadi indikator penting, yang dilihat dari kedalaman pembahasan, pertukaran ide, dan solusi yang dihasilkan selama sesi. Dampak terhadap praktik di lapangan juga dievaluasi, dengan mengukur perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti pertemuan, yang dapat dilakukan melalui survei, observasi, atau wawancara setelah beberapa waktu. Kualitas jaringan yang terbentuk antar peserta dinilai dari keberlanjutan komunikasi dan kerja sama setelah pertemuan, serta publikasi hasil kegiatan, baik dalam bentuk prosiding atau jurnal, yang dievaluasi berdasarkan tinjauan sejawat dan dampak publikasi tersebut. |
2025, 2026 | 60% |
Ketua Prodi dan Dosen PG PAUD |
Luaran dari kegiatan ini diharapkan menghasilkan berbagai output yang signifikan. Setiap peserta diharapkan dapat menghasilkan dokumen rencana tindak lanjut yang berisi langkah-langkah konkret untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama kegiatan. Selain itu, beberapa peserta mungkin terinspirasi untuk mengajukan proposal penelitian atau pengembangan di bidang PAUD, yang bertujuan untuk memperdalam kajian dan memperkenalkan inovasi dalam dunia pendidikan anak usia dini. Peserta juga diharapkan dapat menulis artikel atau berbagi praktik baik yang telah mereka terapkan di lembaga masing-masing, yang nantinya dapat menjadi sumber inspirasi bagi pendidik lain. Terakhir, diharapkan terbentuknya kelompok kerja atau komunitas praktisi yang berfokus pada isu-isu tertentu dalam PAUD, yang dapat memperkuat kolaborasi dan mempercepat penyelesaian tantangan dalam bidang ini. |
Juli | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 2 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 2.000.000 | 4000000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77944 | Kegiatan Conference International (Malaysia) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Konferensi internasional memberikan kesempatan bagi para peserta untuk belajar dari praktik terbaik di negara lain, terutama dalam hal kurikulum, metode pembelajaran, dan pengelolaan PAUD. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengadopsi pendekatan yang lebih efektif dan relevan dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, konferensi ini juga menjadi platform untuk menunjukkan inovasi dan prestasi PAUD di Indonesia kepada dunia internasional, memperkenalkan pencapaian dalam bidang ini dan memperluas pengaruhnya. Lebih jauh lagi, konferensi ini memberikan peluang untuk membangun kerjasama internasional, yang dapat mendukung pengembangan PAUD melalui berbagai bentuk kolaborasi, seperti pelatihan guru, pengembangan kurikulum, dan penyediaan sumber daya yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia. |
Tujuan kegiatan ini adalah untuk mencapai berbagai pencapaian penting dalam pengembangan pendidikan anak usia dini (PAUD). Salah satunya adalah diseminasi hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru dalam bidang PAUD kepada para peserta, agar pengetahuan baru dapat segera diterapkan di lapangan. Kegiatan ini juga menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide yang kondusif untuk memungkinkan pendidik dan praktisi PAUD berbagi pengalaman serta saling belajar. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan mengembangkan kurikulum serta metode pembelajaran PAUD yang inovatif, kreatif, dan relevan dengan perkembangan zaman serta kebutuhan anak. Peningkatan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD menjadi tujuan utama lainnya, termasuk pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, dan pendidikan inklusi. Kegiatan ini juga bertujuan memberikan masukan dan rekomendasi berbasis riset dan praktik kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan PAUD, sehingga kebijakan yang dihasilkan lebih efektif dan tepat sasaran. Terakhir, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah bagi pengembangan profesionalisme pendidik PAUD dan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memajukan PAUD di Indonesia. |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat melalui beberapa aspek utama. Pertama, peningkatan pengetahuan dan pemahaman, yang mencakup pemahaman yang lebih mendalam tentang isu-isu terkini dalam PAUD, pengetahuan tentang inovasi dan praktik terbaik dalam pembelajaran dan pengelolaan PAUD, serta kemampuan untuk mengaitkan teori dengan praktik di lapangan. Kedua, peningkatan keterampilan, seperti kemampuan merancang dan melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan efektif, kemampuan menggunakan teknologi dalam pembelajaran PAUD, serta kemampuan berkomunikasi dan berkolaborasi dengan rekan sejawat. Selanjutnya, perubahan sikap dan motivasi peserta, termasuk meningkatnya motivasi untuk terus mengembangkan diri sebagai pendidik PAUD, kesadaran akan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan, dan komitmen untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru di lembaga masing-masing. Terakhir, dampak jangka panjang dapat dilihat dari perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti kegiatan, peningkatan kualitas layanan PAUD di masyarakat, serta kontribusi terhadap pengembangan kebijakan PAUD yang lebih baik dan efektif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen PG PAUD |
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini meliputi beberapa aspek kunci yang berkontribusi pada kemajuan pendidikan anak usia dini (PAUD). Pertama, peningkatan kualitas pembelajaran di lembaga PAUD yang diharapkan tercapai melalui penerapan pengetahuan dan keterampilan baru yang diperoleh peserta, yang akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan di lembaga masing-masing. Kedua, peningkatan mutu lulusan PAUD, di mana anak-anak usia dini mendapatkan pendidikan yang lebih berkualitas, memungkinkan mereka tumbuh dan berkembang secara optimal serta memiliki fondasi yang kuat untuk pendidikan selanjutnya. Ketiga, pengembangan kebijakan PAUD yang lebih efektif, di mana masukan dan rekomendasi dari pertemuan ilmiah dapat berperan dalam menciptakan kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan yang ada di lapangan. Terakhir, penguatan jaringan dan kolaborasi dalam pengembangan PAUD, yang akan mempererat hubungan antar pemangku kepentingan PAUD, menciptakan sinergi, dan meningkatkan efektivitas dalam memajukan pendidikan anak usia dini. |
Juli | Uang Harian | Jakarta | 20 | Orang | 1 | Hari | 1 | 530.000 | 10600000 | PG-PAUD | |
77945 | Kegiatan Conference International (Malaysia) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Konferensi internasional memberikan kesempatan bagi para peserta untuk belajar dari praktik terbaik di negara lain, terutama dalam hal kurikulum, metode pembelajaran, dan pengelolaan PAUD. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengadopsi pendekatan yang lebih efektif dan relevan dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, konferensi ini juga menjadi platform untuk menunjukkan inovasi dan prestasi PAUD di Indonesia kepada dunia internasional, memperkenalkan pencapaian dalam bidang ini dan memperluas pengaruhnya. Lebih jauh lagi, konferensi ini memberikan peluang untuk membangun kerjasama internasional, yang dapat mendukung pengembangan PAUD melalui berbagai bentuk kolaborasi, seperti pelatihan guru, pengembangan kurikulum, dan penyediaan sumber daya yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia. |
Tujuan kegiatan ini adalah untuk mencapai berbagai pencapaian penting dalam pengembangan pendidikan anak usia dini (PAUD). Salah satunya adalah diseminasi hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru dalam bidang PAUD kepada para peserta, agar pengetahuan baru dapat segera diterapkan di lapangan. Kegiatan ini juga menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide yang kondusif untuk memungkinkan pendidik dan praktisi PAUD berbagi pengalaman serta saling belajar. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan mengembangkan kurikulum serta metode pembelajaran PAUD yang inovatif, kreatif, dan relevan dengan perkembangan zaman serta kebutuhan anak. Peningkatan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD menjadi tujuan utama lainnya, termasuk pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, dan pendidikan inklusi. Kegiatan ini juga bertujuan memberikan masukan dan rekomendasi berbasis riset dan praktik kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan PAUD, sehingga kebijakan yang dihasilkan lebih efektif dan tepat sasaran. Terakhir, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah bagi pengembangan profesionalisme pendidik PAUD dan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memajukan PAUD di Indonesia. |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat melalui beberapa aspek utama. Pertama, peningkatan pengetahuan dan pemahaman, yang mencakup pemahaman yang lebih mendalam tentang isu-isu terkini dalam PAUD, pengetahuan tentang inovasi dan praktik terbaik dalam pembelajaran dan pengelolaan PAUD, serta kemampuan untuk mengaitkan teori dengan praktik di lapangan. Kedua, peningkatan keterampilan, seperti kemampuan merancang dan melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan efektif, kemampuan menggunakan teknologi dalam pembelajaran PAUD, serta kemampuan berkomunikasi dan berkolaborasi dengan rekan sejawat. Selanjutnya, perubahan sikap dan motivasi peserta, termasuk meningkatnya motivasi untuk terus mengembangkan diri sebagai pendidik PAUD, kesadaran akan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan, dan komitmen untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru di lembaga masing-masing. Terakhir, dampak jangka panjang dapat dilihat dari perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti kegiatan, peningkatan kualitas layanan PAUD di masyarakat, serta kontribusi terhadap pengembangan kebijakan PAUD yang lebih baik dan efektif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen PG PAUD |
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini meliputi beberapa aspek kunci yang berkontribusi pada kemajuan pendidikan anak usia dini (PAUD). Pertama, peningkatan kualitas pembelajaran di lembaga PAUD yang diharapkan tercapai melalui penerapan pengetahuan dan keterampilan baru yang diperoleh peserta, yang akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan di lembaga masing-masing. Kedua, peningkatan mutu lulusan PAUD, di mana anak-anak usia dini mendapatkan pendidikan yang lebih berkualitas, memungkinkan mereka tumbuh dan berkembang secara optimal serta memiliki fondasi yang kuat untuk pendidikan selanjutnya. Ketiga, pengembangan kebijakan PAUD yang lebih efektif, di mana masukan dan rekomendasi dari pertemuan ilmiah dapat berperan dalam menciptakan kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan yang ada di lapangan. Terakhir, penguatan jaringan dan kolaborasi dalam pengembangan PAUD, yang akan mempererat hubungan antar pemangku kepentingan PAUD, menciptakan sinergi, dan meningkatkan efektivitas dalam memajukan pendidikan anak usia dini. |
Juli | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | Tiket Perjadin Luar Negeri PP ??????. (diisi tujuan negaranya) | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 10.000.000 | 10000000 | PG-PAUD | |
77946 | Kegiatan Conference International (Malaysia) | Mengikuti Seminar/Pelatihan/Workshop/Sosialisasi/ Lokakarya Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM | IKT untuk IKU 6 (Kerjasama dgn mitra) | Jumlah kerjasama pendidikan dengan mitra |
Konferensi internasional memberikan kesempatan bagi para peserta untuk belajar dari praktik terbaik di negara lain, terutama dalam hal kurikulum, metode pembelajaran, dan pengelolaan PAUD. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengadopsi pendekatan yang lebih efektif dan relevan dalam pendidikan anak usia dini. Selain itu, konferensi ini juga menjadi platform untuk menunjukkan inovasi dan prestasi PAUD di Indonesia kepada dunia internasional, memperkenalkan pencapaian dalam bidang ini dan memperluas pengaruhnya. Lebih jauh lagi, konferensi ini memberikan peluang untuk membangun kerjasama internasional, yang dapat mendukung pengembangan PAUD melalui berbagai bentuk kolaborasi, seperti pelatihan guru, pengembangan kurikulum, dan penyediaan sumber daya yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Indonesia. |
Tujuan kegiatan ini adalah untuk mencapai berbagai pencapaian penting dalam pengembangan pendidikan anak usia dini (PAUD). Salah satunya adalah diseminasi hasil penelitian, kajian, dan inovasi terbaru dalam bidang PAUD kepada para peserta, agar pengetahuan baru dapat segera diterapkan di lapangan. Kegiatan ini juga menyediakan forum diskusi dan pertukaran ide yang kondusif untuk memungkinkan pendidik dan praktisi PAUD berbagi pengalaman serta saling belajar. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk membahas dan mengembangkan kurikulum serta metode pembelajaran PAUD yang inovatif, kreatif, dan relevan dengan perkembangan zaman serta kebutuhan anak. Peningkatan kompetensi pedagogik dan profesional pendidik PAUD menjadi tujuan utama lainnya, termasuk pemahaman tentang perkembangan anak, asesmen, manajemen kelas, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, dan pendidikan inklusi. Kegiatan ini juga bertujuan memberikan masukan dan rekomendasi berbasis riset dan praktik kepada pemerintah terkait kebijakan-kebijakan PAUD, sehingga kebijakan yang dihasilkan lebih efektif dan tepat sasaran. Terakhir, kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat organisasi Asosiasi PG PAUD Se-Indonesia sebagai wadah bagi pengembangan profesionalisme pendidik PAUD dan sebagai mitra strategis pemerintah dalam memajukan PAUD di Indonesia. |
Indikator keberhasilan dari kegiatan ini dapat dilihat melalui beberapa aspek utama. Pertama, peningkatan pengetahuan dan pemahaman, yang mencakup pemahaman yang lebih mendalam tentang isu-isu terkini dalam PAUD, pengetahuan tentang inovasi dan praktik terbaik dalam pembelajaran dan pengelolaan PAUD, serta kemampuan untuk mengaitkan teori dengan praktik di lapangan. Kedua, peningkatan keterampilan, seperti kemampuan merancang dan melaksanakan pembelajaran yang inovatif dan efektif, kemampuan menggunakan teknologi dalam pembelajaran PAUD, serta kemampuan berkomunikasi dan berkolaborasi dengan rekan sejawat. Selanjutnya, perubahan sikap dan motivasi peserta, termasuk meningkatnya motivasi untuk terus mengembangkan diri sebagai pendidik PAUD, kesadaran akan pentingnya pengembangan profesional berkelanjutan, dan komitmen untuk menerapkan pengetahuan dan keterampilan baru di lembaga masing-masing. Terakhir, dampak jangka panjang dapat dilihat dari perubahan dalam praktik pembelajaran di lembaga PAUD setelah peserta mengikuti kegiatan, peningkatan kualitas layanan PAUD di masyarakat, serta kontribusi terhadap pengembangan kebijakan PAUD yang lebih baik dan efektif. |
2025, 2026 | 60% |
Dosen PG PAUD |
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini meliputi beberapa aspek kunci yang berkontribusi pada kemajuan pendidikan anak usia dini (PAUD). Pertama, peningkatan kualitas pembelajaran di lembaga PAUD yang diharapkan tercapai melalui penerapan pengetahuan dan keterampilan baru yang diperoleh peserta, yang akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas pendidikan di lembaga masing-masing. Kedua, peningkatan mutu lulusan PAUD, di mana anak-anak usia dini mendapatkan pendidikan yang lebih berkualitas, memungkinkan mereka tumbuh dan berkembang secara optimal serta memiliki fondasi yang kuat untuk pendidikan selanjutnya. Ketiga, pengembangan kebijakan PAUD yang lebih efektif, di mana masukan dan rekomendasi dari pertemuan ilmiah dapat berperan dalam menciptakan kebijakan yang lebih responsif terhadap kebutuhan yang ada di lapangan. Terakhir, penguatan jaringan dan kolaborasi dalam pengembangan PAUD, yang akan mempererat hubungan antar pemangku kepentingan PAUD, menciptakan sinergi, dan meningkatkan efektivitas dalam memajukan pendidikan anak usia dini. |
Juli | Biaya Regristrasi Peserta | Biaya Regristrasi Peserta | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 4.000.000 | 4000000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77948 | Kolaborasi Pembelajaran dengan Praktisi Mengajar | Proses Belajar Mengajar | IKT untuk IKU 4 (Praktisi mengajar di kampus) | Jumlah matakuliah yang diajar oleh praktisi |
Urgensi kegiatan ini sangat penting dalam menjembatani kebutuhan dunia pendidikan dengan dunia kerja. Pertama, relevansi kurikulum menjadi kunci, di mana praktisi memberikan masukan agar kurikulum yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan industri dan perkembangan terkini. Mahasiswa juga akan mendapatkan pengalaman praktis yang berharga dengan belajar langsung dari pengalaman praktisi di lapangan, yang akan memperkaya wawasan mereka. Selain itu, kegiatan ini membantu mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja, seperti komunikasi, kerja tim, dan keterampilan teknis lainnya. Perspektif baru yang dibawa oleh praktisi melalui contoh kasus nyata dan metode pembelajaran interaktif memungkinkan mahasiswa untuk lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja. Sebagai hasilnya, lulusan yang dihasilkan akan lebih kompetitif dan siap menghadapi transisi ke dunia kerja. Kegiatan ini juga memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk membangun jaringan profesional yang dapat membuka peluang magang dan kerja. Terakhir, manfaat bagi industri sangat signifikan, karena perusahaan mendapatkan sumber daya manusia yang unggul dan berkompeten, sekaligus berkontribusi pada kemajuan pendidikan yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja. |
Kegiatan ini memiliki beberapa tujuan utama yang berfokus pada peningkatan kualitas pembelajaran dan persiapan mahasiswa menghadapi dunia kerja. Tujuan pertama adalah memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dengan kesempatan untuk belajar langsung dari praktisi yang ahli di bidangnya melalui kuliah tamu, studi kasus, simulasi, proyek kolaborasi, dan kegiatan praktis lainnya. Kedua, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan tren dan teknologi terbaru yang digunakan di industri, sehingga mahasiswa tidak ketinggalan perkembangan zaman. Selanjutnya, kegiatan ini mengembangkan keterampilan praktis yang dibutuhkan di dunia kerja, seperti keterampilan komunikasi, kerja tim, pemecahan masalah, analisis data, dan penggunaan perangkat lunak atau teknologi tertentu. Kegiatan ini juga memfasilitasi mahasiswa dalam membangun jaringan profesional yang dapat berguna untuk karir mereka di masa depan melalui interaksi dan networking dengan praktisi. Selain itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dosen dengan memberikan kesempatan untuk memperbarui pengetahuan dan wawasan mereka tentang perkembangan industri melalui kolaborasi dengan praktisi. Terakhir, kegiatan ini mendorong kolaborasi yang lebih erat antara perguruan tinggi dan industri dalam pengembangan kurikulum, penelitian, dan kegiatan lainnya. |
Keberhasilan kegiatan ini dapat diukur melalui beberapa indikator. Pertama, peningkatan pemahaman mahasiswa tentang dunia kerja dapat diobservasi melalui wawancara atau survei untuk mengukur pemahaman mereka tentang tantangan dunia kerja, keterampilan yang dibutuhkan, dan realitas di lapangan. Kedua, peningkatan keterampilan praktis mahasiswa dapat diukur melalui observasi dan penilaian terhadap kemampuan mahasiswa dalam menerapkan pengetahuan dalam situasi praktis, seperti dalam simulasi, studi kasus, atau proyek. Ketiga, perubahan sikap dan motivasi mahasiswa dapat diobservasi dari peningkatan minat terhadap bidang tertentu, motivasi untuk berprestasi, atau kesadaran akan pentingnya pengembangan diri setelah berinteraksi dengan praktisi. Keempat, peningkatan kualitas pembelajaran dosen dapat terlihat dari perubahan metode pembelajaran yang diterapkan setelah berkolaborasi dengan praktisi, misalnya penggunaan metode yang lebih interaktif dan partisipatif. Terakhir, kontribusi praktisi terhadap pengembangan kurikulum dapat dianalisis melalui masukan dan rekomendasi yang diberikan oleh praktisi untuk perbaikan kurikulum agar lebih relevan dengan kebutuhan industri. |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD |
**Luaran Peserta** |
November | Honor Dosen Praktisi | Honor Dosen Praktisi | 3 | Orang | 8 | Pertemuan | 1 | 100.000 | 2400000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77950 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 2 | Hari | 1 | 40.000 | 2800000 | PG-PAUD | |
77951 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 2 | Hari | 2 | 17.000 | 2380000 | PG-PAUD | |
77952 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Foto Copy | Foto Copy | 300 | Lembar | 1 | Kegiatan | 3 | 350 | 315000 | PG-PAUD | |
77953 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Biaya Pencetakan | Spanduk | 6 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 40.000 | 240000 | PG-PAUD | |
77954 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Jasa Nara Sumber | Jasa Nara Sumber | 1 | Orang | 6 | Jam | 1 | 1.000.000 | 6000000 | PG-PAUD | |
77955 | Pendampingan Persiapan Akreditasi Internasional | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Pendidik | IKT untuk IKU 8 (Program Studi berstandar internasional) | Jumlah dosen dan/atau peneliti asing |
1) Memastikan institusi memenuhi standar internasional.; 2) Meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing lulusan; 3) Mendapatkan pengakuan internasional dan memfasilitasi mobilitas; 4) Meningkatkan kepercayaan public; 5) Mempercepat dan mempermudah proses akreditasi. |
Meningkatkan Kualitas dan Daya Saing Global, Memastikan Kepatuhan Terhadap Standar Internasional, Pemahaman Mendalam tentang Kriteria Akreditasi, Pengembangan Dokumen Akreditasi, Implementasi Sistem Penjaminan Mutu, Peningkatan Kapasitas SDM, Identifikasi dan Perbaikan Area yang Perlu Ditingkatkan: Simulasi Asesmen, Mempercepat Proses Akreditasi |
1) Peningkatan Pemahaman Tim Akreditasi; 2) Peningkatan Kualitas Dokumen; 3) Peningkatan Sistem Penjaminan Mutu Internal; 4) Perubahan Budaya Mutu di Institusi; 5) Kepuasan Pihak Terkait |
2025, 2026 | 60% |
Mahasiswa PG PAUD yang ingin Mengikuti Kegiatan PKM |
a) Dokumen strategi dan peta jalan program studi menuju akreditasi internasional. b) Dokumen rancangan dan pelaksanaan Outcome-Based Education (OBE), sebagai prasyarat akreditasi internasional. c) Dokumen persetujuan dari lembaga akreditasi internasional yang menunjukkan bahwa program studi telah siap/memenuhi syarat untuk 1 divisitasi. d) Dokumen evaluasi diri sesuai aturan dan kriteria lembaga akreditasi internasional yang dituju. |
Mei | Jasa Moderator | Jasa Moderator | 1 | Orang | 1 | Kegiatan | 1 | 300.000 | 300000 | PG-PAUD |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77957 | Sosialisasi Pembangunan Zona Integrias di Lingkungan FKIP UNTAD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (UNTAD) sangat penting untuk beberapa alasan: Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh anggota organisasi tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan bertanggung jawab Pencegahan Korupsi: Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, FKIP UNTAD dapat mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ini penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik Peningkatan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat bekerja lebih efisien dan efektif Penguatan Budaya Kerja: Melalui sosialisasi, FKIP UNTAD dapat memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima dan integritas. Ini mencakup perubahan pola pikir dan perilaku seluruh anggota organisasi Persiapan Menuju WBK/WBBM: Sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan Dengan demikian, sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan. |
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman: Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh anggota FKIP UNTAD tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Mendorong Perubahan Budaya Kerja: Dengan sosialisasi, diharapkan terjadi perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima, integritas, dan profesionalisme. Ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. Mencegah Praktik Korupsi: Salah satu tujuan utama adalah mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang di lingkungan FKIP UNTAD. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, seluruh anggota dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan efektif. Mempersiapkan Menuju Predikat WBK/WBBM: Sosialisasi merupakan langkah awal dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini akan meningkatkan reputasi institusi dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian, tujuan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan, serta mendorong perubahan budaya kerja yang lebih baik. |
Indikator keberhasilan kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh anggota fakultas tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner sebelum dan sesudah sosialisasi. Kedua, adanya perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima dan profesionalisme, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan. Ketiga, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Keempat, peningkatan kualitas pelayanan, yang dapat diukur melalui indikator kinerja utama (KPI) yang relevan, seperti waktu respons dan penyelesaian layanan. Terakhir, persiapan yang lebih matang menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang dapat dilihat dari pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas |
2025 |
100 |
Laporan |
Februari | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 40.000 | 4000000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77958 | Sosialisasi Pembangunan Zona Integrias di Lingkungan FKIP UNTAD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (UNTAD) sangat penting untuk beberapa alasan: Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh anggota organisasi tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan bertanggung jawab Pencegahan Korupsi: Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, FKIP UNTAD dapat mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ini penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik Peningkatan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat bekerja lebih efisien dan efektif Penguatan Budaya Kerja: Melalui sosialisasi, FKIP UNTAD dapat memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima dan integritas. Ini mencakup perubahan pola pikir dan perilaku seluruh anggota organisasi Persiapan Menuju WBK/WBBM: Sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan Dengan demikian, sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan. |
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman: Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh anggota FKIP UNTAD tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Mendorong Perubahan Budaya Kerja: Dengan sosialisasi, diharapkan terjadi perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima, integritas, dan profesionalisme. Ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. Mencegah Praktik Korupsi: Salah satu tujuan utama adalah mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang di lingkungan FKIP UNTAD. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, seluruh anggota dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan efektif. Mempersiapkan Menuju Predikat WBK/WBBM: Sosialisasi merupakan langkah awal dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini akan meningkatkan reputasi institusi dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian, tujuan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan, serta mendorong perubahan budaya kerja yang lebih baik. |
Indikator keberhasilan kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh anggota fakultas tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner sebelum dan sesudah sosialisasi. Kedua, adanya perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima dan profesionalisme, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan. Ketiga, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Keempat, peningkatan kualitas pelayanan, yang dapat diukur melalui indikator kinerja utama (KPI) yang relevan, seperti waktu respons dan penyelesaian layanan. Terakhir, persiapan yang lebih matang menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang dapat dilihat dari pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas |
2025 |
100 |
Laporan |
Februari | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 100 | Orang | 1 | Hari | 1 | 17.000 | 1700000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77959 | Sosialisasi Pembangunan Zona Integrias di Lingkungan FKIP UNTAD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (UNTAD) sangat penting untuk beberapa alasan: Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh anggota organisasi tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan bertanggung jawab Pencegahan Korupsi: Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, FKIP UNTAD dapat mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ini penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik Peningkatan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat bekerja lebih efisien dan efektif Penguatan Budaya Kerja: Melalui sosialisasi, FKIP UNTAD dapat memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima dan integritas. Ini mencakup perubahan pola pikir dan perilaku seluruh anggota organisasi Persiapan Menuju WBK/WBBM: Sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan Dengan demikian, sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan. |
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman: Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh anggota FKIP UNTAD tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Mendorong Perubahan Budaya Kerja: Dengan sosialisasi, diharapkan terjadi perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima, integritas, dan profesionalisme. Ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. Mencegah Praktik Korupsi: Salah satu tujuan utama adalah mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang di lingkungan FKIP UNTAD. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, seluruh anggota dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan efektif. Mempersiapkan Menuju Predikat WBK/WBBM: Sosialisasi merupakan langkah awal dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini akan meningkatkan reputasi institusi dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian, tujuan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan, serta mendorong perubahan budaya kerja yang lebih baik. |
Indikator keberhasilan kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh anggota fakultas tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner sebelum dan sesudah sosialisasi. Kedua, adanya perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima dan profesionalisme, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan. Ketiga, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Keempat, peningkatan kualitas pelayanan, yang dapat diukur melalui indikator kinerja utama (KPI) yang relevan, seperti waktu respons dan penyelesaian layanan. Terakhir, persiapan yang lebih matang menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang dapat dilihat dari pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas |
2025 |
100 |
Laporan |
Februari | Foto Copy | Foto Copy | 200 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 70000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77960 | Sosialisasi Pembangunan Zona Integrias di Lingkungan FKIP UNTAD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (UNTAD) sangat penting untuk beberapa alasan: Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh anggota organisasi tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan bertanggung jawab Pencegahan Korupsi: Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, FKIP UNTAD dapat mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ini penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik Peningkatan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat bekerja lebih efisien dan efektif Penguatan Budaya Kerja: Melalui sosialisasi, FKIP UNTAD dapat memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima dan integritas. Ini mencakup perubahan pola pikir dan perilaku seluruh anggota organisasi Persiapan Menuju WBK/WBBM: Sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan Dengan demikian, sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan. |
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman: Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh anggota FKIP UNTAD tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Mendorong Perubahan Budaya Kerja: Dengan sosialisasi, diharapkan terjadi perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima, integritas, dan profesionalisme. Ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. Mencegah Praktik Korupsi: Salah satu tujuan utama adalah mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang di lingkungan FKIP UNTAD. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, seluruh anggota dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan efektif. Mempersiapkan Menuju Predikat WBK/WBBM: Sosialisasi merupakan langkah awal dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini akan meningkatkan reputasi institusi dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian, tujuan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan, serta mendorong perubahan budaya kerja yang lebih baik. |
Indikator keberhasilan kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh anggota fakultas tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner sebelum dan sesudah sosialisasi. Kedua, adanya perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima dan profesionalisme, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan. Ketiga, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Keempat, peningkatan kualitas pelayanan, yang dapat diukur melalui indikator kinerja utama (KPI) yang relevan, seperti waktu respons dan penyelesaian layanan. Terakhir, persiapan yang lebih matang menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang dapat dilihat dari pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas |
2025 |
100 |
Laporan |
Februari | Biaya Pencetakan | Spanduk | 9 | Meter | 1 | Kegiatan | 1 | 35.000 | 315000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77962 | Sosialisasi Pembangunan Zona Integrias di Lingkungan FKIP UNTAD | Seminar/Pelatihan/Workshop Pengembangan Mutu SDM Tenaga Kependidikan | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako (UNTAD) sangat penting untuk beberapa alasan: Peningkatan Transparansi dan Akuntabilitas: Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman seluruh anggota organisasi tentang pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang lebih terbuka dan bertanggung jawab Pencegahan Korupsi: Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, FKIP UNTAD dapat mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang. Ini penting untuk menjaga integritas institusi dan kepercayaan publik Peningkatan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat bekerja lebih efisien dan efektif Penguatan Budaya Kerja: Melalui sosialisasi, FKIP UNTAD dapat memperkuat budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan prima dan integritas. Ini mencakup perubahan pola pikir dan perilaku seluruh anggota organisasi Persiapan Menuju WBK/WBBM: Sosialisasi ini merupakan langkah awal yang penting dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan Dengan demikian, sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah langkah strategis untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan. |
Tujuan dari kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting: Meningkatkan Kesadaran dan Pemahaman: Sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman seluruh anggota FKIP UNTAD tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. Mendorong Perubahan Budaya Kerja: Dengan sosialisasi, diharapkan terjadi perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima, integritas, dan profesionalisme. Ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih positif dan produktif. Mencegah Praktik Korupsi: Salah satu tujuan utama adalah mencegah praktik korupsi dan penyalahgunaan wewenang di lingkungan FKIP UNTAD. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip Zona Integritas, seluruh anggota dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan yang bebas dari korupsi. Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Sosialisasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada mahasiswa dan masyarakat. Dengan memahami standar pelayanan yang baik, seluruh staf dapat memberikan pelayanan yang lebih efisien dan efektif. Mempersiapkan Menuju Predikat WBK/WBBM: Sosialisasi merupakan langkah awal dalam persiapan FKIP UNTAD untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). Predikat ini akan meningkatkan reputasi institusi dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh pemangku kepentingan. Dengan demikian, tujuan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di FKIP UNTAD adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas dalam pelayanan, serta mendorong perubahan budaya kerja yang lebih baik. |
Indikator keberhasilan kegiatan sosialisasi pembangunan Zona Integritas di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, peningkatan pemahaman dan kesadaran seluruh anggota fakultas tentang pentingnya integritas, transparansi, dan akuntabilitas, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner sebelum dan sesudah sosialisasi. Kedua, adanya perubahan budaya kerja yang lebih berorientasi pada pelayanan prima dan profesionalisme, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan. Ketiga, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Keempat, peningkatan kualitas pelayanan, yang dapat diukur melalui indikator kinerja utama (KPI) yang relevan, seperti waktu respons dan penyelesaian layanan. Terakhir, persiapan yang lebih matang menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang dapat dilihat dari pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas |
2025 |
100 |
Laporan |
Februari | Pengadaan Materai | Pengadaan Materai | 3 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 10.000 | 30000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) |
IDkey | Nama Kegiatan | Jenis Kegiatan | Target IKU | Target IKT | Urgensi Kegiatan | Tujuan Kegiatan | Indikator Keberhasilan | Implementasi | Kategori | Target Peserta | Luaran Kegiatan | Action Plan | Detail Belanja | Komponen | Rincian 1 | Satuan 1 | Rincian 2 | Satuan 2 | Rincian 3 | Satuan 3 | Harga Satuan | Total | ID |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
77963 | Penyusunan Dokumen 6 AREA pada LKE ZI FKIP UNTAD | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD sangat penting untuk memastikan keberhasilan program pembangunan Zona Integritas. Penyusunan dokumen ini mencakup area manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Setiap area memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan yang transparan, akuntabel, dan bebas dari korupsi. Dengan dokumen yang terstruktur dan komprehensif, FKIP UNTAD dapat memantau dan mengevaluasi implementasi program secara efektif, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain itu, dokumen ini juga berfungsi sebagai panduan bagi seluruh anggota organisasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka, serta sebagai alat untuk mengidentifikasi dan mengatasi hambatan yang mungkin muncul selama proses implementasi |
Tujuan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, untuk memberikan panduan yang jelas dan terstruktur dalam implementasi program Zona Integritas, sehingga setiap langkah yang diambil dapat terarah dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kedua, untuk memudahkan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program, dengan adanya dokumen yang komprehensif, FKIP UNTAD dapat mengidentifikasi keberhasilan dan hambatan yang dihadapi serta merumuskan tindakan perbaikan yang diperlukan. Ketiga, untuk memastikan bahwa seluruh anggota organisasi memahami dan menerapkan prinsip-prinsip integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Keempat, untuk mendukung pencapaian predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang akan meningkatkan reputasi dan kualitas pelayanan di FKIP UNTAD. Dengan demikian, penyusunan dokumen ini tidak hanya berfungsi sebagai alat administrasi, tetapi juga sebagai instrumen strategis untuk mencapai tujuan-tujuan besar dalam pembangunan Zona Integritas |
Indikator keberhasilan kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, penyelesaian dokumen yang lengkap dan komprehensif untuk setiap area, mencakup manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Kedua, peningkatan pemahaman dan keterlibatan seluruh anggota organisasi dalam proses penyusunan dan implementasi dokumen, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner. Ketiga, adanya perubahan nyata dalam praktik dan budaya kerja yang lebih berorientasi pada integritas dan pelayanan prima, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat. Keempat, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Kelima, pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas, termasuk persiapan menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) |
2025 |
35 |
Laporan |
September | Konsumsi Makan | Konsumsi Makan | 35 | Orang | 10 | Hari | 1 | 40.000 | 14000000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77964 | Penyusunan Dokumen 6 AREA pada LKE ZI FKIP UNTAD | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD sangat penting untuk memastikan keberhasilan program pembangunan Zona Integritas. Penyusunan dokumen ini mencakup area manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Setiap area memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan yang transparan, akuntabel, dan bebas dari korupsi. Dengan dokumen yang terstruktur dan komprehensif, FKIP UNTAD dapat memantau dan mengevaluasi implementasi program secara efektif, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain itu, dokumen ini juga berfungsi sebagai panduan bagi seluruh anggota organisasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka, serta sebagai alat untuk mengidentifikasi dan mengatasi hambatan yang mungkin muncul selama proses implementasi |
Tujuan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, untuk memberikan panduan yang jelas dan terstruktur dalam implementasi program Zona Integritas, sehingga setiap langkah yang diambil dapat terarah dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kedua, untuk memudahkan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program, dengan adanya dokumen yang komprehensif, FKIP UNTAD dapat mengidentifikasi keberhasilan dan hambatan yang dihadapi serta merumuskan tindakan perbaikan yang diperlukan. Ketiga, untuk memastikan bahwa seluruh anggota organisasi memahami dan menerapkan prinsip-prinsip integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Keempat, untuk mendukung pencapaian predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang akan meningkatkan reputasi dan kualitas pelayanan di FKIP UNTAD. Dengan demikian, penyusunan dokumen ini tidak hanya berfungsi sebagai alat administrasi, tetapi juga sebagai instrumen strategis untuk mencapai tujuan-tujuan besar dalam pembangunan Zona Integritas |
Indikator keberhasilan kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, penyelesaian dokumen yang lengkap dan komprehensif untuk setiap area, mencakup manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Kedua, peningkatan pemahaman dan keterlibatan seluruh anggota organisasi dalam proses penyusunan dan implementasi dokumen, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner. Ketiga, adanya perubahan nyata dalam praktik dan budaya kerja yang lebih berorientasi pada integritas dan pelayanan prima, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat. Keempat, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Kelima, pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas, termasuk persiapan menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) |
2025 |
35 |
Laporan |
September | Konsumsi Snack | Konsumsi Snack | 35 | Orang | 10 | Hari | 1 | 17.000 | 5950000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) | ||
77965 | Penyusunan Dokumen 6 AREA pada LKE ZI FKIP UNTAD | Penyusunan Dokumen SPM | IKT untuk IKU 7 (Kelas kolaboratif & partisipatif) | Jumlah sks pada kurikulum yang dapat ditempuh melalui MBKM |
Urgensi kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD sangat penting untuk memastikan keberhasilan program pembangunan Zona Integritas. Penyusunan dokumen ini mencakup area manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Setiap area memiliki peran krusial dalam menciptakan lingkungan yang transparan, akuntabel, dan bebas dari korupsi. Dengan dokumen yang terstruktur dan komprehensif, FKIP UNTAD dapat memantau dan mengevaluasi implementasi program secara efektif, memastikan bahwa setiap langkah yang diambil sesuai dengan standar yang ditetapkan. Selain itu, dokumen ini juga berfungsi sebagai panduan bagi seluruh anggota organisasi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka, serta sebagai alat untuk mengidentifikasi dan mengatasi hambatan yang mungkin muncul selama proses implementasi |
Tujuan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, untuk memberikan panduan yang jelas dan terstruktur dalam implementasi program Zona Integritas, sehingga setiap langkah yang diambil dapat terarah dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kedua, untuk memudahkan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan program, dengan adanya dokumen yang komprehensif, FKIP UNTAD dapat mengidentifikasi keberhasilan dan hambatan yang dihadapi serta merumuskan tindakan perbaikan yang diperlukan. Ketiga, untuk memastikan bahwa seluruh anggota organisasi memahami dan menerapkan prinsip-prinsip integritas, transparansi, dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasional. Keempat, untuk mendukung pencapaian predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), yang akan meningkatkan reputasi dan kualitas pelayanan di FKIP UNTAD. Dengan demikian, penyusunan dokumen ini tidak hanya berfungsi sebagai alat administrasi, tetapi juga sebagai instrumen strategis untuk mencapai tujuan-tujuan besar dalam pembangunan Zona Integritas |
Indikator keberhasilan kegiatan penyusunan dokumen 6 area pada Lembar Kerja Evaluasi (LKE) Zona Integritas (ZI) di lingkungan FKIP UNTAD meliputi beberapa aspek penting. Pertama, penyelesaian dokumen yang lengkap dan komprehensif untuk setiap area, mencakup manajemen perubahan, penataan tatalaksana, penataan sistem manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Kedua, peningkatan pemahaman dan keterlibatan seluruh anggota organisasi dalam proses penyusunan dan implementasi dokumen, yang dapat diukur melalui survei atau kuesioner. Ketiga, adanya perubahan nyata dalam praktik dan budaya kerja yang lebih berorientasi pada integritas dan pelayanan prima, yang dapat dilihat dari peningkatan kepuasan mahasiswa dan masyarakat. Keempat, penurunan jumlah kasus korupsi atau penyalahgunaan wewenang, yang dapat dipantau melalui laporan internal dan eksternal. Kelima, pencapaian target-target yang telah ditetapkan dalam rencana aksi pembangunan Zona Integritas, termasuk persiapan menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) |
2025 |
35 |
Laporan |
September | Foto Copy | Foto Copy | 100 | Lembar | 1 | Kegiatan | 1 | 350 | 35000 | Reformasi Birokrasi (Zona Integritas) |